Bank Internasional untuk Rekonstruksi dan Pembangunan (bahasa Inggris: International Bank for Reconstruction and Development, disingkat IBRD) adalah institusi keuangan internasional yang menawarkan pinjaman untuk negara mengembang dengan pendapatan pertengahan. Institusi ini adalah anggota dari Grup Bank Dunia dan berkedudukan di Washington, D.C., Amerika Serikat. IBRD didirikan pada tahun 1944 dengan tujuan untuk mendanai pembangunan kembali negara-negara Eropa yang hancur dampak Perang Dunia II. Bank Internasional untuk Rekonstruksi dan Pembangunan bersama dengan Asosiasi Pembangunan Internasional secara kolektif dikenal sebagai Bank Dunia.[1][2][3] Sesudah pembangunan kembali Eropa tamat, mandat Bank diarahkan untuk mendukung pembangunan ekonomi dan pengentasan kemiskinan di semua dunia. Institusi ini memberikan pinjaman untuk proyek infrastruktur, transportasi, pendidikan, kawasan lebih kurang yang berkaitan dengan, energi, kesehatan, makanan, cairan, dan sanitasi dengan syarat. Show Institusi ini diatur oleh negara anggotanya, namun memiliki pemimpin eksekutif dan pegawai yang melaksanakan keaktifan usaha dagang/jasa sehari-hari. Anggota institusi ini adalah pemegang saham yang menyumbang modal dan memiliki hak suara. Selain melewati sumbangan dari negara anggota, Bank Internasional untuk Rekonstruksi dan Pembangunan mendapatkan modal dengan meminjam di pasar modal internasional melewati penerbitan obligasi. Pada tahun 2011, institusi ini mendapatkan $29 miliar dari penerbitan obligasi di 26 negara. Bank ini menyediakan sebagian layanan dan produk keuangan, seperti pinjaman fleksibel, dan dilaporkan sudah meminjamkan $26,7 miliar untuk 132 proyek pada tahun 2011. Catatan kaki
Pranala luar
edunitas.com Page 2Tags (tagged): international bank for, reconstruction and, development, unkris, international bank, for reconstruction, and, international, bank for, reconstruction, and development, bank internasional, rekonstruksi, pembangunan, mendanai pembangunan, kembali negara, negara, eropa, memberikan pinjaman, proyek infrastruktur, anggota bank internasional, center, of, studies tahun 2011, catatan kaki, ottenhoff, jenny 2011 world, bank international, bank, for reconstruction and Page 3Tags (tagged): international bank for, reconstruction and, development, unkris, international bank, for reconstruction, and, international, bank for, reconstruction, and development, pembangunan badan, hukum, traktat tujuan bantuan, pembangunan, menengah, institusi, merupakan bagian dari, grup, mendukung, ekonomi pengentasan, melalui, sumbangan dari, negara, anggota bank internasional, center of, studies, 2011 world bank, center for, global, development report international Page 4
Bank Internasional kepada Rekonstruksi dan Pembangunan (bahasa Inggris: International Bank for Reconstruction and Development, disingkat IBRD) adalah institusi keuangan internasional yang menawarkan pinjaman kepada negara berkembang dengan pendapatan menengah. Institusi ini merupakan anggota dari Grup Bank Dunia dan berkedudukan di Washington, D.C., Amerika Serikat. IBRD didirikan pada tahun 1944 dengan tujuan kepada mendanai pembangunan kembali negara-negara Eropa yang hancur akhir suatu peristiwa Perang Dunia II. Bank Internasional kepada Rekonstruksi dan Pembangunan bersama dengan Asosiasi Pembangunan Internasional secara kolektif dikenal sebagai Bank Dunia.[1][2][3] Setelah pembangunan kembali Eropa beres, mandat Bank diarahkan kepada mendukung pembangunan ekonomi dan pengentasan kemiskinan di semua dunia. Institusi ini memberikan pinjaman kepada proyek infrastruktur, transportasi, pendidikan, daerah sekitar yang berkaitan dengan, energi, kesehatan, makanan, cairan, dan sanitasi dengan syarat. Institusi ini diatur oleh negara anggotanya, namun memiliki pimpinan eksekutif dan pegawai yang menerapkan cara bisnis sehari-hari. Anggota institusi ini merupakan pemegang saham yang menyumbang modal dan memiliki hak suara. Selain melintasi sumbangan dari negara anggota, Bank Internasional kepada Rekonstruksi dan Pembangunan mendapatkan modal dengan meminjam di pasar modal internasional melintasi penerbitan obligasi. Pada tahun 2011, institusi ini mendapatkan $29 miliar dari penerbitan obligasi di 26 negara. Bank ini menyediakan sebagian layanan dan produk keuangan, seperti pinjaman fleksibel, dan dilaporkan telah meminjamkan $26,7 miliar kepada 132 proyek pada tahun 2011. Footnote
Tautan luar
edunitas.com Page 5Bank Internasional kepada Rekonstruksi dan Pembangunan (bahasa Inggris: International Bank for Reconstruction and Development, disingkat IBRD) adalah institusi keuangan internasional yang menawarkan pinjaman kepada negara mengembang dengan pendapatan menengah. Institusi ini merupakan aspek dari Grup Bank Dunia dan mempunyai kedudukan di Washington, D.C., Amerika Serikat. IBRD didirikan pada tahun 1944 dengan tujuan kepada mendanai pembangunan kembali negara-negara Eropa yang hancur akhir suatu peristiwa Perang Dunia II. Bank Internasional kepada Rekonstruksi dan Pembangunan bersama dengan Asosiasi Pembangunan Internasional secara kolektif dikenal sebagai Bank Dunia.[1][2][3] Setelah pembangunan kembali Eropa beres, mandat Bank diarahkan kepada mendukung pembangunan ekonomi dan pengentasan kemiskinan di semua dunia. Institusi ini memberikan pinjaman kepada proyek infrastruktur, transportasi, pendidikan, daerah sekitar yang berkaitan dengan, energi, kesehatan, kebutuhan hidup, cairan, dan sanitasi dengan syarat. Institusi ini diatur oleh negara anggotanya, namun memiliki pimpinan eksekutif dan pegawai yang menerapkan cara bidang usaha sehari-hari. Anggota institusi ini merupakan pemegang saham yang menyumbang modal dan memiliki hak suara. Selain melintasi sumbangan dari negara anggota, Bank Internasional kepada Rekonstruksi dan Pembangunan mendapatkan modal dengan meminjam di pasar modal internasional melintasi penerbitan obligasi. Pada tahun 2011, institusi ini mendapatkan $29 miliar dari penerbitan obligasi di 26 negara. Bank ini menyediakan sebagian layanan dan produk keuangan, seperti pinjaman fleksibel, dan dilaporkan telah meminjamkan $26,7 miliar kepada 132 proyek pada tahun 2011. Footnote
Tautan luar
edunitas.com Page 6Bank Internasional Indonesia (disingkat BII, IDX: BNII) adalah bank bangunan di Indonesia. Waktu ini, BII masih dalam anggota perubahan nama diwujudkan menjadi Bank Maybank Indonesia (menunggu persetujuan Kementerian Hukum dan HAM dan Bank Indonesia.[3] SejarahPT Bank Internasional Indonesia Tbk didirikan 15 Mei 1959. Sesudah mendapatkan izin untuk bank devisa pada 1988, BII mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Jakarta dan Bursa Efek Surabaya (sekarang Bursa Efek Indonesia atau BEI) pada 1989. Sejak diwujudkan menjadi perusahaan publik, BII sudah tumbuh diwujudkan menjadi salah satu bank swasta terkemuka di Indonesia. Pada 30 September 2008, Maybank Offshore Corporate Services (Labuan) Sdn. Bhd. (MOCS), anak perusahaan yang dimiliki sepenuhnya oleh Malayan Banking Berhad (Maybank), menyelesaikan pengambilalihan 100% saham Sorak Financial Holdings Pte, Ltd, pemilik 55,51% saham BII. Pada Desember 2008, MOCS menyelesaikan penawaran tender untuk sisa saham BII dan meningkatkan kepemilikannya. BII adalah salah satu bank terbesar di Indonesia dengan jaringan internasional yang memiliki 303 cabang termasuk lima cabang Syariah, serta 893 ATM dan 15 CDM (Cash Deposit Machines) BII di semua Indonesia, dan juga sudah terkoneksi dengan lebih dari 20.000 ATM yang tergabung dalam Jaringan ATM PRIMA, ATM BERSAMA, ALTO, CIRRUS dan jaringan MEPS di Malaysia dan sekaligus terhubung dengan lebih dari 2.800 ATM Maybank di Malaysia dan Singapura serta memiliki kantor cabang luar negeri di Mauritius, Mumbai dan Cayman Islands. Per 30 September 2010, total simpanan nasabah sebesar Rp55 triliun dan aset sebesar Rp72 triliun. BII menyediakan serangkaian tingkah laku yang berguna keuangan melewati kantor cabang dan jaringan ATM, Phone Banking dan Internet Banking. BII sudah tercatat di Bursa Efek Indonesia (BNII) dan aktif di sektor UKM/Komersial, Konsumer dan Korporasi. BII menyediakan produk dan tingkah laku yang berguna untuk perusahaan berskala menengah dan komersial serta menyediakan untuk individu produk-produk kartu kredit, KPR, deposito, pinjaman dan layanan wealth management. Sedangkan layanan untuk nasabah korporasi adalah pinjaman, trade finance, cash management, kustodian dan foreign exchange. Aspirasi Kami5 Bank Terbesar dalam Aset dan Pendapatan Memimpin di 5 Ajang Pada 2015 Berdasarkan dengan aspirasi Maybank untuk diwujudkan menjadi Salah Satu dari 5 Bank Terbesar di Asia Tenggara dan Asia Selatan pada tahun 2015 Nilai PerusahaanTeam WorkKami memainkan pekerjaan sama untuk satu tim yang didasari nilai saling menghargai dan rasa kebanggaan IntegrityKami jujur, profesional dan berdasarkan moral dalam semua keaktifan usaha kami GrowthKami memiliki hasrat yang kuat untuk melaksanakan pengingkatan dan pembaharuan secara konsisten Excellence & EfficiencyKami berkomitmen untuk menghasikan kinerja yang sempurna dan layanan prima Relationship BuildingKami secara berkesinambungan membangun hubungan kerjasama jangka panjang yang saling menguntungkan kajshiaudisoAakPK PenghargaanDec 2009Peringkat pertama dalam “10 bank Terbaik dalam Mutu Layanan” 2009 (Customer Satisfaction Index Survey-CSIS) dari Institute of Service Management Studies (ISMS) dan majalah Infobank Oct 2009Menerima tujuh penghargaan “Global Service Index (GSI)” Award dari Omnitouch International :
Sept 2009ASIAMONEY AWARD
July 2009Penghargaan Golden Trophy Infobank Award 2009 untuk Kinerja Keuangan ‘Sangat Bagus’ 2004-2008 dari Infobank. June 2009Penghargaan untuk The Indonesia Best Wealth Creators Award 2009 (100 Perusahaan dalam peringkat SWA 2009) dari majalah SWA dan Stern Stewart & Co. June 2009Meraih peringkat Kedua untuk keseluruhan dan peringkat pertama untuk Syariah dalam Banking Service Excellence Award 2009 dari Marketing Research Indonesia (MRI) dan Infobank May 2009Gold Award of Service Quality Award (SQA) 2009 dari majalah Marketing dan Carre – CCSL (Center for Customer Satisfaction and loyalty) May 2009Penghargaan GCG Award 2009 untuk kategori Responsibility of the Board dari Indonesia Institute for Corporate Directorship (IICD) dan majalah Business Review. May 2009Bank Indonesia Award untuk partisipasi BII dalam merancang Standar Nasional untuk Kartu ATM dan Kartu Debit berbasis Chip di Indonesia. March 2009‘Call Center Award 2009 for Service Excellence’ dari the Center for Customer Satisfaction & Loyalty (CCSL) untuk layanan nasabah kartu kredit Pustaka
Pranala luar
edunitas.com Page 7
Bank Internasional Indonesia (disingkat BII, IDX: BNII) adalah bank bangunan di Indonesia. Waktu ini, BII masih dalam anggota perubahan nama diwujudkan menjadi Bank Maybank Indonesia (menunggu persetujuan Kementerian Hukum dan HAM dan Bank Indonesia.[3] SejarahPT Bank Internasional Indonesia Tbk didirikan 15 Mei 1959. Sesudah mendapatkan izin sebagai bank devisa pada 1988, BII mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Jakarta dan Bursa Efek Surabaya (sekarang Bursa Efek Indonesia atau BEI) pada 1989. Sejak diwujudkan menjadi perusahaan publik, BII sudah tumbuh diwujudkan menjadi salah satu bank swasta terkemuka di Indonesia. Pada 30 September 2008, Maybank Offshore Corporate Services (Labuan) Sdn. Bhd. (MOCS), anak perusahaan yang dimiliki sepenuhnya oleh Malayan Banking Berhad (Maybank), menyelesaikan pengambilalihan 100% saham Sorak Financial Holdings Pte, Ltd, pemilik 55,51% saham BII. Pada Desember 2008, MOCS menyelesaikan penawaran tender untuk sisa saham BII dan meningkatkan kepemilikannya. BII adalah salah satu bank terbesar di Indonesia dengan jaringan internasional yang memiliki 303 cabang termasuk lima cabang Syariah, serta 893 ATM dan 15 CDM (Cash Deposit Machines) BII di semua Indonesia, dan juga sudah terkoneksi dengan lebih dari 20.000 ATM yang tergabung dalam Jaringan ATM PRIMA, ATM BERSAMA, ALTO, CIRRUS dan jaringan MEPS di Malaysia dan sekaligus terhubung dengan lebih dari 2.800 ATM Maybank di Malaysia dan Singapura serta memiliki kantor cabang luar negeri di Mauritius, Mumbai dan Cayman Islands. Per 30 September 2010, total simpanan nasabah sebesar Rp55 triliun dan aset sebesar Rp72 triliun. BII menyediakan serangkaian tingkah laku yang berguna keuangan melewati kantor cabang dan jaringan ATM, Phone Banking dan Internet Banking. BII sudah tercatat di Bursa Efek Indonesia (BNII) dan aktif di sektor UKM/Komersial, Konsumer dan Korporasi. BII menyediakan produk dan tingkah laku yang berguna untuk perusahaan berskala pertengahan dan komersial serta menyediakan untuk individu produk-produk kartu kredit, KPR, deposito, pinjaman dan layanan wealth management. Sedangkan layanan untuk nasabah korporasi adalah pinjaman, trade finance, cash management, kustodian dan foreign exchange. Aspirasi Kami5 Bank Terbesar dalam Aset dan Pendapatan Memimpin di 5 Ajang Pada 2015 Sesuai dengan aspirasi Maybank untuk diwujudkan menjadi Salah Satu dari 5 Bank Terbesar di Asia Tenggara dan Asia Selatan pada tahun 2015 Nilai PerusahaanTeam WorkKami memainkan pekerjaan sama sebagai satu tim yang didasari nilai saling menghargai dan rasa kebanggaan IntegrityKami jujur, profesional dan berdasarkan moral dalam semua keaktifan usaha kami GrowthKami memiliki hasrat yang kuat untuk menerapkan pengingkatan dan pembaharuan secara konsisten Excellence & EfficiencyKami berkomitmen untuk menghasikan kinerja yang sempurna dan layanan prima Relationship BuildingKami secara berkesinambungan membangun hubungan kerjasama jangka panjang yang saling menguntungkan kajshiaudisoAakPK PenghargaanDec 2009Peringkat pertama dalam “10 bank Terbaik dalam Mutu Layanan” 2009 (Customer Satisfaction Index Survey-CSIS) dari Institute of Service Management Studies (ISMS) dan majalah Infobank Oct 2009Menerima tujuh penghargaan “Global Service Index (GSI)” Award dari Omnitouch International :
