Teknik dasar dalam permainan bola basket antara lain

Bola basket merupakan salah satu olahraga yang populer sejak puluhan tahun lalu. Kalau Sobat tertarik untuk mempelajari olahraga yang satu ini, sebaiknya pelajari teknik dasar permainan bola basket terlebih dahulu.

Dalam bola basket terdapat teknik dasar meliputi catching dan passing, dribbling, shooting dan pivot. Supaya lebih jelas, sebaiknya baca penjelasan berikut ini sampai habis.

Teknik Dasar Permainan Bola Basket

Dalam olahraga bola basket dikenal 8 teknik dasar dan lanjutan. Berikut ini penjelasan yang bisa Sobat simak supaya bisa memahami teori permainan bola basket. 

  • Teknik paling dasar dalam permainan bola basket adalah passing (mengoper) dan catching (menerima) bola dari rekan satu tim. Untuk melakukan teknik ini, Sobat membutuhkan seorang partner.

    Ketika akan melakukan passing atau mengoper, letakkan bola sejajar dengan dada Sobat. Gunakan telapak tangan untuk memegang bola basket. Kemudian tolak bola tersebut ke arah depan sampai tangan Sobat lurus. 

    Posisi akhir dari gerakan ini adalah kedua tangan lurus dengan telapak tangan saling bertolak belakang.

    Sementara untuk menerima bola dari kawan atau melakukan catching, Sobat harus membaca arah bola. Setelah itu, tangkap bola dengan kedua telapak tangan.

    Gerakan passing dan catching ini harus dilakukan dalam waktu yang sangat cepat. Jika tidak cekatan, bola mungkin saja direbut oleh lawan.

  • Dribbling merupakan istilah yang digunakan untuk menyebut gerakan menggiring bola dalam olahraga basket. Untuk menggiring bola, Sobat harus memantulkannya di lantai sambil berjalan atau berlari dengan cepat.

    Dalam melakukan dribbling, Sobat hanya boleh menggunakan satu tangan. Mengganti tangan diperbolehkan ketika dribbling, namun tak diperkenankan untuk menggiring bola dengan dua tangan sekaligus.

    Teknik menggiring bola dibagi menjadi dua jenis yaitu dribbling rendah dan tinggi. Untuk dribbling rendah, pantulan bola hanya sebatas lutut pemain. Jika pantulan bola lebih tinggi dari itu, maka disebut sebagai dribbling tinggi.

    Hal yang perlu diperhatikan ketika melakukan dribbling adalah melihat ke arah depan dan mengontrol bola dengan baik. Jagalah bola tersebut jangan sampai direbut oleh pemain tim lawan.

  • Poin dalam permainan basket diperoleh dengan memasukkan bola ke ring di daerah lawan. Oleh karena itu, teknik menembak bola ke ring atau shooting wajib untuk dikuasai. Shooting bisa dilakukan dengan satu atau dua tangan.

    Ada beberapa langkah yang perlu dilakukan ketika shooting. Pertama, dribbling bola ke arah ring sambil mengunci target. Setelah itu, angkat badan Sobat dengan gerakan melompat dan tembakkan bola ke arah ring.

    Untuk melakukan tembakan, Sobat tak harus berada di dekat ring. Sobat juga bisa melakukan tembakan jarak jauh, namun tekniknya hampir sama. Sobat hanya perlu menyesuaikan target dengan posisi Sobat saat ini.

    Poin 1 diberikan ketika Sobat menembakkan bola ke ring dari jarak dekat. Sementara tembakan jarak jauh yang berhasil masuk ring akan diganjar 3 poin.

  • Teknik dasar permainan bola basket yang berikutnya adalah pivot atau gerakan memutar. Tujuan dari gerakan ini adalah menyelamatkan bola dari upaya lawan untuk merebutnya. 

    Untuk melakukan teknik ini, caranya sangat sederhana. Pegang bola dengan kedua tangan, bungkukkan badanmu sedikit untuk melindungi bola. Kemudian gunakan salah satu kaki untuk melakukan gerakan memutar menghindari lawan.

