Ujung lidah bertemu dengan gigi geraham merupakan tempat keluarnya huruf

Senin, 20 Februari 2012

Ayat-ayat Al-Qur’an tidak terlepas dengan namanya huruf-huruf hijaiyah. Di dalam membaca Al-Qur’an kita harus fasih dan benar dalam hal pelafalan dan tajwidnya. Berbicara mengenai pelafalan huruf hijaiyah sudah tentu kita harus mengetahui apa itu yang dimaksud “Makhorijul Huruf”.

Makhorijul Huruf adalah tempat-tempat keluarnya huruf pada waktu huruf itu dibunyikan. Di dalam membaca Al-Qur’an kita  harus membunyikan huruf sesuai dengan makhrajnya. Karena jika terjadi suatu kesalahan dalam pelafalan huruf, itu bisa menimbulkan arti baru. Dalam hal ini jika dilakukan dengan sengaja akan menimbulkan kekafiran. Maka dari itu belajar makhorijul huruf ini sangat penting bagi kita.

Makhorijul huruf dibagi menjadi 5 tempat, yaitu :

 1.       Asy-Syafatain (dua bibir) 4 Huruf

      Yang termasuk huruf syafatain yaitu :

  • a.   Fa’ (  ف  ) keluar dari dalamnya bibir yang bawah serta menepati dengan ujung dua gigi seri yang atas.
  • b.    Wawu (  و ), ba’ (  ب ), mim ( م ) keluar di antara dua bibir (antara bibir atas dan bawah). Hanya saja untuk wawu bibir membuka, sedangkan untuk ba’ dan mim bibir membungkam.

2.     Halaq (tenggorokan) 6 Huruf

  • a.       Asyqal Halqi (pangkal tenggorokan), yaitu hamzah ( ء ) dan ha’)  هـ )
  • b.      Wasthul Halqi (pertengahan tenggorokan), yaitu ha’(  ح  ) dan ‘ain ( ع   )
  • c.       Adnal Halqi (ujung tenggorokan), yaitu ghoin (  غ ) dan kho’ ( خ )

3.     Lisan (lidah)

Bunyi huruf hijaiyah dengan tempat keluarnya lidah ada 18. Dikelompokkan menjadi 10 makhraj, yaitu

a.       Sisi/ Tepi lidah / Pangkal tepi lidah ( 1 Huruf )
Yaitu huruf dho’ (  ض )
bunyinya keluar dari tepi lidah (boleh tepi lidah kanan atau kiri) hingga sambung  dengan  makhrojnya huruf lam, serta menepati geraham.

b.        Pangkal lidah 2 Huruf
* Pangkal lidah dan langit-langit mulut bagian belakang
Yaitu huruf qof (ق)
bunyinya keluar dari pangkal lidah dekat dengan kerongkongan yang dihimpitkan ke langit-langit mulut bagian belakang.

* Pangkal lidah bagian tengah dan langit-langit mulut bagian tengah
Yaitu huruf kaf ( ك )
bunyinya keluar dari pangkal lidah di depan makhroj huruf qof yang dihimpitkan ke  langit-langit bagian mulut bagian tengah.

   c.       Tengah-tengah lidah 3 Huruf
Yaitu huruf jim ( ج   ), syin (  ش  ), dan ya’ (  ي )
bunyinya keluar dari tengah-tengah lidah serta menepati langit-langit mulut yang tepat di atasnya.

    d.      Ujung  lidah 12 Huruf

  • i.      Ujung lidah 3 Huruf
  • *   Ujung tepi lidah Yaitu huruf lam ( ل  ) bunyinya keluar dari tepi lidah (sebelah kiri atau kanan) hingga penghabisan ujung lidah serta menepati dengan langit-langit mulut atas.
  • *   Ujung lidah Yaitu huruf nun (  ن  ) bunyinya keluar dari ujung lidah setelah makhrojnya lam,Lebih masuk sedikit ke dasar lidah serta menepati dengan langit-langit mulut atas.
  • *  Ujung lidah tepat Yaitu huruf ro’ ( ر  ) bunyinya keluar dari ujung lidah tepat setelah makhrojnya nun dan lebih masuk ke dasar lidah serta menepati dengan langit-langit mulut atas.
  •         ii.    Kulit gusi atas
  • Yaitu huruf dal (    د ) , ta’ ( ت   ), tho’ ( ط   ) bunyinya keluar dari ujung lidah serta menepati dengan pangkal gigi seri yang atas.
  •        iii.   Runcing lidah
  • Yaitu huruf shod (  ص  ), sin ( س  ), za’ (  ز  ) bunyinya keluar dari ujung lidah serta menepati ujung dua gigi seri yang bawah.
  •        iv.   Gusi
  • Yaitu huruf dho’ (  ظ  ), tsa’ (ث  ), dzal (ذ ) bunyinya keluar dari ujung lidah serta menepati dengan ujung dua gigi seri yang atas.

4.    Al-Jauf (rongga mulut) 3 Huruf
Huruf yang keluar dari jauf yaitu : alif ( ا ) wawu ( و  ), ya’( ي )

5.       Al-Khaisyum (pangkal hidung)
Adapun huruf-hurufnya yaitu huruf-huruf ghunnah mim dan nun dengan ketentuan :

  •    a.       Nun bertasydid
  •    b.       Mim bertasydid
  •    c.       Nun sukun yang dibaca idghom bighunnah, iqlab dan ikhfa’ haqiqi
  •    d.      Mim sukun yang bertemu dengan mim atau ba’ 

AKURAT.CO, Dalam Al-Qur'an Surah Al-Muzammil ayat 4, Allah berfirman, Dan bacalah Al-Qur'an secara tartil. Artinya, membaca Al-Qur'an harus sesuai dengan kaidah yang berlaku, tidak asal-asalan dan berusaha dengan nada yang bagus.

Sebelum membaca Al-Qur'an yang berbahasa Arab, setiap muslim harus memahami ilmu dasarnya terlebih dahulu yakni makharijul huruf.

Secara bahasa, makharijul berarti tempat keluar, sedangkan huruf berarti sama yaitu huruf. Jadi menurut istilah dalam konteks membaca Al-Qur'an, makharijul huruf adalah tempat keluarnya huruf yang menimbulkan lafal, bunyi, atau suara. Bisa berada di pangkal lidah, langit-langit mulut, atau hanya di bibir saja.

Dilansir dari bincangsyariah.com, berikut adalah ketentuan tempat keluarnya huruf di mulut kita saat membaca Al-Qur'an.

1. Al-Jauf (rongga mulut)

Huruf hijaiyyah yang dibaca pada posisi rongga mulut meliputi huruf alif, wawu, dan qaf.

2. Al-Halq (tengggorokan)

Di tengggorokan, ada tiga bagian yang menjadi tempat keluarnya huruf, di antaranya:

a. Aqsha al-Halq (pangkal tenggorokan), huruf yang dibaca adalah ha’ (sering disebut ha’ besar).b. Wasathu al-Halq (tengah tenggorokan), huruf yang dibaca adalah ha’ dan ‘ayn.

c. ‘Adna l-Halq (ujung tenggorokan0), huruf yang dibaca adalah kho’ dan ghoyn.

3. Al-Lisan (lidah)

Di bagian lidah, terdapat beberapa bagian tempat keluarnya huruf, ada yang di pangkal lidah serta ada yang di ujung lidah.

Berikut adalah huruf-huruf hijaiyyah yang tempat keluar bunyinya menggunakan lidah:

a. Huruf Qof, tempat keluarnya berasal dari pangkal lidah yang berdekatan dengan tenggorokan dan ditekankan ke langit-langit mulut.b. Huruf Kaf, (seperti dalam kata: kitaabun, buku), tempat keluarnya juga dari pangkal lidah dan ditekankan di langit-langit mulut bagian tengah.c. Huruf Jim, Syin, dan Ya’, ketiganya berasal dari pelafalan dai tengah-tengah lidah. Ketiga huruf tersebut, jika belum berharakat (fathah, kasrah, atau dhommah), maka membacanya akan keluar udara dari sisi kanan dan kiri lidah dan seperti melafalkan “sssshhh” untuk mendiamkan suara yang berisik atau mengusir binatang.d. Huruf Dhod’ (seperti dalam kalimat wa laa ad-dholliin). Ia berasal di pangkal tepi lidah kiri dan kanan, dan bertepatan di atas gigi geraham.e. Huruf Lam, (seperti dalam kata lakum diinukum). Hurufnya berasal dari ujung tepi lidah dan lidah ditempatkan ujung langit-langit mulut atas. Keluarnya berasal dari ujung lidah dan lidah ditelakkan langit-langit mulut atas, tapi sedikit ke tengah.f. Huruf Ra’/Ro’, keluarnya dari ujung lidah, ditempat di langit mulut-mulut atas, dan lidahnya bergetar.g. Huruf Dal, Ta’, dan Tho’, keluarnya dari ujung lidah yang sedikit dijepit antara dua gigi seri atas dan bawah.h. Huruf Shod, Sin, dan Zay, keluarnya tepat di ujung lidah dan bertepat di antara gigi seri atas dan bawah.

i. Huruf Tsa’, Dza’, dan Zho’, keluarnya berasal dari ujung lidah dan bertepatan di gigi seri bagian atas.

4. As-Syafatain (dua bibir)

Makharijul huruf di kedua dua bibir juga dibagi menjadi beberapa bagian,

a. Huruf Fa’ (seperti dalam kalimat fa bi fadhlillah wa rahmatihi), keluarnya berasal dari bibir bawah yang bersinggungan dengan ujung gigi seri atas. Seperti orang ingin meniup yang suaranya berbunyi, “Fuuuh.”
b. Huruf Mim, Ba’, dan Wawu, keluarnya berasal dari pertemuan bibir atas dan bibir bawah.

5. Al-Khaisyum (saluran hidung)

Pada beberapa pelafalan huruf yang diberi harakat tertentu, maka saluran hidung ini ditutup (menutup dua lubang hidung) yang membuat pelafalannya tidak terdengar jelas. Huruf-hurufnya adalah min dan nun.

Setelah mengetahui makharijul huruf di atas, yang utama selanjutnya adalah praktik dengan guru membaca Al-Qur'an yang mumpuni supaya bisa dilatih dengan sebaik-baiknya.

Wallahu a'lam.[]

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA