Mapel: Kimia Kelas: X Materi: Reaksi Redoks Kata
Kunci: Bilangan Oksidasi
Aturan-aturan untuk menentukan Bilangan Oksidasi
• Unsur bebas mempunyai biloks =0 Contoh → H,N,Fe berturut-turut dalam H2, N2, dan Cl= 0
• Fluorin, unsur yang mempunyai biloks -1
• Golongan I (logam alkali ) biloks = +1 contoh: Li, Na, K, Rb, Cs
• Golongan II (Alkali Tanah) biloks = +2 contoh = Be, Mg, Ca, Sr, Ba
• biloks suatu unsur dalam suatu ion tunggal sama dengan muatannya Contoh: biloks Fe dalam ion Fe²+ = +2 S²- = 2-
• Biloks H umumnya= +1, kecuali dalam senyawa dengan logam maka biloks = -1 Contoh: NaH BaH2 = -1
• biloks O umunya = -2 Contoh: biloks O dalam H2O, MgO = -2 kecuali -Dalam Fe2O = +2 -Dalam Peroksida, seperti H2O2, biloks O = -1 -Dalam Senyawa superoksida, seperti KO2 biloks O= -1/2 -Dalam senyawa terner, biloks O selalu = -2
-Dalam senyawa biner, biloks O belum tentu = +2
• biloks halogen, sperti F, Cl, I, Br, At = -1
• biloks O dalam unsur-unsur dalam suatu senyawa = 0 Contoh: H2SO4= 0
• bilols unsur-unsur dalam senyawa poliatom = muatannya contoh = SO4²- = -2
• biloks dalam senyawa ion = muatan kation dan anionya.
Bila Sudah memahami aturan-aturan biloks Mari Kita Tentukan b.o dalam pertanyaan
Biloks K2Cr2O7 K2Cr2O7 = 0(2×b.o K) + (2×b.o Cr) + ( 7×b.o O) = 0(2 × 1) + (2×Cr) + (7×-2) = 0(2) + (2Cr) + (-14) = 02Cr = 14-22Cr= 12Cr= 12/2
Cr= +6
sriandjalari sriandjalari
Jawaban:
Unsur Mn yang memiliki biloks sama dengan biloks Cr dalam K₂Cr₂O₇ terdapat pada senyawa K₂MnO₄. Biloks Cr pada K₂Cr₂O₇ adalah +6. Adapun Mn yang memiliki bilos +6 hanya terdapat pada senyawa K₂MnO₄.
Penjelasan:
#MAAFKALOSALAH
Bilangan oksidasi Cr dalam K₂Cr₂O₇ adalah +6.
Pembahasan
Penentuan bilangan oksidasi suatu unsur mengikuti aturan aturan sebagai berikut :
- Bilangan oksidasi unsur bebas adalah nol. Unsur bebas misalnya Na, H₂, Au, Fe, dsb).
Biloks Li = 0
Biloks Br dalam Br₂ = 0
Biloks Zn = 0
Biloks Ag = 0
- Bilangan oksidasi ion monoatom atau ion sederhana adalah sama dengan muatannya. Ion sederhanya misalnya Na⁺, Ca²⁺, Cl⁻ dsb.
Biloks Al³⁺ = +3
Biloks Zn²⁺ = +2
Biloks F⁻ = -1
Biloks S²⁻ = -2
- Bilangan oksidasi unsur hidrogen dalam senyawa sama dengan +1, kecuali dalam senyawa hidrida (NaH, CaH₂) mempunyai biloks sama dengan -1.
Biloks H dalam HBr = +1
Biloks H dalam H₂O = +1
Biloks H dalam KH = -1
Biloks H dalam BaH₂ = -1
- Bilangan oksidasi unsur oksigen dalam senyawa atau ion polyatom adalah -2, kecuali dalam senyawa peroksida (Na₂O₂, H₂O₂) mempunyai biloks -1 dan dalam senyawa OF₂ adalah +2.
Biloks O dalam H₂O = -2
Biloks O dalam BaO₂ = -1
Biloks O dalam CO₃²⁻ = -2
Biloks O dalam K₂O₂ = -1
- Bilangan oksidasi unsur - unsur golongan I A dalam senyawa sama dengan +1, unsur - unsur golongan II A sama dengan +2, dan unsur golongan III A dalam senyawa sama dengan +3.
