Apakah ikan itu tidak pernah tidur?

• Apakah ikan tidur? Kalau tidur, bagaimana caranya? Apakah matanya tertutup, sementara tubuhnya melayang di air? 
• Ikan memang tidak bisa benar-benar menutup mata, karena mereka tidak memiliki kelopak mata. 
• Sebuah studi dari Stanford University School of Medicine menunjukkan, mirip manusia, ikan menghasilkan hormon yang mengatur pola tidur dan mengkalibrasi jam tubuh internal. 
• Fakta unik lainnya, banyak spesies ikan yang dapat dengan mudah membalikkan pola tidurnya jika diperlukan. Ini sebagaimana ikan pengisap putih [Catostomus commersonii] yang dapat aktif malam hari saat terpisah dari rombongannya, untuk tetap waspada dari serangan predator.    

Mungkin banyak dari kita yang bertanya, apakah ikan tidur? Kalau tidur, bagaimana caranya, karena matanya tak bisa menutup dan tubuhnya selalu melayang di air?

Pertanyaan ini tampak sederhana, namun membutuhkan penelitian mendalam untuk menjawabnya.

Ya, dari yang kita lihat, banyak ikan yang terkadang tampak tertidur. Kurang responsif, dengan detak jantung melambat dan gerakan keseluruhan menjadi terbatas.

Tetapi, istirahat model ini ini tidak sama dengan menutup mata, sebagaimana kita manusia. Apalagi, ikan memang tidak bisa benar-benar menutup mata, karena mereka tidak memiliki kelopak mata.

Selain itu, ada satu perbedaan neurologis yang besar antara ikan dan manusia. “Wilayah otak menjadi kurang aktif saat manusia tidur – terutama di neokorteks, wilayah yang memproses kognisi paling tinggi. Tetapi, ikan tidak memiliki neokorteks, sehingga kedua otak tersebut sangat sulit untuk dibandingkan,” jelas Dr. Michael Webster, ahli biologi kelautan di Universitas St Andrews, dilansir dari Science Focus.

“Juga sangat sulit untuk mengetahui apa yang terjadi di otak ikan selama tidur. Sebagian besar dari apa yang para ilmuwan ketahui tentang topik ini, telah ditemukan cara mempelajari satu jenis ikan, zebra danio [Danio rerio]. Kulitnya yang tembus pandang memungkinkan dengan mikroskop yang cukup kuat kita dapat memperbesar setiap sel otak dan melihat bagaimana ia merespon.”

Beberapa tanda ikan sedang tidur meliputi:

1. Mereka tetap tidak bergerak selama beberapa waktu.
2. Mereka berbaring di dasar atau benda di akuarium.
3. Mereka tidak bereaksi terhadap hal-hal yang terjadi di sekitar mereka.

Baca: Hiu Paus, Termasuk Kelompok Ikan atau Mamalia?

Apakah ikan tidur di malam hari, dan saat gelap apakah memiliki siklus tidur seperti manusia?

Ya, banyak ikan tampaknya memiliki siklus tidur dan umumnya tidur di malam hari. Sebuah studi dari Stanford University School of Medicine menunjukkan, mirip manusia, ikan menghasilkan hormon yang mengatur pola tidur dan mengkalibrasi jam tubuh internal.

“Ini berarti bahwa ikan yang hidup di gua-gua gelap -bahkan spesies yang berevolusi tidak memiliki mata- dapat tidur dalam pola harian teratur,” jelas Webster.

Menariknya, jika ikan terpapar terlalu banyak cahaya dan tetap terjaga dalam waktu lama, mereka akan tidur lebih lama keesokan harinya. Seperti manusia, mereka bisa tidur panjang jika lama tidak tidur.

Baca: Pari Kekeh dan Pari Kikir Kini Terancam Langka

Fakta unik lainnya, banyak spesies ikan yang dapat dengan mudah membalikkan pola tidurnya jika diperlukan. Sebagai contoh, seperti yang ditemukan dalam penelitian penting di Canadian Journal of Zoology, ikan pengisap/sucker putih [Catostomus commersonii] dapat aktif di malam hari saat terpisah dari rombongannya, untuk tetap waspada terhadap predator.

Anda mungkin tahu bahwa siklus tidur manusia bisa terganggu sejak awal menjadi orangtua. Hal yang sama juga terjadi pada ikan, terutama pada spesies seperti ikan stickleback [Gasterosteidae].

“Untuk mencegah telurnya mati lemas, ikan pejantan harus terus-menerus mengipasi air yang mengandung oksigen ke atasnya -sering selama beberapa hari atau hitungan minggu,” kata Webster. “Sangat umum bagi pejantan yang mati karena kelelahan dan tidak tidur!”

Baca juga: Sejak 1974, Pari Gergaji Sentani Tidak Terlihat Lagi

Bisakah ikan punya posisi tertentu saat tidur?

Jawabannya di sini bervariasi antara spesies ikan yang tersebar di seluruh dunia [diperkirakan 33.230, menurut badan terkemuka FishBase]. Banyak ikan diketahui berenang ke dasar dasar laut atau sungai [atau dasar akuarium] untuk bisa tidur miring.

Bahkan spesies seperti ikan loach [Cobitidae], telah diketahui dapat tidur terbalik atau telentang, yang membuatnya seperti mati. Bahkan, sejumlah ikan karang, seperti damselfish, menyelip di antara cabang-cabang karang untuk tidur.

Perlu diketahui, bahwa saat berada dalam posisi yang pas untuk tidur, ikan tidak mampu untuk tetap diam sepenuhnya. Untuk bernapas, mereka harus mengepakkan sirip hingga dua kali kecepatan normal, guna menghasilkan aliran air beroksigen ke seluruh insangnya.

Menariknya, ada ikan lain diketahui membangun tempat tidur mereka sendiri. “Spesies ikan seperti ikan kakatua [Scaridae] mengeluarkan kantong lendir di sekitar tubuhnya untuk membantu  mereka sebelum tidur,” kata Webster. “Dengan begitu, para predator akan lebih sulit menciumnya, dan kantong lendir ini juga melindungi mereka dari parasit seperti kutu,” jelasnya. [Berbagai sumber]

==

Foto utama:  Ikan Tombak Pasir Pasifik memakai strategi unik menggali ke dalam pasir untuk beristirahat dan menghemat energi, dan untuk menghindari predator. Sumber: oceanservice.noaa.gov/

Artikel yang diterbitkan oleh