Sept 2009ASIAMONEY AWARD
July 2009Penghargaan Golden Trophy Infobank Award 2009 untuk Kinerja Keuangan ‘Sangat Bagus’ 2004-2008 dari Infobank. June 2009Penghargaan sebagai The Indonesia Best Wealth Creators Award 2009 (100 Perusahaan dalam peringkat SWA 2009) dari majalah SWA dan Stern Stewart & Co. June 2009Meraih peringkat Kedua untuk keseluruhan dan peringkat pertama untuk Syariah dalam Banking Service Excellence Award 2009 dari Marketing Research Indonesia (MRI) dan Infobank May 2009Gold Award of Service Quality Award (SQA) 2009 dari majalah Marketing dan Carre – CCSL (Center for Customer Satisfaction and loyalty) May 2009Penghargaan GCG Award 2009 untuk kategori Responsibility of the Board dari Indonesia Institute for Corporate Directorship (IICD) dan majalah Business Review. May 2009Bank Indonesia Award untuk partisipasi BII dalam merancang Standar Nasional untuk Kartu ATM dan Kartu Debit berbasis Chip di Indonesia. March 2009‘Call Center Award 2009 for Service Excellence’ dari the Center for Customer Satisfaction & Loyalty (CCSL) untuk layanan nasabah kartu kredit Pustaka
Pranala luar
edunitas.com Page 8
Bank Internasional Indonesia (disingkat BII, IDX: BNII) adalah bank bangunan di Indonesia. Waktu ini, BII masih dalam anggota perubahan nama diwujudkan menjadi Bank Maybank Indonesia (menunggu persetujuan Kementerian Hukum dan HAM dan Bank Indonesia.[3] SejarahPT Bank Internasional Indonesia Tbk didirikan 15 Mei 1959. Sesudah mendapatkan izin sebagai bank devisa pada 1988, BII mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Jakarta dan Bursa Efek Surabaya (sekarang Bursa Efek Indonesia atau BEI) pada 1989. Sejak diwujudkan menjadi perusahaan publik, BII sudah tumbuh diwujudkan menjadi salah satu bank swasta terkemuka di Indonesia. Pada 30 September 2008, Maybank Offshore Corporate Services (Labuan) Sdn. Bhd. (MOCS), anak perusahaan yang dimiliki sepenuhnya oleh Malayan Banking Berhad (Maybank), menyelesaikan pengambilalihan 100% saham Sorak Financial Holdings Pte, Ltd, pemilik 55,51% saham BII. Pada Desember 2008, MOCS menyelesaikan penawaran tender untuk sisa saham BII dan meningkatkan kepemilikannya. BII adalah salah satu bank terbesar di Indonesia dengan jaringan internasional yang memiliki 303 cabang termasuk lima cabang Syariah, serta 893 ATM dan 15 CDM (Cash Deposit Machines) BII di semua Indonesia, dan juga sudah terkoneksi dengan lebih dari 20.000 ATM yang tergabung dalam Jaringan ATM PRIMA, ATM BERSAMA, ALTO, CIRRUS dan jaringan MEPS di Malaysia dan sekaligus terhubung dengan lebih dari 2.800 ATM Maybank di Malaysia dan Singapura serta memiliki kantor cabang luar negeri di Mauritius, Mumbai dan Cayman Islands. Per 30 September 2010, total simpanan nasabah sebesar Rp55 triliun dan aset sebesar Rp72 triliun. BII menyediakan serangkaian tingkah laku yang berguna keuangan melewati kantor cabang dan jaringan ATM, Phone Banking dan Internet Banking. BII sudah tercatat di Bursa Efek Indonesia (BNII) dan aktif di sektor UKM/Komersial, Konsumer dan Korporasi. BII menyediakan produk dan tingkah laku yang berguna untuk perusahaan berskala pertengahan dan komersial serta menyediakan untuk individu produk-produk kartu kredit, KPR, deposito, pinjaman dan layanan wealth management. Sedangkan layanan untuk nasabah korporasi adalah pinjaman, trade finance, cash management, kustodian dan foreign exchange. Aspirasi Kami5 Bank Terbesar dalam Aset dan Pendapatan Memimpin di 5 Ajang Pada 2015 Sesuai dengan aspirasi Maybank untuk diwujudkan menjadi Salah Satu dari 5 Bank Terbesar di Asia Tenggara dan Asia Selatan pada tahun 2015 Nilai PerusahaanTeam WorkKami memainkan pekerjaan sama sebagai satu tim yang didasari nilai saling menghargai dan rasa kebanggaan IntegrityKami jujur, profesional dan berdasarkan moral dalam semua keaktifan usaha kami GrowthKami memiliki hasrat yang kuat untuk menerapkan pengingkatan dan pembaharuan secara konsisten Excellence & EfficiencyKami berkomitmen untuk menghasikan kinerja yang sempurna dan layanan prima Relationship BuildingKami secara berkesinambungan membangun hubungan kerjasama jangka panjang yang saling menguntungkan kajshiaudisoAakPK PenghargaanDec 2009Peringkat pertama dalam “10 bank Terbaik dalam Mutu Layanan” 2009 (Customer Satisfaction Index Survey-CSIS) dari Institute of Service Management Studies (ISMS) dan majalah Infobank Oct 2009Menerima tujuh penghargaan “Global Service Index (GSI)” Award dari Omnitouch International :
Sept 2009ASIAMONEY AWARD
July 2009Penghargaan Golden Trophy Infobank Award 2009 untuk Kinerja Keuangan ‘Sangat Bagus’ 2004-2008 dari Infobank. June 2009Penghargaan sebagai The Indonesia Best Wealth Creators Award 2009 (100 Perusahaan dalam peringkat SWA 2009) dari majalah SWA dan Stern Stewart & Co. June 2009Meraih peringkat Kedua untuk keseluruhan dan peringkat pertama untuk Syariah dalam Banking Service Excellence Award 2009 dari Marketing Research Indonesia (MRI) dan Infobank May 2009Gold Award of Service Quality Award (SQA) 2009 dari majalah Marketing dan Carre – CCSL (Center for Customer Satisfaction and loyalty) May 2009Penghargaan GCG Award 2009 untuk kategori Responsibility of the Board dari Indonesia Institute for Corporate Directorship (IICD) dan majalah Business Review. May 2009Bank Indonesia Award untuk partisipasi BII dalam merancang Standar Nasional untuk Kartu ATM dan Kartu Debit berbasis Chip di Indonesia. March 2009‘Call Center Award 2009 for Service Excellence’ dari the Center for Customer Satisfaction & Loyalty (CCSL) untuk layanan nasabah kartu kredit Pustaka
Pranala luar
edunitas.com Page 9Bank Internasional Indonesia (disingkat BII, IDX: BNII) adalah bank bangunan di Indonesia. Waktu ini, BII masih dalam anggota perubahan nama diwujudkan menjadi Bank Maybank Indonesia (menunggu persetujuan Kementerian Hukum dan HAM dan Bank Indonesia.[3] SejarahPT Bank Internasional Indonesia Tbk didirikan 15 Mei 1959. Sesudah mendapatkan izin untuk bank devisa pada 1988, BII mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Jakarta dan Bursa Efek Surabaya (sekarang Bursa Efek Indonesia atau BEI) pada 1989. Sejak diwujudkan menjadi perusahaan publik, BII sudah tumbuh diwujudkan menjadi salah satu bank swasta terkemuka di Indonesia. Pada 30 September 2008, Maybank Offshore Corporate Services (Labuan) Sdn. Bhd. (MOCS), anak perusahaan yang dimiliki sepenuhnya oleh Malayan Banking Berhad (Maybank), menyelesaikan pengambilalihan 100% saham Sorak Financial Holdings Pte, Ltd, pemilik 55,51% saham BII. Pada Desember 2008, MOCS menyelesaikan penawaran tender untuk sisa saham BII dan meningkatkan kepemilikannya. BII adalah salah satu bank terbesar di Indonesia dengan jaringan internasional yang memiliki 303 cabang termasuk lima cabang Syariah, serta 893 ATM dan 15 CDM (Cash Deposit Machines) BII di semua Indonesia, dan juga sudah terkoneksi dengan lebih dari 20.000 ATM yang tergabung dalam Jaringan ATM PRIMA, ATM BERSAMA, ALTO, CIRRUS dan jaringan MEPS di Malaysia dan sekaligus terhubung dengan lebih dari 2.800 ATM Maybank di Malaysia dan Singapura serta memiliki kantor cabang luar negeri di Mauritius, Mumbai dan Cayman Islands. Per 30 September 2010, total simpanan nasabah sebesar Rp55 triliun dan aset sebesar Rp72 triliun. BII menyediakan serangkaian tingkah laku yang berguna keuangan melewati kantor cabang dan jaringan ATM, Phone Banking dan Internet Banking. BII sudah tercatat di Bursa Efek Indonesia (BNII) dan aktif di sektor UKM/Komersial, Konsumer dan Korporasi. BII menyediakan produk dan tingkah laku yang berguna untuk perusahaan berskala menengah dan komersial serta menyediakan untuk individu produk-produk kartu kredit, KPR, deposito, pinjaman dan layanan wealth management. Sedangkan layanan untuk nasabah korporasi adalah pinjaman, trade finance, cash management, kustodian dan foreign exchange. Aspirasi Kami5 Bank Terbesar dalam Aset dan Pendapatan Memimpin di 5 Ajang Pada 2015 Berdasarkan dengan aspirasi Maybank untuk diwujudkan menjadi Salah Satu dari 5 Bank Terbesar di Asia Tenggara dan Asia Selatan pada tahun 2015 Nilai PerusahaanTeam WorkKami memainkan pekerjaan sama untuk satu tim yang didasari nilai saling menghargai dan rasa kebanggaan IntegrityKami jujur, profesional dan berdasarkan moral dalam semua keaktifan usaha kami GrowthKami memiliki hasrat yang kuat untuk melaksanakan pengingkatan dan pembaharuan secara konsisten Excellence & EfficiencyKami berkomitmen untuk menghasikan kinerja yang sempurna dan layanan prima Relationship BuildingKami secara berkesinambungan membangun hubungan kerjasama jangka panjang yang saling menguntungkan kajshiaudisoAakPK PenghargaanDec 2009Peringkat pertama dalam “10 bank Terbaik dalam Mutu Layanan” 2009 (Customer Satisfaction Index Survey-CSIS) dari Institute of Service Management Studies (ISMS) dan majalah Infobank Oct 2009Menerima tujuh penghargaan “Global Service Index (GSI)” Award dari Omnitouch International :
Sept 2009ASIAMONEY AWARD
July 2009Penghargaan Golden Trophy Infobank Award 2009 untuk Kinerja Keuangan ‘Sangat Bagus’ 2004-2008 dari Infobank. June 2009Penghargaan untuk The Indonesia Best Wealth Creators Award 2009 (100 Perusahaan dalam peringkat SWA 2009) dari majalah SWA dan Stern Stewart & Co. June 2009Meraih peringkat Kedua untuk keseluruhan dan peringkat pertama untuk Syariah dalam Banking Service Excellence Award 2009 dari Marketing Research Indonesia (MRI) dan Infobank May 2009Gold Award of Service Quality Award (SQA) 2009 dari majalah Marketing dan Carre – CCSL (Center for Customer Satisfaction and loyalty) May 2009Penghargaan GCG Award 2009 untuk kategori Responsibility of the Board dari Indonesia Institute for Corporate Directorship (IICD) dan majalah Business Review. May 2009Bank Indonesia Award untuk partisipasi BII dalam merancang Standar Nasional untuk Kartu ATM dan Kartu Debit berbasis Chip di Indonesia. March 2009‘Call Center Award 2009 for Service Excellence’ dari the Center for Customer Satisfaction & Loyalty (CCSL) untuk layanan nasabah kartu kredit Pustaka
Pranala luar
edunitas.com |