Bagaimana menerapkan asmaul husna dalam kehidupan sehari hari

Cara Meneladani Asmaul Husna Dan Manfaatnya | Allah SWT memiliki 99 nama-nama yang baik dan indah atau di sebut dengan Asmaul husna. Asma artinya nama sedangkan husna artinya baik. Asmaul husna sebutan gelar Allah yang baik dan agung sesuai sifat-sifat-Nya.

Cara Meneladani Asmaul Husna Dan Manfaatnya

Nama-nama Allah yang mulia merupakan suatu kesatuan yang menyatu dalam kebesaran dan kehebatan milik Allah. Karena dari sudut maknanya, tersembunyi sejumlah sifat yang mencerminkan kualitas kebaikan, keindahan, dan kesempurnaan Allah. Nama Allah yang mulia merupakan kebesaran dan kekuasaan Allah sebagai pencipta serta pemelihara alam semesta beserta segala isinya ini.

Baca juga: 99 Bacaan Asmaul Husna Arab Dan Latin Serta Artinya

Cara Meneladani Asmaul Husna Dalam Kehidupan Sehari-Hari

Cara meneladani asmaul husna dalam kehidupan sehari-hari adalah mencintai ilmu pengetahuan, selalu gigih dalam mencari ilmu, teliti dalam berbuat, dalam melakukan pekerjaan dengan yang sempurna, mendengarkan kritikan orang lain, dan selalu melihat dan mengamati dampak yang akan terjadi dan mampu mengatasinya.

Manfaat Asmaul Husna Untuk Rezeki

Asmaul husna sesungguhnya adalah nama-nama allah yang baik yang di tunjukan sebagai pengingat bahwa allah pantas di sebut dengan nama yang mewakili urusannya. Pekerjaan adalah salah satu penyangga rezeki, untuk membuat pekerjaan jadi selalu mapan, bisa mencoba dzikir al hafidz yang artinya allah maha memelihara. Maksudnya memelihara urusan makhluk-nya seperti pekerjaan dan profesi, agar di jaga dan di rawat oleh allah agar mapan.

Asmaul husna bisa untuk memudahkan urusan keuangan. Karena 99 asmaul husna bisa di jadikan dzikir harian untuk mendatangkan rezeki berupa uang. Dengan memilih nama-nama tertentu yang berhubungan dengan rezeki sebagai dzikir atau wirit sehari-hari.

Allah akan selalu membantu hamba-hamba-nya untuk meraih cita-citanya. Segala macam hajat dan keinginan mudah saja di kabulkan dengan ridho-nya. Sesuai dengan nama-nya di dalam asmaul husna Al Mujib yang artinya allah maha mengabulkan. Tiap keinginan manusia yang baik pasti akan di kabulkannya cepat atau lambat, asalkan dengan ikhtiar dan tawakkal yang besar.

Tentu saja allah akan membuka pintu rezki dan karunia dari segala arah. Sebagaimana dalam asmaul husna Ar Razzaq yang artinya maha pemberi rezeki dan Al Wahhab yang artinya maha pemberi karunia. Maka janganlah khawatir mengenai karunia dan rezeki, jika sudah waktunya pasti akan di berikan. Dan pastinya tidak akan pernah tertukar. Masing-masing akan mendapatkan bagiannya masing-masing. Karena rezeki sudah di atur sejak zaman azali.

Setiap masalah pasti ada solusinya. Dan setiap solusi bisa di peroleh  dengan ilmu dan pengetahuan. Allah memiliki asmaul husna Al Alim yang artinya maha mengetahui. Maka jangan ragu untuk meminta petunjuk allah mengenai masalah keuangan atau rezeki yang tak kunjung usai. Mintalah solusi dalam wujud yang terbaik, niscaya allah akan memberikannya, asalkan benar-benar berusaha mengubah nasibnya di jalan yang lurus dan di ridhoi allah.

Baca Juga : Pengertian Ketentuan Allah

Manfaat Asmaul Husna Untuk Jodoh

Allah memiliki asmaul husna Al Hadi yang artinya Maha Pemberi Petunjuk dan Al Wajid yang artinya Maha Penemu. Cobalah selama dalam pencarian jodoh, sehabis shalat atau ketika ingat, rutin wirid Al Wajid dan Al Hadi. Niscaya akan di bimbing dalam menemukan jodoh melalui tanda-tanda hadirnya jodoh yang di berikan secara silmutan oleh Allah. Yakin lah bahwa Allah memang telah menciptakan manusia berpasang-pasangan.

Allah memiliki asmaul husna Al Musawwir yang artinya Maha Membentuk Rupa. Bagus untuk di wiridkan di kala sedang mencari jodoh. Agar nantinya di datangkan jodoh yang terbaik dengan paras yang rupawan.

Coba lakukan wirid Al Wali dan Al Wadud. Agar nantinya bisa tumbuh menjadi calon suami maupun suami yang bisa mengayomi dan memimpin anak-anaknya dan istrinya di dunia maupun di akhirat.

Manfaat Asmaul Husna Untuk Dunia

Allah maha pemberi karunia atau disebut sebagai Al Wahhab. Karunia dunia memiliki banyak indikator, seperti rejeki, kesehatan dan kebahagiaan. Ketika karunia allah datang, sungguh tidak ada kesedihan dan penderitaan lagi di benak seseorang.

Dia antara asmaul husna allah ada yang disebut Al Mu’min yang artinya memberi keamanan.setia hari rutin berdzikir Al Mu’min tentu manusia akan selalu merasa aman dan damai. Karena allah selalu menjaganya di setiap nafas kehidupannya.

Allah maha memberikan keselamatan atau di sebut as-salam. Keselamatan di dunia akan membuat manusia selalu hidup dalam kemudahan. Dirinya tidak gampang terperosok dalam kubangan ujian yang sulit yang terkadang membuat manusia itu menderita dan berpaling dari-nya.

  1. Mengampuni dosa
  2. Mendorong untuk taubat nasuha
  3. Meningkatkan rasa tawakkal
  4. Membuat diri jadi bertanggung jawab
  5. Melatih sabar dan ikhlas
  6. Membangkitkan sikap bijaksana
  7. Membuat jiwa raga sehat
  8. Membuat diri lebih pandai bersyukur
  9. Memberikan ketenangan mental
  10. Mencegah sombong
  11. Melapangkan dada.

Manfaat Asmaul Husna Untuk Akhirat

Dengan Rutin membaca asmaul husna setiap hari di siang maupun malam hari dapat menghapus dosa-dosa yang telah kita lakukan. Karena allah maha pengampunan lagi maha menyayangi.

Dengan melafalkan asmaul husna setiap hari tentunya akan menambah kadar ke iman dalam diri seseorang. Sehingga membuat menjadi lebih yakin dan mantap langkahnya di jalan yang lurus.

Membaca asmaul husna setiap hari akan memancarkan cahaya nuraini. Dengan nuraini yang bercahaya maka kelak ruh tidak akan tersesat ketika kembali pada allah.

  1. Mencegah dari neraka jahanam
  2. Menjauhkan dari fitnah dan godaan setan
  3. Mencegah siksa kubur
  4. Memberi pertolongan di hari akhir
  5. Menunjukkan jalan yang benar
  6. Menambahkan rasa tawakal dan pasrah
  7. Menghindarkan siksaan akhirat.

Melihat berbagai cara meneladani dan manfaat asmaul husna di atas, sudah selayaknya kita semua sebagai umat islam menghafalkan asmaul husna dan mengetahui berbagai arti dan maknanya. Penting pula untuk menjadikan sebagai dzikir atau wiritan harian semata-mata untuk meningkatkan iman dan taqwa kepada-Nya.

“Cara Meneladani Asmaul Husna Dan Manfaatnya”

Upload Tanggal : 2020-09-15 00:00:00       Oleh : Wardaningsih
Download

Assalamu'alaikum ananda semuanya sehat wal'afiat dan tetap semangat ya.. Hari ini Selasa, 15 September 2020 materi kita tentang ASMA'UL HUSNA AL-'ADL dan AL-AKHIR..

Asmaul Husna Al-Adl berarti Maha Adil. Keadilan Allah SWT bersifat mutlak, tidak dipengaruhi apapun dan siapapun. Allah Mahaadil karena Allah selalu menempatkan sesuatu pada tempat yang semestinya, sesuai dengan keadilan-Nya yang Maha Sempurna. Dia bersih dari sifat aniaya, baik dalam hukum-Nya maupun dalam perbuatan-Nya. Di antara hukum-Nya mengenai hak hamba-hamba-Nya adalah bahwa tidak ada bagi manusia itu kecuali apa yang ia usahakan, dan hasil dari segala usahanya itu akan dilihatnya. Secara normal, orang-orang yang saleh akan ditempatkan di surga yang penuh dengan kenikmatan, sedangkan orang-orang yang mengabaikan perintah Allah akan dimasukkan ke dalam neraka yang penuh dengan penderitaan.

  1. Dalil naqli tentang Al-'Adl

Firman Allah QS. Al Anam (6) : 115

Artinya : “Telah sempurnalah kalimat Tuhanmu (Al Qur'an, sebagai kalimat yang benar dan adil. Tidak ada yang dapat merobah-robah kalimat-kalimat-Nya dan Dia-lah yang Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.” (QS. Al Anam (6) : 115)

Lawan kata dari keadilan adalah kezaliman. Kalau keadilan menjadikan ketentraman, keserasian, keseimbangan, keteraturan, dan ketertiban, maka kezaliman menyebabkan penderitaan, kerusakan, sakit hati, dan kekacauan.

Jadi, seorang yang adl adalah berjalan lurus dan sikapnya selalu menggunakan ukuran yang sama, bukan ukuran yang ganda. Dari sinilah kita mengetahui bahwaorang yang adil tidak berpihak kepada salah seorang yang berselisih, dan seorang yang adil selalu berpihak kepada yang benar, karena baik yang benar maupun yang salah sama-sama harus memperoleh haknya. Dengan demikian, orang yang adil akan melakukan sesuatu yang patut dan tidak sewenang-wenang.

  1. Cara Meneladani Asmaul Husna Al-Adl Dalam Kehidupan Sehari-hari

Jika seseorang meneladani asmaul husna Al-Adl, maka orang tersebut akan berusaha memutuskan perkara secara adil sesuai hukum yang berlaku, tidak memihak kepada siapapun dalam memutuskan suatu perkara, membenarkan yang benar dan menyalahkan yang salah. Hal ini sesuai dengan firman Allah dalam surat Fushshilat (41) ayat 46:
Artinya : “Barangsiapa yang mengerjakan amal yang saleh Maka (pahalanya) untuk dirinya sendiri dan Barangsiapa mengerjakan perbuatan jahat, Maka (dosanya) untuk dirinya sendiri; dan sekali-kali tidaklah Rabb-mu Menganiaya hamba-hambaNya.”

Kita dapat meneladani asmaul husna Al-Adl dengan cara berikut:


  1. Berbicara, bersikap, dan bertingkah laku terhadap orang lain dengan baik. Kalau kita merasa sakit hati bila diejek, maka orang lain juga akan merasa sakit hatinya ketika diejek. Oleh karena itu, jangan pernah mengejek orang lain. Keadilan dalam berbuat inilah selalu menyertai kita dalam kehidupan sehari-hari.

  2. Jangan melakukan sesuatu yang didasari atas rasa marah, dendam, atau kepentingan diri sendiri, karena hal itu menjadikan seseorang berlaku tidak adil. Adil adalah kemuliaan dan pertanda kebaikan seorang muslim.

  3. Berusaha bertindak adil dalam memberlakukan perilaku terhadap diri kita sendiri karena apa yang ingin kita berlakukan kepada orang lain telah kita alami. Tentu perbuatan kita tidak didasarkan atas rasa marah, dendam, atau kepentingan diri sendiri sehingga perbuatan itu tidak akan merugikan orang lain. Kita akan bertindak dan berbuat sesuai dengan peraturan dan ketentuan Allah. Dengan demikian, kita akan memberikan hak-hak orang lain sesuai dengan hak yang mereka miliki. Menegakkan keadilan adalah wujud pengabdian kita kepada Sang Maha Adil.

  4. Kita harus bersyukur atas kebaikan Allah dan menerima tanpa prasangka atau keluhan atas apapun nasib kita yang tampaknya kurang baik. Dengan demikian, mungkin rahasia keadilan Allah akan terungkap kepada kita dan kita akan merasa berbahagia dengan kesenangan dan penderitaan yang berasal dari Allah Yang Maha Adil.

  5. Berusaha menjadi seorang muslim atau muslimah yang selalu berbuat adil, baik terhadap diri kita sendiri, keluarga, dan sesama makhluk Allah. Dengan berbuat adil ini, kita akan menghindari perbuatan zalim dan tidak akan menyakiti orang lain.

  6. Tidak membeda-bedakan teman dalam pergaulan. Semakin kita dapat bergaul dengan siapa saja yang membawa kebaikan, semakin luas pula pergaulan kita, maka nantinya akan membawa manfaat bagi kebaikan diri kita sendiri dan kemaslahatan bersama, baik kehidupan di dunia maupun di akhirat.

  7. Berupaya memandang suatu masalah dengan baik. Hal ini dapat kita alami ketika kita mencari solusi terbaik atas persoalan yang menimpa kita sendiri maupun orang lain, terlebih jika kita diminta untuk memutusi persoalan dengan adil. Dari sinilah kita harus mampu memandang persoalan dengan melihat kebenarannya.

  8. Saat kita diberikan tugas untuk membagi sesuatu atau urusan tertentu, maka kita harus bertindak adil sehingga tidak menimbulkan rasa iri dan kecemburuan di antara pihak yang berkompeten.

  9. Berupaya untuk selalu menambah dan memperbanyak amal ibadah. Hal ini dikarenakan kelak pada hari pembalasan Allah akan memberikan balasan yang adil bagi orang yang banyak beramal dan memberikan siksa bagi orang yang tidak mau beribadah. Dengan demikian, kita juga akan semakin berhati-hati dalam bersikap, berkata, dan berbuat karena semua akan ada balasannya.

  10. Tidak mementingkan suatu kelompok atau golongan, tetapi berusaha berada di tengah-tengah agar tidak merugikan pihak-pihak yang bersangkutan. Semua orang harus mendapat keadilan dari keputusan kita.

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA