20 pertanyaan dan jawaban wawancara terbaik pdf 2022

– Pertanyaan Wawancara Kerja Umum –

Pernahkah Anda melakukan wawancara kerja dan bertanya-tanya pertanyaan apa yang mungkin Anda hadapi?. Nah, kasus Anda tidak berbeda dengan kasus saya karena saya ingat mengacaukan salah satu wawancara penting saya hanya karena saya tidak siap menghadapi pertanyaan. 

Saya tidak ingin Anda memiliki perasaan yang saya miliki hari itu. Karena itulah saya meluangkan waktu untuk mempublikasikan artikel ini… hanya untuk Anda. Beberapa pewawancara serius dapat mengejutkan Anda dengan beberapa pertanyaan wawancara yang sulits jika Anda tidak siap.

Juga, Anda pasti akan kacau. Berikut adalah beberapa panduan tentang bagaimana menjawab pertanyaan-pertanyaan ini dengan percaya diri tanpa takut kehilangan pekerjaan.

Pertanyaan dan Jawaban Wawancara Kerja Umum

Perhatikan pertanyaan dan jawaban wawancara di bawah ini:

Pertanyaan Wawancara 1: Ceritakan Tentang Diri Anda

Anda benar-benar tidak perlu terdengar seperti sepupu Anda yang menjawab pertanyaan ini untuk Anda. Anda tidak bisa membosankan ketika berbicara tentang diri sendiri.

Anda memiliki empat bidang untuk dicakup: tahun-tahun awal (lewati mereka dengan cepat) kemudian pergi ke pendidikan, kemudian magang / riwayat pekerjaan, dan kemudian pergi ke pekerjaan terbaru Anda dan fokus di sana.

Pertanyaan ini biasanya muncul di awal sebagai pengantar. Jadi buatlah dengan cepat, langsung, dan sangat singkat.

Pertanyaan Wawancara 2: Mengapa Anda Meninggalkan Pekerjaan Terakhir Anda?

Apa pun yang Anda katakan, jangan katakan hal buruk tentang mantan bos, manajer, atau rekan kerja Anda.

Bukan karena takut mereka tahu; itu karena, bahkan jika itu mengerikan, itu menunjukkan bahwa Anda mengambil sesuatu terlalu pribadi dan sulit untuk melepaskannya.

Ini juga menunjukkan bahwa Anda tidak benar-benar menghadapi masalah Anda di pekerjaan pertama tetapi pada dasarnya memilih jalan keluar yang mudah, yaitu berhenti.

Butuh yang lebih baik jawaban atas pertanyaan ini?: Katakan hal-hal seperti "Mereka tidak mau berubah atau beradaptasi dengan teknologi dan ide yang lebih baru" atau "Saya tidak benar-benar melihat diri saya masih bekerja di sana dalam lima tahun".

Pertanyaan Wawancara 3: Mengapa Saya Harus Mempekerjakan Anda?

Pertanyaan ini diam-diam tentang deskripsi pekerjaan. Yang perlu Anda lakukan adalah mengikat deskripsi pekerjaan (mengerjakan pekerjaan rumah Anda) dengan keterampilan dan pengetahuan Anda yang sebenarnya yang membuatnya penting bagi Anda untuk dipilih.

Gunakan pengalaman di perguruan tinggi, magang, atau pekerjaan sebelumnya untuk menunjukkan betapa keterampilan ini sangat penting dalam tugas Anda saat itu.

Mereka harus mempekerjakan Anda karena Anda dapat melakukan pekerjaan tertentu, bukan karena Anda hebat sebagai karyawan secara keseluruhan. Tunjukkan keunikan Anda.

Pertanyaan Wawancara 4: Saya Melihat Kesenjangan dalam Resume Anda

Bukan rahasia lagi jika Anda dipecat atau tidak dapat menemukan pekerjaan yang cocok setelah Anda berhenti dari pekerjaan terakhir. Pengangguran ada dan perekrut Anda mengetahuinya.

Jujur saja, katakanlah Anda menghabiskan waktu itu secara produktif untuk mengurus keluarga, membaca, mengikuti kursus online, atau bahkan bekerja lepas.

Mereka tidak peduli dengan catatan pekerjaan yang sebenarnya; tidak ada yang mau mempekerjakan seseorang yang hanya menghabiskan waktu menganggur mereka di sofa di depan TV dengan piyama mereka.

Pertanyaan Wawancara 5: Jelaskan Deskripsi Pekerjaan Anda kepada Anak Berusia 7 Tahun

Yang ini benar-benar sulit hanya jika Anda tidak pandai dalam apa yang Anda lakukan.

Yang harus Anda lakukan adalah menggunakan istilah sederhana untuk menjelaskan sesuatu yang mungkin sangat rumit.

Mengapa? Karena jika Anda sebaik yang Anda katakan di resume Anda, maka Anda tahu bidangnya luar dalam dan bisa menjelaskannya tanpa kata kunci atau istilah yang sulit.

Pertanyaan ini untuk menunjukkan siapa yang benar-benar ahli dalam apa yang mereka lakukan atau lakukan pencarian cepat di internet selama dua menit pada deskripsi pekerjaan di telepon mereka di ruang tunggu. Kerjakan pekerjaan rumah Anda.

Pertanyaan Wawancara 6: Bagaimana jika Saya Menolak Semua Ide Baru Ini?

Jawaban Sempurna: “Saya yakin Anda memiliki ide-ide yang sangat bagus dan saya akan sangat menghargai jika Anda menjelaskan alasan di balik penolakan tersebut sehingga saya terus belajar.

Lihat apa yang kami lakukan di sana? Anda pada dasarnya menunjukkan bahwa Anda rendah hati dan selalu mau belajar. Dua kualitas hebat ditunjukkan dalam satu kalimat.

Pertanyaan Wawancara 7: Apakah Anda pernah memiliki Konflik dengan Bos?

