Harga dikurangi 25 berapa persen harus ditambah

Diskon menjadi media promosi penjualan yang cukup efektif untuk mendapatkan respons pelanggan. Hal tersebut membuat para pelaku bisnis sering kali menggunakan taktik ini. Pengetahuan tentang bagaimana cara menghitung diskon dengan benar penting untuk kamu ketahui sehingga kamu bisa lebih menghemat budget.

Rumus Perhitungan Diskon yang Wajib Kamu Tahu!

Diskon biasanya dituliskan dalam bentuk persentase (%). Yuk, simak rumus perhitungan diskon berikut ini supaya kamu bisa konversikan bentuk persentase tadi ke dalam rupiah dan menyesuaikan harga produk dengan kondisi kantong!

1. Hitung Diskon Tunggal

Cara menghitung diskon tunggal cukup mudah. Diskon tunggal adalah potongan harga yang diberikan oleh penyedia produk yang tidak memerlukan perhitungan bertingkat. Misal: Diskon 30%. Ketika kamu menemui jenis diskon ini, maka pakailah rumus berikut:

  • Diskon Dalam Rupiah  = (% Diskon X Harga Asli Produk Dalam Rupiah), kemudian hitung Harga Produk Setelah Didiskon = Harga Asli Produk Dalam Rupiah – Diskon Dalam Rupiah
  • Harga Produk Setelah Diskon = (100% – % Diskon) X Harga Asli Produk Dalam Rupiah. Persentase diskon dikonversikan ke dalam bentuk desimal, dengan cara % Diskon x 1/100. Misalkan, diskon 30% menjadi 30% x 1/100 = 0,30.

Sebagai contoh, ada sebuah produk skincare asal Korea seharga Rp425.000 sedang diberi diskon sebesar 30%, maka perhitungan yang harus kamu lakukan adalah total diskon sebesar 30% x Rp425.000 = 0,30 x Rp425.000 = Rp127.500. Kemudian, harga setelah diskon adalah Rp425.000 – Rp127.500 = Rp297.500

Cara lainnya untuk langsung mengetahui harga setelah diskon adalah  (100% – 30%) x Rp425.000 = 70% x Rp425.000 = 0,70 x Rp425.000 = Rp297.500. Jadi, harga yang harus dibayar untuk membeli produk skincare tersebut adalah Rp297.500. Kedua rumus tersebut cukup sederhana dan bisa kamu terapkan dengan mudah saat berbelanja.

2. Hitung Diskon Ganda

Bagaimana jika kamu menemukan tanda diskon berikut ini: “Diskon 60% + 40%!!!”. Tanda tersebut cukup sering kamu jumpai di toko retail. Tentunya muncul pertanyaan: apakah kemudian produknya akan dihargai Rp0,00 dengan dasar perhitungan diskon 60%+40%=100%= Gratis? Bagaimana perhitungan yang dimaksud?

Ternyata, diskon ganda seperti itu memiliki cara menghitung diskon bertingkat tersendiri. Berikut rumus perhitungan yang penting untuk kamu pahami:

  • Harga Produk Setelah Diskon Pertama = (100% – % Diskon Pertama) x Harga Asli Produk
  • Harga Produk Setelah Diskon Kedua = (100% – % Diskon Kedua) x Harga Produk Setelah Diskon Pertama

Seperti cara menghitung diskon pada diskon tunggal, kamu perlu mengubah persentase diskon menjadi desimal supaya lebih mudah dalam melakukan perkalian. Mari kita coba perhitungannya pada kasus di bawah ini:

Sebuah jaket dikenakan harga Rp545.000 dengan diskon 45%+20%, maka perhitungan yang harus kamu lakukan adalah diskon pertama dalam rupiah = (100% – 45%) x Rp545.000 = 55% x Rp545.000 = 0,55 x Rp545.000 = Rp299.750. Kemudian, harga setelah diskon kedua = (100% – 20%) x Rp299.750 = 80% x Rp299.750 = Rp239.800.

Dengan begitu, harga yang harus dibayarkan untuk membeli jaket tersebut adalah Rp239.800. Cara perhitungan ini cukup sederhana kalau kamu sudah terbiasa. Banyak orang terjebak dengan sistem diskon ini karena kaget ketika tahu bahwa harganya tidak semurah bayangan mereka.

Baca juga: 7 Tips dan Trik Belanja di Harbolnas

Tips untuk Menjaga Bujet Saat Musim Diskon

Diskon itu tujuannya adalah menghemat pengeluaran. Namun, untuk kebanyakan orang, diskon merupakan saat kantong terkuras bersih. Salah satu alasannya adalah menghitung diskon dengan kurang tepat. Selain itu, diskon mempengaruhi persepsi kita tentang bujet diri sendiri.

Ikuti tips berikut kalau kamu ingin melewati musim diskon tanpa membuat keuanganmu di situasi berbahaya:

  • Tentukan bujet yang tersedia dan benar-benar ikuti standar itu.
  • Belilah barang karena kualitas dan bukan karena kuantitas.
  • Buat daftar barang yang saat itu benar-benar kamu perlukan dan usahakan untuk tidak melenceng.
  • Gunakan satu kartu saja untuk melakukan transaksi, terutama kalau kamu menggunakan kartu kredit.

Asalkan kamu paham cara menghitung diskon serta tepat menggunakannya, maka kamu bisa mulai hitung-hitung sendiri biaya yang perlu kamu bayar untuk membeli produk tertentu. Jangan sampai terkecoh lagi ya dengan tipu daya diskon tinggi! Yang terpenting adalah teliti dan cermat ketika membeli barang.

Kembangkan Dana Sekaligus Berikan Kontribusi Untuk Ekonomi Nasional dengan Melakukan Pendanaan Untuk UKM Bersama Akseleran!

Bagi kamu yang ingin membantu mengembangkan usaha kecil dan menengah di Indonesia, P2P Lending dari Akseleran adalah tempatnya. Akseleran menawarkan kesempatan pengembangan dana yang optimal dengan bunga rata-rata 10,5%-12% per tahun dan menggunakan proteksi asuransi 99% dari pokok pinjaman. Tentunya, semua itu dapat kamu mulai hanya dengan Rp100 ribu saja.

Harga dikurangi 25 berapa persen harus ditambah

Yuk! Gunakan kode promo BLOG100 saat mendaftar untuk memulai pengembangan dana awalmu bersama Akseleran. Untuk pertanyaan lebih lanjut dapat menghubungi Customer Service Akseleran di (021) 5091-6006 atau email ke [email protected]

Bagaimana cara menghitung diskon 25 %?

Cara menghitung diskonnya adalah:.
Harga awal x persentase diskon..
Rp 100.000 x 25%.
Rp 100.000 x 25/100 = Rp 25.000..
Jadi, Anda memperoleh potongan sebesar Rp 25.000 untuk barang yang ingin dibeli..
Rp 100.000 – Rp 25.000 = Rp 75.000..

Bagaimana cara menghitung potongan persen?

Cara Menghitung Diskon Persen Harga Produk Setelah Diskon = (100% – % Diskon) X Harga Asli Produk Dalam Rupiah. Persentase diskon dikonversikan ke dalam bentuk desimal, dengan cara % Diskon x 1/100. Misalkan, diskon 30% menjadi 30% x 1/100 = 0,30.

Persen dihitung berapa?

Persen (%) = (jumlah bagian) / (jumlah total) x 100% Rumus persentase yang umum adalah: Untuk menghitung persentase, angka harus dianggap sebagai bagian dari keseluruhan dan ditulis 100%. Rumus persentase ini juga dapat digunakan untuk mengonversi rasio atau pecahan ke format persentase.

Apa rumus diskon?

Sahabat Fimela bisa menggunakan rumus Diskon (D) = persen diskon (%D) x harga awal (A). Sebagai contoh untuk menghitung rumus ini adalah, sebuah celana dengan harga awal 250 ribu dan memiliki tanda diskon 30% atau 30% off.