Bandingkan peristiwa yang terjadi pada saat penjajahan Inggris dan penjajahan Belanda

Bandingkan peristiwa yang terjadi pada saat penjajahan Inggris dan penjajahan Belanda
Ilustrasi kunci jawaban Tema 7 Kelas 5 SD/MI Subtema 1

Show

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Ini pembahasan kunci jawaban Tema 7 Kelas 5 SD/MI  Subtema 1 Pembelajaran 2 halaman 22, 23, 24, 25, 26, dan 28.

Ayo adik-adik simak berikut ini adalah kunci jawaban lengkap SD Kelas 5 SD/MI.

Pada artikel ini fokus pembahasan adalah Buku Tematik Tema 7 membahas tentang Peristiwa dalam Kehidupan.

Sementara Subtema 1 Pembelajaran 2 berjudul Peristiwa Kebangsaan Masa Penjajahan.

Simak kunci jawaban halaman 22, 23, 24, 25, 26, dan 28.

Berikut Kunci Jawaban Tema 7 Kelas 5 Halaman 22, 23, 24, 25, 26, dan 28.

Kunci Jawaban Halaman 22

Ayo Membaca

Peristiwa-Peristiwa pada Masa Pemerintahan Kolonial Inggris

Setelah berhasil menguasai Indonesia, pemerintah Inggris kemudian mengangkat Thomas Stamford Raffles sebagai Letnan Gubernur di Indonesia. Raffles memulai tugasnya pada tanggal 19 Oktober 1811.

Kebijakan di Bidang Ilmu Pengetahuan1. Mengundang ahli pengetahuan dari luar negeri untuk mengadakan berbagai penelitian ilmiah di Indonesia.2. Raffles bersama Arnoldi berhasil menemukan bunga bangkai sebagai bunga raksasa dan terbesar di dunia. Bunga tersebut diberinya nama ilmiah Rafflesia Arnoldi.

3. Raffles menulis buku “History of Java” dan merintis pembangunan Kebun Raya Bogor. Kebun Raya Bogor merupakan kebun biologi yang mengoleksi berbagai jenis tanaman di Indonesia bahkan dari berbagai penjuru dunia.

Kebijakan di Bidang Ekonomi1. Menghapus contingenten penyerahan diganti dengan sistem sewa tanah (land-rente).

2. Semua tanah dianggap milik negara. Maka, petani harus membayar pajak sebagai uang sewa.

Upaya Raffles menerapkan sistem pajak tanah mengalami kegagalan karena faktor-faktor berikut.1. Sulit menentukan besar kecilnya pajak bagi pemilik tanah karena tidak semua rakyat mempunyai tanah yang sama.2. Sulit menentukan luas sempitnya dan tingkat kesuburan tanah petani.3. Keterbatasan pegawai-pegawai Raffles.

4. Masyarakat desa belum mengenal sistem uang.

Kebijakan di Bidang Pemerintahan, Pengadilan, dan SosialDalam bidang ini, Raffles menetapkan kebijakan berikut:1. Pulau Jawa dibagi menjadi 16 keresidenan termasuk Yogyakarta dan Surakarta.2. Setiap keresidenan mempunyai badan pengadilan.

3. Melarang perdagangan budak.

Halaman selanjutnya arrow_forward

Sumber: Tribun Pontianak

Bandingkan peristiwa yang terjadi pada saat penjajahan Inggris dan penjajahan Belanda
Ilustrasi - Perbandingan Pelaksanaan Pemerintahan Kolonial Inggris dan Belanda, Kunci Jawaban Tema 7 Kelas 5 SD halaman 22, 24 dan 25 Subtema 1 Pembelajaran 2.

TRIBUNNEWS.COM - Berikut adalah kunci jawaban Tema 7 Kelas 5 SD halaman 22, 24 dan 25 Subtema 1 Pembelajaran 2.

Buku Tematik Tema 7 Kelas 5 SD berjudul Peristiwa dalam Kehidupan.

Sementara subtema 1 pada Buku Tematik ini berjudul Peristiwa Kebangsaan Masa Penjajahan.

Baca juga: Apa Tujuan Utama VOC di Indonesia? Tujuan Utama Ini Perlahan Menjadi Beberapa Tujuan Lain

Sebelum melihat kunci jawaban Buku Tematik, siswa dapat terlebih dahulu memahami soal kemudian menjawabnya sendiri.

Kunci jawaban pada artikel ini digunakan sebagai panduan dan pembanding oleh orang tua untuk mengoreksi pekerjaan anak.

Kunci Jawaban Tema 7 Kelas 5 SD Halaman 22

Ayo Berlatih (Halaman 22)

Buatlah perbandingan pelaksanaan pemerintahan kolonial Inggris dan Belanda.

Buatlah perbandingan dengan menggunakan prinsip: apa, di mana, kapan, siapa, mengapa, dan bagaimana!

Pemerintahan Kolonial Inggris dan Belanda

Masih dalam semangat kemerdakaan, sudah 72 tahun lamanya kita terbebas dari tangan penjajah. Meski tentunya masih banyak hal yang perlu diperbaiki dan ditingkatkan, kita patut bersyukur bisa menyongsong masa depan sebagai bangsa merdeka. Sejak dahulu kala Indonesia memang telah terkenal dengan kekayaan alamnya, bahkan sampai jadi incaran banyak bangsa asing. Dari bangsa penjelajah pertama Portugis sampai negara Matahari Terbit Jepang, pernah mencoba menduduki nusantara. Seperti yang pastinya kita ketahui bersama, Belanda adalah negara yang paling lama menjajah Indonesia.

Walaupun sudah 72 tahun lamanya, warisan dan bekas kolonialisme jelas masih bisa ditemukan di Indonesia. Bahkan jika melihat kondisi negara-negara eks atau bekas jajahan seperti Indonesia, ada sebuah pola menarik yang teramati. Ternyata perkembangan negara eks koloni itu sedikit banyak dipengaruhi oleh siapa penjajahnya. Wajar juga sih sebenarnya karena penjajahan banyak yang berlangsung hingga ratusan tahun lamanya. Saking bedanya ‘nasib’ negara-negara bekas jajahan, sampai ada yang menyebut Inggris sebagai penjajah terbaik karena bekas jajahannya sekarang termasuk negara yang cukup maju.

Lihat saja di lingkup Asia Tenggara sendiri. Negara-negara bekas jajahan Inggris seperti Singapura dan Malaysia, memiliki pendapatan per kapita tertinggi. Meski pastinya tidak ada satu pun negara yang ingin dijajah, tapi jika bisa memilih, mungkin akan banyak orang yang lebih pilih dijajah Inggris. Dengan pengalaman Indonesia sebagai jajahan Belanda, jadi penasaran aja sih apa dan bagaimana penjajahan Inggris dan Belanda bisa berbeda. Yuk simak perbedaannya yang sudah Hipwee News & Feature rangkum ini!

Meski banyak teori yang berkembang, tampaknya semuanya setuju pada satu hal : pasukan Inggris membawa serta semua keluarganya untuk menetap di tempat baru. Beda dengan penjajah lain

Bandingkan peristiwa yang terjadi pada saat penjajahan Inggris dan penjajahan Belanda

Penjelajah Eropa lain seperti Belanda, fokusnya hanya ingin menaklukan tanpa menetap lama. Bahkan sebelum 1870, ada larangan untuk membawa istri via www.hipwee.com

Mungkin karena memang sudah berencana menetap lama dari dulu, tidak heran jika sampai sekarang jumlah negara-negara persemakmuran Inggris masih banyak

Bandingkan peristiwa yang terjadi pada saat penjajahan Inggris dan penjajahan Belanda

Commonwealth Day 2017 vs bekas wilayah Belanda yang semua sudah merdeka via www.hipwee.com

Bukan hanya keluarganya saja yang dibawa pindah, segala teknologi dan sistem yang sudah maju di Inggris juga ‘diangkut’ ke negara-negara jajahannya. Biar warga Inggris sendiri juga nyaman

Bandingkan peristiwa yang terjadi pada saat penjajahan Inggris dan penjajahan Belanda

Negara-negara bekas jajahan Inggris seperti Singapura, biasanya punya sistem kota yang lebih teratur via www.hipwee.com

Sedangkan Belanda, membangun kota yang tertib dan teratur di wilayah barunya tampaknya bukan prioritas. Semua infrastruktur dibangun untuk ‘mengeruk’ kekayaan alam sebanyak-banyaknya dalam waktu secepat mungkin

Bandingkan peristiwa yang terjadi pada saat penjajahan Inggris dan penjajahan Belanda

Kebanyakan bekas jajahan Inggris seperti Australia justru wilayahnya kosong dan tidak sekaya Indonesia via www.hipwee.com

Kalau Belanda sangat profit-oriented dan terobsesi dengan sumber daya alam, Inggris tampaknya masih punya waktu meningkatkan kualitas sumber daya manusia di wilayah jajahannya

Bandingkan peristiwa yang terjadi pada saat penjajahan Inggris dan penjajahan Belanda

Dari olahraga, sistem pendidikan, dan berbagai norma sosial Inggris banyak yang ‘diturunkan’ ke negara-negara jajahannya. Sepertinya tidak begitu di eks wilayah Belanda via www.hipwee.com

Begitu juga persoalan bahasa. Apalagi ketika Bahasa Inggris adalah bahasa dunia, negara-negara eks jajahan Inggris yang fasih berbahasa Inggris, memiliki keuntungan

Bandingkan peristiwa yang terjadi pada saat penjajahan Inggris dan penjajahan Belanda

Berapa persen dari orang Indonesia yang bisa berbahasa Belanda? via www.hipwee.com

Bahkan katanya kultur korupsi di Indonesia berakar dari zaman penjajahan Belanda. Banyak petinggi kerajaan zaman dulu bekerjasama dengan pemerintah Belanda demi mendapat keuntungan

Bandingkan peristiwa yang terjadi pada saat penjajahan Inggris dan penjajahan Belanda

Sistem legal Inggris yang cukup kuat sejak dulu juga sudah ditanamkan di negara-negara jajahannya via www.hipwee.com

Bagaimana pun juga yang namanya penjajahan itu mengerikan. Bahkan sebenarnya negara persemakmuran Inggris, Australia, hingga kini masih dipertanyakan pertanggungjawabannya terhadap suku asli Aborigin

Bandingkan peristiwa yang terjadi pada saat penjajahan Inggris dan penjajahan Belanda

Pendatang dari Inggris yang akhirnya menetap di Australia dan Amerika, dituduh tidak hanya menjajah tapi juga ‘menghilangkan’ suku asli via www.hipwee.com

Jadi perlu dibuat catatan bahwa kemajuan di negara-negara bekas jajahan Inggris itu mungkin terjadi justru karena kendali pemerintah Inggris yang sangat kuat. Meski sistem negaranya sangat rapi dan maju, bisa jadi kebebasan warganya terbatasi. Memang menarik melihat bagaimana berbedanya pola penjajahan dua negara besar yang dulu sempat merajai dunia. Tapi yang lebih penting untuk diingat adalah fakta bahwa masa depan negara-negara bekas jajahan seperti Indonesia, ada di tangan negara itu masing-masing. Bukan di tangan Inggris maupun Belanda. Kalau masih merasa terbayangi atau terpengaruhi dengan mental sebagai negara jajahan, berarti kita belum sepenuhnya merdeka. Yuk merdekakan diri dan terus bangun Indonesia yang lebih maju lagi!