Selamat datang di Dosen.co.id, web digital berbagi ilmu pengetahuan. Kali ini PakDosen akan membahas tentang Switch? Mungkin anda pernah mendengar kata Switch? Disini PakDosen membahas secara rinci tentang pengertian, fungsi, jenis, cara, kelebihan, kekurangan, macam dan perbedaan. Simak Penjelasan berikut secara seksama, jangan sampai ketinggalan.
Pengertian Switch
Switch ialah suatu alat jaringan yang menjalankan penghubung yang tidak terlihat banyak jaringan dengan penggantian menurut alamat MAC.
Fungsi Switch
Fungsi Switch ialah sebagai pengelolaan jalur yang diperoleh pada suatu jaringan komputer, switch bertugas untuk menyampaikan suatu kiriman data untuk sampai ke tujuan dengan media yang tepat. Switch tersebut juga bertugas mencari lalu lintas yang paling baik dan optimum serta menentukan transmisi kiriman data yang efektif tujuannya.
Jenis-Jenis Switch
Berikut ini terdapat beberapa jenis-jenis switch, yakni sebagai berikut:
ATM Switch ialah bentuk transfer yang dirangkai dalam bentuk organ-organ.
ISDN Switch tersebut umumnya diperoleh pada Service Provider bekerja, misalnya keadaan switch, tetapi mempunyai perbandingan yakni tatap muka yang dipakai berbentuk ISDN card ataupun ISDN router.
A Digital Subscriber Line Access Multiplexer menguatkan telepon baris untuk menjalankan koneksi cepat ke Internet.
Baca Lainnya : Konsep Diri
Switch Ethernet ialah LAN kaitan perangkat yang bergerak pada susunan data-link (lapisan 2) dari bentuk referensi OSI, saklar pada umumnya sama dengan jembatan, tetapi umumnya menopang jumlah yang lebih besar dari bagian LAN yang terkait dan mempunyai keahlian manajemen yang lebih kaya.
Cara Kerja Switch
Switch ialah perangkat keras pada sebuah jaringan komputer yang sama dengan HUB, perbandingannya switch tersebut lebih pintar walaupun harganya agak lebih mahal dari harga HUB. Cara kerja switch ialah dengan cara menerima kiriman data pada suatu port lalu akan melihat MAC yang tujuannya dan juga membentuk sebuah koneksi nalar dengan port yang sudah terkoneksi dengan perangkat tujuan, sehingga selain port yang diarahkan tidak dapat menerima kiriman data yang dikirimkan dan akan menyusutkan berlangsungnya gesekan data yang disebut dengan collision. Setiap perangkat yang terkoneksi ke port tertentu, MAC addressnya dan akan dicatat di MAC address table yang kemudian akan disimpan pada memori chache switch.
Kelebihan Dan Kekurangan Switch
Berikut ini adalah beberapa kelebihan dan kekurangan switch yaitu:
1. Kelebihan
Switch menjadi bagian yang sangat penting dalam jaringan komputer, karena switch menjadi central dari lalu lintas jaringan. Apabila switch mengalami gangguan maka semua aktivitas dalam jaringan akan terganggu. Berikut adalah kelebihan – kelebihan yang dimiliki oleh switch:
- Switch mampu memeriksa dan menganalisa setiap paket data yang telah diterima diterima sebelum meneruskan ke alamat tujuan
- Switch mampu menentukan alamat tujuan dan sumber paket data yang telah melaluinya
- Switch mampu untuk mem-forward setiap paket data dengan tepat dan cepat.
Seperti halnya pada HUB switch juga memiliki banyak port yang digunakan untuk menghubungkan komputer dengan perangkat jaringan lainnya seperti modem, access point, server dan lain – lain. Switch memiliki jumlah port yang bermacam-macam yaitu ada yang memiliki 8 port, 16 port, 24 port dan seterusnya. Semakin banyak port pada switch maka harganya juga relatif lebih mahal.
Baca Lainnya : Flowchart Adalah
2. Kekurangan
- Harga sedikit lebih mahal daripada HUB dikarenakan switch adalah perkembangan dari HUB
- HUB hanya memiliki satu collision control untuk semua port yang memungkinkan dapat terjadinya bentrok/tabrakan data karena transmisi data hanya dikontrol oleh satu collision
- Hanya dapat menggunakan kabel straight, jadi bila ingin menggunakan kabel cross yang sudah ada harus diubah menjadi kable straight terlebih dahulu.
- Membutuhkan waktu yang cukup lama untuk memeriksa suatu paket
Macam-Macam Switch
Switch terbagi menjadi dua macam, berdasarkan model OSI (Open System Interconnection) dimana terdapat switch layer dua dan layer tiga, penjelasannya di bawah ini:
yang beroperasi Data link layer ada pada lapisan model OSI, dimana switch dapat meneruskan paket dengan melihat MAC address tujuan, switch juga dapat melakukan fungsi bridge antara segmen-segmen LAN (Local Area Network) sebab switch mengirimkan paket-paket data dengan cara melihat alamat yang ditujunya tanpa mengetahui protokol jaringan yang dipakai. Itulah penjelasan menegani Switch layer 2.
berada pada Network layer yang ada pada lapisan model OSI, dimana switch dapat meneruskan paket data menggunakan IP address. Switch layer 3 (tiga) sering disebut dengan switch routing ataupun switch multilayer. Dan itulah penjelasan mengenai Switch layer 3.
Perbedaan Hub dan Switch
Berikut ini adalah beberapa perbedaan hub dan switch yaitu:
1. Kecepatan Transfer Data
Switch memiliki kecepatan transfer data lebih baik dibandingkan dengan hub. Sehingga sekarang ini banyak yang membuat jaringan menggunakan switch. Switch mampu melakukan prioritas transmisi data dari mac address yang akan dituju, sehingga mampu mentransmisikan paket data lebih cepat daripada hub yang hanya menyebarkan paket data keseluruh komputer yang terhubung jaringannya.
Baca Lainnya : Pengertian Devisa
2. Harga Switch dan Hub
Dari segi ekonomi, harga hub lebih murah dibandingkan dengan harga switch dikarenakan kelebihan fungsi dan keamanan yang ditawarkan switch.
3. Sistem Transmisi
Switch mentransmisikan paket data sesuai request dari komputer yang membutuhkan paket data tersebut, sedangkan hub mentransmisikan paket data yang masuk ke seluruh komputer yang terhubung dengan jaringannya.
4. Segi Keamanan
Dari segi keamanan, hub memiliki tingkat keamanan lebih rendah daripada switch. Switch memakai sistem seleksi terhadap komputer yang terhubung dengannya berupa MAC address, hal ini memungkinkan jika ada MAC address yang dapat menimbulkan masalah pada jaringan dapat di blok saja.
5. Setting Jaringan (Manageable)
Hub tidak bisa melakukan setting perangkat yang terhubung ke jaringan, sedangkan switch bisa di-setting melakukan blokir terhadap komputer/mac address yang dirasa mengganggu transmisi data. Switch sendiri jika dipakai pada jaringan yang kecil seperti dirumah, tidak perlu melakukan setting yang ribet, hanya perlu colok kabel LAN langsung ke switch. Untuk jaringan yang lebih besar seperti di kantor atau warnet memerlukan managed switch yang biasanya disetting dengan membuat virtual LAN atau VLAN untuk setting kecepatan port, host, filter mac address dll.
6. Letak pada Lapisan OSI Layer
Hub bekerja pada lapisan OSI layer pertama yang dinamakan dengan Physical Layer, sedangkan switch melakukan kerjaannya pada lapisan OSI layer kedua yakni Data Link.
7. Beban Kinerja pada Jaringan
Dilihat dari sistem kerjanya, hub memiliki beban kerja yang simpel dan tidak rumit, sedangkan switch memiliki beban kerja yang lebih kompleks.
Demikian Penjelasan Materi Tentang Switch Adalah: Pengertian, Fungsi, Jenis, Cara, Kelebihan, Kekurangan, Macam dan Perbedaan Semoga Materinya Bermanfaat Bagi Siswa-Siswi.
Diposting Oleh Kurnia Alif Adicahya 869 Dilihat
Kelebihan switch dibanding hub - secara kasat mata tampilah fisik antara switch dan hub tidak jauh berbeda tetapi prinsip keduanya sangat berbeda.
Mungkin sebagian dari Anda masih banyak memaknai bahwa switch sama dengan hub atau switch-hub. Padahal, pada segi fungsi keduanya memiliki banyak perbandingan.
Jadi, jika Anda masih berpikir seperti itu, penjelasan berikut akan membahas tentang kelebihan switch dibanding hub.
Kelebihan Switch Dibanding Hub
1. Berbeda OSI Layer
Pada pembahasan sebelumnya tentang 7 layer osi dan penjelasannya, setiap layer memiliki fungsi dan perannya masing-masing. Demikian juga pada switch, switch bekerja pada layer yang berbeda dari hub.
