Apa yang dimaksud dengan faktor kenangan kejayaan masa lalu?

Lihat Foto

KOMPAS/JITET

Ilustrasi

KOMPAS.com - Munculnya rasa kebangsaan Indonesia berasal dari keinginan kuat rakyat Indonesia untuk merdeka dan berdaulat.

Rasa kebangsaan atau nasionalisme muncul sejak abad ke-19 di Asia dan Afrika, termasuk Indoensia.

Banyak faktor yang menjadi latar belakang munculnya rasa kebangsaan di Indonesia, salah satunya kejayaan masa lalu.

Bangsa Indonesia berpendapat bahwa kemajuan bangsa dan masyarakat akan terwujud jika adanya sikao nasionalisme yang tinggi.

Baca juga: Upaya Pemerintah dalam Melaksanakan Pembangunan Nasional

Berdasarkan jurnal Efektifitas Program 4 Pilar Terhadap Tumbuhnya Rasa Nasionalisme dan Perilaku Masyarakat Yang Taat Hukum (2016) oleh A Basid, nasionalisme adalah suatu gejala psikologis berupa rasa persamaan dari sekelompok manusia yang menimbulkan kesadaran sebagai bangsa.

Sikap nasionalime yang ada pada diri seseorang tidak datang dengan sendirinya, tetapi dipengaruhi oleh beberapa unsur, sebagai berikut:

  1. Perasaan nasional
  2. Watak nasional
  3. Batas nasional
  4. Bahasa nasional
  5. Peralatan nasional
  6. Agama

Faktor munculnya rasa kebangsaan

Dalam Buku Nasonalisme (2019) oleh Utama Andri, faktor-faktor pendorong munculnya rasa kebangsaan di Indonesia dipengaruhi oleh dua faktor, sebagai berikut:

Baca juga: Perbedaan Lagu Wajib dan Lagu Nasional

Faktor internal munculnya rasa kebangsaan Indonesia, yaitu:

  1. Kenangan kejayaan masa lalu
  2. Perilaku Belanda yang menyengsarakan rakyat
  3. Timbuklnya kembali golongan poertengahan, kaum terpelajar.
  4. Munculnya kelompok terpelajar Islam
  5. Munculnya semangat persamaan derajat

Faktor eksternal munculnya rasa kebangsaan Indonesia, adalah:

  1. Adanya paham-paham modern dari Eropa, seperti liberalisme, humanisme, nasionalisme, dan komunisme.
  2. Munculnya paham aufklarung dan kosmopolitanisme
  3. Terjadinya revolusi Perancis
  4. Reaksi atau agresi yang dilakukan Napoleon Bonapaarte
  5. Adanya kemengan Jepang atas Rusia

Baca juga: Unsur Identitas Nasional

Tujuan nasionalisme

Sikap nasionalisme sudah muncul dibanyak negara, dengan tujuan sebagai berikut:

  1. Menjamin kemajuan dan kekuatan mempertahankan masyarakat nasional melawan musuh dari luar. Melahirnyak semangat rela berkorban.
  2. Menghilangkan ekstremisme (tuntutan yang berlebihan) dari warga negara (individu dan kelompok)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link //t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berikutnya

Lihat Foto

Dok. kemdikbud.go.id

Pendiri organisasi Budi Utomo.

KOMPAS.com - Pada abad ke-20, para pejuang Indonesia mencoba membuat strategi baru dalam melawan penjajah melawan kolonial.

Strategi yang dipakai pada zaman tidak lagi berupa senjata dan perang. Perjuangan digerakkan lewat organisasi-organisasi modern.

Sehingga pada zaman tersebut dikenal sebagai masa Pergerakan Nasional.

Organisasi-organisasi di masa ini bersifat modern, serta lebih terarah atau terorganisir. Organisasi juga bersifat nasional dan dipelopori oleh orang-orang terpelajar.

Baca juga: Pergerakan Nasional di Indonesia, Diawali Organisasi Budi Utomo

Faktor pendorong

Dikutip situs Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), munculnya pergerakan nasional di Indonesia dipengaruhi oleh faktor internal dan eksternal.

Faktor internal, yakni:

  1. Adanya penderitaan rakyat yang berkepanjangan akibat penjajahan.
  2. Adanya kenangan kejayaan masa lalu seperti zaman Kerajaan Sriwijaya dan Majapahit.
  3. Lahirnya kaum-kaum intelektual atau terpelajar yang menjadi pemimpin pergerakan.
  4. Adanya diskriminasi rasial.

Faktor ekternal, yakni:

  1. Timbulnya paham-paham baru di Eropa dan Amerika yang masuk ke Indonesia. Seperti nasionalisme, demokrasi, liberalisme dan sosialisme
  2. Munculnya gerakan Turki muda atau All Indian National Congres 1885, dan Gandhisme. Itu tidak lepas kebangkitan nasional di Asian dan Afrika.
  3. Adanya kemenangan Jepang atas Rusia pada 1905 yang menyadarkan dan membangkitkan bangsa-bangsa Asia untuk melawan bangsa barat.

Sebelum abad ke-20, perlawanan bangsa Indonesia masih dilakukan bersifat lokal atau kedaerahan. Perlawanan dilakukan secara fisik dengan menggunakan senjata tradisional dan dipimpin oleh tokoh-tokoh karismatik.

Baca juga: Dunia Kuliner Era Pergerakan Nasional

Namun, perlawanan seperti itu selalu gagal dan dapat dipatahkan penjajah dengan senjatanya yang lebih kuat. Banyak pejuang-pejuang yang tewas dalam perperangan tersebut.

Masa perjuangan fisik pun berakhir di awal abad 20.

Faktor-faktor yang memicu munculnya rasa kebangsaan Indonesia. Kunci Jawaban Buku Tematik Tema 7 Kelas 5 SD halaman 48 Subtema 1 Pembelajaran 4.

TRIBUNNEWS.COM - Berikut adalah kunci jawaban dari pertanyaan "Faktor-faktor yang memicu munculnya rasa kebangsaan Indonesia".

Pertanyaan tersebut ada pada Buku Tematik Tema 7 Kelas 5 SD halaman 48 Subtema 1 Pembelajaran 4.

Buku Tematik Tema 7 Kelas 5 SD berjudul Peristiwa dalam Kehidupan.

Baca juga: Alasan Ternate Melakukan Perlawanan terhadap Portugis, Kunci Jawaban Tema 7 Kelas 5 SD Halaman 35

Baca juga: Faktor Penyebab Kegagalan Bangsa Indonesia dalam Mengusir Penjajah dan Alasannya

Sementara subtema 1 pada Buku Tematik ini berjudul Peristiwa Kebangsaan Masa Penjajahan.

Sebelum melihat kunci jawaban Buku Tematik, siswa dapat terlebih dahulu memahami soal kemudian menjawabnya sendiri.

Kunci jawaban pada artikel ini digunakan sebagai panduan dan pembanding oleh orang tua untuk mengoreksi pekerjaan anak.

Munculnya rasa kebangsaan Indonesia berasal dari keinginan kuat rakyat Indonesia untuk merdeka dan berdaulat.

Sejak abad ke-19, mulai muncul benih-benih rasa kebangsaan atau nasionalisme bagi bangsa-bangsa di Asia dan Afrika, khususnya Indonesia.

Banyak faktor yang memicu munculnya rasa kebangsaan di Indonesia.

Salah satunya kenangan kejayaan masa lalu. Kenangan kejayaan masa lalu, khususnya pada kejayaan Kerajaan Majapahit dan Sriwijaya serta kebesaran kerajaankerajaan Islam.

Sebutkan contoh pemanfaatan sumber daya alam secara tidak langsung!​

Kegiatan olahraga yang diselenggarakan secara nasional guna meningkatkan persatuan dan kesatuan adalah. Yang jawab ngarang orangnya gblok​

Diskusi kelompok merupakan bentuk perilaku yang mencerminkan persatuan dan kesatuan di lingkungan​

Sikap dan perilaku yang mencerminkan persatuan dan kesatuan harus diterapkan di​

Indonesia merupakan negara yang terdiri dari beragam suku agama, etnis, budaya sehingga disebut negara​

Keberagaman jenis usaha atau kegiatan ekonomi masyarakat beberapa faktor, kecuali...a. Kondisi geografisb. Penyebaran sumber daya alamc. Kebutuhan mas … yarakatd. Agama​

tuliskan berbagai keragaman di indonesia!!​

tolong di jawab ya nanti saya akan flow yang menjawab pertanyaan saya terima kasih ​

tanda pengenal pramuka di gunakan sebagai​

Rina adalah anggota pramuka siaga yang mempunyai jiwa sosial yang tinggi Ia senang mengikuti kegiatan bakti sosial apakah sikap tersebut mencerminkan … sila Pancasila Jelaskan alasanmujawab dong no 1 sama 5 dong mau kumpul ni​

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA