Ilustrasi khalifah bani umayyah. Foto: pexels Pemerintahan Bani Umayyah didirikan oleh Muawiyah bin Abu Sufyan pada tahun 40 Hijriyah di Damaskus. Menurut sejarah, dibangunnya dinasti ini merupakan bentuk sabotase terhadap pengangkatan Ali bin Abi Thalib sebagai khalifah terakhir di Khulafaurrasyidin. Dinasti ini resmi menjadi pemerintahan Islam, setelah Ali bin Abi Thalib wafat ditikam oleh tokoh khawarij, Abdur Rahman bin Muljam. Kemudian Bani Umayyah memulai pemerintahannya dengan khalifah pertama Muawiyah bin Abu Sufyan. Dalam catatan sejarah, Bani Umayyah berdiri selama 82 tahun yakni dari tahun 40 Hijriyah hingga 132 Hijriyah. Tercatat ada empat khalifah yang terkenal dan sangat berperan dalam pengembangan pemerintahan Bani Umayyah. Siapa saja? Untuk mengetahuinya, simak penjelasan berikut. Khalifah Bani Umayyah yang TerkenalBerikut tiga khalifah yang terkenal pada masa pemerintahan Bani Umayyah lengkap dengan prestasi dan kebijakannya: Ilustrasi khalifah bani umayyah. Foto: pexels1. Muawiyah bin Abi Sufyan Khalifah Muawiyah bin Abi Sufyan terkenal dalam sejarah perkembangan Bani Umayyah I karena keberaniannya memproklamirkan pemerintahan. Meskipun cara yang diambil tidak sesuai dengan nilai-nilai agama, tetapi beliau mampu menetapkan beberapa kebijakan yang sangat mendukung perkembangan Bani Umayyah I. Muawiyah turut membantu Bani Umayyah I di awal pemerintahannya, dengan menerapkan kebijakan penting. Mengutip buku Sejarah Kebudayaan Islam MA Kelas XI, kebijakan tersebut di antaranya:
Khalifah Marwah bin Hakam adalah seorang yang bijaksana. Beliau dikenal sebagai pribadi yang berpikiran tajam, fasih berbicara, dan sangat berani. Ia ahli dalam pembacaan Al-Quran dan banyak meriwayatkan hadis dari para sahabat Rasullah yang terkenal, terutama dari Umar bin khatab dan Utsman bin Affan. Beliau berjasa dalam menertibkan alat-alat takaran dan timbangan, serta berhasil menciptakan mata uang sebagai alat jual beli. Marwah adalah khalifah yang berani memberantas para pemberontak dengan cara yang keras dan tegas. Karena kebijakan tersebut, pemerintahan pada masa khalifah Marwah menjadi kondusif dan programnya dapat berjalan dengan lancar. Ilustrasi khalifah bani umayyah. Foto: pexelsPemerintahan Bani Umayyah mencapai puncak kejayaannya pada akhir pemerintahan Walid bin Abdul Malik. Wilayah kekuasaannya sangat luas yang membentang dari wilayah Timur hingga Barat. Mengutip buku Pahlawan Islam Penguasa Lautan karya Syarif Abdul Aziz, Walid bin Abdul Malik menerapkan kebijakan yang berbasis memperkuat armada laut Islam dan mencanangkan kerjasama yang intensif antara pasukan darat dengan pasukan laut. Ia juga mempersiapkan pasukan secara maksimal untuk memulai aktivitas perang melawan kekaisaran Byzantium. Pemerintahan Bani Umayyah mencapai kejayaannya. Keadaan ini membuka kesempatan bagi khalifah Al-Walid untuk melakukan perluasan wilayah ke daerah-daerah di Afrika dan Eropa Barat. Page 2informasi Daud beureuh Dia siapa? dan dia menemukan apa? apa yang terjadi apabila salah satu pengakuan de facto dan de jure tidak ada bagi Indonesia? Jelaskan pendapatmu mengenai konsep waktu dalam sejarah!Tolong bantu kak, makasi Jelaskan perbedaan syarat atau ciri unik penting abadi nama nama daratan rendah di pulau Sumatera kelas 5 Apa fungsi daun pada tumbuhan Sejarah indonesia buku paket IPS hal 8 kurikulum merdeka 1. Tuliskan empat peristiwa atau kejadian penting yang terjadi di kehidupan kalian 2. Jelaska … ahguwerdei imasaga inku ya hanipsaxihegi inwar, whednei anwagfaqwetg, endutulumin awribin??meneiiwndo.depo niggwerinas. jelaskan pandangan budaya melayu terhadap alam dalam petuah amanah! |