Jangan katakan tidak. Kita semua memiliki konflik dengan bos/manajer. Katakan saja, "Saya ingat satu atau dua konflik".

Tidak ada yang besar. Kami memiliki perbedaan pendapat, dan saya selalu bekerja keras untuk tidak menganggapnya pribadi dan berusaha mendengarkan sudut pandang orang lain dan mencoba menemukan alasan bersama untuk kepentingan perusahaan.

"Ini bukan tentang siapa yang memenangkan pertarungan."

Pertanyaan Wawancara 8: Apa Kelemahan Terbesar Anda?

Tolong jangan katakan pesta pora menonton sinetron. Bukan itu maksud di balik pertanyaan ini. Anda akan menemukan orang menasihati Anda untuk mengambil satu titik kekuatan dalam karakter Anda dan mengatakan itu adalah kelemahan.

Juga salah karena itu menunjukkan Anda menipu pewawancara. Alih-alih, katakan sesuatu seperti “Saya memiliki masalah di masa lalu dengan perencanaan dan ketepatan waktu.

Namun, saya sekarang sedang memperbaikinya dengan aplikasi baru ini yang memastikan saya tidak pernah melewatkan janji temu dan tiba tepat waktu. Kemudian tunjukkan kepada mereka aplikasi sebenarnya di ponsel Anda.

Anda adalah manusia; Anda membuat kesalahan dan Anda memiliki kelemahan. Pewawancara tahu itu. Dia akan menghargainya ketika Anda berbicara tentang kelemahan yang sebenarnya dan menunjukkan apa yang Anda lakukan untuk mengatasinya.

Pertanyaan Wawancara 9: Tapi Anda belajar Sastra di Perguruan Tinggi. Bagaimana saya tahu jika Anda cocok untuk pekerjaan pemasaran?

Sebenarnya, ini adalah pertanyaan wawancara yang bagus. Jadi mulailah dengan mengatakan itu saja.

Anda dapat mengatakan apa yang Anda pelajari dari jurusan kuliah Anda secara keseluruhan.

Mungkin literatur mengajari Anda untuk benar-benar memperhatikan detail atau menghargai nada penulisan, yang merupakan bagian besar dari strategi dan implementasi pemasaran.

Kemudian mungkin Anda menemukan gairah untuk pemasaran dan mempelajarinya dan magang dan melakukan banyak kerja keras untuk membangun pengetahuan dan pengalaman Anda di lapangan dan itulah mengapa Anda cocok untuk pekerjaan pemasaran. Arahkan pertanyaan dengan cara Anda.

Pertanyaan Wawancara 10: Anda pindah Antara Tiga Pekerjaan dalam setahun. Mengapa saya harus Mempekerjakan Anda?

“Yah, aku mungkin telah meninggalkan tiga pekerjaan dalam setahun. Tetapi mereka lebih suka tidak mempekerjakan saya daripada dipekerjakan di tempat di mana saya tidak memiliki ruang untuk tumbuh, menunjukkan ide-ide saya, membuat beberapa perubahan nyata dan membawa perusahaan ke tingkat berikutnya.

Hal terburuk dalam pekerjaan adalah mengetahui bahwa Anda tidak akan pergi ke mana pun atau lebih buruk lagi, Anda tidak membawa perusahaan ke mana pun.

Saya tahu jalan saya dan saya merasa posisi saya di sini akan sangat membantu saya membawa perusahaan ini ke tingkat berikutnya.”

Kemudian mulailah berbicara tentang beberapa ide cemerlang untuk departemen itu. Lihat bagaimana Anda mengambil pertanyaan yang sangat negatif di tempat yang sangat positif?

Pertanyaan Wawancara 11: Apa Kekuatan Anda?

Jadilah akurat. Pilih kekuatan yang benar-benar Anda miliki. Jangan memilih jawaban yang cocok untuk teman atau anggota keluarga.

Jadi diri sendiri. Jadilah Relevan. Gunakan deskripsi pekerjaan yang diiklankan untuk bekerja untuk Anda. Jadilah spesifik. Jangan katakan "keterampilan orang" tetapi katakan "komunikasi persuasif." Dan Bersiaplah untuk menunjukkan.

Pertanyaan Wawancara 12: Mengapa Anda menginginkan pekerjaan ini?

Sangat sederhana. Pelajari deskripsi pekerjaan sebelumnya, lalu tunjukkan bagaimana keterampilan Anda cocok; Tunjukkan antusiasme Anda untuk pekerjaan itu dan coba tunjukkan bagaimana Anda akan cocok dengan budaya tempat kerja.

Pertanyaan Wawancara 13: Di mana Anda ingin berada dalam karir Anda lima tahun dari sekarang?

Perekrutan adalah proses yang sangat memakan waktu dan sulit.

Orang yang mewawancarai Anda tidak ingin menginvestasikan waktu dan tenaga dalam mempekerjakan dan melatih seseorang yang sudah berencana untuk pergi untuk sesuatu yang lebih baik daripada segera setelah itu datang.

"Sesuatu" ini bisa menjadi pekerjaan yang lebih baik, bisnis Anda sendiri atau bahkan pernikahan. Buat jawaban Anda jujur, tetapi jangan menimbulkan keraguan bahwa Anda benar-benar tetap bekerja.

Pertanyaan Wawancara 14: Apa perusahaan ideal Anda?

Bersikaplah tulus. Katakan “Perusahaan yang ideal bagi saya adalah perusahaan yang menghargai karyawan dan memungkinkan mereka untuk menjadi diri mereka sendiri dan membangun dan berbagi”.

Fokus pada apa yang dapat Anda tawarkan dan apa yang membuat Anda menjadi karyawan ideal mereka juga.

Pertanyaan Wawancara 15: Apa yang membuat Anda tertarik pada perusahaan ini?

Lagi dan lagi, kerjakan pekerjaan rumah Anda tentang perusahaan sebelum wawancara.

Gunakan informasi Anda tentang perusahaan untuk membuat frasa tentang mengapa itu menarik bagi Anda. Jangan lupa juga untuk mengikatnya dengan industri di mana perusahaan itu berada.

Kagumi produk dan layanan atau upaya pemasaran perusahaan, misalnya. Hanya untuk menunjukkan Anda tahu perusahaan. Mengatakan itu dekat dengan tempat tinggal Anda bukanlah alasan yang baik untuk menginginkan lowongan.

Pertanyaan Wawancara 16: Mengapa kami harus mempekerjakan Anda?

Ini mungkin terdengar sangat mirip dengan pertanyaan nomor 1, tetapi dalam kasus ini, pemberi kerja mengambil jawaban untuk seluruh perusahaan, bukan hanya untuk departemennya.

Ini berarti memilih tiga sampai empat poin tentang pengalaman Anda.

Soroti pengalaman industri Anda, pengalaman dengan tugas atau tugas tertentu, Keterampilan teknis, Keterampilan lunak, dan/atau pencapaian utama yang bermanfaat bagi seluruh perusahaan.

Pertanyaan Wawancara 17: Kapan Anda paling puas dengan pekerjaan Anda?

Contoh sederhana: “Saya bekerja keras untuk menjadi pemasar dan saya senang menerapkan keterampilan itu”. Ini bukan tentang gaji, tunjangan atau hal-hal yang diharapkan dari perusahaan. Ini tentang Anda menunjukkan di mana Anda bersinar.

Pertanyaan Wawancara 18: Apa yang dapat Anda lakukan untuk kami yang tidak dapat dilakukan oleh kandidat lain?

Cobalah humor. Mengatakan sesuatu yang lucu seperti "Bisakah saya mewawancarai mereka terlebih dahulu dan memberi tahu Anda?" menunjukkan Anda cepat menangani situasi sulit dan Anda dapat berpikir kreatif.

Bukan itu jawabannya, tentu saja, setelah tawa mengatakan sesuatu yang baik dan tidak membuang omong kosong kandidat lainnya. Katakan sesuatu yang unik tentang diri Anda.

Pertanyaan Wawancara 19: Apa tanggung jawab posisi terakhir Anda?

Jangan berbohong. Mereka bisa mendapatkan jawaban yang sebenarnya dari majikan Anda sebelumnya. Jelaskan, singkat, dan fokus pada keterampilan dan tugas unik Anda.

Pertanyaan Wawancara 20: Mengapa Anda meninggalkan pekerjaan Anda saat ini?

Jangan mengatakan hal-hal yang berhak seperti “terlalu jauh”, “gajinya kecil” atau “bos saya membenci saya”. Sebaliknya, katakanlah Anda tidak benar-benar melihat karier Anda berkembang di sana dan Anda lebih suka pindah ke perusahaan tempat Anda dapat tumbuh dan berkembang.

Pertanyaan Wawancara 21: Apa yang Anda ketahui tentang industri ini? 

Nah, apa yang Anda ketahui tentang industri? Kerjakan pekerjaan rumah Anda tentang perusahaan dan industri sebelum Anda pergi.

Pertanyaan Wawancara 22: Apa yang Anda ketahui tentang perusahaan kami?

Sama seperti pertanyaan 21; apakah Anda melakukan penelitian Anda?

Pertanyaan Wawancara 23: Apakah Anda memiliki pertanyaan untuk saya?

Aturan nomor satu di sini adalah selalu bertanya. Tanyakan tentang perusahaan dan tantangan yang mungkin Anda harapkan di pekerjaan Anda.

Mungkin ada proyek khusus yang dia sebutkan, tanyakan tentang itu juga. Ini menunjukkan bahwa Anda mendengarkan saat dia berbicara.

Pertanyaan Wawancara 24: Apakah Anda bersedia untuk pindah? 

Aturan praktis: jangan menjanjikan apa yang tidak bisa Anda berikan. Katakan ya atau tidak dan jujurlah. Jika Anda memiliki masalah keluarga atau kesehatan, itu mencegah Anda pindah. Nyatakan mereka.

Pertanyaan Wawancara 25: Apa proyek terakhir yang Anda pimpin, dan apa hasilnya?

Ini dengan asumsi Anda mengatakan Anda memimpin sebuah proyek atau Anda adalah seorang pemimpin tim. Di sinilah mereka dapat melihat keterampilan memimpin Anda. Bicara tentang tantangan.

Namun, Anda menghadapi mereka dan bagaimana Anda memimpin tim dari titik A ke titik B. Sekalipun hasilnya gagal atau tidak tepat waktu, mengakuinya menunjukkan karakter.

Pertanyaan Wawancara 26: Beri saya contoh saat Anda merasa Anda melampaui panggilan tugas di tempat kerja.

Jadilah pahlawan jika itu benar. Santai saja dramanya. Jadilah pendek dan to the point.

Pertanyaan Wawancara 27: Bisakah Anda menggambarkan saat pekerjaan Anda dikritik?

Katakan apa yang Anda pelajari dari kritik dan bagaimana kritik itu membantu Anda tumbuh. Jangan katakan karya Anda tidak pernah dikritik. Kita semua dikritik. Bahkan orang yang mewawancarai Anda dikritik di beberapa titik.

Pertanyaan Wawancara 28: Pernahkah Anda berada di tim di mana seseorang tidak berusaha keras? Bagaimana Anda menanganinya?

Katakan saja "Saya berkonsentrasi untuk menyelesaikan pekerjaan saya dan kemudian bertanya kepada supervisor saya apa yang bisa saya lakukan untuk membantu orang itu menyelesaikan tugas itu."

Pertanyaan Wawancara 29: Ceritakan tentang saat Anda harus memberikan umpan balik yang sulit kepada seseorang. Bagaimana Anda menanganinya?

Gunakan skenario kasus. Katakan, misalnya, “Seorang anggota tim tiba-tiba datang terlambat hampir setiap hari dan selalu terlihat lelah dan sulit berkonsentrasi.

Saya berbicara dengannya hanya untuk mengetahui bahwa dia merawat seorang ibu yang sakit. Saya menanggapinya dengan mengubah kerangka waktunya untuk menyeimbangkan pekerjaan dengan situasi mendesak itu.”

Pertanyaan Wawancara 30: Apa kegagalan terbesar Anda, dan apa yang Anda pelajari darinya?

Bicaralah dalam poin-poin sederhana tentang situasinya, pendekatan Anda terhadapnya, dan hasilnya (Kegagalan). Kemudian katakan Anda belajar untuk lebih fokus dan siap atau menyusun strategi prioritas.

Pertanyaan Wawancara 31: Bagaimana Anda menangani bekerja dengan orang-orang yang mengganggu Anda?

Katakan “Saya hanya melakukan pekerjaan saya. Pendapat pribadi saya tentang rekan kerja saya tidak relevan.”

Pertanyaan Wawancara 32: Jika saya adalah supervisor Anda dan meminta Anda melakukan sesuatu yang tidak Anda setujui, apa yang akan Anda lakukan?

Katakan “Jika saya tidak setuju, maka itu demi pekerjaan dan gambaran yang lebih besar. Saya akan mencoba menguraikan sudut pandang saya dengan Anda terlebih dahulu. Jika Anda tidak yakin, lalu apa yang Anda sarankan agar kita lakukan? ”

Pertanyaan Wawancara 33: Apa periode tersulit dalam hidup Anda, dan bagaimana Anda menghadapinya?

Cobalah untuk tidak mengakui kejahatan atau masalah pribadi yang besar. Bagaimanapun, ini adalah pekerjaan. Telusuri periode itu sendiri dan fokus pada apa yang Anda pelajari. Itulah yang diinginkan pewawancara.

Pertanyaan Wawancara 34: Beri saya contoh saat Anda melakukan kesalahan. Bagaimana Anda menanganinya?

“Saya mengakuinya. Mencoba memperbaikinya dan ketika saya tidak dapat memperbaikinya sendiri, saya meminta bantuan dan saya sepenuhnya bertanggung jawab atas kesalahan saya. Tapi saya belajar banyak dari kesalahan itu.” Kemudian bicarakan tentang apa yang Anda pelajari.

Pertanyaan Wawancara 35: Ceritakan tentang saat Anda harus menghadapi konflik dalam pekerjaan.

“Saya mencoba bekerja sama dengan manajemen untuk menemukan solusi yang sesuai dengan semua pihak yang terlibat. Ini tidak pernah bersifat pribadi, ini adalah bisnis.”

Pertanyaan Wawancara 36: Jika Anda sedang makan siang bisnis dan Anda memesan steak langka dan mereka membawakannya kepada Anda dengan baik, apa yang akan Anda lakukan?

“Saya akan dengan sopan menunggu sampai server membagikan semua makanan kepada semua orang di meja; sinyal untuk perhatian mereka dan ketika mereka berjalan ke arah saya, saya akan memberi tahu mereka bahwa telah terjadi kesalahan karena saya memesan steak langka dan meminta mereka untuk memperbaiki pesanan dengan sopan tanpa membuat keributan.”

Pertanyaan Wawancara 37: Jika Anda mengetahui perusahaan Anda melakukan sesuatu yang melanggar hukum, seperti penipuan, apa yang akan Anda lakukan?

Jawaban Anda bisa seperti ini: "Saya akan mengumpulkan semua informasi yang diperlukan untuk memastikan”.

Jika informasi mengkonfirmasi hal itu, maka saya akan mengungkapkan hal ini kepada atasan saya dan bekerja untuk memastikan perusahaan beroperasi secara legal.

Jika mereka terus menempuh jalan yang sama, saya akan berhenti karena itu tidak sejalan dengan etika dan moral saya.”

Pertanyaan Wawancara 38: Tugas apa yang terlalu sulit bagi Anda, dan bagaimana Anda menyelesaikan masalah tersebut?

Jujur. Tidak apa-apa untuk mengatakan tugas atau tugas itu terlalu sulit. Katakan saja Anda bekerja keras mempelajari informasi latar belakang dan meminta bantuan dari rekan kerja Anda.

Pertanyaan Wawancara 39: Apa keputusan tersulit yang Anda buat dalam dua tahun terakhir, dan bagaimana Anda sampai pada keputusan itu?

Sekali lagi, jujurlah. Cobalah untuk menyatakan keputusan profesional dan bukan keputusan pribadi. Mereka tidak ingin mengetahui tentang Anda pindah atau apa yang terjadi pada Anda sebagai seorang anak. Tunjukkan keberanian dan kemampuan Anda untuk menangani stres.

Pertanyaan Wawancara 40: Jelaskan bagaimana Anda akan menangani situasi jika Anda diminta untuk menyelesaikan banyak tugas pada akhir hari, dan tidak ada cara yang mungkin Anda dapat menyelesaikannya.

“Saya akan berbicara dengan atasan saya dan meminta bantuan dalam memprioritaskan tugas. Jika semuanya harus dilakukan hari ini dan tidak ada cara untuk menunda”.

“Saya akan meminta rekan kerja yang ditugaskan untuk membantu saya setelah menjelaskan mengapa tidak mungkin saya menyelesaikan semuanya sendiri.”

Pertanyaan Wawancara 41: Berapa gaji yang Anda cari?

Ini semua terkait dengan negosiasi gaji. Anda harus menjadi ahli dalam hal itu setelah belajar dari artikel kami tentang negosiasi gaji Anda.

Anda juga dapat bertanya tentang anggaran perusahaan atau memberi tahu pewawancara bahwa Anda mengharapkan tidak kurang dari kisaran gaji pasar untuk pekerjaan Anda.

Pertanyaan Wawancara 42: Berapa riwayat gaji Anda?

Jangan jawab itu — riwayat gaji Anda adalah bisnis Anda sendiri dan bukan milik orang lain. Namun, Anda dapat memulai dengan menentukan target gaji Anda.

Pertanyaan Wawancara 43: Jika saya memberi Anda gaji yang Anda minta tetapi membiarkan Anda menulis deskripsi pekerjaan Anda untuk tahun depan, apa yang akan dikatakannya?

Apakah kamu sudah menyelesaikan pekerjaan rumahmu? Apakah Anda tahu deskripsi pekerjaan lowongan ini? Jika sudah, maka Anda hanya akan mengatakan.

Saya akan sepenuhnya berdedikasi dan berkomitmen untuk melampaui KPI saya, dan saya akan bekerja siang dan malam juga untuk melebihi harapan dan persyaratan Anda.” Jadilah cerdas dan jangan terjebak.

Pertanyaan Wawancara 44: Apa yang Anda cari dalam pengembangan karir?

Ini relevan dengan bidang Anda. Tetapi untuk mengatakan Anda akan senang untuk tumbuh di dalam perusahaan setelah memperoleh semua bagian dari pelatihan dan transfer pengetahuan yang diharapkan dalam industri ini.

Anda dapat membuat suasana hati lebih ringan dengan bercanda tentang tidak mengharapkan untuk mengambil pekerjaan manajer Anda, tentu saja.

Pertanyaan Wawancara 45: Bagaimana Anda ingin memperbaiki diri di tahun depan?

Bicara tentang mengambil kursus, diploma atau bahkan memulai gelar Master Anda. Katakan saja itu tidak akan mencerminkan dedikasi Anda pada pekerjaan itu dan apa yang dibutuhkannya.

Tunjukkan kecenderungan untuk terus belajar dan meningkatkan karir dan pengetahuan Anda.

Kemudian tanyakan apakah mereka memberikan manfaat ini atau mendukungnya. Jadilah self-starter, bukan hanya penerima.

Pertanyaan Wawancara 46: Apa tujuan yang Anda pikirkan jika Anda mendapatkan pekerjaan ini?

Jika Anda mendengarkan selama wawancara, Anda mungkin akan tahu alasan sebenarnya mereka ingin mempekerjakan orang seperti Anda.

Mungkin proyek baru, perluasan atau perbaikan situasi saat ini. Berfokuslah untuk menjadikan itu sebagai Tujuan ANDA.

Kemudian tambahkan sedikit tentang bagaimana Anda akan meningkatkan proses, membangun proses dan sistem baru, dan mencapai pencapaian yang fantastis. Pilih saja sesuatu yang Anda tahu disukai oleh perusahaan. TIDAK ADA TUJUAN PRIBADI.

Pertanyaan Wawancara 47: Jika saya meminta penyelia terakhir Anda untuk memberi Anda pelatihan atau paparan tambahan, apa yang akan dia sarankan?

Apa pun yang Anda katakan, jangan bersikap defensif. Ini bukan serangan, tetapi ini adalah pertanyaan yang memancing Anda untuk bersikap defensif.

Ketika Anda mendapat pertanyaan seperti ini, penting untuk membicarakan sifat dan pengalaman tertentu dan memberikan area spesifik di mana Anda perlu perbaikan.

Katakan “Tidak ada yang sempurna dan satu-satunya cara untuk meningkatkan adalah mengetahui di mana Anda perlu bekerja.”

Pertanyaan Wawancara 48: Bagaimana cara Anda membangun kredibilitas Anda dengan cepat bersama tim?

Katakan, “Jika saya dipekerjakan, saya mulai dengan menyusun garis besar tentang apa yang saya harapkan untuk ditindaklanjuti dan capai dalam 3 bulan pertama saya bekerja dan saya ingin membicarakannya dengan Anda.”

Kemudian diskusikan rencana atau apa yang menurut Anda paling baik untuk difokuskan di awal. Ingatlah bahwa tindakan berbicara lebih keras daripada kata-kata.

Pertanyaan Wawancara 49: Berapa lama waktu yang Anda butuhkan untuk memberikan kontribusi yang signifikan?

Mulailah dengan “Saya punya rencana untuk bekerja secara efisien sesegera mungkin. Tapi, tentu saja, di bulan pertama, saya akan mengatur semuanya dan membiasakan diri dengan proses perusahaan dan pelatihan yang diperlukan”.

Setelah bulan itu, saya akan terampil dan cukup percaya diri untuk membantu proyek-proyek.” Tunjukkan keterampilan komunikasi Anda dengan mengatakan, "Apakah Anda merasa ada cara agar saya dapat memberi manfaat bagi perusahaan lebih cepat?"

Pertanyaan Wawancara 50: Apa yang Anda lihat diri Anda lakukan dalam 30 hari pertama pekerjaan ini?

Mendapatkan pelatihan yang diperlukan dan membiasakan Anda dengan produk dan layanan perusahaan untuk melayani organisasi dengan lebih baik adalah cara teraman untuk pergi ke sini.

Pertanyaan Wawancara 51: Jika terpilih untuk posisi ini, dapatkah Anda menjelaskan strategi Anda untuk 90 hari pertama?

Apakah Anda memiliki ide tentang bagaimana melayani perusahaan, bukan diri Anda sendiri, dengan lebih baik? Bagikan ketika ditanya pertanyaan ini.

Pertanyaan Wawancara 52: Bagaimana Anda menggambarkan gaya kerja Anda?

Jika Anda telah mengerjakan pekerjaan rumah Anda, Anda akan tahu apakah perusahaan ini menghargai orang yang memulai sendiri atau orang yang mengikuti aturan, regulasi, dan gaya manajemen tertentu. Ambil petunjuk dari pekerjaan rumah.

Pertanyaan Wawancara 53: Seperti apa lingkungan kerja ideal Anda?

Sama seperti pertanyaan sebelumnya; melakukan pekerjaan rumah Anda tentang lingkungan kerja mereka dan mengambil antrian dari itu. Idealnya, lingkungan kerja yang ideal adalah perusahaan yang Anda wawancarai, bukan?

Pertanyaan Wawancara 54: Apa yang Anda cari dalam hal budaya — terstruktur atau kewirausahaan?

Kita tidak bisa cukup menekankan hal ini. Ini benar-benar sederhana. Anda mewawancarai di sana karena Anda ingin bekerja di sana.

Ini berarti mereka pada dasarnya adalah ruang kerja ideal Anda. Jelaskan perusahaan dari apa yang telah Anda pelajari melalui penelitian.

Pertanyaan Wawancara 55: Berikan contoh ide yang Anda miliki atau terapkan.

Lakukan hal itu tanpa menyampaikan kemungkinan informasi rahasia dari pekerjaan Anda sebelumnya.

Jangan menjadi mata-mata perusahaan. Tunjukkan kreativitas dan kemampuan Anda untuk berpikir di luar kotak. Jika Anda seorang lulusan baru, bicarakan tentang ide yang ingin Anda terapkan untuk perusahaan itu.

Pertanyaan Wawancara 56: Teknik dan alat apa yang Anda gunakan untuk menjaga diri Anda tetap teratur?  

Bicara tentang aplikasi, misalnya.

Pertanyaan Wawancara 57: Jika Anda harus memilih salah satu, apakah Anda menganggap diri Anda orang yang memiliki gambaran besar atau orang yang berorientasi pada detail?

Bergantung pada pekerjaan yang Anda lamar, ahli strategi mungkin ingin fokus pada gambaran besar sementara seorang desainer lebih ke detail. Ambil antrian Anda dari deskripsi pekerjaan.

Pertanyaan Wawancara 58: Ceritakan tentang pencapaian Anda yang paling membanggakan. 

Memiliki bayi bukanlah pencapaian profesional. Mengatasi kesulitan dan bekerja berjam-jam untuk menghasilkan proyek yang sukses adalah pencapaian yang membanggakan.

Pertanyaan Wawancara 59: Siapa manajer favorit Anda dan mengapa? 

Bayangkan meninjau manajer Anda. Inilah yang diminta untuk Anda lakukan. Tapi katakan apa yang ingin Anda tiru dari orang itu. Mungkin dia adalah orang yang mandiri, menangani tekanan dengan baik, bekerja berjam-jam untuk mendukung tim, dll.

Pertanyaan Wawancara 60: Apa pendapat Anda tentang bos Anda sebelumnya?

Bahkan jika Anda membenci orang itu atau menyukai orang itu, jangan menjadikannya pribadi. Sebaliknya, ambil aspek positif dan negatif dari orang itu.

Berikan ulasan tanpa menjadikannya pribadi. Misalnya: jika bos Anda sangat buruk untuk mengatakan "Bos terakhir saya mengajari saya bahwa memperlakukan orang dengan baik dalam jangka panjang akan menghasilkan kinerja yang hebat dan lingkungan kerja yang lebih bahagia."

Kita semua tahu bahwa mantan bos Anda mengerikan, tetapi Anda belajar sesuatu darinya.

Pertanyaan Wawancara 61: Apakah ada seseorang dalam karir Anda yang benar-benar membuat perbedaan?

Pewawancara Anda ingin tahu apa yang memotivasi Anda.

Memahami apa yang memotivasi Anda akan memberi mereka sedikit wawasan tentang apa yang Anda anggap penting. Memiliki mentor juga menunjukkan bahwa Anda dapat bekerja sama dengan baik dengan orang lain.

Pertanyaan Wawancara 62: Kepribadian seperti apa yang paling cocok dengan Anda dan mengapa? 

Jujur. Jangan sombong dan mengatakan Anda bekerja paling baik untuk semua orang. Itu tidak mungkin secara manusiawi.

Pertanyaan Wawancara 63: Apa yang paling Anda banggakan?

Hanya saja, jangan terlalu sombong. Tunjukkan kerendahan hati dan keinginan untuk menciptakan hal-hal yang Anda banggakan di perusahaan baru.

Pertanyaan Wawancara 64: Apa yang ingin Anda lakukan? 

Bicarakan tentang hal-hal yang dapat Anda gunakan untuk membuat proses lebih baik di perusahaan baru. Jika Anda suka catur, itu berarti Anda suka perencanaan. Lihat apa yang kami maksud?

Pertanyaan Wawancara 65: Apa impian seumur hidup Anda? 

Pewawancara Anda di sini tidak terlalu tertarik dengan apa yang Anda katakan. Pewawancara ingin melihat bagaimana Anda akan menanggapi pertanyaan yang tidak biasa ini. Tidak apa-apa.

Bicara tentang impian profesional Anda. Tunjukkan bahwa Anda termotivasi untuk membangun kesuksesan Anda sendiri.

Pertanyaan Wawancara 66: Pada akhirnya Anda ingin menjadi apa?

Jangan pernah terjebak dalam mengatakan jawaban yang menurut Anda benar-benar ingin didengar oleh pewawancara.

Bahkan jika tujuan hidup Anda akan membawa Anda keluar dari perusahaan itu, tidak apa-apa. Anda seharusnya tidak merasa seperti ini sama sekali.

Ini adalah cara mereka mendapatkan perkiraan umum tentang berapa lama Anda berharap untuk mempertahankan pekerjaan yang Anda wawancarai untuk Anda, mereka juga ingin tahu seberapa besar komitmen Anda secara umum.

Pertanyaan Wawancara 67: Apa pernyataan misi pribadi Anda?  

Pewawancara di sini menilai seberapa besar komitmen Anda terhadap karir Anda. Ingat judul CV Anda? Buatlah sedekat mungkin dengan itu tanpa terlalu umum.

Jika Anda dapat menunjukkan keinginan karir yang jelas yang selaras dengan tujuan perusahaan, Anda dapat menonjol dan memenangkan pekerjaan.

Pertanyaan Wawancara 68: Apa tiga hal positif yang akan dikatakan bos terakhir Anda tentang Anda?

Jujur. Sebutkan tiga keterampilan hebat atau sifat karakter yang telah Anda tunjukkan di pekerjaan Anda sebelumnya. Jangan bersikap rendah hati dan hindari pertanyaan, jangan pernah menghindari pertanyaan.

Pertanyaan Wawancara 69: Hal negatif apa yang akan bos terakhir Anda katakan tentang Anda?

Sekali lagi, jujur. Katakan hal negatif tetapi tunjukkan bagaimana Anda berencana untuk memperbaikinya atau menghilangkannya.

Pertanyaan Wawancara 70: Apa tiga ciri karakter yang akan teman Anda gunakan untuk menggambarkan Anda?

Jangan terlalu umum. Tunjukkan kesediaan Anda untuk bersenang-senang dan berpikir di luar kotak. Mungkin kamu setia? Baik dengan orang tua?

Anda dapat menegosiasikan kesepakatan yang baik di sebuah hotel saat Anda bepergian; menunjukkan hal-hal yang dapat mencerminkan karir Anda. Menjadi hebat dalam berpesta bukanlah sifat karakter.

Pertanyaan Wawancara 71: Apa tiga karakter positif yang tidak Anda miliki? 

Ingatlah bahwa tidak ada orang yang sempurna, jadi dapat dimengerti oleh pewawancara Anda jika Anda menyebutkan sifat-sifat yang tidak Anda miliki tetapi tidak mengatakan hal-hal yang benar-benar buruk yang dapat membuat Anda kehilangan pekerjaan.

Pertanyaan Wawancara 72: Jika Anda mewawancarai seseorang untuk posisi ini, sifat apa yang akan Anda cari? 

Bagaimana dengan kebijaksanaan, keterampilan komunikasi, dan dedikasi?.

Ini mungkin ambisi, sopan santun, kreativitas atau kemampuan untuk menangani stres? Kuncinya di sini adalah menunjukkan sifat-sifat yang membentuk orang hebat dan pewawancara akan secara otomatis melihat Anda memiliki banyak sifat ini sendiri.

Pertanyaan Wawancara 73: Sebutkan lima kata yang menggambarkan karakter Anda.  

Pilih kata-kata yang menghubungkan karakter Anda dengan karir Anda dan mungkin pekerjaan yang Anda wawancarai.

Pertanyaan Wawancara 74: Siapa yang paling memengaruhi Anda dalam karier Anda dan bagaimana caranya?

Ini menunjukkan kerendahan hati jika Anda memiliki mentor atau seseorang yang Anda hormati. Ini juga berarti Anda ingin selalu terinspirasi, juga bagus.

Pertanyaan Wawancara 75: Apa ketakutan terbesar Anda?

Jangan katakan pengangguran dan jangan gunakan rasa takut yang bisa menakuti pewawancara, seperti takut gagal. Kegagalan adalah bagian dari kehidupan dan harus diterima dan diharapkan.

Pertanyaan Wawancara 76: Apa penyesalan terbesar Anda dan mengapa? 

Tidak ada detail pribadi. Mungkin menyesal tidak menyelesaikan master Anda atau diploma tertentu yang akan Anda ambil?

Pertanyaan Wawancara 77: Apa hal terpenting yang Anda pelajari di sekolah?

Pilih respons yang menampilkan kualitas pribadi dan profesional yang kuat yang masih Anda miliki. Jangan terlalu lama menjawabnya.

Pertanyaan Wawancara 78: Mengapa Anda memilih jurusan Anda?

Sekali lagi, fokuslah pada bagaimana hubungan utama Anda dengan keterampilan dan pengalaman yang Anda tawarkan sekarang.

Pertanyaan Wawancara 79: Apa yang akan Anda lewatkan dari pekerjaan Anda saat ini/terakhir? 

Fokus pada aspek positif dari pekerjaan Anda yang ingin Anda temukan lagi di perusahaan baru ini, serta mantan manajer dan mantan rekan kerja yang mendukung.

Pertanyaan Wawancara 80: Apa pencapaian terbesar Anda di luar pekerjaan? 

Jangan terlalu pribadi, tetapi berusahalah untuk menghubungkan pencapaian pribadi ini dengan karier Anda.

Pertanyaan Wawancara 81: Apa kualitas seorang pemimpin yang baik? Pemimpin yang buruk?

Bersikaplah tenang dan profesional. Gunakan contoh pemimpin kuat yang pernah bekerja dengan Anda dan contoh pemimpin lemah yang pernah bekerja sama dengan Anda, serta sentuh apa yang menurut Anda merupakan elemen penting dari seorang manajer hebat.

Pertanyaan Wawancara 82: Apakah menurut Anda seorang pemimpin harus ditakuti atau disukai?   

Bagaimana dengan pilihan lain seperti “Dihormati” atau “Dikagumi”? Nyatakan pendapat Anda tanpa terlalu emosional.

Pertanyaan Wawancara 83: Bagaimana perasaan Anda tentang menerima jawaban tidak? 

Jika Anda berada dalam penjualan, Anda akan sering ditanyai pertanyaan-pertanyaan ini. Cobalah untuk memasukkan kata-kata seperti sopan santun, ketekunan, dan ambisi dalam kalimat.

Menyatakan bahwa Anda cukup gigih, tetapi Anda juga tahu kapan harus berhenti sebelum merugikan bisnis.

Pertanyaan Wawancara 84: Bagaimana perasaan Anda tentang bekerja untuk seseorang yang tahu lebih sedikit dari Anda?

Katakanlah Anda percaya dalam mentransfer pengetahuan bahwa kita semua mengetahui hal-hal yang tidak diketahui orang lain dan bahwa penting untuk berbagi pengetahuan satu sama lain untuk mendukung bisnis.

Pertanyaan Wawancara 85: Menurut Anda, bagaimana penilaian saya sebagai pewawancara?

Bersikaplah baik dan adil dan tetap tersenyum. Jangan menyinggung, mempermalukan atau menyanjung pewawancara Anda.

Pertanyaan Wawancara 86: Ceritakan satu hal tentang diri Anda yang tidak ingin saya ketahui. 

Jadilah lucu jika situasi memungkinkan. Jangan berbagi informasi yang dapat merusak peluang Anda di tempat kerja. Jangan terlalu pribadi.

Pertanyaan Wawancara 87: Ceritakan perbedaan antara baik dan luar biasa.

Menurut Anda apa perbedaannya? Ini mungkin tampak seperti penggoda pikiran, tetapi sebenarnya tidak. Menurut Anda apa perbedaan antara menjadi baik dan luar biasa?

Pertanyaan Wawancara 88: Jenis mobil apa yang Anda kendarai?

Jujur. Jangan terlalu banyak membacanya.

Pertanyaan Wawancara 89: Tidak ada jawaban yang benar atau salah, tetapi jika Anda bisa berada di mana saja di dunia saat ini, di mana Anda akan berada?

Ini adalah pertanyaan hipotetis yang hanya diminta untuk mempelajari lebih lanjut tentang siapa Anda sebagai individu. Biarkan imajinasi Anda menjadi liar dan jawablah dengan jujur.

Pertanyaan Wawancara 90: Apa buku terakhir yang Anda baca? 

Sekali lagi, ini adalah pertanyaan normal yang bertujuan untuk mengenal Anda sebagai pribadi, bukan sebagai karyawan. Kita semua menyukai pembaca yang baik. Apakah kamu pembaca yang baik? Apa yang terakhir kamu baca?

Pertanyaan Wawancara 91: Majalah apa yang Anda berlangganan?

Sama seperti pertanyaan sebelumnya. Langsung saja dan jawab. Tidak ada jawaban benar atau salah di sini.

Pertanyaan Wawancara 92: Apa film terbaik yang pernah Anda tonton dalam setahun terakhir? 

Mereka mengenal Anda sebagai pribadi. Tidak ada rasa malu dalam hal itu. Ini menunjukkan selera Anda dalam seni secara umum dan tidak akan mengganggu wawancara Anda sama sekali.

Pertanyaan Wawancara 93: Apa yang akan Anda lakukan jika Anda memenangkan lotre?

Jangan menyebutkan solusi yang berhubungan dengan pekerjaan. Jangan bilang aku akan menjadi anak pesta atau tidur sepanjang hari. Tunjukkan bahwa Anda dapat membuat keputusan yang baik. JANGAN PERNAH KATAKAN, "Saya akan berhenti dari pekerjaan saya".

Pertanyaan Wawancara 94: Siapa pahlawan Anda?

Siapa yang menginspirasi Anda? Jawab dengan jujur. Tidak ada jawaban benar atau salah di sini.

Pertanyaan Wawancara 95: Apa yang Anda suka lakukan untuk bersenang-senang?

Sekali lagi, pewawancara mulai mengenal Anda. Jangan katakan detail yang terlalu pribadi dan Anda baik-baik saja.

Pertanyaan Wawancara 96: Apa yang Anda lakukan di waktu luang Anda?

Jangan katakan saya bekerja 24/7, hanya karena itu tidak benar. Katakan hobi atau hobi favorit Anda.

Pertanyaan Wawancara 97: Apa kenangan favorit Anda sejak kecil?

Sekali lagi, pewawancara mulai mengenal Anda. Mereka ingin melihat Anda santai dan cukup nyaman untuk membicarakan masa kecil Anda. Itu semuanya.

Pertanyaan Wawancara 98: Bagaimana Anda menimbang pesawat tanpa timbangan?

Maksud saya ini untuk menguji bagaimana Anda bisa berani. Karena tidak ada jawaban yang salah di sini, Anda dapat menggunakan humor dan memberikan jawaban yang konyol atau bersikap pragmatis dan mengatakan bahwa Anda harus mencarinya secara online atau jika Anda mengetahui fisika dengan baik, Anda dapat memberikan tanggapan ilmiah.

Pertanyaan Wawancara 99: Dengan mata tertutup, beri tahu saya langkah demi langkah cara mengikat sepatu saya.

Lakukan saja. Jangan kaget dan kehilangan kata-kata. Tutup mata Anda dan berikan petunjuk langkah demi langkah tentang cara Anda mengikat sepatu. Anda melakukannya setiap hari, bukan?

Pertanyaan Wawancara 100: Jika Anda adalah binatang, Anda ingin menjadi binatang apa?

Ini dimaksudkan untuk menguji bagaimana bertindak dan merespons ketika Anda terkejut. Cepatlah berdiri dan berikan jawaban. Tidak ada jawaban yang salah di sini. Maksud saya untuk menguji reaksi Anda.

Anda tidak harus menggunakan jawaban sebagaimana adanya. Jadilah kreatif dan tambahkan putaran Anda sendiri ke jawaban dan juga, tergantung pada situasinya.

Menjawab pertanyaan wawancara untuk pekerjaan akuntansi mungkin berbeda dengan menjawab pertanyaan wawancara untuk pekerjaan pemasaran.

Semoga konten ini bermanfaat? Jika ya, jangan ragu untuk membagikannya dengan teman-teman Anda menggunakan salah satu tombol bagikan kami di bawah ini.

Tim CSN.

Apa 10 pertanyaan wawancara paling umum pdf?

Apa 10 pertanyaan dan jawaban wawancara yang bagus?

Apa 10 pertanyaan wawancara tersulit?

Apa 5 pertanyaan dan jawaban wawancara tersulit?