Biloks Na dalam Na₂SO₄ = +1
Biloks Mg dalam MgCl₂ = +2
Biloks Al dalam Al₂O₃ = +3
Biloks Ca dalam CaCO₃ = +2
- Bilangan oksidasi unsur - unsur golongan VII A dalam senyawa biner dengan logam sama dengan -1 dan unsur golongan VI A dalam senyawa biner dengan logam sama dengan -2.
Biloks Cl dalam KCl = -1
Biloks F dalam CaF₂ = -1
Biloks S dalam CuS = -2
Biloks Br dalam NaBr = -1
- Jumlah bilangan oksidasi atom atom dalam senyawa sama dengan nol (0).
Jumlah bilangan oksidasi atom - atom dalam senyawa H₂SO₄= 0
Biloks {2 H + S + 4 O} = 0
Biloks {2 (+1) + S + 4 (-2)} = 0
Biloks {2 + S - 8} = 0
Biloks S = +6
- Jumlah bilangan oksidasi atom atom dalam ion polyatom sama dengan muatannya.
Jumlah biloks atom atom ion CrO₄²⁻ = -2
Biloks {Cr + 4 O} = -2
Biloks {Cr + 4 (-2)} = -2
Biloks {Cr - 8} = -2
Biloks Cr = +6
Pelajari lebih lanjut
1. Materi tentang reaksi redoks brainly.co.id/tugas/2028934
2. Materi tentang reaksi reduksi brainly.co.id/tugas/2068784
3. Materi tentang reaksi oksidasi brainly.co.id/tugas/2319413
-----------------------------
Detil Jawaban
Kelas : X
Mapel : KIMIA
Bab : Reaksi Redoks
Kode : 10.7.6
Kata Kunci: reaksi oksidasi reduksi, redoks, bilangan oksidasi, tingkat oksidasi
3. Berikut adalah data pencampuran asam klorida (HCI) dengan amonia (NH4OH) membentuk garam terhidrolisis: No Larutan asam Larutan basa (1) 50 mL laru … tan HCl 0,2 M 50 mL larutan NHOH 0,2 M (2) 30 mL larutan HCl 0,2 M 40 mL larutan NH,OH 0,15 M (3) 80 mL larutan HCI 0,05 M 50 mL larutan NH CI 0,08 M Jika Kb NH,OH = 10, maka urutan pH dimulai dari yang terkecil adalah ... a. 1 - 2 - 3 b. 1-3-2 c. 2-1-3 d. 3-1-2 3 - 2
senyawa 2-bromo-3,3-dimetil-butanamengalami solvolisis dengan metanol menghasilkan suatu suatu campuran reaksi yang terdiri dari dua produk subsitusi … A(4%)dan B(41%) dan suatu produk eliminasi apakah senyawa A dan B tersebut
tolong jawab soal pada gambar dengan penjelasan yang jelas
disertakan penjelasan
11 Nama yang benar untuk senyawa dengan rumus struktur CH3-CE CH CH2 - CH3 CH2 CH3 A. 2- etil-2-pentena B. 2-etil -3-pentena C. 3-metil-3-heksena D. 4 … -etil-3-pentena E. 4-metil-3-heksena
tumbuhan yang dapat diolah menjadi bahan bakar biodiesel adalahA. Jatropa curcas B. Gnetum gnemon C. Cycas rumphiiD. Pinus merkusii
1.Bila 1 liter gas nitrogen massanya 7 gram,berapa gram massa dari 4 liter gas oksigen 2.Tentukan volume 4 gram gas oksigen yang diukur pada suhu 25 d … erajat dan tekanan 1 atm
Penentuan perak secara tirimetri. Perak dlm 1,000g contoh ditentukan dgn pertama² mengendapkan perak sbg Ag2 CuO4 . Endapan dilarutkan kembali dlm as … am & diperlakukan dgn kl berlebih. Kromat direduksi menjadi Cu³+ & iolida dioksidasi menjadi I2 . I2 memerlukan 31,82 ml 0,10 16 N natrium tiosulfat Na₂S₂O3 untuk titrasi. Tiosulfat dioksidasi menjadi Na2S4O6 dan I2 direduksi menjadi 1-. hitung presentase perak dlm contoh !
mohon bantuannya para kakak yang baik
tolong bntu jwb kak