Selama bulan januari PD Tommy terjadi transaksi-transaksi sbb. Jan 2 Dibeli barang dagangan dari PT Indofood sebesar Rp 10.000.000,00 dengan nomor faktur 120, syarat 3/15, n/30. 3 Dibeli barang dagangan dari PD Hijau sebesar Rp 1.500.000,00 tunai 4 Dijual barang dagangan kepada PD Michu sebesar 2.500.000,00 dengan nomor faktur 221 syarat 2/10, n/30. 5 Diterima pengembalian barang dagangan dari PD Michu sebesar Rp 500.000,00 karena barang tidak sesuai dengan pesanan 6 Dijual barang dagangan kepada PD Sukma Rp 1.000.000,00 tunai 7 Dijual barang dagang kepada PD Melati sebesar Rp 2.000.000,00 dengan syarat EOM nomor faktur 225 8 Diterima pelunasan dari PD Melati sebesar Rp 1.000.000,00 9 Dibayar beban listrik dan telepon bulan ini sebesar Rp 250.000,00 10 Dibayar semua hutang kepada PT Indofood 11 Diterima sisa piutang dari PD Melati 12 Diterima pendapatan bunga dari Bank ABC sebesar Rp 150.000,00 13 Dijual barang dagangan kepada PD Bara sebesar Rp 2.500.000,00 dengan syarat 2/10, n/30 nomor faktur 229 14 Dijual peralatan kantor bekas sebesar Rp 500.000,00 kepada PD Michu 15 Dibeli barang dagangan dari PT Batin sebesar Rp 5.000.000,00 dengan syarat 3/15, n/30 nomor faktur 121 16 Dijual barang dagangn kepada PD Sukma sebesar Rp 500.000,00 dengan nomor faktur 230 dengan syarat EOM Dit: Catat transaksi PD Tommy tersebut ke dalam jurnal khusus! Jurnal pembelian (dalam ribuan rupiah)
Jurnal pengeluaran kas (dalam ribuan rupiah) Jurnal penjualan (dalam ribuan rupiah)
Jurnal penerimaan kas (dalam ribuan rupiah) Jurnal umum (dalam ribuan rupiah)
Sebagaimana telah kita pada bahas pada tulisan sebelumnya mengenai contoh soal jurnal umum perusahaan dagang, kali ini kita akan membahas mengenai jurnal khusus perusahaan dagang, khususnya tentang contoh soal jurnal khusus perusahaan dagang.Jurnal khusus adalah jurnal yang dikelompokkan sesuai dengan jenis transaksinya. Setiap terjadi transaksi, petugas pembukuan mengidentifikasikan jenis transaksi yang terjadi, dan mencatatnya ke dalam jurnal khusus. Jurnal khusus yang biasa digunakan dalam dalam membuat jurnal khusus akuntansi perusahaan dagang terdiri atas empat macam:
Di samping keempat jurnal khusus tersebut, perusahaan dagang harus tetap mempunyai jurnal umum untuk mencatat transaksi yang tidak dapat ditampung dalam jurnal khusus yang tersedia.Kita akan membahas tentang contoh soal jurnal khusus pada perusahaan dagang. Contoh soal nya sebagai berikut:Berikut ini contoh transaksi yang terdapat di UD Galunggung selama bulan Januari 2008:
Berdasarkan informasi transaksi di atas, buatlah jurnal khusus nya! Jawab: Jurnal khusus penjualan
Jurnal khusus penerimaan kas
Jurnal Khusus Pembelian Jurnal Khusus Pengeluaran Kas
Jurnal Umum
Demikianlah uraian mengenai contoh soal jurnal khusus perusahaan dagang. Semoga contoh soal dan jawab di atas dapat menambah pemahaman anda tentang jurnal khusus pada perusahaan dagang. Semakin anda sering berlatih dengan contoh-contoh transaksi dan mengubah nya ke dalam jurnal khusus, maka semakin mudah anda memahami materi tentang jurnal khusus ini. Penulis mengucapkan terimakasih karena sudah membaca tulisan ini, baca tulisan yang lain juga untuk menambah pengetahuan anda tentang akuntansi. Semoga tulisan ini bermanfaat..
|