Berikut yang bukan sikap pengamalan sila ketiga Pancasila adalah

Contoh Penerapan Sila Ketiga Pancasila dalam Kehidupan Sehari-hari, Kelas 6 SD

GridKids.id - Kids, pada pembahasan kali ini kita akan bahas materi kelas 6 SD yaitu contoh penerapan sila ketiga Pancasila dalam kehidupan sehari-hari.

Seperti yang kita tahu bahwa Pancasila menjadi ideologi bangsa Indonesia. Sebagai bangsa Indonesia yang baik, kita harus mengamalkan setiap nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila. Pancasila dijadikan sebagai ideologi negara Indonesia dan juga pedoman masyarakat dalam kehidupan sehari-hari. Salah satu nilai yang terkandung dalam Pancasila yaitu sila ketiga yang berbunyi 'Persatuan Indonesia'. Salah satu bentuk nilai persatuan adalah memiliki jiwa nasionalisme yang tinggi.

Berjiwa nasionalisme berarti kita harus mencintai negara Indonesia. Hal ini juga akan menciptakan masyarakat agar saling bersatu dan berpatu di dalam persatuan Indonesia. Nilai Sila Ketiga Pancasila Baca Juga: Membaca Cerita Fiksi 'Kesempatan yang Hilang' serta Kunci Jawabannya, Kelas 6 SD Tema 9

Adapun beberapa nilai sila ketiga dalam Pancasila, yaitu: 1. Bisa menempatkan persatuan, kesatuan dan kepentingan serta keselamatan bangsa dan negara sebagai kepentingan pribadi dan golongan.

2. Rela berkorban untuk kepentingan negara dan bangsa bila diperlukan.

3. Mengembangkan rasa cinta pada tanah air dan bangsa. 4. Mengembangkan rasa kebanggan berkebangsaan dan bertana air Indonesia. 5. Memelihara ketertiban dunia yang berdasarkan pada kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial. 6. Mengembangkan persatuan Indonesia atas dasar Bhinneka Tunggal Ika. 7. Memajukan pergaulan demi persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia. Adapun beberapa penerapa nilai persatuan dalam kehidupan sehari-hari, yaitu: Baca Juga: Kunci Jawaban Teks 'Susunan Planet Tata Surya berdasarkan Orbit Bumi', Kelas 6 SD Tema 9

1. Menumbuhkan rasa mencintai tanah air dan berusaha menjaga nama baik Indonesia, contohnya menggunakan produk buatan Indonesia. 2. Berteman dan membantu orang tanpa membedakan agama, suku dan ras. 3. Enggak menimbulkan keributan atau perselisihan antar masyarakat seperti enggak mengejek teman yang memiliki suku, agama dan ras berbeda. 4. Bekerja untuk kepentingan bersama seperti gotong royong membersihkan kelas atau lingkungan rumah. 5. Menjaga tolerasi antar teman dan masyarakat. 6. Enggak memaksakan kehendak pada orang lain.

7. Menolong teman yang sedang kesusahan. 8. Menjunjung tinggi persatuan bangsa di dunia maya maupun pergaulan internasional. Nah, itulah pembahasan materi tematik kelas 6 SD tentang contoh sila ketiga Pancasila dalam kehidupan sehari-hari.

Baca Juga: Contoh Kalimat Tanya Mengapa dan Jawabannya, Materi Kelas 6 SD

----

Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.

tirto.id - Contoh pengamalan sila ke-3 Pancasila yang berbunyi "Persatuan Indonesia" dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.

Sebagai dasar negara Republik Indonesia, Pancasila berisi rumusan serta pedoman dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Pada kelima sila, masing-masing menyimpan nilai-nilai luhur yang diharapkan dapat diterapkan oleh seluruh rakyat.

Pancasila merupakan dasar negara sekaligus pedoman hidup bangsa Indonesia yang mana pengaplikasiannya sebaiknya diterapkan dalam lingkungan kehidupan sehari-hari.

Terdapat 5 sila dalam Pancasila sebagai pijakan untuk menjalani kehidupan bernegara, yakni (1) Ketuhanan yang Maha Esa; (2) Kemanusiaan yang Adil dan Beradab; (3) Persatuan Indonesia; (4) Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan/Perwakilan; dan (5) Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia.

src="https://aurum.tirto.id/gold/lg.php?bnnid=0&cgnid=0&znnid=245&loc=https://tirto.id/contoh-pengamalan-sila-1-2-3-4-5-pancasila-di-tempat-bermain-gibP&cb=d5e1a5e8b3" width="0" height="0" alt="" /

Menurut P.J. Soewarno dalam Pancasila Budaya Bangsa Indonesia (1993), meskipun ke-5 sila merupakan satuan yang tidak terpisahkan, tetapi dalam pelaksanaannya dapat ditelusuri perbedaan intensitas masing-masing sila. Walaupun satu tetap lima, masing-masing sila tidak sama asasinya.

Berikut yang bukan sikap pengamalan sila ketiga Pancasila adalah

Khusus membahas pengamalan Pancasila sila ke-3 yang berbunyi “Persatuan Indonesia”, maka penerapannya dalam kehidupan sehari-hari sangat penting karena keberagaman yang ada pada masyarakat Indonesia.

Indonesia memiliki ribuan pulau dengan sangat banyak suku yang berbeda-beda hidup di dalamnya. Begitu pula aneka bahasa daerah yang dipergunakan sehari-hari, jumlahnya juga mencapai ribuan.

Karena itu dalam sila ke-3 Pancasila, terkandung butir-butir pengamalan yang memuat nilai-nilai, isi, serta penjelasan rinci karena bangsa Indonesia sangat majemuk.

Buku Pancasila dalam Pusaran Globalisasi (2017) yang disunting oleh Al Khanif, mengungkap bahwa nilai-nilai luhur Pancasila dalam berbagai kondisi masyarakat dapat digali sebagai kunci untuk menghadapi segala macam tantangan yang dihadapi oleh segenap rakyat Indonesia.

Secara bahasa, Pancasila berarti “lima asas” atau “lima prinsip”. Kata tersebut diambil dari bahasa Sanskerta yang bermakna lima asas berisi rumusan dan pedoman dalam kehidupan berbangsa serta bernegara.

Butir-Butir Pengamala Sila ke-3 Pancasila

Berikut ini isi butir-butir pengamalan Pancasila sila ke-3 selengkapnya:

1. Mampu menempatkan persatuan, kesatuan, serta kepentingan dan keselamatan bangsa dan negara sebagai kepentingan bersama di atas kepentingan pribadi dan golongan.

2. Sanggup dan rela berkorban untuk kepentingan negara dan bangsa apabila diperlukan.

3. Mengembangkan rasa cinta kepada tanah air dan bangsa.

4. Mengembangkan rasa kebanggaan berkebangsaan dan bertanah air Indonesia.

5. Memelihara ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi, dan keadilan sosial.

6. Mengembangkan persatuan Indonesia atas dasar Bhinneka Tunggal Ika.

7. Memajukan pergaulan demi persatuan dan kesatuan bangsa.

Contoh pengamalan sila ke-3 Pancasila dalam kehidupan sehari-hari

Dalam butir ketiga dari sila ke-3 Pancasila yaitu "Mengembangkan rasa cinta kepada tanah air dan bangsa", contoh pengamalan yang dapat diterapkan adalah dengan membeli produk dalam negeri atau buatan masyarakat Indonesia sendiri.

Dengan begitu maka kehidupan perekonomian rakyat jadi makin baik dan kesejahteraannya meningkat.

Dalam butir keenam sila ke-3 yang berbunyi “Mengembangkan persatuan Indonesia atas dasar Bhinneka Tunggal Ika”, contoh pengamalannya adalah dengan menggunakan bahasa persatuan yakni Bahasa Indonesia dalam kehidupan sehari-hari.

Apalagi masyarakat kita dengan beragam suku dengan kekayaan budaya berupa bahasa daerah masing-masing yang berbeda.

Bahasa Indonesia diperlukan agar tercipta komunikasi yang baik dan tidak terjadi salah paham.

Pada butir ketujuh sila ke-3, “memajukan pergaulan demi persatuan dan kesatuan bangsa” contoh pengamalannya adalah dengan berinteraksi dengan semua teman tanpa memandang suku asal mereka.

Walau berbeda suku, seharusnya tidak menjadi batas dalam bergaul karena adanya bahasa persatuan, Bahasa Indonesia.

Contoh lain dalam butir kedua sila ke-3 yang berbunyi “Mengembangkan rasa kebanggaan berkebangsaan dan bertanah air Indonesia,” yakni dengan bangga memakai Bahasa Indonesia, memakai produk dalam negeri, juga mempromosikan keindahan alam Indonesia agar pariwisata negara ini makin maju.

Baca juga:

  • Contoh Pengamalan Pancasila Sila ke-1 dalam Kehidupan Sehari-Hari
  • Sejarah Asal-Usul Lambang Garuda Pancasila dan Arti Simbolnya

Baca juga artikel terkait ILMU SOSIAL atau tulisan menarik lainnya Cicik Novita
(tirto.id - cck/adr)


Penulis: Cicik Novita
Editor: Yandri Daniel Damaledo
Kontributor: Cicik Novita

Subscribe for updates Unsubscribe from updates