Pola lantai garis lurus dan garis lengkung dapat dilakukan bersamaan pada penampilan tari dan

Jakarta -

Pola lantai adalah garis atau arah langkah yang dilalui oleh para penari pada saat melakukan gerak tari. Selain itu, pola lantai juga bisa merupakan garis yang dibuat oleh formasi penari kelompok atau gambaran posisi penari dalam area pementasan.

Nah detikers, kalian pasti pernah menonton sebuah pertunjukan tari baik secara langsung maupun tidak? coba perhatikan bagaimana para penari melangkahkan kakinya, pasti langkah tersebut akan membentuk suatu pola-pola di lantai.

Pada beberapa tarian yang dilakukan perseorangan, berpasangan, maupun berkelompok, biasanya para penari membentuk posisi atau formasi tertentu. Bentuk posisi dan formasi tertentu pada tari itulah yang disebut dengan pola lantai.

Maria Dharmaningsih dalam Modul Seni Budaya Seni Tari, menuliskan bahwa jenis-jenis pola lantai dalam gerak tari terbagi menjadi dua, yaitu pola garis lurus dan garis lengkung.

Pola lantai garis lurus sering kita temui dalam pertunjukan tari tradisi di Indonesia. Pola garis lurus terdiri atas pola lantai horizontal (mendatar), vertikal (tegak), dan diagonal (menyudut).

Dari bentuk pola garis lurus dapat dikembangkan berbagai pola lantai, di antaranya horizontal, diagonal, garis lurus ke depan, zig-zag, segitiga, segi empat, dan segi lima.

Pola lantai garis lurus memberikan kesan sederhana tapi kuat. Garis-garis mendatar akan memberikan kesan istirahat. Sedangkan garis yang tegak lurus dapat memberikan kesan keseimbangan dan ketenangan. Garis-garis lurus juga dimaknai sebagai sikap jujur.

Pola lantai garis lurus secara horizontal adalah pola yang menunjukkan hubungan antarmanusia. Contoh tarian tradisional yang menggunakan pola lantai garis lurus horizontal adalah tari Gantar dari Kalimantan Timur, dan tari Ratoh Jaroe dari Aceh.

Pola garis lurus ini dalam bentuk vertikal menyimbolkan hubungan dengan Sang pencipta. Contoh tarian tradisional yang menggunakan pola lantai garis lurus vertikal adalah tari Srimpi Pandelori dari Yogyakarta, dan tari Baris Cengkedan dari Bali.

Pengembangan pola lantai garis lurus dapat menjadi bentuk pola diagonal huruf V, zig-zag, segi tiga, segi empat, dan segi lima.

Tari Yapong dari Betawi adalah contoh tari pola lantai horizontal zig-zag. Satu penari menghadap ke depan, dua penari hadap kanan, dan dua penari hadap kiri.

Pola lantai garis lengkung memberi kesan lembut dan lemah yang manis. Bentuk pola lantai garis lengkung bisa dikembangkan jadi bentuk lingkaran, setengah lingkaran, angka delapan, lengkung seperti busur yang menghadap ke depan atau belakang, lengkung ular, spiral, dan huruf S.

Contoh tarian tradisional pola garis lengkung diantaranya tari Pendet dan tari Kecak dari Bali.

Pola lantai tari rakyat biasanya menggunakan campuran dari pola lantai garis lurus dan lengkung. Pola lantai garis lurus dan garis lengkung yang terdapat dalam tarian rakyat pada tari tradisional, biasanya berhubungan dengan hal magis atau keagamaan.

Fungsi Pola Lantai

Pola lantai telah menjadi suatu hal penting yang perlu diperhatikan, dalam penampilan seni tari tradisional maupun tarian kreasi baru.

Tidak hanya untuk menempatkan posisi dan formasi penari untuk memper indah tarian, tetapi pola lantai juga memiliki makna tersendiri, sesuai dengan tema dari penampilan tarinya.

Pola lantai memiliki beberapa fungsi, antara lain:

  1. Memperjelas dan menata gerakan-gerakan penari.
  2. Membantu memperkuat dan menonjolkan tokoh penari dalam peranan tertentu.
  3. Menghidupkan karakteristik gerak tari dari keseluruhan pertunjukan/pementasan.
  4. Membentuk suatu komposisi, untuk menyesuaikan dengan bentuk ruang pertunjukan tari, sehingga penyajian tari menjadi lebih indah, menarik dan dinamis.

Bentuk pola lantai karya tari disesuaikan dengan jumlah penari, tempat pertunjukan, dan gerak tari.

1. Kesesuaian Bentuk Pola Lantai dengan Jumlah Penari

Bentuk pola lantai sebaiknya disesuaikan dengan jumlah penarinya. Semakin banyak jumlah penari yang memperagakan karya tari maka semakin banyak pula kemungkinan untuk membentuk berbagai pola lantai.

Pada dasarnya ada dua pola garis dasar pada lantai, yaitu garis lurus dan garis lengkung. Dari bentuk pola garis lurus dapat dikembangkan berbagai pola lantai, di antaranya horisontal, diagonal, garis lurus ke depan, zig-zag, segitiga, dan segi empat.

Sedangkan dari bentuk pola garis lengkung dapat dikembangkan berbagai pola lantai, di antaranya lingkaran, angka delapan, garis lengkung ke depan, dan garis lengkung ke belakang.

2. Kesesuaian Bentuk Pola Lantai dengan Tempat

Pertunjukan Karya tari diciptakan untuk dipertunjukkan di depan orang lain. Untuk itu diperlukan ruangan atau tempat pertunjukan. Ruangan atau tempat pertunjukan yang digunakan mempengaruhi bentuk pola lantai.

Misalnya tempat pertunjukan berupa panggung berbentuk prosenium. Dengan panggung yang berbentuk prosenium, penonton hanya dapat melihat pertunjukan dari satu arah. Karena itu, pola lantai yang disajikan di panggung prosenium dibentuk sedemikian rupa supaya semua penari dapat terlihat dari arah depan.

Nah, sebaliknya, jika tempat pertunjukannya berupa lapangan. Dengan tempat pertunjukan yang berupa lapangan, penonton dapat melihat pertunjukan dari berbagai arah. Oleh karena itu, pola lantai yang disajikan lebih bebas bentuknya.

3. Kesesuaian Bentuk Pola Lantai dengan Gerak

Gerak tari beragam bentuknya. Setiap karya tari memiliki gerak yang berbeda. Bentuk pola lantai pun bisa berbeda mengikuti ragam gerak tarinya. Gerak melompat berputar tidak sesuai jika dilakukan dengan pola lantai garis lurus.

Begitu juga sebaliknya, gerak mengayunkan tangan tidak sesuai jika dilakukan dengan pola lantai lingkaran.

Simak Video "Unjuk Kebolehan Seniman Tari Lintas Negara di Gelaran 'Asia Tri 2021'"



(pal/pal)

» Buku Guru Kelas 7 SMP Seni Budaya Backup Data www.dadangjsn.blogspot.com

» Seni Rupa a. Mampu menggunakan kepekaan indrawi dan intektual dalam Seni Musik a. Mampu menggunakan kepekaan indrawi dan intelektual dalam Seni Tari a. Mampu menggunakan kepekaan indrawi dan intelektual dalam

» Tujuan Kurikulum dan Pembelajaran Seni Budaya Penguatan Pendidikan Karakter dan Pendidikan Kewirausahaan dalam Seni Budaya

» Pengertian Menggambar Objek Menggambar Komposisi

» Teknik Menggambar Flora Tumbuhan Teknik Menggambar Fauna Menggambar Alam Benda

» Pensil Pensil Warna Krayon Bolpoin Kertas Gambar

» Metode Pembelajaran Evaluasi Pembelajaran

» Ragam Hias Flora Ragam Hias Fauna Ragam Hias Geometris

» Menggambar Ragam Hias Flora vegetal Menggambar Ragam Hias Fauna

» Menggambar Ragam Hias Geometris Menggambar ragam hias manusia iguratif

» Pengertian Bahan Tekstil Jenis dan Sifat Bahan Tekstil

» Jenis dan Bahan Pewarna Teknik

» Pengertian Bahan Kayu Ragam Hias

» Menggambar Ragam Hias Ukiran Melukis Ragam Hias di Atas Bahan Kayu

» Mengenal Warisan Budaya dan Menyanyikan Lagu Daerah Secara Unisono Teknik Vokal dan Organ Suara Manusia

» Kegiatan Awal Kegiatan Inti Kegiatan Penutup

» Angklung Seruling Bambu Sasando

» Memainkan Alat Musik Melodis

» Berlatih Lagu Kanon Latihan Vokal Latihan Vokal Grup dan Paduan Suara

» Alat Musik Harmonis Materi Pembelajaran

» Elemen Dasar Tari Pengertian Gerak Tari

» Level Tinggi Level Sedang

» Level Rendah Pengertian Level

» Pola Lantai Garis Lurus Pola Lantai Garis Lengkung

» Bentuk Pentas Tata Rias dan Busana

» Olah Tubuh Teknik Dasar Akting Teater

» Olah Suara Teknik Dasar Akting Teater

» Olah Rasa Teknik Dasar Akting Teater

» Membentuk Panitia Membuat Rancangan Pentas

» Melakukan Latihan Merancang Pementasan Teater

» Melaksanakan Pementasan Mementaskan Teater

» Evaluasi Pelaksanaan Pementasan Mementaskan Teater

» Contoh-contoh Format Penilaian Seni Budaya

Show more

Permainan bola bakset adalah olahraga yang identik dengan permainan bola tangan. Permainan bola basket merupakan olahraga yang dimainkan secara beregu … . Dalam permainan bola basket, setiap tim terdiri dari 5 pemain yang berada di lapangan dan beberapa pemain cadangan. Tujuan dari permainan bola basket adalah untuk memasukkan bola ke ring lawan. Dalam permainan bola basket, pemain harus mengusai beberapa variasi gerakan agar pemain dapat bermain dengan baik dan memenangkan pertandingan. Sebuah bentuk variasi gerakan dalam permainan bola basket adalah berputar ke segala arah dengan bertumpu pada satu kaki saat menguasai bola diteruskan dengan gerakan melempar bola ke arah teman yang terdekat. Pergerakan menguasai bola dengan berporos pada satu kaki dinamakan ...​

jelaskan bahwa manajemen yang dijalankan dengan baik akan dapat mencapai tujuan dengan efektif dan efisien!​

perhatikan gambar di bawah ini.​

tolong bantuannya dong​

Sebutkan properti yang digunakan pada tari merak

24 Berikut adalah gambar pola lantai... OD a. horizontal b. diagonal c. melingkar d. vertikal​

Tolong bantu ya kak..Soal ada di foto

sebuah akor paling sedikit terdiri dari .... nada​

Salinlah not angka berikut ini ke dalam not balok dengan nada dasar C = do! ​

25. Selain dapat mengurangi limbah di lingkungan sekitar, limbah dapat dibuat bahan kerajinan, kerajinan dapat menjadi aset budaya bangsa yang dapat m … enambah devisa negara. Jadi yang dimaksud limbah sesuai pernyataan tersebut adalah...a. sampah yang hanya dapat diolah dengan cara dibuang atau dibakar b. bahan yang tidak mempunyai nilai atau tidak berharga lagi sebagai bahan utama pembuatan atau pemakaian sebuah produk c. bahan yang bisa dengan mudah diuraikan atau mudah membusuk d. barang bekas pabrik yang sudah dibuang dan tidak dapat digunakan sebagai bahan utama tidak dapat terurai 26. Limbah di lingkungan harus dipisahkan berdasarkan senyawanya supaya mudah pemusnahannya, limbah seperti besi baja, beling dan plastik merupakan limbah jenis...a. anorganik b. organik c. mekanik d. tektonik 27. Kegiatan setelah melakukan pewarnaan pada kerajinan adalah...a. pengeringan b. penghalusan c. pewarnaand. pemilahan28. Lembaran tipis yang mudah dirobek dan dapat dipakai sebagai bahan kerajinan...a. logam b. daun c. kaca d. kertas 29. Kestabilan jembatan, dan keamanan adalah semua bagian yang harus dirancang adalah...a. pondasi b. sketsac. konstruksi d. bangunan 30. Konstruksi tertua dari zaman ke zaman adalah.....a. bangunan b. jembatan c. Gedung d. Teater ​

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA