Berikut ini kandungan yang tidak terdapat pada ceker ayam adalah

Suara.com - Kaki ayam atau cekar ayam sering kali menjadi camilan. Cekar ayam dibalur dengan kulit, tulang rawan, dan tendon. Meski sedikit daging dan kebanyakan kulit serta tulang, ceker nyatanya masih mengandung berbagai nutrisi.

Melansir dari Healthline, sepasang ceker mengandung 150 kalori, 14 gram protein, 10 gram lemak dan 0,14 gram karbohidrat. Selain itu ceker juga memenuhi 5 persen kebutuhan harian kalsium, 5 persen kebutuhan harian fosfor, 2 persen kebutuhan harian vitamin A, dan 15 persen kebutuhan harian folat.

Sekitar 70 persen total kandungan protein dari ceker adalah kolagen, protein struktural yang memberikan bentuk, kekuatan, dan ketahanan terhadap kulit, tendon, otot, tulang, dan ligamen. Ceker ayam juga merupakan sumber folat (vitamin B9) yang membantu sintesis DNA dan membantu mencegah kelainan kelahiran.

Melansir dari Healthline, berikut beberapa manfaat potensial ceker ayam pada kesehatan, antara lain:

Baca Juga: Bantu Produksi Kolagen, 3 Makanan Sehat ini Bikin Kulit Awet Muda

1. Kesehatan Kulit

Manfaat kesehatan potensial dari ceker ayam sebagian besar terkait dengan kandungan kolagennya yang tinggi. Asupan kolagen sendiri dapat meningkatkan hidrasi, kekasaran, elastisitas, dan kepadatan kulit.

Sebuah studi 6 bulan pada 105 wanita dengan selulit sedang menemukan bahwa konsumsi kolagen secara teratur secara signifikan mengurangi selulit dan kerutan kulit dibandingkan dengan kelompok kontrol. Dalam review dari 11 studi pada 805 orang, asupan kolagen menunjukkan manfaat jangka pendek dan jangka panjang untuk penyembuhan luka dan penuaan kulit.

2. Mengurangi Nyeri Sendi

Kolagen di ceker bisa meredakan nyeri sendi. Penelitian menunjukkan bahwa kolagen dapat merangsang regenerasi jaringan untuk mengurangi gejala osteoartritis.

Baca Juga: Bantu Kemampuan Belajar, Coba Konsumsi 5 Makanan Sehat Ini

Jenis arthritis ini bisa merusak tulang rawan serta memungkinkan tulang bergesekan satu sama lain sehingga menyebabkan rasa sakit, bengkak, dan sulit bergerak.

Berikut ini kandungan yang tidak terdapat pada ceker ayam adalah
Ilustrasi cakar ayam. (Suara.com/Angga Boedhijanto)

3. Bantu Cegah Tulang Keropos

Asupan kolagen dapat meningkatkan pembentukan dan kepadatan tulang pada peremuan pascamenopause. Sebuah studi selama 1 tahun pada 102 perempuan menemukan bahwa mengonsumsi 5 gram peptida kolagen per hari meningkatkan kepadatan mineral tulang dan menurunkan degradasi tulang.

Meskipun memiliki berbagai manfaat, ceker ayam sering kali disajikan dengan cara digoreng, sehingga bisa menurunkan manfaatnya. Sebagaimana diketahui, makanan yang digoreng kaya akan asam lemak trans (TFA), lemak tidak sehat yang membahayakan kesehatan jantung.

Manfaat ceker ayam untuk kesehatan sangatlah beragam. Mengonsumsi ceker ayam dapat membantu menjaga kulit tetap sehat, meningkatkan kesehatan jantung, meredakan tekanan darah tinggi, hingga mengurangi stres.

04 Nov 2020|Bayu Galih Permana

Ditinjau olehdr. Anandika Pawitri

Kandungan kolagen yang ada dalam ceker ayam dapat membantu meningkatkan elastisitas kulit

Beberapa orang menganggap ceker ayam sebagai produk limbah yang tidak dapat diolah dan dinikmati. Di sisi lain, bagian tubuh ayam ini ternyata malah menjadi makanan favorit sebagian orang. Tidak hanya direbus untuk diambil kaldunya, ceker ayam juga seringkali diolah menjadi hidangan lezat yang memanjakan lidah. Selain memberikan kenikmatan dari segi rasa, mengonsumsi ceker ayam ternyata bermanfaat untuk kesehatan Anda. Manfaat ceker ayam ini tidak lepas dari kandungan nutrisi, vitamin, dan mineral yang ada di dalamnya.

Apa saja manfaat ceker ayam?

Manfaat ceker ayam untuk kesehatan sangatlah beragam. Manfaat tersebut berasal dari kandungan kolagen, vitamin, mineral, dan nutrisi yang dapat Anda temukan dalam ceker ayam.Berikut ini sejumlah manfaat ceker ayam untuk kesehatan:Kandungan kolagen yang ada dalam ceker ayam dapat membantu meningkatkan elastisitas, kepadatan, dan kelembapan kulit. Dalam sebuah studi yang dilakukan terhadap 105 wanita selama 6 bulan, rutin mengonsumsi kolagen secara signifikan dapat mengurangi selulit dan kerutan.Sementara itu, studi lain menyebut bahwa menjaga asupan kolagen memberikan efek jangka pendek dan panjang yang menjanjikan untuk penyembuhan luka. Selain itu, kolagen juga baik dikonsumsi untuk mencegah penuaan kulit.

Kolagen dalam ceker ayam dapat mengurangi gejala radang sendi

Kolagen yang terkandung dalam ceker ayam dapat membantu mengurangi nyeri sendi. Menurut penelitian, kolagen mempunyai kemampuan merangsang regenerasi jaringan untuk mengurangi gejala osteoarthritis (radang sendi).Penelitian lain yang dilakukan pada 191 orang dengan osteoarthritis lutut menemukan bahwa mengonsumsi kolagen dari tulang rawan ayam sesuai anjuran harian membantu mengurangi nyeri dan kekakuan secara signifikan.Menurut penelitian, mengonsumsi makanan yang mengandung kolagen seperti ceker ayam dapat membantu meningkatkan kepadatan tulang pada wanita pascamenopause. Penelitian yang dilakukan terhadap 39 wanita menunjukkan, risiko hilangnya kepadatan mineral tulang bisa dikurangi dengan mengonsumsi suplemen kolagen.Sama seperti halnya elastin, kolagen merupakan salah satu komponen penting dalam arteri dan vena. Penelitian mengatakan, menjaga elastin dan kolagen tetap dalam batas normal sangatlah penting untuk mencegah penyakit jantung.Mengonsumsi ceker ayam dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh Anda. Kemampuan ini tidak lepas dari kandungan mineral seperti zinc, magnesium, fosfor, dan kalsium yang ada di dalam ceker ayam.Kandungan albumin dan kolagen dalam ceker ayam dapat membantu mempercepat proses penyembuhan luka. Selain itu, kedua protein ini  juga memiliki kemampuan untuk membantu mengatasi serta mendorong percepatan proses penggantian sel yang rusak.Dibanding dengan bagian dada, ceker ayam disebut memiliki lebih banyak kandungan kolagen. Kolagen dapat membantu meredakan hipertensi dengan menurunkan kadar enzim renin. Enzim renin sendiri merupakan enzim yang berfungsi untuk meningkatkan tekanan darah dalam tubuh Anda.Untuk mengonsumsinya, Anda bisa menikmati ceker ayam dalam bentuk sup. Namun, hindari penggunaan garam secara berlebihan karena kandungan natrium di dalamnya dapat memicu tekanan darah tinggi.Mengonsumsi ceker ayam dapat membantu menjaga kesehatan gusi Anda. Kemampuan ini tidak lepas dari kandungan asam amino, kolagen, dan zat pembentuk gelatin lainnya dalam ceker ayam. Selain itu, kandungan-kandungan tersebut turut membantu memperkuat gusi.Ceker ayam adalah makanan yang kaya akan kandungan nutrisi seperti kolagen, kondroitin, dan glukosamin. Nutrisi-nutrisi tersebut bisa membantu mengatasi masalah pencernaan dan menjaga usus Anda tetap sehat.Ceker ayam mempunyai beragam kandungan asam amino yang bermanfaat bagi tubuh. Salah satu asam amino yang terkandung dalam ceker ayam adalah arginine. Asam amino ini dapat membantu meredakan stres dengan cara melepaskan hormon yang menyebabkan perasaan tertekan dalam diri Anda.Kandungan kalsium yang ada dalam ceker ayam dapat membantu mengurangi risiko rematik. Selain itu, ceker ayam juga mengandung zat hidroksiapatit yang baik untuk memperkuat dan mencegah masalah tulang.

Kandungan nutrisi dalam ceker ayam

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, ceker ayam memiliki berbagai macam kandungan nutrisi, vitamin, dan mineral yang baik untuk kesehatan. Berikut ini kandungan nutrisi, vitamin, dan mineral yang dapat Anda temukan dalam 1 porsi (70 gram, 2 potong) ceker ayam:
  • Kalori: 150 kalori
  • Karbohidrat: 0,14 gram
  • Protein: 14 gram
  • Lemak: 10 gram
  • Kalsium: 5% dari kebutuhan harian
  • Vitamin A: 2% dari kebutuhan harian
  • Vitamin B9 (Folat): 15% dari kebutuhan harian
  • Magnesium: 3,5 mg
  • Fosfor: 58 mg
  • Kalium: 21,6 mg
  • Natrium: 46,8 mg
  • Zinc: 0,482 mg

Adakah bahaya mengonsumsi ceker ayam?

Cuci bersih ceker ayam sebelum diolah

Ceker ayam baru akan bermanfaat bagi kesehatan apabila Anda mengolahnya dengan benar. Salah satu cara mengolah ceker ayam yang salah adalah menggorengnya. Menyajikan ceker ayam dengan cara digoreng dapat menghilangkan potensi manfaatnya.Makanan yang digoreng kaya akan asam lemak trans, yang dapat membahayakan kesehatan jantung Anda. Asam lemak trans dalam gorengan meningkatkan kadar kolesterol jahat (LDL) dan trigliserida. Kondisi ini menyebabkan penumpukan plak di pembuluh darah dan memperbesar risiko terkena serangan jantung. Selain itu, asam lemak trans juga kerap dikaitkan dengan peningkatan risiko kanker prostat dan payudara.Tidak hanya mengolahnya dengan benar, Anda perlu memerhatikan kebersihan ceker ayam yang hendak dikonsumsi. Cuci bersih ceker ayam yang hendak Anda konsumsi dari kotoran-kotoran menempel.Ceker ayam terdiri dari beberapa tulang kecil pada bagian jarinya. Tulang-tulang kecil ini dapat menimbulkan bahaya tersedak ketika dikonsumsi anak-anak maupun orang dewasa yang telah berusia lanjut.

Baca Juga

6 Fungsi Lemak untuk Membantu Kerja Tubuh, Apa Saja?Manfaat dan Risiko Konsumsi Tepung SpeltManfaat Beras Coklat yang Bisa Tunjang Kesehatan Tubuh

Catatan SehatQ

Manfaat ceker ayam memang banyak untuk kesehatan. Namun, Anda harus memerhatikan kebersihan dan cara pengolahan yang benar agar tidak kehilangan potensi manfaatnya. Jika mengalami masalah kesehatan seusai mengonsumsi ceker ayam, segera konsultasikan Anda dengan dokter.Untuk berdiskusi lebih lanjut mengenai manfaat ceker ayam, tanyakan langsung pada dokter di aplikasi kesehatan SehatQ. Download sekarang di App Store dan Google Play.

makanan sehatkesehatan kulitpenyembuhan lukapenyembuhan tulang

Healthline. https://www.healthline.com/nutrition/chicken-feet
Diakses pada 21 Oktober 2020
Dr Health Benefits. https://drhealthbenefits.com/food-bevarages/meats/health-benefits-of-chicken-feet
Diakses pada 21 Oktober 2020
U.S. Department of Agriculture. https://fdc.nal.usda.gov/fdc-app.html#/food-details/782229/nutrients
Diakses pada 21 Oktober 2020

Di balik kenikmatan telur setengah matang, tersimpan manfaat dan bahaya untuk kesehatan. Apa saja manfaat yang bisa didapat dan bahaya yang perlu diperhatikan dalam telur setengah matang?

Selada seringkali dikategorikan sebagai sayuran dengan rasa yang hambar. Faktanya, selada punya manfaat kesehatan beragam, mulai dari menurunkan berat badan sampai menjaga kesehatan mata. Apa saja manfaat lainnya?

Terdapat berbagai cara untuk mengeluarkan batu ginjal secara alami yang sudah didukung oleh penelitian, mulai dari mengonsumsi jus lemon, jus daun basil, hingga cuka apel. Sebelum mencobanya, kenali dulu penjelasan ilmiahnya berikut ini.

Dijawab Oleh dr. Farahdissa

Dijawab Oleh dr. Farahdissa