Layer yang digunakan pada switch adalah lapisan kedua atau Datalink layer.
Sedangkan hub bekerja pada OSI layer pertama atau physical layer.
Dalam soal cara kerja saja sudah berbeda, tentu hal lainnya juga akan berbeda.
Baca juga: Perbedaan Switch Layer 2 dan Layer 3 Pada Jaringan
2. Cara Kerja
Switch memiliki cara kerja yang lebih berat dibanding hub, selain berat kompleksitasnya pun berbeda. Switch bertugas mengirim dan menerima sinyal kemudian informasi yang diterima akan di proses pada layer datalink.
Informasi tersebut merupakan mac address dari setiap perangkat yang terhubung.
Sedangkan hub cara kerjanya lebih sederhana. Yakni hanya menerima dan mengirim sebuah sinyal lewat kabel yang terhubung, biasanya kabel UTP/LAN.
3. Tingkat Efektifitas
Switch dinilai lebih baik dibanding hub. Hal tersebut karena switch menggunakan teknologi dan sistem terbaru yaitu menyeleksi semua komputer atau perangkat yang terkoneksi dengannya.
Proses seleksi yang dilakukan dengan cara memfilter Mac Address yang terhubung pada switch. Sedangkan hub, tidak.
Hub terbilang sangat sederhana sehingga tidak memiliki fitur-fitur terbaru, tugasnya yang sederhana membuat efektivitasnya lebih rendah dibandingkan switch.
Setiap data yang diterima oleh hub akan dikirimkan secara merata ke semua perangkat yang tersambung lewat kabel dan port yang tersedia.
Seperti yang dijelaskan di awal bahwa hub hanya bertugas untuk menerima dan mengirim data saja.
4. Kecepatan Transfer
Fitur khusus switch yang memfilter mac address terlebih dahulu membuat proses pengiriman data lebih cepat dibanding hub.
Hub hanya mengirimkan data secara manual tanpa tujuan yang spesifik, semua data yang data yang diterima akan diberikan secara merata ke perangkat yang terhubung melalui port tanpa peduli perangkat mana yang menjadi tujuannya.
5. Pengaturan
Kelebihan switch dibanding hub lainnya adalah switch dapat berbagi satu segmen jaringan LAN menjadi dua atau lebih jaringan LAN walaupun menggunakan switch pada satu jaringan yang sama.
Itulah keunggulan yang paling membedakan switch dan hub atau biasa dikenal fitur VLAN (Virtual LAN). Adapun fitur lainnya adalah manageable yakni dapat memblokir sebuah perangkat yang boleh atau tidak tersambung dengan switch.
Sayangnya pada hub,fitur tersebut tidak tersedia. Anda tidak dapat perlu pengaturan sama sekali semuanya sudah berjalan sesuai fungsi yang dimilikinya.
6. Sistem Keamanan
Sebuah data yang dikirim menggunakan switch akan difilter terlebih dahulu, oleh karena itu proses filterisasi tersebut dapat memaksimalkan keamanan pada segi pengiriman maupun penerimaan data karena data yang akan dikirim terlebih dahulu diperiksa.
Oleh karena itu, terkadang paket yang dikirimkan oleh switch tidak utuh seperti hub. Hal itu karena hub tidak memiliki fitur filter sehingga keamanannya pun terbilang lebih rendah dibanding switch.
7. Durability
Dengan biaya yang dikeluarkan lebih besar dibanding hub, switch tentu punya ketahanan yang lebih kuat. Tak tanggung-tanggung bahkan bahkan garansi yang diberikan hingga seumur hidup (lifetime).
Hal itu bukan tanpa alasan, karena dianggap switch adalah suatu barang yang kuat dan tidak mudah rusak karenanya garansi diberikan secara lifetime tidak seperti produk networking lainnya.
Salah satu switch dengan garansi seumur hidup adalah produk dari HPE Aruba.
Baca juga: Review Aruba AP11 Access Point Terbaik, Murah, dan Sederhana
8. Harga
Dengan berbagai macam kelebihan switch dibanding hub, pasti kini Anda telah menduga bahwa tentunya harga yang ditawarkan oleh switch lebih mahal daripada hub. Sesuai kata pepatah “Ada harga, ada rupa” begitupun perbandingan antara switch dan hub beserta kelebihan yang dimilikinya.
Kata Kunci: