Bagaimana orang zaman dahulu membuat pakaian dari bahan kulit binatang

Pernahkan Anda berpikir bagaimana asal muasal dari pakaian atau baju yang Anda kenakan saat ini terjadi atau berasal? Mungkin Anda pernah memikirkan dan membayangkannya dari mana asal muasal pakaian yang ada saat ini di seluruh penjuru dunia berkembang. Pakaian, yang Anda kenakan saat ini, tentunya dulu bukan lah atau tidak seperti ini. Manusia jaman dahulu awalnya tidak mengenal pakaian dan kain kain untuk membuat pakaian tentunya belum pernah diciptakan. Namun, seiring perkembangan jaman dan perkembangan berpikir manusia, maka pakaian ada di dunia ini dan menjadi kebutuhan primer atau kebutuhan utama manusia karena pakaian memang tercipta untuk menutupi aurat dan untuk melindungi tubuh manusia.

Apakah Anda penasaran dengan sejarah pakaian? Simaklah penjelasan berikut ini. Anda pasti pernah melihat gambaran manusia manusia jaman dahulu sebelum mereka mengenal pakaian. Pada mulanya, manusia menggunakan kulit pepohonan atau kulit hewan sebagai bahan pakaian, itupun pakaian yang digunakan hanya untuk menutupi bagian tubuh tertentu tertentu saja, bukan menutupi keseluruhan tubuh seperti pakaian yang ada sekarang ini. Manusia yang belum mengenal pakaian tersebut memanfaatkan kulit hewan dan kulit tumbuhan seperti dedaunan yang dirancang sedemikian rupa sebelum mereka akhirnya mengenal teknik menenun.

Setelah manusia mengenal tenun, mereka mulai memanfaatkan bulu domba, atau sutera dan kapas untuk kemudian ditenun dan menjadi lembaran lembaran kain yang bisa menutupi tubuh mereka lebih baik lagi. Perkembangan cara berpikir selanjutnya semakin maju dan berkembang, sampai pada akhirnya menurut sebuah studi di Universitas Florida, Amerika Serikat, memperkirakan manusia mulai berpakaian pada 170.000 tahun yang lalu. Studi tersebut menyebutkan bahwa manusia mulai mengenakan pakaian setelah manusia kehilangan rambut dan membutuhkan ‘pelindung’ atas rambut rambutnya yang telah tiada.

Sejak 2000 tahun sebelum masehi, bangsa mesin sudah mengenal kain linen dan pada era Persia Kuno, wanita wanita sudah mengenakan celana panjang. Setelah berhubungan dengan bangsa Mesir dan Yunani, sekitar 200 SM, bangs Romawi mulai mengenal tunik linen yang dibuat sebagai jubbah wol. Sejak saat itu, perkembangan berpakaian mulai semakin maju dan berkembang, hingga ditemukan alat alat yang diprediksi dijadikan bahan untuk mengolah bahan bahan baku menjadi kain hingga menjadi pakaian atau baju.

Sedangkan, untuk manusia di nusantara sendiri mengenal tradisi berpakaian sejak zaman batu muda atau neolitikum. Pada saat itu, manusia nusantara telah dapat membuat pakaian dari kulit kayu yang sederhana yang telah diperhalus. Pekerjaan membuat kain dari kulit kayu ini adalah pekerjaan yang dilakukan oleh kaum perempuan. Sebagai buktinya, di Kalimantan dan Sulawesi Selatan dan beberapa tempat lainnya terdapat alat pemukul kulit kayu. Hal ini menyebutkan bahwa mereka sudah berpakaian dengan ditemukannya alat alat yang membantu mereka untuk menghasilkan kain dari kulit kayu yang dihaluskan dengan alat pemukul kayu tersebut.

Dari sejarah pakaian yang sudah dijelaskan tersebut mungkin Anda sudah dapat gambaran mengenai bagaimana manusia berpakaian pada jaman dahulu sebelum akhirnya berkembang menjadi pakaian pakaian yang sangat beragam seperti yang Anda kenakan sekarang. Perkembangan pakaian juga melalui proses yang cukup panjang dan penuh dengan perjuangan sehingga kita layaknya menghargai jenis pakaian yang ada sekarang karena Anda mungkin tidak bisa membayangkan jika pikiran manusia tidak berkembang untuk soal pakaian, kita semua mungkin tidak berpakaian dengan layak pada hari ini.

Kunci Jawaban Tema 7 Kelas 3 SD Subtema 2 Pembelajaran 1 dan 2 halaman 64, 76, 77, 79 dan 81. Perkembangan Teknologi Produksi Sandang.

TRIBUNNEWS.COM - Kunci Jawaban Tema 7 Kelas 3 SD Subtema 2 Pembelajaran 1 dan 2 halaman 64, 76, 77, 79 dan 81.

Buku Tematik Tema 7 Kelas 3 SD berjudul Perkembangan Teknologi.

Subtema 2 pada Buku Tematik ini berjudul Perkembangan Teknologi Produksi Sandang.

Baca juga: Kunci Jawaban Tema 7 Kelas 3 SD Halaman 41, 42, 43, 44, 45, 48, 49, 50 Subtema 1 Pembelajaran 5

Sebelum melihat kunci jawaban Buku Tematik, siswa dapat terlebih dahulu memahami soal kemudian menjawabnya sendiri.

Kunci jawaban pada artikel ini digunakan sebagai panduan dan pembanding oleh orang tua untuk mengoreksi pekerjaan anak.

Kunci Jawaban Tema 7 Kelas 3 SD Subtema 2 Pembelajaran 1 dan 2 halaman 64, 76, 77, 79 dan 81.

Kunci Jawaban Tema 7 Kelas 3 SD Subtema 2 Pembelajaran 1 (Buku Tematik Tema 7 Kelas 3 SD)

Pembelajaran 1

AYO MEMBACA (Halaman 62-63)

Bahan Dasar Pakaian

Keluarga Udin memiliki banyak pakaian. Mereka memakai pakaian untuk melindungi tubuh. Ada pakaian untuk melindungi tubuh dari udara dingin atau panas. Ada pakaian untuk melindungi tubuh dari angin dan hujan.

Lihat Foto

Shutterstock

Ilustrasi pakaian berwarna merah.

KOMPAS.com - Pakaian menjadi sebuah kebutuhan dan selalu digunakan manusia dari masa ke masa. Pakaian memiliki fungsi utama yaitu melindungi tubuh agar tetap hangat.

Pakaian terus mengalami perkembangan seiring pengaruh budaya, fungsi, dan mode. Biasanya pakaian terbuat dari bahan tekstil dan serat.

Namun pada zaman purbakala apakah teksil dan serat sudah terbuat? Lalu seperti apakah sejarah perkembangan pakaian? Berikut faktanya:

Sejarah pakaian

Lihat Foto

shutterstock.com

Ilustrasi pakaian purba

Dilansir dari situs History, pakaian manusia sudah ada sejak zaman purbakala.

Saat itu manusia belajar menggunakan kumparan untuk memintal benang dari serat tanaman dan hewan.

Sehingga kumparan menjadi alat tenun primitif pertama yang pernah dibuat dalam sejarah peradaban manusia.

Baca juga: Antisipasi Virus Corona, Kru Pesawat yang Jemput WNI di China Pakai Pakaian Khusus

Meski belum diketahui pasti kapan pakaian muncul.

Namun dari bukti penelitian menunjukkan bahwa sejarah pakaian sudah hadir sejak 100 ribu hingga 500 ribu tahun yang lalu. Hal tersebut ditunjukkan melalui bukti-bukti artefak yang ditemukan.

Di beberapa wilayah, Neanderthal adalah bangsa yang pertama kali membuat pakaian. Mereka belajar untuk menggunakan kulit binatang yang diburu sebagai pelindung tubuh agar tetap hangat dan kering.

Kemudian manusia Cro-Magnon mengembangkan pakaian menggunakan jarum dan benda runcing dari tulang binantang. Kemudian dibuat titik di salah satu ujung dan mata runcing di ujung lainnya.

hafdilingmailcom hafdilingmailcom

Jawaban:

dengan mengambil kulit hewan yang sudah mereka biru, lalu kulit hewan itu dikeringkan,dan setelah itu mereka membuatnya menjadi pakaian

Penjelasan:

maaf kalau salah

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA