Yang bukan merupakan perintah dasar dalam Data Manipulation Language adalah

Pengertian DML (Data Manipulation Language) pada database DML atau singkatan dari Data Manipulation Language merupakan kumpulan perintah query yang digunakan untuk memanipulasi data pada database. Misalnya digunakan untuk menambah data, merubah data, maupun menghapus data pada database

Fungsi dari DML (Data Manipulation Language) pada database

DML (Data Manipulation Language) berfungsi untuk memanipulasi database seperti: menambah data, merubah/mengganti data dan menghapus data. Perintah pda DML tidak terkait dengan struktur dan metadata dari obyek yang berada pada tabel database

Perintah - perintah pada DML (Data Manipulation Language)

Berikut adalah perintah-perintah yang paling sering digunakan pada DML (Data Manipulation Language):
  • Insert berfungsi untuk menambah data atau record pada database
  • Delete berfungsi untuk menghapus data pada database
  • Update yaitu perintah yang berfungsi untuk merubah maupun memperbarui data pada database
  • Select yaitu perintah yang digunakan untuk menampilkan data dari suatu tabel pada database.

Pengertian dan Fungsi DML (Data Manipulation Language) beserta perintahnya Reviewed by Mujiono on 3:48 AM Rating: 5

Structured Query Language (SQL)      

      Sturctured Query Language digunakan untuk berkomunikasi dengan database. Berdasarkan ANSI (American National Standards Institute) SQL menjadi bahasa standart untuk berhubungan dengan DBMS. Perintah - perintah SQL digunakan untuk berbagai macam tujuan seperti merubah data, menghapus data atau menambah data pada database. Banyak DBMS yang menggunakan perintah - perintah SQL diantaranya adalah Oracle, Sybase, Ingres, MySQL dan lain - lain.         Pada SQL terdapat DDL dan DML. Data Definition Language (DDL) adalah perintah yang digunakan untuk mendefinisikan suatu database. Perintah-perintah yang termasuk dalam DDL adalah CREATE, DROP, ALTER. Data Manipulation Language (DML) adalah perintah-perintah yang digunakan untuk memanipulasi data pada suatu tabel. Perintah-perintah yang termasuk dalam DML adalah SELECT, UPDATE, DELETE, INSERT.

Pengertian Query dan Structure Query Language ( SQL )
          
Query adalah perintah-perintah untuk mengakses data pada sistem basis data

SQL adalah bahasa query baku untuk DBMS. SQL diambil sebagai bakuan sejak tahun 1992.           Awalnya diterapkan pada DBMS besar seperti Oracle dan Informix, sekarang juga pada DBMS berbasis PC seperti dBASE, FoxPro, Ms Access dll. SQL bersifat sebagai bahasa tingkat tinggi (high level). Pemakai hanya menyebutkan hasil yang diinginkan dan optimasi pelaksanaan query dilakukan oleh DBMS. SQL dapat disisipkan ke bahasa pemrograman yang lain seperti C, Pascal, Cobol, Java, PHP, ASP, dll. Bahasa SQL terbagi dalam dua bagian besar, yaitu: DDL (Data Definition Language) dan DML (Data Manipulation Language)

DDL mendefinisikan struktur basis data, seperti pembuatan basis data, pembuatan tabel dsbnya.

Contoh: CREATE DATABASE dan CREATE TABLE. DML merupakan bagian untuk memanipulasi basis data seperti: pengaksesan data, penghapusan, penambahan dan pengubahan data. DML juga dapat digunakan untuk melakukan komputasi data. Contoh: INSERT,DELETE, dan UPDATE.

Pengertian Query dan Structure Query Language ( SQL )
          
Query adalah perintah-perintah untuk mengakses data pada sistem basis data

SQL adalah bahasa query baku untuk DBMS. SQL diambil sebagai bakuan sejak tahun 1992.           Awalnya diterapkan pada DBMS besar seperti Oracle dan Informix, sekarang juga pada DBMS berbasis PC seperti dBASE, FoxPro, Ms Access dll. SQL bersifat sebagai bahasa tingkat tinggi (high level). Pemakai hanya menyebutkan hasil yang diinginkan dan optimasi pelaksanaan query dilakukan oleh DBMS. SQL dapat disisipkan ke bahasa pemrograman yang lain seperti C, Pascal, Cobol, Java, PHP, ASP, dll. Bahasa SQL terbagi dalam dua bagian besar, yaitu: DDL (Data Definition Language) dan DML (Data Manipulation Language)

DDL mendefinisikan struktur basis data, seperti pembuatan basis data, pembuatan tabel dsbnya.

Contoh: CREATE DATABASE dan CREATE TABLE.
DML merupakan bagian untuk memanipulasi basis data seperti: pengaksesan data, penghapusan, penambahan dan pengubahan data. DML juga dapat digunakan untuk melakukan komputasi data. Contoh: INSERT,DELETE, dan UPDATE.

 

Yang bukan merupakan perintah dasar dalam Data Manipulation Language adalah

          gambar 1.contoh create data base

 

Yang bukan merupakan perintah dasar dalam Data Manipulation Language adalah

       gambar 2. contoh create tabel 1

 

Yang bukan merupakan perintah dasar dalam Data Manipulation Language adalah

    gambar 3. contoh create tabel 2

2.Data Manipulation Languange ( DML ) - Bahasa untuk mengakses basis data - Bahasa untuk mengolah basis data - Bahasa untuk memanggil fungsi-fungsi agregasi - Bahasa untuk melakukan query - Jenis-jenis query: · Sederhana · Join · Bertingkat ( Nested Query )

Yang bukan merupakan perintah dasar dalam Data Manipulation Language adalah

  gambar 4. contoh create query

 

Yang bukan merupakan perintah dasar dalam Data Manipulation Language adalah

 gambar 5. contoh insert,delete pada ofice acces

CONTOH PENGGUNAAN BAHASA DDL DAN DML PADA BAHASA SQL

       DDL= Definition Data Language

Digunakan untuk kepentingan penciptaan database, tabel, hingga penghapusan database atau tabel

Contoh:

• CREATE (untuk membentuk basis data, table atau index)

• DROP (untuk mengubah struktur table)

• ALTER (untuk menghapus basis data, table atau index)

Create table

CREATE TABLE NAMA_TABLE

NAMA_ATRIBUT TIPE_DATA [KETERANGAN],

NAMA_ATRIBUT TIPE_DATA [KETERANGAN],

Alter tabel

ALTER TABEL NAMATABEL

MODIFY FILED TYPE PANJANGBARU;

Drop table

DROP TABLE NAMA_TABLE;

Drop database

DROP DATABASE NAMA_DATABASE;

            DML

DML = Data Manipulation Language

Digunakan untuk memanipulasi data

Contoh:

• SELECT – mengambil data

• DELETE – menghapus data

• INSERT – menyisipkan data

• UPDATE – mengubah data

INSERT

INSERT INI nama_table (field1, field2,…) values

(nilai_field1,nilai_field2,…);

INSERT INTO nama_table values

(nilai_field1,nilai_field2,…);

SELECT

SELECT field1, field2,…FROM nama_table;

perintah diatas akan menampilkan semua data yang terdapat pada field yang ditentukan. untuk melihat semua data yang ada pada table, sintak penulisannya adalah:

SELECT * FROM nama_table;

        UPDATE

UPDATE nama_table SET nama_field1=nilai_baru1, nama_field=nilai_field2,…. WHERE kriteria;

DELETE

DELETE FROM nama_table WHERE kriteria;

CONTOH PEMBUATAN DATABASE DENGAN MySQL

Persiapan Pemakaian MySQL

Lakukan instalasi MySQL terlebih dulu

MySQL memiliki sejumlah tool; salah satu di antaranya adalah:

• program mysql, yang dipakai untuk mengakses database dari sisi klien

• Program mysqladmin, untuk mengelola MySQL dari sisi administrator sistem

Masuk ke Direktori Program

Masuk ke prompt DOS

Ketik perintah:

cd c:\”Program Files”\MysQL\”MySQL Server 5.0”

Berikan perintah cd bin

Masuk ke prompt DOS

Berikan perintah:

mysql –uroot –p

Ketikkan password dan tekan Enter

C:\Program Files\MySQL\MySQL Server 5.0\bin>mysql -uroot -prahasia

Welcome to the MySQL monitor. Commands end with ; or \g.

Your MySQL connection id is 8 to server version: 5.0.15-nt

Type ‘help;’ or ‘\h’ for help. Type ‘\c’ to clear the buffer.

mysql>

Pembuatan Database dan Tabel

Tabel: Pekerjaan

Field:

- NIP

- Tgl_Masuk

- Kode_Bag

- Gaji

Tabel: Pribadi

Field:

- NIP

- Nama

- Tgl_Lahir

- Sex

- Alamat

- Kota

Tabel: Bagian

Field:

- Kode_Bag

- Nama_Bag

Membuat Tabel Pribadi

Berikan perintah:

CREATE TABLE Pribadi (

Nip CHAR(5) NOT NULL PRIMARY KEY,

Nama VARCHAR(35) NOT NULL,

Tgl_lahir DATE,

Sex ENUM(‘P’,'W’),

Alamat VARCHAR(35),

Kota VARCHAR(15));

Melihat Struktur Tabel

Gunakan perintah:

DESC nama_tabel

Contoh:

DESC Pribadi;

+———–+—————+——+—–+———+——-+

| Field | Type | Null | Key | Default | Extra |

+———–+—————+——+—–+———+——-+

| Nip | char(5) | NO | PRI | | |

| Nama | varchar(35) | NO | | | |

| Tgl_lahir | date | YES | | NULL |

| Sex | enum(‘P’,'W’) | YES | | NULL |

| Alamat | varchar(35) | YES | | NULL |

| kota | varchar(20) | YES | | NULL |

+———–+—————+——+—–+———+——-+

6 rows in set (0.16 sec)

Mengganti Nama Field

Perintah yang digunakan adalah ALTER TABLE

Contoh:

ALTER TABLE Pribadi

CHANGE sex kelamin ENUM(‘P’,'W’);

Cek struktur tabel setelah Anda melakukan perintah di atas

Mengganti Ukuran/Tipe Field

Perintah yang digunakan adalah ALTER TABLE

Contoh:

ALTER TABLE Pribadi

CHANGE kota kota VARCHAR(20);

Cek struktur tabel setelah Anda melakukan perintah di atas

Menambahkan DEFAULT

DEFAULT pada struktur tabel digunakan untuk memberikan nilai bawaan pada suatu field kalau nilai bersangkutan tidak dimasukkan

Contoh:

ALTER TABLE Pribadi CHANGE kelamin kelamin ENUM(‘P’,'W’) DEFAULT ‘P’;

Menambahkan DEFAULT

(Lanjutan…)

Sekarang cobalah berikan perintah:

INSERT INTO Pribadi(Nip, Nama)

VALUES (‘12370’, ‘Fahmi Idris’);

PERHATIKAN, apa isi field Kelamin untuk NIP 12370’?

Pengubahan Data

Perintah yang digunakan adalah UPDATE

Bentuk dasar:

UPDATE nama_tabel SET nama_field = nilai, nama_field = nilai, … WHERE nama_field = nilai

Contoh mengubah Udin menjadi Udinsah:

UPDATE Pribadi SET Nama= ‘Udinsah’

WHERE NIP = ’12346′;

Ujilah dengan SELECT untuk melihat hasil perubahan

Penghapusan Data

Perintah DELETE

Bentuk dasar:

DELETE FROM nama_tabel WHERE nama_field = nilai

Contoh:

DELETE FROM Pribadi

WHERE Nip = ’12355′;

Ujilah dengan SELECT untuk melihat efek perintah di atas

Penghapusan Tabel

Gunakan DROP TABLE

Untuk mempraktekkan, buatlah sebuah table bernama RIWAYAT, dengan isi berupa sebuah field (misalnya Nip bertipe CHAR(5))

Kemudian, lihatlah daftar tabel dengan memberikan perintah:

SHOW TABLES;