Apa yang dimaksud dengan penguatan agrikultur di Indonesia?

Apa yang dimaksud dengan penguatan agrikultur di Indonesia?

Apa yang dimaksud dengan penguatan agrikultur di Indonesia?
Lihat Foto

www.designboom.com

Setidaknya, ada tiga utama tujuan dari pembangunan rumah pembibitan itu. Pertama, untuk meningkatkan kualitas agrikultur desa setempat. Selain itu, tujuannya adalah memperkuat hubungan antar masyarakat, dan terakhir membantu masyarakat dengan kondisi sosial yang terreintegrasi.

KOMPAS.com - Ekonomi agrikultur adalah usaha mengoptimalkan perekonomian dengan memberdayakan sektor pertanian yang meliputi budidaya tanaman atau ternak termasuk di dalamnya pemanfaatan mikroorganisme dalam pengolahan produk.

Contoh kegiatannya adalah pemanfaatan sumber daya hayati untuk menghasilkan bahan pangan, bahan baku industri, sumber energi, atau untuk mengelola lingkungan hidupnya.

Kegiatan ini lebih dikenal dengan budidaya tanaman, bercocok tanam, atau pembesaran hewan ternak.

Pengembangan ekonomi agrikultur di Indonesia didukung oleh sejumlah faktor. Faktor yang mendukung ekonomi agrikultur di Indonesia adalah:

Iklim

Indonesia terletak di enam derajat lintang utara sampai 11 derajat lintang selatan. Hal ini menyebabkan Indonesia berada di zona iklim tropis ekuatorial. Iklim ini ditandai dengan rata-rata suhu udara tahunan yang selalu tinggi.

Suhu rata-rata pada bulan terdingin masih di atas 18 derajat celcius.

Faktor lain yang memengaruhi iklim Indonesia adalah bentuk negara kepulauan. Kelembapan udara di Indonesia di atas 60 persen dan curah hujan rata-rata tahunan di atas 2.000 milimeter per tahun.

Posisi Indonesia yang terletak di antara dua benua dan dua samudra menyebabkan bertiupnya angin muson. Angin muson memengaruhi perubahan musim kemarau dan musim penghujan.

Keadaan iklim inilah membuat Indonesia memiliki potensi ekonomi agrikultur yang besar karena memungkinkan tumbuhnya berbagai jenis tanaman pertanian di Indonesia.

Baca juga: WMP Maksimalkan Potensi Entrepreneur Muda di Sektor Agrikultur

Tanah

Banyaknya jumlah gunung berapi di Indonesia berpengaruh terhadap ekonomi agrikultur Indonesia. Material gunung berapi dapat menyuburkan tanah.

Apa yang dimaksud dengan penguatan agrikultur di Indonesia?

Apa yang dimaksud dengan penguatan agrikultur di Indonesia?
Lihat Foto

Kementerian PUPR

Jaringan Irigasi DI Jambo Aye di Provinsi Aceh

KOMPAS.com - Ekonomi agrikultur adalah usaha mengoptimalkan perekonomian dengan memberdayakan sektor pertanian yang meliputi budidaya tanaman atau ternak termasuk di dalamnya pemanfaatan mikroorganisme dalam pengolahan produk.

Contoh kegiatannya adalah pemanfaatan sumber daya hayati untuk menghasilkan bahan pangan, bahan baku industri, sumber energi, atau untuk mengelola lingkungan hidupnya.

Kegiatan ini lebih dikenal dengan budidaya tanaman, bercocok tanam, atau pembesaran hewan ternak.

Pengembangan agrikultur di Indonesia merupakan salah satu hal penting dalam kerangka pembangunan nasional pemerintah Indonesia. Globalisasi menjadi salah satu tantangan bagi Indonesia dalam mengembangkan agrikultur.

Globalisasi menyebabkan terjadinya modernisasi dalam bidang pertanian. Oleh karena itu, pemerintah menggunakan strategi tertentu untuk menjawab tantangan globalisasi, yaitu:

Ecofarming

Ecofarming merupakan penerapan dari sistem pertanian berkelanjutan atau suistainable agriculture. Ecofarming disebut juga pertanian ramah lingkungan atau PRL.

Baca juga: Komoditas Pertanian Negara Filipina

Pertanian ramah lingkungan atau ecofarming adalah penggabungan antara sains dan inovasi modern yang dilakukan dengan menghormati alam dan keanekaragaman hayati.

