Apa itu volume dalam big data?

Big data memang menjadi bagian dari perkembangan teknologi yang sangat bermanfaat bagi seluruh bidang kehidupan, mulai dari bisnis, ekonomi, hingga science. Kumpulan data tersebut dapat digunakan sebagai salah satu bahan pertimbangan dalam mengambil berbagai keputusan. Berkaitan dengan big data Indonesia, yuk cari tahu 5 karakternya di sini.

Karakteristik Penting Dalam Big Data

1. Volume

Volume menjadi salah satu bagian yang tak bisa dipisahkan dari big data. Kumpulan informasi ini memiliki fasilitas yang sangat besar. Tentu datanya tidak akan sama dengan data kecil yang anda lihat di dalam komputer. Semuanya jauh lebih kompleks dari apa yang anda bayangkan. Bahkan saat ini datanya jauh lebih besar lagi.

2. Velocity

Velocity dalam bahasa Indonesia dikenal dengan istilah kecepatan. Artinya, big data memiliki akses yang sangat cepat sehingga data yang baru saja masuk bisa langsung digunakan oleh orang yang membutuhkannya. Kecepatan tinggi aliran data ini lebih cepat dibandingkan dengan memori yang ditulis di dalam sebuah disk.

Beberapa smart device yang beroperasi dengan menggunakan internet dapat membuka data tersebut dan melakukan evaluasi kepadanya. Selain itu mereka bisa memberikan tindakan nyata secara realtime. Tidak heran jika saat ini berbagai informasi bisa saling terhubung dan membuat semua orang lebih cepat mendapat informasi.

3. Variety

Variety juga menjadi bagian dari big data Indonesia. Arti dari karakter tersebut yaitu big data memiliki banyak sekal jenis informasi. Tidak heran jika kemudian big data dapat digunakan untuk memperlancar berbagai kegiatan. Data yang masuk ke sana juga memiliki banyak bentuk. Ada yang kondisinya masih belum terstruktur, sehingga perlu anda proses untuk mengetahui artinya.

4. Veracity

Sesuatunya, karakteristik utama dari big data hanyalah poin pertama hingga ketiga, yaitu hanya volume, velocity, dan variety. Akan tetapi pada akhirnya ada dua karakter lagi yang muncul berkaitan dengan big data. Salah satu dari karakter tersebut adalah veracity. Veracity artinya adalah kebenaran atau tingkat akurasi data

Dalam sebuah data yang terkumpul dalam big data, semuanya memiliki tingkat akurasi yang baik. Dengan begitu, data tersebut dapat digunakan untuk mengambil keputusan. Keputusan yang diambil juga lebih akurat dan minim kesalahan. Hanya saja manusialah yang harus mempertimbangkan semua faktor dengan lebih teliti terlepas dari data yang diterimanya.

5. Value

Big data indonesia juga memiliki karakter value. Artinya, berbagai pengolahan yang dilakukan kepadanya memiliki banyak makna atau arti yang dapat membantu proses pengambilan keputusan. Informasi tersebut juga tidak perlu diragukan lagi karena semuanya benar benar serba akurat dan real time.

Itulah beberapa informasi terkait dengan karakteristik big data yang perlu anda ketahui. Dari penjelasan tadi dapat diketahui jika big data memiliki karakter penting yang membuat semua orang sangat membutuhkannya. Karakter tersebut adalah volume, velocity, variety, veracity, dan value. Tidak heran jika big data sangat penting. Silahkan cek disini untuk lebih lengkapnya mengenai fitur Big data dari Soltius : https://www.soltius.co.id/blog/apa-itu-big-data-indonesia

Tulisan ini akan membahas mengenai apa itu big data? seberapa “big” pada big data, dan pemanfaatan big data. Semoga tulisan ini bermanfaat bagi para pembaca. Selamat membaca :D.

Apa itu Big Data?

Judul pada tulisan ini dengan jelas menggambarkan keingintahuan terhadap big data. Jadi apa itu big data? Berbagai definisi berikut dapat menggambarkan apa itu big data :

“The basic idea behind the phrase ‘Big Data’ is that everything we do is increasingly leaving a digital trace (or data), which we can use and analyze to become smarter. The driving force in this brave new world are access to ever-increasing volumes of data and our ever-increasing technological capability to mine thatdata for commercial insights” — Bernard Marr

“Big Data refers to the dynamic, large and disparate volumes of data being created by people, tools, and machines; it requires new, innovative and scalable technology to collect, host and analytically process the vast amount of data gathered in order to derive real-time business insights that relate to consumers, risk, profit performacne, productivity management and enchanced shareholder value.” — Ernst dan Young

“Big Data is high-volume, high-velocity and/or high-variety information assets that demand cost-effective, innovative forms of information processing that enable enchanced insights, decision making and process automation.” — Gartner

“Big Data is collection of data from traditional and digital sources inside and outside your company that represents a source for ongoing discovery and analysis” — Lisa Arthur

Sebenarnya tidak ada suatu definisi yang pas untuk menyebut big data secara ringkas. Namun terdapat 4V yang ada pada berbagai definisi sebelumnya, yaitu Velocity, Volume, Variety, dan Veracity. Berbagai definisi sebelumnya juga menyebut kata kunci ‘insights’, ‘risk’, ‘profit’, ‘decision making’, dan ‘analysis’ yang dapat disebut sebagai Value. Berbagai V tersebut akan dijabarkan selanjutnya.

Seberapa besar Big Data?

Pertanyaan selanjutnya seberapa ‘big’ pada big data? Well, big data itu sangat besar. Sebagai gambaran, pada tahun 2019 dalam 1 menit terdapat 4.500.000 video yang di tonton di Youtube, 55.140 foto yang di post di Instagram, 4.497.420 pencarian Google dan 188.000.000 email yang dikirim. Lebih lengkap nya dapat dilihat pada infografis berikut.

sumber infografis : https://www.domo.com/learn/data-never-sleeps-7

Data tersebut di dapat hanya dalam kurun waktu 1 menit, bayangkan jika dalam 1 jam? 1 hari? 1 minggu? 1 bulan dan seterusnya hingga Google bangkrut (kalau bisa). Data tersebut terus mengalir tanpa henti dari seluruh belahan dunia, oleh karena itu disebut “Data Never Sleeps”. Bayangkan lagi jika data-data tersebut diproses oleh perusahaan, butuh berapa banyak sumber daya komputasi yang dibutuhkan? waktu? dan juga biaya?. Sekarang Sudah terbayang seberapa besar big data?

5V dari Big Data

Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya bahwa big data memiliki 4V ditambah 1V (jadi 5V ya kan? hehe). Jadi, 5V pada big data yaitu Velocity, Volume, Variety, Veracity dan Value. Pengertian dari masing-masing V tersebut :

  1. Velocity (Kecepatan Data).
    Data yang dihasilkan sangat cepat, proses yang tidak pernah berhenti dan kecepatan untuk mengubah data menjadi wawasan (insights).
  2. Volume (Kebesaran Data).
    Jumlah data yang dihasilkan sangat banyak jika dibandingkan dengan sumber data tradisional (survei, sensus, data dari pemerintahan). Data yang dihasilkan dari
    big data bisa mencapai Terabyte, Exabyte, Zettabyte dan seterusnya.
  3. Variety (Keragaman Data).
    Data berasal dari berbagai sumber seperti mesin, manusia, dan proses. 3 sumber tersebut dapat berupa sensor pada IoT, perangkat pintar (smart device), data genomic, ataupun sosial media.
    Data-data tersebut ada yang terstruktur dan tidak terstruktur, namun di dunia ini lebih banyak data yang tidak terstruktur. Contoh data tidak terstruktur bisa berupa musik, gambar, audio, dan video.
  4. Veracity (Kebenaran Data).
    Kualitas dan asal data. Veracity dapat diartikan sebagai konsistensi, kelengkapan, integritas dan ambiguitas dari suatu data.
  5. Value (Nilai).
    Walaupun big data terkesan besar dan tidak ada habisnya, namun big data mempunyai banyak manfaat pada berbagai bidang. Pemanfaatan tersebut merupakan hasil dari 4V sebelumnya dan diubah menjadi sebuah nilai yang bermanfaat bagi individu, perusahaan ataupun organisasi.

Jadi, data bisa dikatakan sebagai big data jika memiliki unsur 4 V dan merubah unsur-unsur tersebut menjadi sebuah nilai (Value).

Nilai apa yang dapat dihasilkan oleh big data? mungkin dapat diberikan contoh. Seorang calon kepala daerah ingin mengetahui dimana peta persebaran daerah pendukung, lawan pendukung, apa yang mereka bicarakan mengenai dirinya di sosial media ataupun media elektronik.
Bagaimana calon kepala daerah tersebut melakukan itu semua? bertanya ke orang-orang di daerah tersebut satu-satu? mencari berita mengenai dirinya di Detik, Kompas, Tribun news satu-satu? mencari tweet di twitter, postingan di facebook dan instagram? Well, sudah tentu jawabannya tidak.

Lalu bagaimana caranya? ya dengan memanfaatkan big data dengan menggunakan berbagai V dan teknologi yang kompleks dengan memadukan unsur sistem terdistribusi, komputasi awan dan tentunya kecerdasan buatan hal tersebut dapat diwujudkan. Ya, memang bukan dengan Big Data saja namun, big data merupakan unsur penting di dalam nya ditambah dengan berbagai unsur lain yang saling terkait dan melengkapi satu sama lain. Untuk lebih jelasnya mengenai komputasi awan dan kecerdasan buatan dapat dilihat pada tautan berikut, karena terlalu luas jika dibahas disini.

Sistem terdistribusi, komputasi awan, kecerdasan buatan.

Kesimpulan

Kesimpulannya apa? Big data tidak memiliki definisi yang simpel dan ringkas, namun dari berbagai sudut pandang big data memiliki 5V yaitu Velocity, Volume, Variety, dan Veracity dan Value. Big data memang besar dan terkesan tidak ada habisnya, namun big data merupakan unsur penting bagi sebuah individu, perusahaan dan organisasi untuk mengambil keputusan berdasarkan data. Apalagi pada kehidupan sekarang yang serba digital sehingga membuat data tidak pernah tidur.

Sekian tulisan ini, kurang dan lebih nya mohon maaf, semoga bermanfaat dan Terima kasih sudah membaca :D.

Apa yang dimaksud volume pada big data?

Volume, yang pertama dari 5 V Big Data, mengacu pada jumlah data yang ada. Volume seperti basis Big Data, karena merupakan ukuran awal dan jumlah data yang dikumpulkan. Jika volume data cukup besar, maka dapat dikatakan big data.

Apa yang dimaksud dengan volume data?

Volume (Kapasitas Data) Volume merupakan suatu kapasitas yang terdapat dalam database. Data base yang memiliki kapasitas data yang sangat besar dan mungkin tidak terbatas tersebut yang dimiliki oleh Big Data. Jadi, kita bisa mencobanya untuk melakukan proses data dengan kapasitas yang sangat besar.

Apa yang dimaksud velocity dalam big data?

Velocity disini adalah kecepatan yang sangat cepat di mana data diterima dan (mungkin) langsung digunakan. Biasanya, kecepatan tertinggi aliran data langsung ke memori dibandingkan yang ditulis ke disk.

Berapa ukuran big data?

Dataset big data sekitar 1 terabyte sampai 1 petabyte perperusahaan jadi jika big data digabungkan dalam sebuah organisasi / group perusahaan ukurannya mungkin bisa sampai zetabyte dan jika hari ini jumlah data sampai 1000 zetabyte, besok pasti akan lebih tinggi dari 1000 zetabyte.