Berikut bukan penyakit yang terjadi pada kulit adalah a ringworm

Selalu Menjaga Kebersihan Rumah
Jangan sampai Anda dan anggota keluarga lainnya mengabaikan kebersihan rumah. Karena, rumah yang kotor membuat Anda lebih berisiko mengalami penyakit kulit. Selain membersihkan kotoran dan debu setiap hari, pastikan bahwa semua ruangan di rumah tidak memiliki kelembapan tinggi, terutama bagian kamar tidur, dapur, dan kamar mandi. Sebab, ruangan dengan kelembapan tinggi akan menjadi tempat perkembangbiakan ideal bagi mikroorganisme penyebab penyakit kulit.

Memulai Kebiasaan Cuci Tangan
Setiap kali selesai beraktivitas, Anda harus membiasakan diri untuk mencuci tangan. Gunakan air bersih yang mengalir dan sabun antiseptik agar tangan Anda benar-benar terbebas dari bakteri penyebab penyakit gatal pada kulit. Jangan sampai kotoran dan mikroorganisme yang menempel di tangan justru menyebar ke bagian tubuh lain karena Anda lupa cuci tangan.

Memilih Bahan Pakaian yang Tepat
Pemilihan bahan pakaian bukan hanya mesti disesuaikan dengan acara dan selera. Lebih dari itu, Anda juga wajib memilih bahan pakaian yang nyaman dan berkualitas. Usahakan untuk selalu menggunakan pakaian berbahan lembut, nyaman, dan tidak membuat Anda mudah berkeringat. Dengan begitu, Anda akan tetap nyaman beraktivitas meskipun menggunakan pakaian yang sama seharian.

Lebih Sering Berganti Pakaian Saat Berkeringat
Menggunakan pakaian yang sudah basah oleh keringat adalah salah satu pemicu timbulnya penyakit gatal pada kulit. Karena, hal tersebut membuat kulit Anda lembap dan rentan menjadi tempat perkembangbiakan mikroorganisme. Sebaiknya Anda lebih sering berganti pakaian ketika berkeringat. Selain melindungi kesehatan kulit, pakaian yang bersih dan kering juga akan membuat Anda lebih percaya diri.

Jangan Menggunakan Barang-Barang Orang Lain
Risiko penularan penyakit kulit akan semakin besar bila Anda sering menggunakan barang-barang orang lain. Beberapa jenis barang seperti pakaian, handuk, dan selimut memang rentan menjadi media penularan penyakit kulit. Karena, bisa saja barang-barang tersebut sudah dihinggapi mikroorganisme penyebab penyakit kulit.

Kulit Gatal Sebaiknya Jangan Digaruk
Rasa gatal yang mengganggu memang membuat semua orang ingin menggaruk-garuk kulit. Sebenarnya, Anda justru tidak disarankan untuk menggaruk kulit. Hal tersebut justru rentan membuat rasa gatal menyebar ke bagian tubuh lainnya. Jika Anda sedang mengalami penyakit gatal pada kulit, Anda wajib membersihkan bagian kulit yang gatal secara teratur. Selanjutnya, Anda bisa mengoleskan salep, bedak, atau obat luar sesuai resep dokter agar rasa gatalnya berkurang.

Mandi Secara Teratur Mandi secara teratur merupakan cara paling mudah untuk menjaga kesehatan kulit. Anda harus menggunakan sabun antiseptik berkualitas untuk membersihkan kotoran dan membasmi mikroorganisme penyebab gatal. Pastikan bahwa Anda selalu menggunakan air bersih dan melakukan proses membilas sampai tuntas. Jangan sampai ada sisa sabun yang tertinggal dan malah memperparah penyakit kulit.

Kunci utama untuk mencegah dan mengobati gatal pada kulit memang adalah menjaga kebersihan diri sendiri, salah satunya dengan mandi minimal dua kali sehari. Dalam hal ini, Anda bisa mengandalkan varian sabun mandi dari Lifebuoy. Tak hanya menghadirkan aroma segar, sabun mandi Lifebuoy juga dirancang dengan kandungan antiseptik yang efektif membasmi mikroorganisme dan bakteri penyebab gatal. Dengan rajin mandi menggunakan sabun antiseptik yang tepat, risiko gatal pada kulit pun dapat diminimalkan. Sudah siap memerangi penyakit gatal pada kulit?

Home/Pendidikan/Soal dan Jawaban : Berikut ini adalah beberapa penyakit yang terjadi pada kulit kecuali a ringworm b hematuri c biduran d psoriasis

Berikut bukan penyakit yang terjadi pada kulit adalah a ringworm

Soal pertanyaan : Berikut ini adalah beberapa penyakit yang terjadi pada kulit kecuali

a ringworm b hematuri c biduran

d psoriasis

Jawaban :

Jawaban yang benar dari pertanyaan “Berikut ini adalah beberapa penyakit yang terjadi pada kulit kecuali” adalah Yang bukan merupakan penyakit pada kulit yaitu hematuria.

Hematurian merupakan kelainan yang terjadi di ginjal. Hematuria yaitu kelainan dimana terdapat sel darah di urin sehingga urin berwarna merah.

Berikut ini penyakit yang terjadi pada kulit, kecuali hematuria. Hematuria adalah kencing berdarah. Darah di dalam urine ini dapat disebabkan oleh berbagai penyakit, mulai dari infeksi saluran kemih, penyakit ginjal, hingga kanker prostat. Darah di dalam urine akan mengubah warna urine menjadi kemerahan atau sedikit kecokelatan.

Dengan demikian, pilihan jawaban yang tepat adalah D

16 Februari 2022 07:09

Berikut bukan penyakit yang terjadi pada kulit adalah a ringworm

175

Berikut bukan penyakit yang terjadi pada kulit adalah a ringworm

1

Jawaban terverifikasi

01 Maret 2022 09:45

Halo Bufo, kakak bantu jawab ya :) Jawaban yang tepat adalah D. Hematuria Yuk kita bahas! Kulit merupakan salah satu organ ekskresi. Sebagai organ ekskresi, sering terjadi beberapa penyakit pada kulit seperti Psoriasis, biduran, ringworm. Menurut pilihan jawaban pada soal yang bukan penyakit pada kulit adalah Hematuria. karena hematuria adalah kencing berdarah. Semoga membantu ya :)

Berikut bukan penyakit yang terjadi pada kulit adalah a ringworm

Balas

Halodoc, Jakarta - Ringworm adalah infeksi kulit umum yang disebabkan oleh jamur, dengan gejala khas berupa ruam melingkar (berbentuk seperti cincin) yang biasanya berwarna merah dan gatal. Jamur yang menyebabkan infeksi ini dapat hidup di kulit, permukaan, dan barang-barang rumah tangga seperti pakaian, handuk, dan tempat tidur.

Ringworm memiliki banyak nama dan jenis. Istilah lain untuk infeksi kulit ini adalah "tinea" atau "dermatofitosis". Jenis-jenis infeksi jamur ringworm didasarkan pada lokasinya di tubuh. Untuk tahu lebih jelasnya, simak pembahasan berikut hingga tuntas, ya.

Baca juga: 5 Faktor Risiko yang Dapat Sebabkan Infeksi Kulit

Mengenal Jenis-Jenis Ringworm

Ada tiga jenis jamur yang berbeda dapat menyebabkan ringworm, yaitu Trichophyton, Microsporum, dan Epidermophyton. Kemungkinan jamur tersebut dapat hidup dalam waktu lama sebagai spora di tanah, lalu manusia dan hewan dapat terjangkit ringworm setelah kontak langsung dengan tanah.

Selain itu, infeksi juga dapat menyebar melalui kontak dengan hewan atau manusia yang terinfeksi. Infeksi ini bisa menyebar saat berbagai barang yang terkontaminasi jamur ini rentan terjadi pada anak-anak. 