    Gerakan pivot biasanya dilakukan berurutan dengan tiga teknik lainnya, yaitu passing atau mengoper, menggiring bola, lalu menembakkannya ke ring.

  • Ketika melakukan shooting, tidak semua tembakan bisa masuk di ring. Sebagian tembakan mungkin saja gagal karena memantul. Hal ini bisa menjadi celah lawan untuk merebut bola dari tim Sobat. Supaya hal tersebut tidak terjadi, sebaiknya Sobat juga mempelajari teknik rebound.

    Cara melakukan gerakan rebound juga sangat sederhana. Perhatikan bola ketika akan ditembakkan ke ring oleh Sobat, teman satu tim, maupun lawan main. Ambil ancang-ancang untuk berjaga apabila bola tersebut memantul. Begitu bola memantul, melompatlah kemudian raih bola tersebut.

    Gerakan rebound dibagi menjadi dua jenis, yaitu offensive rebound dan defensive rebound. Ketika Sobat mengambil bola yang ditembakkan oleh lawan, hal ini disebut sebagai defensive rebound. Biasanya, gerakan ini dilanjutkan dengan serangan balik.

    Sedangkan offensive rebound dilakukan ketika ada bola yang tidak berhasil ditembakkan ke ring oleh pemain satu tim.

  • Slam dunk adalah salah satu jenis variasi gerakan shooting yang sudah Sobat pelajari sebelumnya. Perbedaannya ada pada posisi tubuh ketika menembakkan bola ke ring. Ketika melakukan gerakan slam dunk, posisi tubuh benar-benar melayang, kaki pemain juga biasanya sedikit ditekuk.

    Untuk melakukan gerakan slam dunk, bungkukkan badan Sobat untuk mengambil ancang-ancang lompatan. Perhatikan pula target ring yang ada di depan. Setelah itu melompatlah setinggi mungkin dan lakukan gerakan shooting dengan satu tangan.

    Gerakan slam dunk terbagi menjadi beberapa variasi berikut ini:

    • Walking in the air (berjalan di udara)
    • Alloy-ops
    • 360 degree dunk
    • Tip dunk
    • Back dunk
    • Crossover dunk
  • Teknik yang ketujuh dalam bola basket adalah screen. Teknik ini digunakan untuk melindungi teman satu tim dari upaya intervensi lawan. Ada dua tahap yang perlu Sobat lakukan ketika melakukan screen.

    Pertama, Sobat harus menggunakan dua atau satu tangan untuk memblokir gerakan lawan mendekati teman satu tim Sobat. Setelah itu, Sobat harus membuka atau memberikan jalan kepada pemain yang Sobat lindungi tadi.

    Dengan upaya kerja sama seperti ini, bukan mustahil tim Sobat menguasai permainan dan memenangkan pertandingan.

  • Hampir sama seperti slam dunk, lay up juga merupakan salah satu variasi gerakan dari shooting atau menembakkan bola ke arah ring lawan. Jika ingin melakukan lay up, ikuti langkah-langkah berikut ini.

    • Pertama, giring bola mendekati ring lawan.
    • Setelah itu, ambil dua langkah maju mendekati ring sambil membawa bola di tangan.
    • Tembakkan bola ke ring dari jarak yang sangat dekat dengan sedikit mengangkat badan, namun tidak sampai melakukan lompatan.

Tingkatkan Kemampuan dengan Menonton NBA

Mempelajari sesuatu tidak hanya cukup dari teori. Sobat juga perlu melihat contoh secara langsung kemudian mempraktikkannya.

Setelah mempelajari teori dari teknik dasar bermain bola basket di atas, sebaiknya Sobat juga mencontoh teknik tersebut dari pemain profesional. Untuk melihat bagaimana permainan para pemain profesional, cobalah untuk menyaksikan mereka berlaga di pertandingan NBA.

Tayangan tersebut bisa Sobat nikmati dengan berlangganan paket minipack IndiBasketball dari IndiHome. Dengan berlangganan add-on tersebut, Sobat bisa menikmati tayangan NBA TV dan NBA TV HD.

Kalau Sobat sudah berlangganan IndiHome sebelumnya, Sobat bisa langsung berlangganan add-on tersebut. Biayanya juga sangat murah, hanya Rp15.000 per bulan. Jadi, tunggu apa lagi? Yuk, nonton NBA TV sekarang juga!

Amati permainan yang ada di tayangan tersebut dengan seksama. Perhatikan setiap detail gerakan dan teknik dasar permainan bola basket yang mereka lakukan. Setelah itu, Sobat bisa mempraktikkannya sendiri di rumah. Jangan mudah menyerah, ya.

Bola basket merupakan salah satu permainan bola besar yang sering dijadikan hobi banyak orang hingga dijadikan perlombaan. Untuk memainkannya pun tentu harus mengetahui teknik dasar bola basket terlebih dahulu.

Tidak hanya seru dimainkan, sebab olahraga bola basket juga dapat memberi manfaat positif bagi kesehatan tubuh lho, Moms!

Hal tersebut dibuktikan dalam sebuah penelitian di Journal of Sports Medicine, yang menemukan bahwa bermain bola basket dapat memberikan manfaat kesehatan, seperti baik untuk sistem kardiorespirasi, muskuloskeletal, dan metabolisme tubuh.

Tidak hanya untuk orang dewasa, ini juga sangat berpengaruh untuk anak-anak.

Maka dari itu, yuk ajarkan Si Kecil bermain bola basket dengan memerhatikan beberapa tekniknya pada artikel ini!

Baca Juga: Olahraga Anggar: Sejarah, Teknik Dasar Permainan, hingga Jenis Pedang yang Digunakan

Sejarah Bola Basket

Teknik dasar dalam permainan bola basket antara lain

Foto: Sejarah Bola Basket

Foto: anak dan bola basket (Orami Photo Stock)

Pada tahun 1891, Dr. James Naismith, seorang guru olahraga asal Kanada yang mengajar di sebuah perguruan tinggi untuk para siswa profesional di Young Men's Christian Association (YMCA), wadah pemuda umat Kristen, di Springfield, Massachusetts.

Agar para siswa dapat mengisi waktu selama liburan musim dingin, Naismith pun membuat suatu permain indoor.

Terinspirasi dari permainan yang pernah ia mainkan saat kecil di Ontario, Naismith menciptakan permainan yang sekarang dikenal sebagai bola basket pada 15 Desember 1891.

Namun, permainan tersebut dianggap terlalu keras dan kurang cocok untuk dimainkan di gelanggang-gelanggang tertutup.

Naismith pun pada akhirnya menambahkan beberapa peraturan dasar, menempelkan sebuah keranjang di dinding ruang gelanggang olahraga, dan meminta para siswa untuk mulai memainkan permainan ciptaannya tersebut.

Berbeda dengan keranjang bola basket modern, keranjang yang digunakan saat itu tidak berlubang, sehingga bola yang masuk harus dikeluarkan secara manual.

Tentu saja cara ini tidak efisien, sehingga bagian bawah keranjang dilubangi agar bola bisa keluar.

Permainan basket yang resmi pertama kali dimainkan di gimnasium YMCA di Albany, New York, di tanggal 20 Januari, 1892, dengan sembilan pemain.

Permainan selesai dengan skor 1–0, dan dimainkan di atas lapangan yang ukurannya setengah dari lapangan NBA.

Frank Mahan, salah satu pemain permainan pertama tersebut, menghampiri Naismith, dengan maksud menanyakan Naismith nama dari permainan ciptaannya.

Naismith menjawab bahwa dia belum memikirkannya karena ia berfokus memulai permainan.

Pada awalnya Mahan menyarankan nama "Naismith ball", yang tidak disetujui oleh Naismith.

Kemudian, Mahan kembali memberi saran nama "basket ball", karena permainan tersebut menggunakan keranjang (basket) dan menggunakan bola.

Dari situlah cikal bakal nama olahraga bola basket berasal.

Baca Juga: 4 Teknik Dasar Bola Voli: Servis, Smash, Blocking, dan Passing, Pahami Caranya di sini!

Teknik Dasar Bola Basket

Teknik dasar dalam permainan bola basket antara lain

Foto: Teknik Dasar Bola Basket

Foto: anak-anak bermain basket (Orami Photo Stock)

Dalam melakukan permainan bola basket ada beberapa teknik dasar yang wajib kita ketahui, seperti catching, passing, shooting, dribbling, pivot, rebound dan masih banyak lagi.

Hal ini wajib dipelajari, untuk Moms yang baru belajar bermain basket, karena hal tersebut menjadi salah satu faktor utama seseorang bisa atau tidak dalam melakukanpermainan bola basket secara profesional.

Berikut ini adalah beberapa teknik dasar bola basket, yaitu:

1. Sikap Tangan

Untuk teknik dasar bola basket yang pertama, Moms perlu mengetahui sikap tangan selama memegang bola.

Cara memegang bola basket adalah sikap tangan membentuk mangkuk besar.

Bola berada di antara kedua telapak tangan. Telapak tangan melekat di samping bola agak ke belakang, lalu jari-jari terentang melekat pada bola.

Kemudian ibu jari terletak dekat dengan badan di bagian belakang bola yang menghadap ke arah tengah depan.

Kedua kaki membentuk kuda-kuda dengan salah satu kaki di depan. Badan sedikit condong ke depan dan lutut rileks.

Baca Juga: 3 Teknik Dasar Bulu Tangkis dan Penjelasan Rincinya: Teknik Memegang Raket, Footwork, dan Memukul

2. Passing dan Catching

Teknik passing dan catching merupakan teknik dasar bola basket berikutnya yang penting untuk Moms pahami.

Passing adalah teknik di mana seseorang memberikan bola (mengoper atau mengumpan) kepada teman satu regu.

Sedangkan teknik catching adalah menerima bola dari teman satu regu.

Mengapa hal ini sangat penting dipelajari karena teknik passing dan catching menjadi tolak ukur seseorang bisa memainkan permainan bola basket atau tidak.

Berikut ini adalah daftar beberapa teknik dalam melakukan passing, meliputi:

  • Chest Pass (Umpan setinggi dada)

Ketika melakukan teknik mengumpan ini, posisi bola berada di bagian depan dada dan saat mengumpan menggunakan telapak jari.

  • Bounce Pass (Umpan pantul)

Teknik ini sama seperti chest pass, perbedaannya adalah saat mengoper bola kepada teman satu tim posisi bola harus dipantulkan ke arah lantai terlebih dahulu.

  • Overhead Pass (Umpan di atas kepala)

Ini dilakukan dengan mengumpan pada teman regu sama halnya seperti melakukan lemparan out pada permainan sepak bola.

Untuk yang menerima bola posisi tangan berada di atas.

  • Baseball Pass

Teknik ini dilakukan dengan menggunakan salah satu tangan. Posisi bola berada sejajar dengan kepala tetapi sedikit kebelakang.

  • Behind The Back Pass

Buat Moms yang baru belajar bermain basket, teknik ini mungkin sulit dilakukan karena harus mempunyai skill yang tinggi dan insting yang kuat dalam sebuah tim, serta pengalaman yang mumpuni.

2. Dribbling (Menggiring Bola)

Teknik dasar bola basket dengan menggiring bola (dribbling ball) adalah suatu usaha membawa bola ke depan.

Caranya yaitu dengan memantul-mantulkan bola ke lantai dengan satu tangan.

Saat bola bergerak ke atas telapak tangan menempel pada bola dan mengikuti arah bola.

Tekanlah bola saat mencapai titik tertinggi ke arah bawah dengan sedikit meluruskan siku tangan diikuti dengan kelenturan pergelangan tangan.

Menggiring bola dalam permainan bola basket dapat dibagi menjadi dua cara, yaitu:

  • Menggiring bola rendah. Menggiring bola rendah bertujuan untuk melindungi bola dari jangkauan lawan
  • Menggiring bola tinggi. Menggiring bola tinggi dilakukan untuk mengadakan serangan yang cepat ke daerah pertahanan lawan.

3. Shooting

Shooting adalah usaha memasukkan bola ke dalam keranjang atau ring basket lawan untuk meraih poin.

Dalam melakukan shooting ini dapat dilakukan dengan tiga cara, yakni:

  • Set shoot. Memasukan bola kedalam keranjang lawan dengan posisi berdiri dengan menggunakan satu tangan atau bisa juga dengan dua tangan.
  • Lay-up shoot. Memasukan bola ke dalam keranjang dengan melakukan gerakan lari, dan ketika sudah mendekati ring posisi badan melompat.
  • Jump shoot. Teknik ini sama seperti lay up shoot, perbedaannya adalah jarak antara keranjang dan pemain sedikit lebih dekat dibarengi dengan melakukan lompatan.

Baca Juga: Olahraga Anggar: Sejarah, Teknik Dasar Permainan, hingga Jenis Pedang yang Digunakan

4. Pivot

Pivot atau memoros adalah suatu usaha menyelamatkan bola dari jangkauan lawan dengan salah satu kaki sebagai porosnya, sedangkan kaki yang lain dapat berputar 360 derajat.

Terdapat tiga teknik dalam melakukan pivot, antara lain:

  • Pivot lalu dribble (membawa bola)
  • Pivot lalu passing (melempar bola)
  • Pivot lalu shooting (menembakan bola)

Baca Juga: 7 Manfaat Jumping Jack, Bisa Bakar Kalori, Menguatkan Tulang, hingga Meredakan Stres!

Aturan Permainan Bola Basket

Teknik dasar dalam permainan bola basket antara lain

Foto: Aturan Permainan Bola Basket

Foto: perempuan bermain basket (Orami Photo Stock)

Setelah mengetahui teknik dasar bola basket, berikut aturan-aturan yang harus dipatuhi ketika bermain permainan bola besar ini.

  1. Bola dapat dilemparkan ke segala arah dengan menggunakan salah satu atau kedua tangan.
  2. Bola dapat dipukul ke segala arah dengan menggunakan salah satu tangan, tetapi tidak boleh dipukul menggunakan kepalan tangan (meninju).
  3. Pemain tidak diperbolehkan berlari sambil memegang bola.
  4. Bola harus dipegang di dalam atau di antara telapak tangan. Lengan atau anggota tubuh lainnya tidak diperbolehkan memegang bola.
  5. Pemain tidak diperbolehkan menyeruduk, menahan, mendorong, memukul, atau menjegal pemain lawan dengan cara bagaimanapun.
  6. Sebuah kesalahan dibuat pemain apabila memukul bola dengan kepalan tangan (meninju), melakukan pelanggaran terhadap aturan 3 dan 4, serta melanggar hal-hal yang disebutkan pada aturan 5.
  7. Apabila salah satu pihak melakukan tiga kesalahan berturut-turut, maka kesalahan itu akan dihitung sebagai gol untuk lawannya.
  8. Gol terjadi apabila bola yang dilemparkan atau dipukul dari lapangan masuk ke dalam keranjang, dalam hal ini pemain yang menjaga keranjang tidak menyentuh atau mengganggu gol tersebut.
  9. Apabila bola keluar lapangan pertandingan, bola akan dilemparkan kembali ke dalam dan dimainkan oleh pemain pertama yang menyentuhnya.
  10. Wasit berhak untuk memerhatikan permainan para pemain dan mencatat jumlah pelanggaran dan memberi tahu wasit pembantu apabila terjadi pelanggaran berturut-turut.
  11. Wasit pembantu memerhatikan bola dan mengambil keputusan apabila bola dianggap telah keluar lapangan, pergantian kepemilikan bola, serta menghitung waktu.
  12. Waktu pertandingan adalah 4 quarter masing-masing 10 menit.
  13. Pihak yang berhasil mendapatkan poin terbanyak akan dinyatakan sebagai pemenang

Itulah sejarah, aturan, dan teknik dasar bola basket yang penting untuk Moms pahami. Yuk dicoba bersama Si Kecil, jangan lupa persiapkan kelengkapannya ya!

Sumber

  • https://www.academia.edu/36140865/TEKNIK_DASAR_BOLA_BASKET_docx
  • https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC6096539/