Konferensi Meja Bundar di Den Haag (KMB), Belanda pada 23 Agustus-2 November 1949
Daftar Isi
TRIBUNNEWSWIKI.COM - Usaha Belanda menggagalkan kemerdekaan Indonesia melalui pendekatan militer mendapatkan kecaman keras dari masyarakat internasional. Belanda dan Indonesia kemudian melakukan beberapa pertemuan untuk menyelesaikan masalah tersebut secara diplomatik. Usaha diplomatik tersebut diantaranya Perundingan Linggarjati, Perjanjian Renville, dan Perjanjian Roem Royen. Pada 28 Januari 1949, Dewan Keamanan (DK) Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) memberikan resolusi yang mengecam serangan militer Belanda terhadap Indonesia. DK PBB juga memberikan seruan agar diadakan perundingan untuk menemukan solusi damai antara Belanda dengan Indonesia. Hingga pada 11 Agustus 1949, dibentuk perwakilan Republik Indonesia untuk menghadiri Konferensi Meja Bundar (KMB) di Den Haag, Belanda. KMB diadakan di kota Den Haag, Belanda pada 23 Agustus-2 November 1949. (1) Baca: 17 AGUSTUS - Perundingan Linggarjati (11-13 November 1946) Baca: 17 AGUSTUS - Perjanjian Renville (17 Januari 1948) KMB dihadiri oleh para delegasi perwakilan Republik Indonesia, perwakilan Belanda, dan Bijeenkomst voor Federaal Overleg (BFO) atau perwakilan negara yang diciptakan Belanda di kepulauan Indonesia. Perwakilan Republik Indonesia:
Perwakilan BFO: Sultan Hamid II Perwakilan Belanda: Mr Johannes Henricus Van Marseveen Perwakilan PBB, United Nations Comissioner for Indonesia (UNCI) Thomas Kingston Critchley (2) KMB dilakukan untuk mengakhiri perselisihan antara Indonesia dan Belanda, khususnya mengenai pengakuan kedaulatan Belanda atas pembentukan Negara Republik Indonesia Serikat (RIS). (1) Selain itu juga menyelesaikan perbedaan pendapat anatara Indonesia dengan Belanda diantaraya: Uni Indonesia – Belanda Terdapat perdebatan antara Indonesia dengan Belanda. Indonesia menginginkan Uni Indonesia-Belanda bersifat hanya sebagai kerja sama bebas tanpa adanya organisasi permanen, Sedangkan Belanda menginginkan kerja sama yang luas dengan organisasi permanen yang luas. Hutang Indonesia hanya mengakui hutang – hutang Hindia Belanda sampai menyerahnya Belanda kepada Jepang. Sebaliknya, Belanda berpendapat bahwa Indonesia harus mengambil alih semua kekayaan maupun hutang Hindia Belanda termasuk biaya perang kolonial terhadap Indonesia.(3) Hasil dari KMB diantaranya :
Penyerahan kekuasaan berlangsung di dua tempat yaitu Indonesia dan Belanda. Penyerahan dan pengakuan kedaulatan tersebut diberikan Komisaris Tinggi Kerajaan Belanda, Antonius Hermanus Johannes Lovink kepada wakil pemerintah RIS Sri Sultan Hamengkubuwono IX. Penyerahan kedaulatan RIS dari Belanda, Sri Sultan Hamengkubuwono IX (kiri) Antonius Hermanus Johannes Lovink (kanan)(http://ipsgampang.blogspot.com)Penandatanganan dilakukan oleh Ratu Kerajaan Belanda, Juliana Louise Marie Wilhelmina van Oranje Nassau. Selain itu dihadiri pula oleh Perdana Menteri Dr Willem Drees, Menteri Seberang Lautan, A M J A Sasseu, dan Drs Mohammad Hatta. (4) Satu hari setelah pengakuan kedaulatan, ibukota negara pindah dari Yogyakarta ke Jakarta. Kemudian dilangsungkan upacara penurunan bendera Belanda dan dilanjutkan dengan pengibaran bendera Indonesia. Pada 15 Desember 1949 diadakan pemilihan presiden RIS dengan caIon tunggal Ir Sukarno yang kemudian dilantik dan diambil sumpahnya pada 17 Desember 1949. Drs Mohammad Hatta diangkat sebagai perdana menteri oleh presiden Soekarno pada 20 Desember 1949. Setelahnya pada 23 Desember 1949 perwakilan RIS berangkat ke negeri Belanda untuk menandatangani akta penyerahan kedaulatan pada 27 Desember 1949. Penyerahan kedaulatan tersebut berarti Belanda telah mengakui berdirinya RIS dan mengakui kekuasaan Indonesia di seluruh bekas wilayah jajahan Hindia Belanda, kecuali Irian Barat. Irian barat diserahkan oleh Belanda satu tahun kemudian. Status geografis Negara Indonesia 1 Desember 1948 yang hanya meliputi sebagian Sumatera dan Jawa (zenius.net)RIS yang berdaulat terdiri dari 16 negara bagian diantaranya:
(TRIBUNNEWSWIKI/Magi)
Penulis: Maghita Primastya Handayani Editor: Putradi Pamungkas Artikel ini akan membahas tentang pelaksanaan Konferensi Meja Bundar (KMB) di Belanda serta dampak dan pengaruhnya bagi Indonesia. -- RG Squad pasti nggak asing ya dengan Konferensi Meja Bundar (KMB)? Peristiwa ini menjadi salah satu langkah diplomatik Indonesia dalam upaya mempertahankan kemerdekaan dari serangan-serangan Belanda. Beberapa kali Belanda melakukan kekerasan untuk meredam kemerdekaan Indonesia. Akan tetapi, aksi Belanda itu justru mendapat kecaman keras dari dunia internasional, lho. Kira-kira gimana ya konferensi ini berlangsung? Apa saja ya hasil Konferensi Meja Bundar? Yuk, kita simak bersama-sama.
Pelaksanaan KMB (Sumber: okezone.com) Konferensi Meja Bundar (KMB) dilaksanakan pada tanggal 23 Agustus sampai 2 November 1949 di Den Haag (Belanda). KMB digelar setelah Belanda dan Indonesia melewati beberapa jalur diplomasi sebelumnya. Beberapa jalur diplomasi yang dilakukan oleh Belanda dan Indonesia diantaranya perundingan Linggarjati, perjanjian Renville, juga perjanjian Roem-Roijen. Dalam rangka mempercepat penyerahan kedaulatan, pemerintah Indonesia yang kala itu diasingkan di Bangka, bersedia mengikuti KMB. Pada tanggal 2 November 1949, persetujuan KMB berhasil ditandatangani. Isi dari KMB adalah sebagai berikut:
Pada akhir Desember 1949, KMB mengeluarkan hasil yang menyatakan bahwa Indonesia diakui kedaulatannya oleh Belanda. Kemudian pada tanggal 27 Desember 1949, diadakanlah penandatanganan pengakuan kedaulatan di negeri Belanda. Pihak Belanda ditandatangani oleh Ratu Juliana, Perdana Menteri Dr. Willem Drees, Menteri Seberang Lautan Mr. AM . J.A Sassen. Sedangkan delegasi Indonesia dipimpin oleh Drs. Moh. Hatta. Pada waktu yang sama di Jakarta, Sri Sultan Hamengkubuwono IX dan Wakil Tertinggi Mahkota AH.J. Lovink menandatangani naskah pengakuan kedaulatan. Dengan diakuinya kedaulatan RI oleh Belanda ini maka Indonesia berubah bentuk negaranya berubah menjadi negara serikat yakni Republik Indonesia Serikat (RIS). Konferensi Meja Bundar tidak berjalan lancar-lancar saja lho, Squad. Terdapat beberapa masalah yang terbilang sulit untuk dipecahkan. Nah diantaranya adalah:
Nah, sekarang RG Squad sudah tahukan apa saja isi dalam Konferensi Meja Bundar. Kalo gitu, jangan lupa pelajari sejarah-sejarah lainnya ya. Mau belajar online ditemani tutor yang siap membantu menjawab soal-soal sulit yang kamu punya? Yuk, gabung sekarang di Ruangguru Digital Bootcamp sekarang juga!
Sumber Foto: Foto 'Konferensi Meja Bundar' [Daring]. Tautan: https://news.okezone.com/read/2016/08/23/18/1470586/sejarah-dunia-pahlawan-skotlandia-digantung-hingga-konferensi-meja-bundar?page=3 (Diakses: 30 November 2020) Artikel diperbaharui 30 November 2020 |