Bagaimana pendapat kamu mengenai strategi untuk mengembangkan ekonomi maritim?

» Link Alternatif Buku K13 Revisi Terbaru 2017 | Mr. Mung .Web.Id Kelas VIII IPS BS

» Indonesia Link Alternatif Buku K13 Revisi Terbaru 2017 | Mr. Mung .Web.Id Kelas VIII IPS BS

» Brunei Darussalam Link Alternatif Buku K13 Revisi Terbaru 2017 | Mr. Mung .Web.Id Kelas VIII IPS BS

» Filipina Link Alternatif Buku K13 Revisi Terbaru 2017 | Mr. Mung .Web.Id Kelas VIII IPS BS

» Kamboja Link Alternatif Buku K13 Revisi Terbaru 2017 | Mr. Mung .Web.Id Kelas VIII IPS BS

» Laos Link Alternatif Buku K13 Revisi Terbaru 2017 | Mr. Mung .Web.Id Kelas VIII IPS BS

» Malaysia Link Alternatif Buku K13 Revisi Terbaru 2017 | Mr. Mung .Web.Id Kelas VIII IPS BS

» Myanmar Link Alternatif Buku K13 Revisi Terbaru 2017 | Mr. Mung .Web.Id Kelas VIII IPS BS

» Singapura Link Alternatif Buku K13 Revisi Terbaru 2017 | Mr. Mung .Web.Id Kelas VIII IPS BS

» Thailand Link Alternatif Buku K13 Revisi Terbaru 2017 | Mr. Mung .Web.Id Kelas VIII IPS BS

» Vietnam Link Alternatif Buku K13 Revisi Terbaru 2017 | Mr. Mung .Web.Id Kelas VIII IPS BS

» Faktor pendorong Faktor penghambat

» Bentuk Kerja Sama di Bidang Sosial dan Budaya Bidang Kerja Sama di Bidang Politik dan Keamanan

» Bentuk Kerja Sama di Bidang Pendidikan

» Pengaruh Perubahan Ruang dan Interaksi Antarruang terhadap

» Teknologi Transportasi Link Alternatif Buku K13 Revisi Terbaru 2017 | Mr. Mung .Web.Id Kelas VIII IPS BS

» Teknologi Komunikasi Link Alternatif Buku K13 Revisi Terbaru 2017 | Mr. Mung .Web.Id Kelas VIII IPS BS

» Pengaruh Konversi Lahan Pertanian Menjadi Lahan Industri

» Pengaruh Konversi Lahan Pertanian Menjadi Lahan Permukiman

» Mobilitas Vertikal Link Alternatif Buku K13 Revisi Terbaru 2017 | Mr. Mung .Web.Id Kelas VIII IPS BS

» Faktor Struktural Faktor Individu

» Faktor Sosial Faktor Ekonomi Faktor Politik

» Kemudahan dalam Akses Pendidikan

» Kemiskinan Diskriminasi Pendidikan Link Alternatif Buku K13 Revisi Terbaru 2017 | Mr. Mung .Web.Id Kelas VIII IPS BS

» Organisasi Politik Organisasi Ekonomi

» Organisasi Profesi Mendorong Seseorang untuk Lebih Maju

» Mempercepat Tingkat Perubahan Sosial Meningkatkan Integrasi Sosial

» Gangguan Psikologis Link Alternatif Buku K13 Revisi Terbaru 2017 | Mr. Mung .Web.Id Kelas VIII IPS BS

» Agama Islam Agama Kristen Protestan A g a m a Kristen Katolik

» Agama Hindu Agama Buddha Agama Konghucu

» Gagasan Wujud Ideal Aktivitas Tindakan Artefak Karya

» Perbedaan Lokasi Perbedaan AgamaKeyakinan

» Sebagai Daya Tarik Bangsa Asing Mengembangkan Kebudayaan Nasional

» Tertanamnya Sikap Toleransi Saling Melengkapi Hasil Budaya Mendorong Inovasi Kebudayaan

» Peran Rumah Tangga KeluargaRumah Tangga Konsumen RTK

» Peran Rumah Tangga PerusahaanRumah Tangga Produsen RTP

» Peran Rumah Tangga Pemerintah

» Peran Rumah Tangga Luar Negeri

» Pengertian Perdagangan dan Perdagangan Antarpulau Tujuan Perdagangan Antarpulau

» Faktor Pendorong dan Manfaat Perdagangan AntarpulauAntardaerah

» Pengertian dan ruang Lingkup Perdagangan AntarnegaraInternasional Aktivitas Perdagangan Antarnegara

» Kebijakan pemerintah untuk mendorong ekspor

» Faktor pendorong ekspor Link Alternatif Buku K13 Revisi Terbaru 2017 | Mr. Mung .Web.Id Kelas VIII IPS BS

» Manfaat Perdagangan Antarnegara Faktor-Faktor yang Mendorong Perdagangan Antarnegara

» Perbedaan Perdagangan Antarpulau dengan Perdagangan Antarnegara

» Potensi Ekonomi Maritim Indonesia

» Kondisi Ekonomi Maritim di Indonesia dan Negara-Negara ASEAN

» Strategi dan Kebijakan Pengembangan Ekonomi Maritim di Indonesia

» Potensi Agrikultur di Indonesia Peran Agrikultur di Indonesia

» Hambatan Pengembangan Agrikultur di Indonesia

» Ekofarming Distribusi Pupuk Secara Merata Perbaikan Irigasi

» Program Pemberian Jaminan Akses Kebutuhan Dasar bagi Rakyat Bawah Program Kredit Lunak dan Penjaminan Kredit Berbasis Komunitas Pengembangan Usaha atau Industri Kecil

» Soal Pilihan Ganda Pengenaan Pajak

» Pemerintah Konsisten dalam Mewujudkan Kebijakan Penegakan Hukum dan Keadilan Ekonomi Subsidi Daya Tarik Indonesia bagi Bangsa-Bangsa Barat

» Motivasi 3G Gold, Gospel, dan Glory Revolusi Industri

» Kedatangan Bangsa Portugis di Maluku Ekspedisi Bangsa Inggris Kedatangan Bangsa Belanda di Jayakarta Jakarta

» Perlawanan terhadap Persekutuan Dagang

» Perlawanan terhadap Pemerintah Hindia Belanda

» Perluasan Pendidikan Link Alternatif Buku K13 Revisi Terbaru 2017 | Mr. Mung .Web.Id Kelas VIII IPS BS

» Kegagalan Perjuangan di Berbagai Daerah Rasa Senasib Sepenanggungan Perkembangan Organisasi Etnis, Kedaerahan, dan Keagamaan

» Berkembangnya Berbagai Paham Baru Berbagai Peristiwa dan Pengaruh dari Luar Negeri

» Budi Utomo BU Sarekat Islam SI

» Indische Partij IP Perhimpunan Indonesia PI

» Partai Nasional Indonesia PNI

» Proses Penguasaan Indonesia Link Alternatif Buku K13 Revisi Terbaru 2017 | Mr. Mung .Web.Id Kelas VIII IPS BS

» Kebijakan Pemerintah Militer Jepang

» Sikap Kaum Pergerakan Link Alternatif Buku K13 Revisi Terbaru 2017 | Mr. Mung .Web.Id Kelas VIII IPS BS

Show more

Full PDF PackageDownload Full PDF Package

This Paper

A short summary of this paper

35 Full PDFs related to this paper

Download

PDF Pack

Bagaimana pendapat kamu mengenai strategi untuk mengembangkan ekonomi maritim?

Bagaimana pendapat kamu mengenai strategi untuk mengembangkan ekonomi maritim?
Lihat Foto

canva.com

Ilustrasi strategi pengembangan maritim Indonesia

Oleh: Rina Kastori, Guru SMP Negeri 7 Muaro Jambi, Provinsi Jambi 

KOMPAS.com - Tahukah kamu bahwa Indonesia memiliki keunggulan komparatif dibandingkan negara lain berupa kekuatan maritim? 

Indonesia merupakan negara maritim dengan luas lautan mencapai 3,25 juta km2. Di mana 2,55 juta km2 adalah Zona Ekonomi Eksklusif. 

Seharusnya dengan keunggulan tersebut, bangsa Indonesia dapat memanfaatkannya sebesar-besarnya untuk kesejahteraan rakyat.

Terdapat lima aspek yang dapat menjadi modal utama dalam menopang penguatan pembangunan negara maritim modern di Indonesia. 

Baca juga: Perbedaan Ekonomi Kelautan dan Ekonomi Maritim

Berikut strategi pengembangan ekonomi maritim Indonesia, yaitu: 

  • Menguatkan pemahaman wawasan maritim 

Peneguhan pemahaman terhadap wawasan maritim dapat dilakukan dengan menumbuhkan kembali kesadaran geografis. 

Kesadaran geografis dapat dipahami dengan memberikan pengertian bahwa Indonesia adalah bangsa yang menempati kepulauan dengan memiliki sumber daya alam (SDA) yang kaya tidak hanya di darat, tetapi juga di laut dengan sistem nilai budaya bahari yang terbuka dan egaliter. 

  • Meningkatkan industri pelayaran

Industri pelayaran menjadi pilihan utama angkutan ekspor-impor dan faktanya setengah dari angkutan domestik dilayani oleh kapal-kapal berbendera asing bukan Indonesia. 

Melalui industri pelayaran yang mandiri, setidaknya Indonesia dapat menjadi tuan rumah di negeri sendiri melalui penerapan asas cabotage dan pembangunan kembali armada niaga modern serta tradisional.

  • Industri pariwisata bahari

Dengan adanya dukungan potensi yang dimiliki, tiap perairan Indonesia berpeluang menjadi tujuan wisata bahari terbesar di dunia. 

Alasannya, kawasan maritim Indonesia merupakan bagian terbesar dari kawasan ASEAN yang jauh lebih kaya dan memiliki pesona terbaik jika dibandingkan dengan kawasan lain, seperti Mediterania dan Karibia. 

Kekuatan ini dapat dikembangkan melalui penyiapan kawasan, event development, dan deregulasi, antara lain CAIT (Cruising Approval for Indonesian Territory) dan CIPQ (Custom, Immigration, Port clearance, and Quarantine), serta penyiapan masyarakat lokalnya sebagai pemandu.

Baca juga: Pengaruh Geografis Indonesia sebagai Negara Maritim

  • Penataan ruang wilayah maritim 

Kondisi ini menginginkan terciptanya tata ruang yang terpadu antara daerah pesisir, laut, dan pulau-pulau untuk menghasilkan sinergi dan keserasian antardaerah atau kawasan, antarsektor, dan antarstrata sosial yang berwawasan lingkungan. 

Penataan itu diupayakan melalui pemberlakuan sistem dan prosedur pengelolaan kawasan dan pembangunan infrastruktur.

Di mana kewenangan ada pada pemerintah daerah kabupaten/kota dengan mengikutsertakan masyarakat yang dikoordinasi oleh gubernur dan pemerintah pusat sebagai fasilitatornya.

  • Penegakan sistem hukum maritim

Penegakan dapat dibangun dengan ocean policy yang lengkap, mulai dari yang bersifat "payung" (undang-undang pokok) sampai dengan yang bersifat operasional, baik hukum publik maupun hukum perdata yang mengakomodasi hukum adat. 

Di samping itu, sebagai negara maritim terbesar, Indonesia perlu memiliki sistem peradilan (mahkamah) maritim. 

Ocean policy menjadi sebuah pilihan wajib dan keharusan yang dilakukan pemerintah dan semua komponen bangsa untuk mengedepankan sektor kelautan dalam kebijakan pembangunan nasional.

Baca juga: Upaya Indonesia Menjadi Poros Maritim Dunia

Menyambut ASEAN Connectivity

Bentuk kebijakan lain di bidang ekonomi maritim adalah dalam menyambut ASEAN Connectivity. Indonesia menyiapkan lima pelabuhan besar, yaitu Pelabuhan Belawan di Sumatera Utara, Pelabuhan Tanjung Priok di Jakarta, serta pelabuhan-pelabuhan di Surabaya, Makassar, dan Kalimantan. 

Dari 47 pelabuhan yang akan dikembangkan di ASEAN, 14 di antaranya ada di Indonesia. Kelima pelabuhan besar itu diharapkan siap untuk ASEAN Connectivity dan Indonesia sebetulnya berkepentingan untuk proyek-proyek sea transportation ini. 

Investasi pihak swasta dibutuhkan dalam proyek-proyek ASEAN Connectivity, khususnya pada infrastruktur transportasi. 

Selain itu, dalam pengembangan ekonomi maritim juga telah disiapkan kerangka regulasi yang sesuai dengan semua pihak. Regulasi tiap negara di ASEAN sangat berbeda-beda maka diperlukan harmonisasi regulasi.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.