Alasan mendasar suatu negara melakukan kegiatan perdagangan internasional adalah

Adanya perdagangan antar bangsa-bangsa di dunia merupakan suatu keniscayaan yang tidak dapat dielakkan. Hal ini telah terjai sejak dahulu kala di berbagai belahan dunia. Suatu negara yang kelebihan pangan menjualnya ke negara yang membutuhkan. Namun negara yang kekurangan bahan pakaian membelinya dari negara yang mampu memproduksi secara massal.

Secara ringkas terdapat beberapa alasan terjadinya peragangan internasional yaitu : keterbatasan sumber daya, adanya pegeseran selera darimasyarakat pada negara tertentu, adanya kemajuan teknologi serta perbedaan keunggulan antara negara yang satu dengan negara lain.

Sejarah peradaban manusia menunjukkan bahwa kebutuhan dan keinginan manusia tidak terbatas, namun disisi lain sumber daya yang digunakan untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan tersebut cenderung terbatas. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa tidak ada satupun negara didunia ini yang mampu mencukupi kebutuhan negaranya tanpa perlu bertransaksi dagang dengan negara lain.

Jauh sebelum era modern dalam peragangan internasional saat ini terjadi, banyak negara-negara Eropa yang melakukan perjalanan jauh ke berbagai benua untuk memenuhi kebutuhan hidup masyarakatnya. Kita juga telah mengetahui sebelum era penjajahan di nusantara dilakukan bangsa-bangsa eropa, mereka pada awalnya berdasang rempah-rempah yang harganya sangat mahal karena terbatasnya produksi di Eropa.

Pada fase berikutnya keterbatasan sumber daya ini berkembang menjadi perdagangan untuk mendapatkan kejayaan bangsa. Fakta menunjukkan bahwa perdagangan internasional telah menjadi tulang punggung bagi negara untuk meraih kemakmuran, kesejahteraan dan kekuatan. Hal ini sudah banyak terbukti dalam sejarah perkembangan dunia. Besar dan jayanya negara-negara didunia tidak terlepas dari keberhasilan dan aktifitas negara-negara tersebut didalam peragangan internasional

Dunia yang semakin berkembang menuju globalisasi membuat antar warga negara di dunia ini mudah berbagi budaya dana kebiasaan yang berlaku dengan segala produk yang mereka pergunakan. Pertukaran buaya tentu saja dapat menghasilkan pergeresan selera, kemudian pergeseran selera masyarakat menghasilkan keinginan dan kebutuhan. Selanjutnya setiap kebutuhan akan mendorong permintaan dan munculnya orang-orang kreatif untuk memenuhi permintaan tersebut.

Perdagangan internasional terjadi juga disebabkan adanya kemajuan teknologi diantara negara-negara di dunia. Inggris dan Amerika serikat pada awal abad 20 unggul dalam penguasaan teknologi utamanya industri tekstil dan transportasi. Hal ini berlangsung sampai berakhirnya perang dunia II.

Amerika Serikat sebagai pemenang perang cenderung memindahkan teknologi tekstil ke negara-negara yang kalah perang seperti Jepang. Sementara itu Amerika Serikat lebih konsentrasi pada industri otomotif karena lebih menguntungkan. Periode ini berlangsung sampai tahun 1970 an.

Selanjutnya Amerika Serikat yang mempunyai ganyak temuan-temuan di bidang teknologi informasi mengembangkan bisnis di bindang komputer dan teknologi informasi, sementara bisnis otomotif dikembangkan oleh Jepang dan disusul oleh Korea Selatan.

Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa negara maju mengekspor barang-barang teknologi tinggi ke negara yang kurang maju dan mengimpor barang-barang teknologi rendah dari negara-negara kurang maju. Juga dapat dikatakan bahwa negara kurang maju mengekpor barang-barang teknologi rendah dan impor barang-barang teknologi sedang dan tinggi dari negara-negara maju dan lebih maju.

Alasan berikutnya yang mendasari terjadinya perdagangan internasional adalah karena adanya perbedaan keunggulan antar negara. 


Page 2

Home Pengantar Pabean Pengantar Cukai Nilai Pabean Identifikasi Barang Klasifikasi Barang Perdagangan Internasional Pelayaran dan Kepelabuhanan Pengawasan dan Penyidikan bidang Kepabeanan Ketentuan Barang Larangan dan Pembatasan Audit Kepabeanan dan Cukai

Alasan mendasar suatu negara melakukan kegiatan perdagangan internasional adalah

Alasan mendasar suatu negara melakukan kegiatan perdagangan internasional adalah
Lihat Foto

KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG

Simak manfaat perdagangan internasional atau manfaat perdagangan luar negeri. Pekerja melakukan aktivitas bongkar muat semen di Pelabuhan Sunda Kelapa, Jakarta Utara, Satu (24/11/2018).

