Bagaimana cara agar anak tidak terbangun di malam hari?

Fimela.com, Jakarta Bayi baru lahir akan mengalami kesulitan membedakan antara siang dan malam, sehingga menyebabkannya sering terbangun dan menangis pada malam hari. Tetapi begitu bayi berusia beberapa minggu, orangtua dapat mulai mengajarinya secara perlahan perbedaan waktu dan menerapkan pola tidur yang baik bagi bayi.

Nah, berikut ini adalah tips bagi orangtua yang kesulitan menidurkan bayi karena sering terbangun pada malam hari. Seperti apa tipsnya? Langsung saja simak ulasan berikut ini.

Letakkan Bayi saat Mengantuk, Bukan setelah Tertidur

Ini adalah tugas yang sulit, terutama bagi ibu menyusui, tetapi kuasai waktunya dan bayi akan lebih mudah beristirahat. Bayi yang tertidur sendiri lebih cenderung belajar menenangkan diri untuk tidurCobalah untuk menidurkan bayi saat ia sedang tenang, tepat sebelum ia tertidur. Hal ini jika terus dilakukan akan membuat bayi menjadi terbiasa.

Tunggulah Beberapa Saat jika Bayi Terbangun

Bagaimana cara agar anak tidak terbangun di malam hari?

Ilustrasi bayi rewel di malam hari | pexels.com/@laura-garcia-1667452

Saat bayi terbangun atau menunjukkan bahwa ia akan terbangun, maka jangan langsung menuju ke arahnya. Hal ini justru akan membuatnya semakin sering terbangun saat ia tidur. Tunggulah beberapa menit untuk memberinya waktu untuk kembali tidur sendiri. Jika tidak, dan sepertinya dia bangun, cobalah untuk membuatnya tertidur dengan menepuk punggung atau memberikan sentuhan lembut di kepala, sebelum bayi terbangun dan menangis.

Jangan Melakukan Kontak Mata

Banyak bayi yang mudah terstimulasi, bahkan dengan menatap mata bayi dapat menarik perhatiannya. Orang tua yang melakukan kontak mata dengan bayi yang mengantuk secara tidak sengaja mendorong mereka untuk keluar dari zona tidur mereka. Jadi, semakin banyak interaksi yang terjadi antara orangtua dan bayi di malam hari akan semakin sulit untuk membuatnya tertidur.

Jadi apabila bayi terbangun di malam hari, jangan melakukan kontak mata, berbicara dengan bersemangat, atau menyanyikan lagu favoritnya. Usahakan untuk memandang pada bagian perutnya dan usap punggungnya hingga tertidur dengan suara yang tenang dan sentuhan lembut.

Menyusui pada Waktu Malam Hari

Bagaimana cara agar anak tidak terbangun di malam hari?

Ilustrasi bayi menangis./Copyright shutterstock.com/g/chomnancoffee

Jika bayi sulit tidur, membantunya tertidur untuk menyusui pada larut malam (misalnya, antara pukul 22.00 dan tengah malam) dapat membantunya tidur lebih lama. Jaga agar lampu tetap redup dan angkatlah bayi dengan lembut dari tempat tidurnya. Buatlah ia tetap tenang selama menyusui sampai ia selesai. Setelah itu letakkan bayi di tempat tidur, maka ia akan tertidur lebih lama karena perutnya sudah terisi penuh.

Demikianlah beberapa solusi untuk mengatasi bayi yang sering terbangun di malam hari. Semoga bermanfaat.

#ElevateWomen

Jakarta - Bunda tentu sudah tidak asing lagi dengan perubahan pola tidur yang dialami oleh Si Kecil. Untuk mengubah kembali pola tidurnya, Bunda bisa mencoba night weaning atau menyapih di malam hari agar Si Kecil tidak terbangun di malam hari untuk menyusu.

Terbangunnya bayi pada malam hari adalah sebuah kondisi yang memang wajar terjadi, Bunda, terutama bagi Si Kecil yang baru saja lahir. Namun, saat usia bertambah dan ia masih saja sering terbangun, harus segera kita cari tahu penyebabnya ya.

Bayi terbangun berkali-kali terutama saat malam hari dapat disebabkan rasa lapar dan tidak nyaman. Ketika kondisi itu terjadi, mau tidak mau Bunda harus terbangun dan memenuhi apa yang diinginkan Si Kecil.

Nah, untuk membantu meningkatkan kualitas tidur Si Kecil sehingga ia nyenyak dan tidak diganggu rasa lapar, Bunda bisa coba terapkan metode night weaning atau menyapih di malam hari kepada Si Kecil. 

Melansir Indian Express, night weaning atau menyapih di malam hari merupakan cara agar Si Kecil tidak terbangun di malam hari untuk menyusu. Bunda dapat kembali menyusui Si Kecil setelah mereka terbangun di pagi hari, pada siang hari, dan menyusui terakhir sesaat sebelum Si Kecil tidur. 

Lalu, kapan waktu yang tepat untuk dapat melakukan metode night weaning atau menyapih di malam hari kepada Si Kecil?

Melansir Health Line, tidak dapat ditentukan secara pasti mengenai kapan waktu yang tepat untuk melakukan metode night weaning atau menyapih di malam lahir kepada Si Kecil. Sebab, kondisi tubuh dan persiapan setiap bayi berbeda-beda. 

Bayi perlu mengonsumsi kalori agar dapat tumbuh dan berkembang dengan baik. Khususnya pada bulan-bulan pertama ketika perut bayi masih sangat kecil. Kondisi ini membuat mereka perlu bangun setiap 2 hingga 4 jam untuk makan karena mereka tidak bisa makan terlalu banyak dan perutnya cepat kosong.

Pada usia ini, tidak disarankan untuk para Bunda membatasi makanan pada Si Kecil.

Bagaimana cara agar anak tidak terbangun di malam hari?
Banner Cara Atasi WC mampet/ Foto: HaiBunda/Mia

Namun, ketika bayi berusia 4-6 bulan, sebagian besar dari mereka sudah mendapatkan kalori yang cukup pada siang hari. Sehingga, kalori dalam tubuh mereka mampu bertahan 5 sampai 6 jam pada malam hari. 

Beberapa orang tua mulai melakukan metode night weaning saat mereka merasa bahwa sudah waktunya untuk mendapatkan jam tidurnya kembali. Sementara itu, orang tua lain melakukannya setelah mengenali adanya beberapa perubahan dalam tingkah laku bayi, seperti waktu makan yang lebih cepat setiap malam atau lebih jarang bangun. 

Apa pun yang terjadi, sebelum memutuskan untuk menerapkan metode night weaning atau menyapih Si Kecil pada malam hari, Bunda harus terlebih dahulu mendapatkan persetujuan dari dokter.

Simak trik night weaning yang bisa Bunda coba pada halaman selanjutnya.

Simak juga video tentang 5 tips menyapih Si Kecil tanpa drama di bawah ini:

[Gambas:Video Haibunda]

Bagaimana cara agar anak tidak terbangun di malam hari?

Anak Usia 1-3 Tahun Ketahui lebih jauh perkembangan anak 1-3 tahun. Cek Yuk

Bagaimana cara agar anak tidak terbangun di malam hari?

Apa penyebab anak sering bangun tengah malam?

Sama seperti bayi, balita cenderung bangun di malam hari karena lapar atau haus. Jadi, pastikan balita Anda sudah kenyang saat ia tidur ya, Moms. Usia balita merupakan masa perubahan fisik, mental dan sosial yang cepat. Misalnya, balita yang sudah bisa berjalan mandiri, berlari dan melempar benda ke arah tertentu.

Bagaimana cara agar anak tidak bangun tengah malam?

Ini dia beberapa cara yang bisa Moms terapkan untuk mengatasi anak sering bangun malam agar tidurnya lebih berkualitas..
Buat Rutinitas Tidur Siang dan Malam. ADVERTISEMENT. ... .
2. Cek Keadaan Ruangan. Produk yang mungkin kamu suka. ... .
3. Batasi Aktivitasnya di Siang Hari. ... .
4. Ubah Jadwal dan Pola Makan..

Bagaimana cara agar anak tidur nyenyak di malam hari?

Trik agar Bayi Tidur Nyenyak Sepanjang Malam.
Ciptakan kebiasaan tidur yang membuat bayi nyaman. ... .
2. Iringi tidurnya dengan suara yang stabil. ... .
3. Ajak bayi lebih aktif di siang hari. ... .
4. Gendong bayi sebelum tidur. ... .
Tenangkan bayi ketika menangis..

Kenapa anak sering bangun jam 3 pagi?

Pengaruh Hormon. Hormon juga dapat memengaruhi bayi sering bangun jam 3 pagi. Keterlibatan hormon melatonin dalam proses tidur dapat membantu menyeimbangkan ritme sirkadian bayi. Begitu tubuh bayi mulai melepaskan melatonin sebagai persiapan untuk tidur, hanya ada sedikit waktu bagi bayi untuk tertidur.