Pihak-pihak yang memerlukan hasil studi kelayakan bisnis dan contohnya

Studi Kelayakan Bisnis (SKB) merupakan sebuah upaya penelitian mengenai layak atau tidaknya sebuah usaha bisnis didirikan dan dijalankan dengan baik untuk mendapatkan hasil yang maksimal dari aspek finansial, penyerapan tenaga kerja, pemanfaatan sumber daya, penghematan angka devisa serta adanya peluang usaha.

Studi kelayakan bisnis dilakukan sebagai upaya untuk memperoleh data kelayakan sebuah usaha bisnis mampu dijalankan dengan baik atau tidaknya.

Studi kelayakan bisnis menyangkut banyak aspek diantaranya adalah aspek hukum, sosial, ekonomi, budaya, manajemen perusahaan, aspek teknis dan teknologi dan sebagainya. Terpenuhinya dengan baik semua aspek yang ada akan membuat kepercayaan banyak pihak di dalam kelangsungan bisnis usaha tersebut dapat mendukung keberhasilan sebuah bisnis usaha yang dijalankan.

Jika Anda ingin mendapatkan materi presentasi yang bagus tentang management skill, strategi bisnis dan personal development, silakan KLIK DISINI.

Ada banyak pihak yang berkepentingan terhadap upaya studi kelayakan bisnis tersebut, diantaranya adalah sebagai berikut:

1. Pelaku bisnis dan para investor
Pihak pelaku atau pemilik bisnis dan pihak investor memiliki kepentingan terhadap studi kelayakan bisnis khususnya sebagai jaminan bahwa akan ada kemungkinan pemasukan profit yang besar melalui sebuah usaha studi kelayakan bisnis yang sudah dijalankan. Kepentingan utamanya tak lain bagaimana modal bisa dikembalikan dengan segera serta memperoleh keuntungan yang besar dari sebuah usaha yang dijalankan.

2. Pihak kreditur
Pihak kreditur atau pemberi kredit yang biasanya dijalankan pihak perbankan juga memiliki kepentingan dalam upaya studi kelayakan bisnis tersebut, yakni kepentingan akan jaminan keamanan dan kelancaran pengembalian modal yang dilakukan dengan cara kredit oleh para pelaku bisnis.

Kepercayaan dari pihak kreditur terhadap pengembalian dana salah satunya dipengaruhi dari adanya studi kelayakan bisnis tersebut.

3. Pihak pemerintah
Studi kelayakan bisnis juga sangat dibutuhkan oleh pihak pemerintah terhadap sebuah usaha bisnis yang dijalankan. Beberapa kepentingan pemerintah terkait adanya upaya tersebut adalah bagaimana peluang kerja akan muncul dengan adanya sebuah perusahaan baru yang muncul, upaya penghematan devisa serta pendapatan dari masyarakat yang diharapkan mampu meningkat dengan baik.

4. Pihak masyarakat
Masyarakat juga memiliki kepentingan yang cukup besar terhadap studi kelayakan bisnis yang ada pada sebuah perusahaan. Diantara kepentingan masyarakat yang paling utama adalah di bidang ekonomi, bagaimana kehadiran sebuah usaha bisnis mampu berdampak positif bagi kondisi ekonomi masyarakat sekitar, misalnya melalui penerimaan tenaga kerja. Kepentingan lingkungan juga perlu diperhatikan, layak tidaknya, aman tidaknya sebuah usaha bisnis yang dijalankan terhadap kondisi masyarakat sekitar.

Jika Anda ingin mendapatkan materi presentasi yang bagus tentang management skill, strategi bisnis dan personal development, silakan KLIK DISINI.

Ada tidaknya dampak negatif terhadap lingkungan terkadang menjadi persoalan urgen di masyarakat yang akan mengancam eksistensi sebuah usaha bisnis yang dikelola. Pihak pengelola bisnis tidak bisa mengabaikan hal ini, sebab dukungan dari masyarakat terhadap sebuah usaha bisnis sangat penting diperoleh jika tidak ingin usaha bisnis dirusak oleh masyarakat secara massal.

Studi kelayakan bisnis yang sudah berhasil dijalankan akan berdampak positif bagi banyak aspek, diantara yang paling urgen adalah aspek finansial bagi semua pihak. Manfaat terhadap kondisi perekonomian nasional serta manfaat sosial masyarakat juga menjadi dampak positif yang akan diperoleh setelah studi kelayakan bisnis berhasil dilakukan dengan baik.

Perlu tidaknya sebuah studi kelayakan bisnis dilakukan tergantung pada beberapa aspek, diantaranya adalah besar kecilnya modal investasi yang ada. Untuk usaha bisnis kecil yang dijalankan dengan modal dan investasi yang kecil, upaya studi kelayakan bisnis biasanya jarang dilakukan. Banyaknya pihak yang terlibat di dalam sebuah usaha bisnis yang dijalankan juga mempengaruhi perlu tidaknya sebuah studi kelayakan bisnis dilakukan.

Note : Blog bagus tentang sepakbola dan analisa bola dapat dilihat disini.

Studi kelayakan bisnis merupakan jasa yang sangat bermanfaat bagi usaha bisnis. Karena dengan bantuan jasa ini kegaitan operasional perusahaan akan berjalan lebih baik dari sebelumnya. Selain itu, target keuntungan yang diinginkan dapat diperoleh dengan lebih mudah. Karena kegiatan usaha Anda berjalan secara sistematis sesuai dengan tujuan tersebut.

Oleh karena itu, jasa pembuatan studi kelayakan akan memegang peranan penting pada dunia bisnis bahkan untuk beberapa tahun ke depannya. Selain itu, Indonesia sebagai negara berkembang memiliki peluang besar untuk terus maju sehingga dapat memberikan banyak manfaat kepada masyarakat Indonesia.

Pihak yang Membutuhkan Jasa Studi Kelayakan Bisnis

Walaupun jasa ini banyak dibutuhkan oleh pemilik bisnis. Namun, pada kenyataannya terdapat beberapa pihak lainnya yang butuh jasa ini. Tentunya, setiap orang bisa memiliki alasan yang berbeda-beda. Namun, orang-orang tersebut butuh bantuan para pakar studi kelayakan bisnis agar dapat memberikan keputusan terbaik. Adapun pihak-pihak tersebut antara lain:

1. Investor

Para investor sangat membutuhkan jasa ini. Karena, laporan keuangan serta rencana bisnis yang telah disempurnakan oleh para pakar studi kelayakan dibutuhkan untuk menggaet minat para investor. Para investor tentu ingin menginvestasikan uangnya pada bisnis yang memiliki peluang untung yang tinggi.

Namun, semua itu tidak bisa dibuktikan dari laporan dan proposal bisnis semata. Karena banyak pemilik bisnis yang memberikan proposal dengan proyeksi bisnis yang kelewat menguntungkan. Nah, hal ini sangat dihindari investor karena terkesan abal-abal.

Dengan bantuan studi kelayakan maka proposal bisnis Anda akan terlihat lebih sempurna dan reliable. Jadi, para investor bisa menilai bisnis dengan berbagai perhitungan tertentu. Selain itu, peluang bisnis Anda akan memperoleh investasi akan lebih tinggi.

Baca juga:  Menjaga Motivasi Kerja Ketika Perusahaan Sedang Mengalami Krisis

2. Pemilik Bisnis

Para pemilik bisnis juga membutuhkan jasa pakar ini. Kebutuhannya cukup banyak, mulai dari tahap perencanaan sampai pada pelaksanaan operasional. Pemilik bisnis juga bisa belajar dari para pakar ini sehingga mereka dapat mendalami bisnisnya dengan lebih baik.

3. Manajemen

Pihak manajemen juga membutuhkan bantuan dari jasa studi kelayakan bisnis. Terutama dalam hal evaluasi dan pengawasan kegiatan operasional bisnis. Karena, para pakar ini dapat melihat hal-hal tertentu yang luput dari pandangan manajemen sehingga kegiatan bisnis bisa berjalan dengan lebih baik dari sebelumnya.

4. Pemerintah serta Masyarakat

Pemerintah dan masyarakat juga membutuhkan jasa ini, terutama untuk proyek-proyek yang sifatnya untuk kemaslahatan umum. Pemerintah bisa mengambil keputusan apakah melanjutkan proyek atau tidak dari status layak atau tidaknya. Sedangkan masyarakat bisa melihat apakah proyek tersebut memberikan manfaat besar bagi masyarakat luas atau tidak serta dampak positif dan negatifnya seperti apa.

Itulah beberapa pihak yang membutuhkan bantuan jasa studi kelayakan bisnis saat ini. Setelah mengetahui hal ini, tentu Anda akan memahami bagaimana pentingnya jasa ini bagi semua orang. Oleh karena itu, pastikan untuk memakai jasa tersebut dengan baik.


Kamu akan memulai sebuah bisnis di tahun 2022 ini? Apakah kamu sudah membayangkan akan membuka bisnisnya kapan dan di mana? Sudah memiliki ide cemerlang? Kamu perlu melakukan studi kelayakan bisnis. 

Bisnis adalah salah satu pilihan yang biasa dan umum dilakukan oleh seseorang dalam mencapai impian kesuksesan finansial. 

Ketika berniat membuka bisnis baru, ide saja belum cukup untuk membuat sebuah bisnis menjadi sukses. Ada beberapa faktor penentu yang sebaiknya dipertimbangkan sebelum memulainya. 

Walaupun cukup penting untuk dilakukan di awal perjalanan bisnis, ternyata banyak pengusaha yang kerap abai terhadap studi kelayakan ini. Tentu saja berakibat fatal. Sebagian dari usaha yang dilakukan tanpa perencanaan matang itu menemui jalan buntu dan mungkin saja gulung tikar.

Studi kelayakan bisnis atau sering disebut feasibility study adalah salah satu dasar penting ketika seseorang hendak memulai bisnisnya. Kamu juga harus memperhatikannya agar kamu tidak membangun bisnis dengan produk yang ternyata tidak dibutuhkan oleh konsumen. 

Baca Juga: Mengenal Apa yang Dimaksud Ekspor dan Eksportir

Pengertian Studi Kelayakan Bisnis

Dalam penjelasan sederhana, studi kelayakan bisnis adalah studi yang dilakukan seseorang untuk menentukan apakah sebuah bisnis itu layak dijalankan atau tidak. 

Studi kelayakan bisnis digunakan untuk menguatkan proses pengambilan keputusan tentang sebuah usaha atau proyek dapat dijalankan atau harus dikaji ulang.

Studi kelayakan bisnis adalah mendalami, menganalisis, dan mempelajari apakah suatu bisnis itu layak dijalankan dengan tujuan mendapatkan laba secara maksimal. 

Feasibility study akan membantu kamu dan para pengusaha lain terutama pemula agar bisa mengambil keputusan yang tepat untuk masa depan bisnis. Studi ini akan meminimalisasi risiko kerugian yang mungkin akan terjadi ketika bisnis sudah berjalan.

Jadi, yang dimaksud dengan studi kelayakan bisnis adalah kegiatan mengidentifikasi semua masalah, hambatan, penentuan tujuan, peluang usaha, visualisasi situasi, penilaian rancangan biaya, dan manfaat bisnis tersebut. Jika ditemukan kendala, akan lebih mudah mencari alternatif solusinya. 

Untuk seorang pengusaha, studi kelayakan bisnis dapat membantunya saat mengambil keputusan terkait bisnisnya. Untuk calon pebisnis, studi ini penting dilakukan di awal perencanaan karena dapat membantu mencegah dari kerugian. 

Ada lima poin yang akan dianalisis pada tahap awal melakukan studi kelayakan bisnis:

  • Deskripsi pasar
  • Deskripsi bisnis
  • Teknologi yang dibutuhkan
  • Rincian finansial dan struktur organisasi bisnis
  • Kesimpulan strategi memajukan bisnis

Pentingkah Studi Kelayakan Bisnis?

Menurut Gofton, 1997 dan Bickerdyke et al, 2000, diperkirakan hanya ada satu dari 50 ide bisnis yang layak dikomersilkan. Oleh karena itu sangat banyak manfaat studi kelayakan bisnis dan menjadi salah satu cara efektif untuk menghindari kerugian yang besar.

Jika dari hasil studi ternyata bisnis dipandang layak untuk dijalankan, langkah selanjutnya adalah meneruskan rencana bisnis sepenuhnya. 

Penelitian dan informasi yang ditemukan selama melakukan studi kelayakan akan mendukung dan mengarahkan tahapan bisnismu. 

Contohnya, analisis pasar yang baik diperlukan untuk menentukan kelayakan konsep bisnis. (Poni, 2000; Hoagland & Williamson, 2000; Truitt, 2002; Thompson, 2003).

Aspek Studi Kelayakan Bisnis

Aspek-aspek yang dibuat berlaku fleksibel dan bisa disesuaikan dengan kebutuhan bisnismu. Untuk aspek yang akan majoo jabarkan di sini adalah aspek dasar yang baiknya diteliti ketika studi kelayakan bisnis dilakukan. 

Aspek Manajemen

Aspek manajemen adalah aspek dasar yang tidak mungkin ditinggalkan karena terkait dengan operasional perusahaan berupa pembangunan dan pengembangan bisnis. Cakupannya adalah yang terluas dari aspek lainnya. 

Hal ini karena semua yang berhubungan dengan operasional perusahaan termasuk di dalam aspek manajemen, contohnya keuangan dan sumber daya perusahaan.

Aspek Keuangan

Modal adalah salah satu penentu ketika hendak memulai sebuah bisnis. Proses merencanakan penganggaran harus dilakukan sejak awal jika kamu hendak melakukan perencanaan bisnis.

Modal pun merupakan hal utama dan pertama bagi sebagian besar bisnis yang ada di masyarakat. Mengukur aspek finansial harus dilakukan sejak awal. 

Kamu membutuhkan beberapa hal di bawah ini:

  • Estimasi nilai proyek
  • Proyeksi cash flow dan profitabilitas
  • Investasi pada bisnis lain oleh investor
  • Kelangsungan finansial proyek berisi informasi aset, potensi proyek, tingkat konversi likuiditas tunai, dan syarat pembayaran kembali. 

Syarat pembayaran kembali biasanya terjadi jika mendapati faktor-faktor di bawah ini:

  • Penurunan atau perlambatan penjualan
  • Kondisi ekonomi tidak menguntungkan
  • Kenaikan biaya produksi yang besar

Itu sebabnya sangat penting untuk mengetahui cara mengelola keuangan sejak awal bisnis berdiri, terutama bagi para pemilik perusahaan.

Aspek Hukum atau Legalitas

Salah satu yang dianalisis ketika melakukan studi kelayakan bisnis adalah legalitas bisnis di mata hukum. Tujuannya adalah meneliti keakuratan, kebenaran, keaslian, dan kesempurnaan dokumen yang kamu punya. 

Ketentuan hukum yang harus terbukti kebenarannya dan dilengkapi biasanya adalah:

  • Izin lokasi
  • Nomor Pokok Wajib Pajak
  • Surat Tanda Daftar Perusahaan
  • Surat Izin Usaha Perdagangan
  • Akta pendirian perusahaan dari notaris
  • Surat Izin Tempat Usaha dari pemerintah daerah setempat
  • Surat Tanda Rekanan dari pemerintah daerah setempat

Aspek Ekonomi dan Budaya

Aspek ekonomi, sosial, dan budaya termasuk yang paling penting dianalisis terkait dampak pada lingkungan sekitar tempat usaha kamu berada. 

Dari sisi ekonomi, analisis yang dilakukan adalah bagaimana perusahaan memberi dampak pada tingkat pendapatan per kapita di wilayah tempat perusahaan berdiri dan melakukan operasional. 

Dari sudut pandang budaya, studi kelayakan bisnis akan menganalisis bagaimana perusahaan memengaruhi adat istiadat di wilayah sekitarnya. 

Dampak yang harus diperhatikan agar perusahaan dianggap layak berada di sebuah wilayah antara lain:

  • Tersedia sarana dan fasilitas umum
  • Tidak berpengaruh buruk terhadap adat masyarakat setempat
  • Terbukanya kesempatan kerja bagi masyarakat
  • Meningkatnya kompetensi dalam pemenuhan kebutuhan masyarakat

Aspek Pasar dan Pemasaran

Pasar dan pemasaran adalah aspek dasar berikutnya yang diteliti di dalam studi kelayakan bisnis. Analisis yang dilakukan akan memberikan jawaban dari pertanyaan, “Apakah produk yang diproduksi oleh perusahaan memiliki peluang pasar?”

Hal ini sangat penting dan berguna bagi perusahaan. Di bawah ini beberapa hal yang perlu kamu perhatikan saat melakukan studi kelayakan bisnis:

  • Potensi pasar
  • Daya beli masyarakat
  • Segmentasi
  • Jumlah konsumen
  • Situasi persaingan dalam industri yang sama

Aspek Teknis dan Operasi

Hal terakhir ini penting diperhatikan dan dipertimbangkan jika posisi kamu adalah investor pada sebuah bisnis yang akan berjalan atau berkembang. 

  • Tata letak perusahaan
  • Lokasi perusahaan
  • Gambaran produk
  • Kemampuan produksi


Tujuan Studi Kelayakan Bisnis

Mengurangi Risiko Kerugian

Tentu saja meminimalkan risiko menjadi salah satu perhatian dan harapan dalam membangun sebuah bisnis. Alasannya adalah karena segala hal yang akan terjadi di masa mendatang tidak dapat diprediksi, hingga perlu melakukan analisis studi kelayakan agar segala risikonya bisa diperkecil. 

Memudahkan Perencanaan Usaha

Studi kelayakan bisnis memudahkan kamu dalam merencanakan bisnis. Perencanaan yang dimaksud adalah lokasi, cara pelaksanaan, jumlah modal, waktu pelaksanaan, besarnya keuntungan, serta bagaimana melakukan pengawasan bila terjadi penyimpangan.

Memudahkan Pengawasan

Dengan pelaksanaan sesuai rencana yang telah disusun berdasarkan studi kelayakan bisnis, makan pengawasan dalam proses operasional bisnis akan lebih mudah.

Pengawasan dilakukan agar bisnis berjalan tetap pada jalurnya dan sesuai dengan semua rencana awal. 

Memudahkan Pengendalian

Bila terjadi penyimpangan dalam bisnis yang sedang berjalan, kamu bisa lebih mudah memperbaikinya dan dapat langsung mengendalikannya hingga penyimpangan tidak semakin jauh melebar. 

Memudahkan Pelaksanaan Pekerjaan

Perencanaan yang sudah disusun dapat lebih mudah diterapkan, sehingga proses bisnis yang dilakukan bisa berjalan lancar karena semua orang yang terlibat memiliki pedoman dan tetap fokus pada tujuan. 

Manfaat Studi Kelayakan Bisnis

Manfaat dari pelaksanaan studi kelayakan bisnis akan dirasakan oleh pihak-pihak yang terlibat di dalam proses pembentukan sebuah perusahaan, baik langsung maupun tidak langsung. 

Pihak Manajemen Perusahaan

Jajaran manajemen perusahaan dapat mengetahui kapasitas dan kemampuan produksi, perkiraan biaya yang dibutuhkan di dalam bisnis tersebut, dan segala hal terkait sumber pendanaan di dalam bisnis tersebut.

Pihak Investor

Studi kelayakan bisnis sangat membantu investor dalam menganalisis perusahaan yang melibatkannya. Hal ini terkait kepentingan para investor terhadap keuntungan dan jaminan modal yang sudah disuntik ke perusahaan tersebut. 

Pihak Pemerintah dan Masyarakat

Perusahaan wajib memperhatikan kebijakan yang sudah ditetapkan pemerintah agar mereka bisa beroperasi dengan baik. Bagi masyarakat, kehadiran bisnis yang tepat dan sesuai akan membuat mereka merasa terbantu dan kesejahteraan pun diharapkan ikut meningkat.

Contoh Studi Kelayakan Bisnis

Studi Kelayakan Bisnis Minuman Kekinian

Bisnis minuman instan sudah menjamur di mana pun, mulai dari kafe terkenal hingga gang sempit di pinggir kota. Dari sekian banyak penjual minuman kekinian tersebut, satu yang paling sering dijumpai adalah kopi. 

Sebelum kamu menjadi pebisnis minuman kopi, pastikan terlebih dahulu aspek lingkungannya. Apakah produk yang akan kamu jual sudah sesuai dengan targetnya? Strategi apa yang akan kamu lakukan karena sudah banyak bisnis sejenis di sekitar kamu.

Studi Kelayakan Bisnis Properti

Beda sektor bisnis sudah pasti beda pula tantangannya. Termasuk bisnis properti dengan target market sangat luas karena properti, terutama tempat tinggal, adalah salah satu kebutuhan primer. 

Kamu harus mengecek semua aspek dalam studi kelayakan bisnis properti ini. Lokasi yang tepat dan pasti dicari calon konsumen itu seperti apa? Pada kisaran harga berapa properti yang dicari oleh target market kamu?

Mustahil bagi kamu membangun properti untuk target market pekerja kantoran jika lokasinya berada di lingkungan kebanyakan dihuni oleh petani.

Dari aspek legalitas, kamu wajib mengecek status tanah yang diincar untuk membangun properti. Apakah aman dan tidak bermasalah dengan dokumen-dokumennya?

Studi Kelayakan Bisnis Pakaian

Sebelum kamu memutuskan memilih bisnis pakaian/apparel, tentukan jenis pakaian seperti apa yang ingin kamu jual? Catat semua ide yang muncul di kepala. Target pasarnya siapa? Pelajari jenis, warna, dan bahan pakaian yang ingin kamu jual. 

Pastikan kamu menguasai material pakaian tersebut, agar kamu tidak salah saat mendeskripsikan produk kepada konsumen. 

Baca Juga: Pengertian, Fungsi, dan Manfaat Promosi yang Harus Dipahami

Langkah Melakukan Studi Kelayakan Bisnis

Penemuan Ide

Pertama, hal paling penting yang harus disiapkan pengusaha atau calon pengusaha adalah menemukan ide bisnis yang bagus dan diharapkan mampu bersaing di pasaran. 

Agar bisa menemukan ide tersebut, sangat diperlukan penelitian yang disusun dengan baik dan mendapatkan dukungan dari sumber daya di sekitar calon usaha tersebut. 

Diharapkan, pengusaha akan mendapatkan ide bisnis yang berpotensi mendapatkan laba besar. 

Penelitian terhadap Ide Bisnis

Kamu sebagai pengusaha atau calon pengusaha melakukan penelitian untuk mengetahui potensi dari ide yang sudah didapat pada langkah awal.

Proses penelitian mencakup pengumpulan dan pengolahan data, menganalisis dan menginterpretasikan hasil analisis, terakhir membuat kesimpulan dan laporan terkait ide bisnis.

Ide bisnis dikaji dan diteliti berdasarkan aspek studi kelayakan secara menyeluruh agar bisa mendapatkan semua informasi yang dibutuhkan oleh perusahaan. 

Evaluasi

Setelah melakukan penelitian terhadap ide bisnis tersebut, pengusaha atau calon pengusaha melakukan evaluasi sekaligus mempertimbangkan aspek studi sehingga mereka dapat menentukan ide bisnis yang akan dijalankan. 

Penentuan

Ide bisnis mana yang pantas untuk dieksekusi? Setelah melakukan evaluasi terhadap beberapa ide bisnis, pengusaha perlu memilih ide bisnis yang memiliki nilai positif paling tinggi dibandingkan ide lainnya. 

Rencana Pelaksanaan

Jika sudah menentukan ide bisnisnya, lanjut ke langkah selanjutnya yaitu penjadwalan dan persiapan. Mulai dari ketersediaan dana, penentuan jenis pekerjaan, kesiapan manajemen, jumlah dan kualifikasi karyawan, dan sebagainya.

Pelaksanaan

Langkah terakhir adalah melaksanakan ide bisnis yang telah pemilik bisnis pilih. Pengusaha mulai dapat melaksanakan operasional bisnisnya. 

Jika di saat bisnis sudah berjalan dan mendapatkan hambatan atau risiko, pengusaha dapat segera melakukan perbaikan terhadap rencana semula dan menyesuaikan dengan kondisi yang ada. 

Pengusaha tidak boleh lupa mengevaluasi bisnisnya ketika sudah berjalan secara berkala agar usahanya dapat berkembang lebih baik. 

Kesimpulan

Studi kelayakan bisnis adalah salah satu hal penting dilakukan jika kamu bermaksud mendirikan sebuah perusahaan dan memulai suatu bisnis. Kamu dapat menghindari segala kemungkinan buruk akibat dari tidak adanya persiapan.

Peluang perusahaan dalam mempertahankan eksistensi dan kesuksesan bisa terlihat dengan jelas apabila studi kelayakan bisnis dilakukan dengan benar. 

Kamu sudah siap membuka bisnis baru? Lakukan studi kelayakan bisnis segera! Jangan khawatir, majoo punya banyak artikel yang kamu butuhkan untuk membuka wawasan berbisnis di tahun 2022 ini.

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA