Bagaimana teknik pengemasan untuk tanaman hias bunga

MAGELANG- Dinas Pertanian dan Pangan (Disperpa) Kota Magelang mendorong para pelaku budidaya tanaman hias untuk terus meningkatkan kemampuannya. Tidak hanya sekedar budidaya,  mereka juga diminta bisa menangkap peluang usaha melalui pelatihan-pelatihan yang diselenggarakan oleh dinas tersebut.

‘’Kalau hanya budidaya itu terbatas, tidak ada peningkatan usaha. Untuk bisa menangkap peluang usaha baru, kepada mereka kami  berikan pelatihan pengemasan tanaman hias untuk souvenir, dekorasi interior, hingga pengemasan bunga potong,’’ kata Kepala Seksi Prasarana dan Sarana Pertanian, Disperpa Kota Magelang, Yhan Noercahyo W, di sela pelatihan, Senin (26/3/).

Dia menerangkan, dengan meningkatkan kompetensi mereka secara otomatis mendukung program Pemkot Magelang dalam mewujudkan Kota Sejuta Bunga. Pelatihan ini merupakan lanjutan dari pelatihan yang telah dilaksanakan tahun sebelumnya.

‘’Jadi pelatihan ini berjenjang. Peserta yang tahun kemarin ikut pelatihan budidaya tanaman hias, sekarang diikutkan pengemasan tanaman hias. Jumlah peserta sebanyak 30 orang,’’ tutur  Yhan.

Menurutnya, pada tahun ini diselenggarakan tiga pelatihan yang dilaksanakan di kantor Disperpa. Yakni pelatihan pengemasan tanaman hias, pelatihan budidaya tanaman anggrek dan pelatihan budidaya tanaman hias.

‘’Objek tanaman hias pada pelatihan kali ini adalah kaktus untuk souvenir, aglaonema dan bunga potong dalam keranjang,’’  terangnya.

Salah satu narasumber pelatihan, Novita Niladewi menuturkan, para pelaku usaha tanaman hias perlu mengetahui tentang tata cara pengemasan yang baik. ‘’Karena makin bagus pengemasan tanaman, nilai jualnya juga akan bertambah,’’ ungkapnya.

Nila pun membagikan pengalamannya selama menekuni usaha budidaya sekaligus pengemasan tanaman kaktus untuk souvenir.

Selama ini, lanjutnya,  konsumen memilih harga yang agak tinggi namun telah terbungkus rapi,  dibanding harus repot membungkus sendiri.  ‘’Kami  juga harus memperhatikan permintaan konsumen dengan seksama. Sesuaikan budget yang disediakan dengan pengemasan yang dikehendaki,’’ ujar pemilik Rumah Kaktus tersebut.

Selama ini, Nila lebih banyak mengemas tanaman kaktus dengan plastik mika berbentuk oval maupun kotak. Tanaman tersebut juga dihiasi pita untuk mempercantik tampilan.  (SMNet.Com/dh)

                      Pengemasan merupakan sistem yang terkoordinasi untuk menyiapkan barang menjadi siap untuk ditransportasikan, didistribusikan, disimpan, dijual, dan dipakai.

a)      Mengurangi kerusakan produk.

b)      Menjaga kesegaran bunga.

c)      Melindungi produk yang ada di dalamnya.

d)      Melindungi  dari bahaya pencemaran serta gangguan fisik.

e)      Memudahkan dalam penyimpanan,pengangkutan,dan distribusi.

f)       Dari segi promosi wadah atau pembungkus berfungsi sebagai perangsang atau daya tarik pembeli. Karena itu bentuk, warna dan dekorasi dari kemasan perlu diperhatikan dalam perencanaannya.

2.      Persyaratan bahan kemas

Syarat-syarat bahan pengemas adalah sebagai berikut ;

§  Kemampuan/ daya membungkus yang baik untuk memudahkan dalam penanganan,   pengangkutan, distribusi, penyimpanan dan penyusunan.

§ Kemampuan melindungi isinya dari berbagai resiko dari kondisi di luar.

§ Kemampuan sebagai daya tarik terhadap konsumen.

Untuk memenuhi persyaratan tersebut maka kemasan harus memiliki sifat-sifat sebagai berikut  :

1)   Permeabel terhadap udara (oksigen dan gas lainnya)

2)   Bersifat non toxic dan inert (tidak bereaksi dan menyebabkan reaksi kimia) sehingga dapat mempertahankan warna, aroma, dan cita rasa produk yang di kemas.

3)   Kedap air (mampu menahan air atau kelembapan udara di sekitarnya).

4)   Kuat dan tidak mudah bocor.

5)   Relatif dan tahan terhadap panas.

6)   Mudah dikerjakn secara massal dan harganya relatif murah.

3.      Teknik Pengemasan hasil Budidaya Tanaman hias

1.    Teknik Pengemasan Hasil Budidaya Tanaman Hias Untuk Jarak Dekat.

Teknik pengemasan  yang paling sederhana adalah dengan memanfaatkan daun pisang. Penggunaan daun pisang adalah agar tanaman hias tetap lembab. Caranya tangkai bunga dibungkus menggunakan daun pisang secara melingkar,lalu masukan ke dalam ember yang berisi air. Hal tersebut dilakukan agar tangkai bunga tercelup,kemudian bagian bunga atas buanga dibungkus menggunakan plastik yang dilubangi terlebih dahulu. Pada bagian akar bisa dengan membungkusnya menggunakan plastik jika tidak memakai pot.  Teknik pengemasan ini biasa digunakan oleh para pengecer yang berhubungan langsung dengan pembelinya.

2.    Teknik Pengemasan Hasil Budidaya Tanaman Hias Untuk Jarak Jauh.

Untuk teknik pengemasan hasil budidaya tanaman hias jarak jauh tentunya perlu perlakuan khusus,ini agar tanaman hias tidak rusak selama perjalanan yang panjang. Dalam hal  ini perlu menggunakan bahan pengawet seperti 8-hydroxyquinoline citrate dan sukrosan. Selain itu,perlu adanya pengangkutan yang dapat bergerak dengan cepat agar penampilan dari tanaman hias selalu dalam kondisi yang segar dan bagus. Kemudian perhatikan pula penyusunan dan pengemasan,jangan sampai terlalu tinggi dan juga harus tahan terhadap goncangan.

Perhatikan juga suhu udara yang cocok untuk tanaman hias selama dalam pengangkutan. Untuk itu, sarana  yang digunakan untuk mengangkut tanaman hias  dengan memakai mobil box yang terdapat alat untuk mengatur suhu udara. Selain untuk menjaga penampilan juga agar dapat terhindar dari hama maupun penyakit.

3.      Teknik Pengemasan Hasil Budidaya Tanaman Hias Dalam Bentuk Souvenir.

Berbagai tanaman hias dikemas dengan cantik menggunakan pot keramik,keranjang rotan,plastik mika. Selain itu bisa juga dengan gelas kecil yang unik atau hydro gel sebagai media tanam. Untuk penggunaan plastik mika dibentuk menjadi tabung mengguanakan bantuan dari pipa paralon. Setelah itu dilem serta alasnya menggunakanstyrofoam. Sebagai pemanis ,tambahkan pita  sebagai hiasan serta tali yang berfungsi untuk menenteng souvenir tanaman hias tersebut.

4.      Contoh pengemasan tanaman hias

Cara Pengemasan Tanaman Philo Eceng

Cara Pengemasan Tanaman Philo Eceng.Mengemas philo eceng agar tetap tampil cantik setiba di tempat tujuan bukanlah pekerjaan yang mudah. Perlu keterampilan dan kehati-hatian cukup tinggi dalam penerapannya. Daun dan tangkai tanaman diatur sedemikian rupa agar tak saling menggesek atau melukai.

Media tanam pun perlu dijaga sepanjang perjalanan supaya tidak berceceran. Kondisi philo eceng harus lembap sepanjang perjalanan agar tetap terlihat segar dan tidak stres akibat dehidrasi.

Adapun teknik mengemas philo eceng sebagai berikut.

a)      Siapkan tanaman yang akan dikemas.

b)      Tata susunan daun secara melingkar atau pipih merapat

c)      Ikat longgar daun dengan tali rapia.

d)      Balut daun dengan kertas mulai dari pangkal media hingga ujung tanaman. Bungkus pot dengan plastik transparan sepanjang perjalanan. Selain mencegah media berceceran, cara ini dimanfaatkan pula untuk menjaga kelembapan.

Cara mengemas bunga melati

Bunga melati segar dikemas dengan kotak karton yang baru dan kokoh, baik, bersih dan kering serta berventilasi. Jumlah tangkai sebanyak 15-20 tangkai diikat dan dibungkus. Kemudian dimasukkan ke dalam kemasan karton. Kemasan lain dengan bobot dan jumlah tangkai tertentu dapat digunakan atasdasar kesepakatan antara pihak penjual dan pihak pembeli. Ujung tangkai bunga dimasukkan ke dalam kantong plastik berisi kapas basah mengandung bahan pengawet. 

B.       CARA PENGAWETAN TANAMAN HIAS

Potongan bunga segar menambah keindahan dan menyegarkan ruangan di rumah. Biasanya, potongan bunga segar ditempatkan dalam wadah vas bunga untuk menghiasi ruangan. Menurut para ahli , manfaat menempatkan bunga segar di dalam rumah salah satunya adalah menurunkan tingkat stres.

Berikut bahan yang berguna atau bermanfat untuk proses pengawetan tanam hias :

Salah satu tips terbaik untuk menjaga kesegaran bunga potong adalah dengan menambahkan cuka putih ke vas bunga. Lakukan 1 menit sebelum Anda menempatkan bunga ke dalam vas yang berisi air dan cuka. Cuka bersifat katalis untuk mencegah bunga layu sehingga segar lebih lama.

       Tambahkan satu sendok makan penuh gula ke vas bunga yang berisi air. Hal ini akan membuat bunga-bunga segar lebih lama karena gula membantu dalam proses fotosintesis. Namun satu kelemahan dari tip ini adalah akan merangsang pertumbuhan bakteri.

Selain sebagai obat sakit kepala ternyata aspirin bisa dijadikan sebagai obat untuk mengawetkan bunga mawar agar tetap cantik dan segar.Caranya adalah menghancurkan satu tablet sampai halus. Lalu masukkan kedalam vas yang berisi air dan bunga mawar anda, aduk dengan perlahan sampai larut.

Menempatkan koin dalam vas akan membuat bunga potong segar dan tahan lama . Alasannya adalah bahwa logam koin bertindak sebagai agen antibakteri alami di dalam air.

Jika Anda ingin membuat bunga potong segar lebih lama, salah satu tips yang dapat Anda terapkan adalah beri beberapa tetes Listerine di vas bunga yang berisi air . Listerine akan membunuh bakteri di dalam air vas bunga.

Caranya yaitu dengan menuangkan  62,5 ml soda tawar ke dalam vas bunga anda yang telah diisi air.Aduk hingga merata, setelah itu anda bisa memasukkan bunga mawar anda kedalam vas. Dan bunga kesayangan anda akan tetap cantik. Mengawetkan bunga mawar dengan cara ini terbukti dapat membuatnya bisa bertahan lama.

Bahan untuk mengawetkan bunga mawar berikutnya adalah cuka. Caranya dengan mencampurkan cuka kedalam vas bunga anda sekitar dua sendok makan dan ditambah dua sendok makan gula pasir.Aduk hingga larut kemudian masukkan bunga mawar potong anda. Untuk menjaga warna air maka anda bisa menggantinya dua hari sekali dengan komposisi yang sama.

Disini anda bisa menggunakan koin. Caranya mengawetkan bunga mawar dengan koin adalah dengan memasukkan koin kedalam air ditambah dengan sekitar empat sendok gula pasir.Bahan ini dapat menghambat pertumbuhan bakteri sehingga kecantikan bunga mawar anda akan tetap terjaga.

Pemutih walaupun kelihatannya berbahan keras, namun ternyata pemutih pakaian dapat juga digunakan sebagai bahan untuk mengawetkan bunga mawar anda.Anda hanya perlu mencampurkan sekitar seperempat sendok teh pada satu liter air. Aduk, kemudian masukkan bunga mawar potong anda. Cukup hemat bukan? Dan tentu saja bunga mawar kesayangan akan merekah lebih lama.

Masukkan 1 sendok teh alkohol dan dua sendok makan gula kedalam satu liter air. Aduk hingga merata dan masukkan bunga mawar potong anda. Untuk menjaga kebersihan anda bisa menggantinya dua hari sekali.

Hairsprey juga bisa digunakan untuk membuat kesegaran bunga anda juga bertahan lama. Anda bisa menyemprotkan hairsprey pada kelopak bunga mawar anda. Jarak menyemprotkan jangan terlalu dekat karena hairspreynya akan terpusat.Kira-kira jaraknya 10 cm agar semprotannya menyebar. Hal ini merupakan tahapan terakhir dan untuk airnya anda bisa menggunaan salah satu dari bahan untuk mengawetkan bunga mawar diatas.Demikian cara mengawetkan bunga mawar agar tetap cantik dan segar. Tips mengawetkan bunga mawar di atas penting agar kesegaran bunga terus terjaga. Semoga bermanfaat.

Cara mengawetkan bunga dengan aspirin

Berikut adalah langkah-langkah mengawetkan bunga potong dengan bantuan aspirin

a)      Hancurkan tablet aspirin hingga menjadi bubuk. Anda dapat menggerus aspirin mengggunakan dua sendok. Tampung bubuk aspirin dalam gelas kosong.

https://www.google.co.id/webhp?sourceid=chrome-instant&ion=1&espv=2&ie=UTF-8#q=cara+pengemasan+tanaman+hias

Page 2

        I.             IKATAN KIMIA      II.             Tujuan : mengetahui kepolaran beberapa molekul dan hubungannya dengan  keelektronegatifan .   III.             Alat dan Bahan : 1.       Buret dan statif. 2.       Gelas kimia 3.       Corong 4.       Penggaris mika 5.       Kain wol / rambut 6.       Aquades 7.       Etanol 8.       Larutan garam dapur 9.       Cuka 10.   Larutan gula   IV.             Cara  Kerja : 1.       Pasanglah buret pada statifnya . siapkan gelas kimia , corong , dan penggaris mika . 2.       Isilah buret dengan aquades terlebih dahulu . 3.       Gosoklah penggaris mika dengan rambut (10-30 gosokan). Penggosokan dihentikan ketika penggaris agak panas atau gunting beberapa kertas hingga berbentuk potongan – potongan kecil, lalu dekatkan penggaris pada potongan kertas itu, bila potongan kertas tertarik maka penggaris sudah bermuatan listrik. 4.       Alirkan aquades yang akan diteliti kepolaranny