Adapun ringworm terbagi menjadi beberapa jenis, atau lebih tepatnya disebut dengan nama berbeda, tergantung di mana infeksi ini memengaruhi tubuh, yaitu:

  • Ringworm of the scalp (tinea capitis). Ditandai dengan munculnya sisik di kulit kepala yang berkembang menjadi bercak-bercak yang gatal dan bersisik. Paling umum terjadi pada anak - anak.
  • Ringworm of the body (tinea corporis). Sering muncul sebagai bercak atau ruam dengan bentuk yang khas, yaitu seperti cincin bulat.
  • Jock itch (tinea cruris). Mengacu pada infeksi ringworm pada kulit di sekitar selangkangan, paha bagian dalam, dan bokong. Kondisi ini sering terjadi pada pria dan remaja laki-laki.
  • Athlete’s foot (tinea pedis). Nama lainnya adalah kutu air. Merupakan istilah untuk infeksi ringworm pada kaki. Sering dialami oleh orang yang sering bertelanjang kaki di tempat umum di mana infeksi dapat menyebar, seperti ruang ganti, kamar mandi, dan kolam renang.

Baca juga: Kenali Scabies, Penyakit Kulit Akibat Kutu Hewan

Diagnosis dan Pengobatan untuk Ringworm

Dokter akan mendiagnosis ringworm dengan memeriksa kulit. Tergantung pada jenis jamurnya, jamur terkadang dapat berpendar (bersinar) di bawah cahaya hitam. Untuk memastikan diagnosis ringworm yang dicurigai, dokter mungkin akan melakukan beberapa tes seperti:

  • Biopsi kulit atau kultur jamur. Dokter akan mengambil sampel kulit atau mengeluarkan cairan dari lepuh dan mengirimkannya ke laboratorium untuk mengujinya, sehingga dapat diketahui keberadaan jamur.
  • Pemeriksaan kalium hidroksida (KOH). Dokter akan mengikis area kecil dari kulit yang terinfeksi, meletakkannya di tempat khusus, lalu meneteskan cairan yang disebut kalium hidroksida di atasnya. KOH memecah sel kulit normal, membuat elemen jamur lebih mudah dilihat di bawah mikroskop.

Setelah diagnosis ditegakkan, dokter mungkin merekomendasikan obat dan penyesuaian gaya hidup untuk mengobati ringworm. Obat yang diresepkan dokter tergantung pada tingkat keparahan infeksi ringworm. Gatal di selangkangan, kutu air, dan ringworm of the body semuanya dapat diobati dengan obat topikal, seperti krim antijamur, salep, gel, atau semprotan.

Baca juga: 4 Penyakit Kulit yang Biasa Muncul di Kaki

Sementara itu, ringworm of the scalp mungkin memerlukan obat oral yang membutuhkan resep seperti griseofulvin (Gris-PEG) atau terbinafine. Obat kulit dan krim kulit antijamur yang dijual bebas di apotek mungkin direkomendasikan untuk digunakan juga. Produk ini umumnya mengandung klotrimazol, mikonazol, terbinafine, atau bahan terkait lainnya.

Selain resep obat, dokter biasanya menyarankan agar kamu merawat infeksi di rumah dengan cara:

  • Mencuci seprai dan pakaian setiap hari selama infeksi untuk membantu mendisinfeksi lingkungan.
  • Mengeringkan tubuh secara menyeluruh setelah mandi.
  • Mengenakan pakaian longgar.
  • Mengobati semua area yang terinfeksi.

Itulah sedikit penjelasan mengenai infeksi jamur kulit ringworm. Jika kamu mendapatkan resep obat atau krim antijamur dari dokter, kamu bisa beli obatnya lewat aplikasi Halodoc juga, lho.

Berikut bukan penyakit yang terjadi pada kulit adalah a ringworm

Referensi:
CDC. Diakses pada 2021. Ringworm.
Healthline. Diakses pada 2021. Everything You Want to Know About Ringworm.