Berikut ini yang bukan termasuk pemeriksaan hardware supaya kinerja sistem VoIP menjadi baik adalah

Bab V Sistem Komunikasi VoIP

Berikut ini yang bukan termasuk pemeriksaan hardware supaya kinerja sistem VoIP menjadi baik adalah

A. Voice over Internet Protocol

      VoIP berbasis open source adalah briker. Briker adalah inovasi dalam bidang komunikasi yang dikembangkan oleh Anton Raharja. Briker bukan pengganti VoIP rakyat, briker dikembangkan dengan mengintegrasikan beragam software opensource.

     Terdapat perbedaan antara Briker dengan VoIP rakyat, VoIP rakyat merupakan penyedia jasa telekomunikasi berbasis Internet Protocol (IP), baik voice,video maupun teks. Sementara itu, Briker merupakan distro Linux baru yang khusus dibuat untuk membantu masyarakat dalam memanfaatkan jaringan berbasis IP.

1. Konsep Kerja Server Softswitch

    Softswitch merupakan kumpulan beberapa perangkat protokol dan aplikasi yang memungkinkan perangkat-perangkat lain dapat mengakses layanan telekomunikasi atau internet berbasis jaringan IO. Bagian yang paling kompleks dalam suatu sentral lokal adalah bagian software yang mengatur call processing.

    Yaitu mengubah suara analog yang didapatkan dari speaker pada komputer menjadi paket data digital, kemudian akan diteruskan melalui hub/router/ADSL dan dikirimkan melalui jaringan internet dan akan diterima oleh tempat tujuan.

    Bentuk paling sederhana dalam sistem VoIP adalah dua buah komputer terhubung dengan internet serta memiliki soundcard yang dihubungkan speaker dan mikrofon.

3. Proses Kerja PBX Softswitch

     Private Branch Exchange(PBX) adalah penyedia layanan telepon yang melayani pertukaran telepon dengan pusat di dalam suatu perusahaan. PBX menghubungkan jaringan telepon dengan jaringan lokal dengan Trunk. Keuntungan utama PBX adalah penghematan biaya pada panggilan karena tidak menggunakan pulsa.

    1.) Penghubung antara jalur jaringan telepon dengan telepon menggunakan nomor yang dituju.

    2.) Menyediakan layanan akuntansi untuk kepentingan.

    3.) Menjaga sambungan selama menggunakan telepon.

    4.) Mematikan sambungan antaar koneksi dengan perintah yang sesuai di telepon.

    5.) Layanan otomatis panggilan.

c. Cara Kerja PBX dalam Server Softswitch

    Sistem IP PBX terdiri atas satu atau lebih telepon internet SIP, IP PBX  server, dan opsional VoIP gateway yang terhubung ke jalur telepon tradhisional. Software seperti Softphone mendaftar ke IP PBX dan ketika mengalami panggilan secara otomatis semua sistem tersebut akan terhubung pada IP PBX yang memiliki daftar semua ponsel sesuai SIP.

d. Kebutuhan Bagian Komunikasi PBX pada Server Softswitch

   1.) Media Gateway Controller (MGC) atau Call Agent

    MGC atau Call Agent adalah elemenutama softswitch, berfungsi untuk mengontrol semua sesi layanan dan komunikasi, mengatur interaksi elemen-elemen jaringan yang lain, dan menjembatani jaringan dengan karakteristik yang berbeda, yakni termasuk PSTN, SS7, dan jaringan IP. 
   2.) Signalling Gateway (SG)     Signalling gateway (SG) menciptakan suatu jembatan antara jaringan SS7 dengan jaringan IP dibawah kendali dari MGC.SG hanya menangani pensinyalan SS7,sedangkan MGC menangani sirkit suara yang telah dibangun oleh mekanismepensinyalan SS7.

   3.) Media Gateway (MG)

    Media gateway berfungsi sebagai elemen transport untuk merutekan trafik dalam jaringan softswitch dan juga mengirim atau menerima trafik dari jaringan lain yang berbeda, seperti PSTN,PLMN, VoIP H.323, dan jaringan akses pelanggan. Media Gateway terbagi menjadi 2 yaitu: a. Trunk Gateway yaitu merutekan traffic dari jaringan PSTN/PLMN. b. Access Gateway menjalankan fungsi softswitch class 5.

   4.) Media Server

     Untuk memperkaya softswitch dengan kemampuan media.

   5.) Feature Server


    Menyediakan fasilitas atau layanan seperti billing dan multiparty conferencing.
   6.) Operating Support System (OOS)     Elemen jaringan yang berfungsi untuk mendukung operasi dan pemeliharaan jaringan.

4. Komponen Fungsional VoIP


  a. Protocol
  1.) TCP/IP   2. Application Layer   3.) Transmission Control Protocol   4.) User Datagram Protocol   5.) H.323

 b. VoIP server


     Asterisk adalah software IP PBX untuk membuat sistem layanan komunikasi telepomn melalui internet.
c. Softswitch
    Alat yang menghubungkan antara jaringan sirkuit dengan jaringan paket.
d. Softphone (Software)
    Meiliki jenis yang beragam baik dari kemampuan maupun lisensi, contohnya adalah Skype.
e. VoIP
    Cara menghubungkan dua bentuk jaringan yang berbeda dengan menerjamahkan protokol untuk call setup dan release.
5. Layanan VoIP
a. Computer to computer
    Merupakan layanan voice call yang menggunakan komputer sebagai alat komunikasi.
b. Computer to Phone
    Merupakan layanan yang memungkinkan pengguna melakukan panggilan dari komputer ke telepon.
c. Phone to Computer
    Layanan yang memungkinkan pengguna melakukan panggilan dari telepon ke komputer.
d. Phone to Phone
    Dilakukan dengan menggunakan pesawat telepon khusus atau telepon konvensional yang dihubungkan VoIP adapter.     Terdapat layanan-layanan tambahan diantaranya : 1.) Web to Phone 2.) Fax Over IP 3.) Voice Messaging 4.) Tv Station 5.) Web Cast

6. Quality of Service (QoS)


    Suatu pengukuran tentang seberapa baik jaringan. QoS mengacu pada kemampuan jaringan untuk menyediakan layanan yang lebih baik pada traffic jaringan tertentu melalui teknologi yang berbeda.
a. Delay
    Total waktu tunda suatu paket yang diakibatkan oleh proses transmisi dari suatu titik ke titik yang lain yang menjadi tujuan.
b. Jitter
    Variasi delay atau variasi waktu kedatangan paket.
c. Packet Loss
    Perbandingan seluruh paket yang hilang dengan seluruh paket yang dikirimkan antara source dan destination. Penyebab terjadinya paket loss :  1.) Congestion, disebabkan terjadinya antrian berlebihan pada jaringan .  2.) Node yang bekerja melebihi kapasitas buffer.  3.) Memori yang terbatas pada node.  4.) Polocing terhadap jaringan untuk memastikan bahwa jumlah traffic yang mengalir sesuai dengan besarnya bandwidth.

d. Troughput


    Jumlah total kedatangan paket IP sukses yang diamati di tempat pengukuran pada tujuan selama interval waktu tertentu dibagi olehg durasi interval waktu tersebut.

B. Pengamatan Prosedur Telekomunikasi 


1. Prosedur Pengamatan Kerja Sistem Telekomunikasi  a. Proses komunikasi diawali dengan sebuah pesan atau informasi yang harus dikirimkan dari individu atau perngkat satu ke perangkat lain. b. Pesan atau informasi tersebut selanjutnya dikonversi ke dalam bentuk binner atau bit yang selanjutnya bit tersebut di-encoding menjadi sinyal. c. Sinyal tersebut kemudian oleh transmitter dikirimkan atau dipancarkan melalui media yang telah dipilih. d. Dibutuhkan media transmisi (radio,optik,coaxial,tembaga) e. Sinyal tersebut diterima oleh stasiun penerima. f. Sinyal di-decoding ke dalam format binner atau bit yang selanjutnya diubah ke dalam pesan asli agar dapat dibaca/didengar oleh perangkat penerima.

2. Prosedur Pengamatan  Kerja Sistem Telekomunikasi Menggunakan VoIP


a. Transmission Control Protokol (TCP)
    Protokol yang menjaga reliabilitas hubungan komunikasi end-to-end.
b. User Datagram Protocol (UDP)
    Salah satu protokol utama diatas IP yang lebih sederhana dibandingkan TCP.
c. Internet Protocol (IP)
    Untuk interkoneksi sistem komunikasi komputer pada jaringan paket switched.

C. Perawatan Sistem Komunikasi VoIP


1. Prosedur Perawatan Sistem Komunikasi
   a. Memeriksa Kinerja Piranti Sesuai Fungsi pada Manual 1. Perbaikan Sisi Hardware 2. Perbaikan Sisi Software 3. Membersihkan dan menyimpan Log Kerja Peralatan

  b. Melakukan Backup

1. Buka aplikasi 2. Tentukan Lokasi 3. Konfirmasi Backup 4. Membuat CD/DVD Recovery 5. Kembali ke proses backup dan restore.

2. Melakukan Pengembalian Konfigurasi /Restore Hasil Backup


   Masukkan CD/DVD recovery yang telah dibuat pada optical drive, kemudian restart komputer. Pilih restore your computer using a system image that you created kemudian klik Next. Jelajah ke posisi di mana file bacjup tadi dibuat. Secara otomatis sistem yang ada akn ditimpa dengan sistem operasi dari file backup yang telah dilakukan sebelumnya. Tunggu hingga proses selesai dan sistem kana kembali ke tampilan awal.

D. Prosedur Dan Teknik Pemeriksaan Permasalahan pada Sistem Komunikasi VoIP


1. Teknik Perbaikan Permasalahan pada Sistem Komunikasi VoIP
    Permasalahan-permasalahan yang biasanya terjadi :     a. ID yang dibuat di server tidak dapat dipakai di client.     b. Video call bisa berjalan tetapi suara tidak terdengar atau putus-putus.     c. Konfigurasi benar tetapi audio mati.

2. Prosedur Pengecekan Hasil Perbaikan.


       a. Pemeriksaan ulang konfigurasi jaringan.
      b. pengujian konektivitas jaringan.
      c. mendeteksi jaringan.
      d. sharing
3. Prosedur Pembuatan Laporan Hasil Perbaikan pada Sistem Komunikasi VOip.
      a. Landasan Teori.
      b. Alat dan Bahan.
      c. Langkah kerja.
      d. pengujian.
      f. analisis.
      g. kesimpulan.  

Semoga bermanfaat dan tunggu postingan kami selanjutnya yaa...

Untuk hal-hal yang ingin ditanyakan bisa follow dan hibungi ig @ragildes_an