Sistem pertanian terpadu ecofarming didasarkan pada upaya perlindungan dan pelestarian alam dengan memanfaatkan bahan limbah organik sebagai media pertanian.

Ecofarming menolak tanaman rekayasa genetika dan penggunaan pupuk kimia serta pestisida. Sistem pertanian ini berupaya mengembalikan nutrisi tanah dengan pengomposan alami.

Beberapa contoh ecofarming adalah:

Apa yang dimaksud dengan penguatan agrikultur di Indonesia?

Artikel ini menjelaskan tentang ekonomi maritim dan agrikultur di Indonesia.

--

Apakah kamu suka main ke pantai atau ke laut? Atau kamu justru tinggal di dekat laut? Pasti menyenangkan ya, bermain dan tinggal di daerah laut atau pantai. Psst... tahukah kamu, Indonesia yang merupakan negara kepulauan, punya banyak potensi di bidang maritim atau kelautan, lho! Selain itu, tanah Indonesia yang subur juga memungkinkan untuk melakukan pengembangan di bidang agrikultur. Ternyata Indonesia sangat kaya, ya! Sekarang kita belajar bagaimana mengembangkan ekonomi maritim dan agrikultur di Indonesia, yuk! 

Ekonomi Maritim

Ternyata ekonomi maritim dan ekonomi kelautan itu berbeda, lho! Ekonomi kelautan adalah kegiatan ekonomi yang dilakukan di wilayah pesisir dan lautan serta di darat yang menggunakan sumber daya alam (SDA) dan jasa-jasa lingkungan kelautan untuk menghasilkan barang dan jasa. Sedangkan ekonomi maritim merupakan kegiatan ekonomi yang mencakup transportasi laut, industri galangan kapal dan perawatannya, pembangunan dan pengoperasian pelabuhan beserta industri dan jasa terkait. 

Ada beberapa sektor yang ada dalam lingkup ekonomi maritim di Indonesia, yaitu sektor pelayaran, sektor perikanan, dan sektor pariwisata bahari. Kita bahas satu persatu, ya! 

Meskipun Indonesia merupakan salah satu negara kepulauan terbesar, industri pelayaran Indonesia masih memiliki banyak tantangan untuk dihadapi. Kondisi pelayaran di Indonesia belum maksimal dalam meningkatkan perekonomian megara. Selain karena fasilitas kapal angkut yang belum memadai, sistem pelabuhan di Indonesia juga harus terus diperbaiki. Tidak hanya kedua hal tersebut, potensi sumber daya manusia (SDM) di sektor pelayaran juga harus terus ditingkatkan supaya sektor pelayaran bisa terus berkembang dengan baik.

Sektor perikanan merupakan salah satu sektor yang cukup berkembang. Kementerian Kelautan dan Perikanan juga sudah mengadakan gerakan makan ikan, dengan harapan adanya peningkatan yang konsisten di sektor perikanan dan semakin populernya ikan sebagai bahan makanan di Indonesia.

Baca Juga: Tahukah Kamu Mengenai Organisasi Pergerakan Indonesia?

Jika pariwisata bahari di Indonesia dapat dimaksimalkan, maka akan menimbulkan banyak dampak positif seperti terserapnya lapangan pekerjaan, meningkatnya minat investor di bidang pariwisata, dan meningkatkan devisa negara dengan masuknya wisatawan asing. Salah satu contoh pariwisata bahari adalah Raja Ampat, Papua. Akan tetapi, sektor pariwisata bahari juga belum dikembangkan dengan maksimal. Semoga ke depannya akan bisa dikembangkan dengan maksimal, ya! 

Apa yang dimaksud dengan penguatan agrikultur di Indonesia?

Wisata bahari Raja Ampat, Papua (Sumber: diver-the-world.com)

Wah, ternyata masih banyak yang harus dikembangkan, ya. Lalu, strategi dan kebijakan apa saja yang bisa digunakan untuk mengembangkan ekonomi maritim di Indonesia? Lihat pada gambar di bawah, ya! 

Apa yang dimaksud dengan penguatan agrikultur di Indonesia?

Ekonomi Agrikultur

Apakah kalian tahu tentang Ekonomi Agrikultur? Ekonomi Agrikultur merupakan upaya peningkatan perekonomian dengan memberdayakan sektor pertanian. Agrikultur merupakan kegiatan pemanfaatan sumber daya alam yang dilakukan oleh manusia untuk menghasilkan bahan pangan, bahan baku industri, sumber energi atau untuk mengelola lingkungan hidup. Ekonomi agrikultur meliputi budidaya tanaman, bercocok tanam, atau peternakan dan bisa juga pemanfaatan mikroorganisme dan bioenzim dalam pengolahan produk seperti pembuatan keju dan tempe. Waah menarik, ya! 

Potensi dan Peran Agrikultur di Indonesia

Indonesia memiliki wilayah yang subur dan beriklim tropis sehingga sangat baik untuk aktivitas pertanian. Selain itu, Indonesia juga memiliki tanaman unggul seperti padi, kedelai, kacang tanah, ubi kayu dan berbagai tanaman lain. Ada beberapa faktor yang mendukung ekonomi agrikultur di Indonesia, lho. Apa saja, ya? Yuk, simak penjelasannya di bawah ini!

Faktor Pendukung Ekonomi Agrikultur

Indonesia memiliki keanekaragaman hayati tertinggi di dunia. Sepuluh persen dari spesies tumbuhan berbunga, 12% spesies mamalia, 16% reptil dan amfibi serta 17% burung di dunia terdapat di Indonesia. Potensi sumberhayati yang berasal dari tumbuhan terdiri dari 400 jenis tanaman penghasil buah, 370 jenis tanaman penghasil sayuran, 70 jenis tanaman berumbi, dan 55 jenis tanaman rempah. Potensi keberagaman hayati ini dapat dimanfaatkan sebagai sumber pangan, sumber pakan ternak, bahan baku farmasi, bahan baku industri dan bahan obat-obatan.

40% dari total daratan di Indonesia berpotensi untuk dijadikan lahan pertanian. Selain itu, jumlah luasan dan sebaran hutan, sungai, rawa dan danau serta curah hujan cukup tinggi merupakan potensi yang dapat menunjang pertanian. Meskipun demikian, potensi ketersediaan lahan pertanian di Indonesia belum dimanfaarkan secara maksimal.

Saat ini, ada 35 juta tenaga kerja di sektor agrikultur. Sayangnya, pesebarannya belum merata dengan pesebaran lahan sehingga, ada daerah yang kelebihan tenaga kerja dan ada pula yang kekurangan tenaga kerja. Selain itu, jika kemampuan dan ketrampilan tenaga kerja ditingkatkan maka tingkat produksi juga akan meningkat

Bahan pangan hasil olahan dari sektor agrikultur memiliki potensi untuk dimanfaatkan lebih dari 230 juta orang. Jumlah konsumen bahan pangan yang sangat besar ini merupakan potensi pasar yang besar untuk sektor agrikultur. Oleh karena itu, bahan pangan hasil olahan tersebut harus terus dikembangkan guna memaksimalkan potensi pasar. 

by the way, masuk ke pembahasan selanjutnya, kamu sering punya kesulitan nggak nih saat belajar? Udah coba fokus, tapi susah paham? Mungkin kamu bisa coba cara belajar yang baru lewat fitur ADAPTO di ruangbelajar! Fitur ini bisa menyesuaikan dengan kecepatan belajarmu. Nah, pembahasan materi ini, juga sudah dilengkapi dengan fitur Adapto, lho! Jadi, jangan lupa cobain di aplikasi Ruangguru, ya!

Apa yang dimaksud dengan penguatan agrikultur di Indonesia?

Strategi Pengembangan Agrikultur di Indonesia

Supaya potensi ekonomi agrikultur Indonesia semakin meningkat, beberapa strategi harus dilakukan nih. Kira-kira strategi apa saja, ya? Simak pada gambar di bawah ini, ya!

Apa yang dimaksud dengan penguatan agrikultur di Indonesia?

Wah, menarik sekali ya belajar tentang mengembangkan ekonomi maritim dan agrikultur di Indonesia! Hayo, siapa yang bercita-cita menjadi ahli di bidang ekonomi agrikultur? Yuk, belajar yang semangat supaya cita-citamu tercapai! Supaya belajarnya makin seru, belajar bersama Tutor favoritmu di ruangbelajar dan buat belajarmu jadi lebih menyenangkan.

Apa yang dimaksud dengan penguatan agrikultur di Indonesia?

Referensi:

Kurnia A. (2017) IPS Terpadu SMP Kelas VIII. Edisi ke-2. Jakarta: Yudhistira

Sumber foto:

Foto 'Wisata bahari Raja Ampat' [Daring]. Tautan: https://www.dive-the-world.com/diving-sites-indonesia.php#&gid=1&pid=1 (Diakses: 15 Desember 2020)

Artikel diperbarui pada 15 Desember 2020