KOMPAS.com - Ada banyak manfaat perdagangan luar negeri. Salah satu manfaat yang diperoleh dari adanya perdagangan internasional adalah ekonomi negara yang tumbuh cepat.

Itu sebabnya, perdagangan internasional lazim dijadikan sebagai motor penggerak bagi pertumbuhan ekonomi suatu negara.

Dikutip dari laman Sumber Belajar Kemendikbud, pengertian perdagangan internasional adalah suatu kegiatan tukar-menukar barang atau jasa yang didasarkan atas kehendak sukarela yang dilakukan antara dua negara atau lebih untuk memenuhi kebutuhan bersama melalui kegiatan ekspor dan impor. 

Kegiatan ekonomi ini dilakukan demi memenuhi kebutuhan masing-masing negara. Keterbatasan sumber daya alam yang dimiliki masing-masing negara menjadi latar belakang perdagangan internasional terjadi. 

Baca juga: Ciri-ciri Perdagangan Internasional

Dikutip dari Gramedia Blog, berikut manfaat perdagangan internasional:

1. Menaikan devisa negara

Manfaat perdagangan internasional adalah sebagai penambah devisa. Bagaimana caranya? Melalui pertukaran perdagangan dengan cara mengimpor maupun mengekspor barang yang ada di dalam ke luar negeri dan begitu pula sebaliknya. Apabila devisa negara meningkat, maka akan menyebabkan beberapa hal ini.

2. Pertumbuhan ekonomi

Manfaat perdagangan internasional kedua adalah untuk pertumbuhan ekonomi. Pertumbuhan ekonomi atau kenaikan produk nasional bruto (GDP) ini dihasilkan melalui faktor produksi milik warga negaranya yang tinggal di dalam maupun luar negeri dan warga negara yang tinggal di dalamnya maupun yang tinggal di luar negeri tidak termasuk dalam GDP, jadi hanya faktor produksinya saja.

3. Mempengaruhi stabilitas harga barang ekspor

Manfaat perdagangan luar negeri berikutnya adalah stabilitas harga. Stabilitas harga yang dimaksud merupakan cara pemerintah mempertahankan harga ketika terjadi fenomena inflasi yang mulai meninggi. Inflasi sendiri merupakan peningkatan ketersediaan uang, sehingga dapat menyebabkan kenaikan harga barang.

4. Eksistensi tenaga kerja

Eksistensi tenaga kerja merupakan salah satu faktor yang dapat memengaruhi kelancaran dari segala tindakan yang berhubungan dengan pengadaan barang maupun jasa.

Pertumbuhan ekonomi yang terjadi di suatu negara dapat membuat perusahaan pengekspor akan menerima banyak pesanan, sehingga perusahaan akan membutuhkan tenaga kerja tambahan agar dapat menyelesaikan pesanan permintaan konsumen. 

Grace Eirin Minggu, 10 April 2022 | 08:00 WIB

Alasan mendasar suatu negara melakukan kegiatan perdagangan internasional adalah

Penjelasan lengkap mengenai materi perdagangan internasional. (freepik)

Bobo.id - Manusia memanfaatkan kepandaiannya untuk beradaptasi dengan lingkungan dan memenuhi kebutuhannya. 

Jika di tempat tinggalnya tidak ada barang atau jasa yang dibutuhkan, maka mereka perlu mencarinya di luar atau menciptakannya sendiri. 

Hal serupa juga terjadi dalam lingkup yang lebih luas, contohnya negara. Semakin majunya zaman, maka manusia semakin mudah untuk memenuhi kebutuhannya. 

Salah satu kemudahan tersebut didapatkan karena adanya perdagangan yang dapat dilakukan secara domestik maupun internasional. 

Perdagangan antarnegara adalah individu atau lembaga dari negara yang menjual atau membeli barang dari individu atau bedan yang ada di negara lain. Perdagangan antarnegara juga dikenal dengan sebutan perdagangan internasional. 

Lalu, mengapa sebuah negara perlu melakukan perdagangan internasional, baik sebagai pembeli maupun penjual? 

Jawabannya tidak jauh dari faktor pendorong dan manfaat adanya perdagangan internasional. Berikut penjelasannya.

Faktor Pendorong Perdagangan Internasional

Adapun beberapa faktor yang mendorong suatu negara melakukan perdagangan internasional adalah sebagai berikut. 

Baca Juga: Hubungan Kerja Sama Internasional: Pengertian, Jenis, dan Contohnya