Bidang spesialisasi akuntansi berikut memiliki kegiatan yang berkaitan dengan

Ilmu akuntansi adalah salah satu yang paling banyak dipelajari dalam dunia pendidikan. Ilmu akuntansi memang memiliki peran yang cukup penting dalam relasi manusia, terutama dalam bidang ekonomi dan bisnis.

Setiap kegiatan ekonomi, ilmu akuntansi tentu diperlukan untuk memperlancar kegiatannya. Karenanya, tak heran kalau ilmu akuntansi ini banyak dipelajari dan banyak diminati. Nah, untuk itu, sebelum masuk ke pelajaran akuntansi, alangkah lebih baiknya bila kita memahami apa sebenarnya pengertian dari akuntansi dan juga bidang – bidang spesialisasi akuntansi yang ada.

Pengertian akuntansi

Pengertian akuntansi dalam arti luas adalah proses identifikasi, pengukuran dan penyampaian informasi ekonomis untuk memungkinkan pembuatan pertimbangan – pertimbangan dan pengambilan keputusan yang jelas dan tegas oleh pemakai informasi tersebut.

Pengertian akuntansi juga bisa dijelaskan dalam arti sempit. Pengertian akuntansi dalam arti sempit ini adalah suatu proses yang meliputi pencatatan, penggolongan, pengikhtisaran dan penyajian laporan mengenai transaksi keuangan yang terjadi dalam suatu periode tertentu.

Baca juga : Memahami Elemen pada Neraca Akuntansi

Tahapan proses kegiatan akuntansi

Semua transaksi keuangan perusahaan yang terjadi dalam periode tertentu diproses dalam tahap – tahap kegiatan akuntansi. Tahap pemrosesan tersebut yakni, sebagai berikut :

1.      Pengidentifikasian dan pengukuran

2.      Pencatatan

3.      Penggolongan

4.      Pengikhtisaran

5.      Penyusunan laporan keuangan

Bidang Bidang Spesialisasi Akuntansi

Bidang bidang spesialisasi akuntansi adalah bidang ilmu lain yang lebih sempit lagi dari ilmu akuntansi itu sendiri. Bidang spesialisasi akuntansi ini muncul karena adanya tuntutan perkembangan ekonomi yang semakin pesat, yang menuntut timbulnya pengkhususan bidang kegiatan akuntansi.

Bidang spesialisasi akuntansi ini meliputi :

1.      Akuntansi keuangan

2.      Akuntansi biaya

3.      Akuntansi perpajakan

4.      Akuntansi anggaran

5.      Akuntansi pemeriksaan

6.      Akuntansi pemerintah

Berikut adalah penjelasan dari bidang spesialisasi akuntansi yang ada :

Akuntansi keuangan (financial accounting)

Akuntansi biaya adalah akuntansi yang sasaran atau objek kegiatannya mengenai transaksi keuangan yang menyangkut perubahan harta, duta dan modal suatu perusahaan.

Akuntansi biaya (cost accounting)

Akuntansi biaya adalah akuntansi yang sasaran kegiatannya adalah transaksi keuangan yang berhubungan dengan biaya – biaya dan memiliki tujuan menyediakan informasi biaya.

Akuntansi perpajakan (tax accounting)

Akuntansi perpajakan adalah kegiatan akuntansi yang berhubungan dengan penentuan objek pajak yang menjadi beban perusahaan serta perhitungannya untuk kepentingan penyusunan laporan pajak.

Akuntansi anggaran (budgetary accounting)

Akuntansi anggaran adalah ilmu akuntansi yang kegiatannya berhubungan dengan pengumpulan atau pengolahan data operasi keuangan yang sudah jadi, serta tafsiran kemungkinan yang akan terjadi untuk kepentingan penetapan rencana operasi keuangan perusahaan atau anggaan dalam suatu periode tertentu.

Akuntansi pemeriksaan (audition accounting)

Akuntansi pemeriksanaan adalah ilmu akuntansi yang kegiatannya berhubungan dengan pemeriksaan terhadap catatan – catatan hasil kegiatan akuntansi keuangan yaitu untuk menguji kelayakan laporan keuangan yang dihasilkannya.

Akuntansi pemerintah (government accounting)



Akuntansi pemerintah adalah bidang – bidang akuntansi yang kegiatannya berhubungan dengan masalah pemeriksaan keuangan negara atau administrasi keuangan negara.


Pertumbuhan ekonomi yang semakin pesat, kompleksnya masalah perusahaan yang didorong kemajuan teknologi, timbulnya sistem perpajakan baru dan bertambahnya berbagai peraturan pemerintah teradap kegiatan perusahaan, para akuntan dituntut untuk mengkhususkan keahliannya di bidang akuntansi. Bidang spesialisasi  akuntansi antara lain sebagai berikut :


  1. Akuntansi Keuangan (Finalcial Accounting)

Akuntansi Keuangan juga sering disebut dengan akuntansi Umum (General accounting). Sasaran(obyek) kegiatan akuntansi keuangan adalah  transaksi keuangan perusahaan yang telah terjadi (data historis) yang menyangkut perubahan aktiva, kewajiban dan ekuitas suatu perusahaan.Akuntansi Keuangan bertujuan menyediakan laporan keuangan untuk kepentingan manajemen (pihak intern perusahaan) dan pihak-paihak ektern seperti investor, kerditor, bank dan masyarakat umum yang membutuhkan.Dalam pelaksanaannya, akuntansi keuangan berpegang teguh pada prinsip-prinsip akuntansi yang lazim dan standar akuntansi keuangan yang berlaku umum.

  1. Akuntansi Biaya (Cost Accounting)

Sasaran (obyek) kegiatan dari akuntansi biaya adalah transaksi keuangan perusahaan yang berhubungan dengan biaya (terutama yang berhubungan dengan pengolahan bahan baku menjadi produk jadi.Akuntansi Biaya mempunyai tujuan menyediakan informasi biaya untuk kepentingan manajemen, yaitu untuk menentukan harga jual dan menyusun laporan keuangan. Selain itu, akuntansi biaya juga memberikan informasi kepada manajemen tentang produk yang menguntungkan dan yang tidak menguntungkan.

                      Hasil akhir dari proses akuntansi biaya berupa laporan harga pokok produksi (statement of Cost of goods manufactured)yang berguna untuk menilai pelaksanakan rencana opersi yang telah ditetapkan dan menentukan rencana operasi di masa yang akan datang.

3.      Akuntansi Manajemen (Management accounting)

                Akuntansi Manajemen adalah bidang akuntansi yang kegiatannya berhubungan dengan pengumpulan dan pengolahan data historis (terutama data biaya) dan data taksiran. Tujuan dari akuntansi manajemen adalah menyediakan data yang dibutuhkan manajemen dalam menjalankan kegiatan sehari-hari, merencanakn kegiatan operasi di masa yang akan datang. Serta untuk kepentingan pengambilan keputusan yang khusus.

4.      Akuntansi Pemeriksaan (Auditing)

                                Akuntansi pemeriksaan adalah bidang akuntansi yang berhubungan dengan kegiatan pemeriksaan terhadap catatan hasil kegiatan akuntansi keuangan. Kegiatan akuntansi pemeriksaan lebih bersifat pengujian atas kelayakan laporan keuangan.Oleh sebab itu, pemeriksaan laporan keuangan bersifat bebas atau independen. Artinya tidak berpihak pada kepentingan pihak-pihak tertentu.Akuntansi Pemeriksaan juga lebih menekankan pada pemeriksaan terhadap penerapan prinsip-prinsip akuntansi yang berlaku.

5.      Akuntansi Perpajakan (tax Accounting)

                Akuntansi perpajakkan adalah bidang akuntansi yang berhubungan dengan penentuan obyek pajak yang menjadi tanggungan perusahaan serta perhitungannya.Tujuan dari akuntansi perpajakkan adalah  membantu manajemen dalam menentukan pilihan-pilihan transaksi yang akan dilakukan, sehubungan dengan pertimbangan pajak. Akuntan yang bekerja pada bidang ini harus mengetahui benar tentang undang-undang perpajakan yang sedang berlaku.

6.      Akuntansi Anggaran (Budgetary Accounting)

                Akuntansi anggaran adalah bidang akuntansi yang berhubungan dengan pengumpulan dan pengolahan data operasi keuangan yang sudah terjadi serta taksiran kemungkinan yang akan terjadi, untuk kepentingan penetapan rencana operasi keuangan perusahaan (anggaran) dalam suatu periode.Tujuan akuntansi anggaran adalah menyediakan  data perbandingan antara rencana operasi keuangan yang telah ditetapkan dengan pelaksanaannya untuk membantu manajemen dalam melaksanakan fungsi pengawasan.

7.      Akuntansi pemerintahan (Governmental Accounting)

                Akuntansi pemerintahan adalah bidang akuntansi yang kegiatannya berhubungan dengan masalah pemeriksaan keuangan negara.

8.      Akuntansi Sistem (System Accounting)

                Akuntansi sistem adalah bidang akuntansi yang berhubungan dengan penyusunan rencana, pelaksanaan proses pembelajaran akuntansi, prosedur pengumpulan dan pelaporan data keuangan. Akuntansi Sistem membantu agar tercipta kerja yang efektif dan efisien.

9.      Akuntansi pendidikan  ( educational Accounting)

                Akuntansi pendidikan adalah bidang akuntansi yang berhubungan dengan pengajaran, penyuluhan, penelitian dan konsultan di bidang pengembangan akuntansi.

10.   Akuntansi sosial ( Social Accounting)

                Akuntansi Sosial adalah bidang akuntansi yang berhubungan dengan pencatatan dan pelaporan tentang perubahan sosial akibat kemajuan teknologi, ekonomi dan budaya.

Page 2

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA