Jahe berkembang biak dengan cara apa

Istilah Rhizoma sering ditemui dalam mata pelajaran IPA, khususnya biologi. Nama lain dari Rhizoma yaitu akar rimpang.

Rhizoma merupakan batang tumbuhan yang menjalar di bawah permukaan tanah dan dapat menghasilkan tunas serta akar baru dari ruas ruasnya. Tumbuhan yang memiliki akar rhizoma berkembangbiak secara vegetatif alami.

Vegetatif alami merupakan cara tumbuhan berkembangbiak dengan aseksual dan hanya melibatkan satu induk saja sehingga individu baru berasal dari bagian tubuh induknya. Artinya, perkembangbiakan tersebut tidak melibatkan sel kelamin atau tidak terjadi proses perkawinan.

Biasanya perkembangbiakan vegetatif alami terjadi dengan sendirinya. Tumbuhan melakukannya sendiri tanpa bantuan manusia, berbeda dengan vegetatif buatan yang mengharuskan adanya campur tangan manusia dengan cara mencangkok, okulasi, stek atau menyambung.

Baca juga: 8 Tumbuhan yang Berkembang Biak dengan Geragih dan Nama Latinnya

Mengutip dari buku Biologi Kelompok Pertanian karya Deden Abdurrahman, rhizoma tergolong sebagai salah satu cara reproduksi tumbuhan secara aseksual. Tumbuhan dengan sistem rhizoma, batangnya menjalar di bawah tanah dan dapat berumbi untuk menyimpan makanan maupun tak berumbi.

Ciri-Ciri dan Contoh Tumbuhan Rhizoma

Tumbuhan yang memiliki sistem rhizoma memiliki ciri tersendiri. Berdasarkan buku Pendamping Belajar IPA untuk SMP/MTs Kelas IX Semester 1 yang disusun oleh Susi Daryanti, M. Pd, terdapat beberapa ciri rhizoma, antara lain:

1. Batangnya memiliki ruas.

2. Memiliki tunas.

3. Terdapat buku buku pada batangnya.

Beberapa contoh tumbuhan yang digolongkan ke sebagai rhizoma yaitu lengkuas dan kunyit. Pada lengkuas, batangnya dipenuhi dengan pelepah daun, sedangkan pada kunyit batangnya tumbuh dari bawah permukaan tanah.

Lengkuas dan kunyit tidak hanya digunakan sebagai bahan masakan, namun juga dapat menjadi salah satu obat alternatif. Selain kunyit dan lengkuas, rhizoma juga terdapat pada bambu, dahlia, dan bunga iris.

Nah itulah pengertian rhizoma beserta ciri ciri dan contohnya. Semoga dapat bermanfaat dan membantu ya, detikers!

Proses ini berfungsi untuk memperbanyak jenis makhluk hidup agar makhluk hidup tersebut tidak mengalami kepunahan, Adjarian.

Nah, proses berkembang biak pada setiap jenis makhluk hidup berbeda-beda.

Pada tumbuhan, ada dua macam perkembangbiakan, yaitu generatif dan vegetatif.

Kali ini kita akan membahas perkembangbiakan yang dialami oleh tumbuhan kunyit, jahe, dan lengkuas.

Kira-kira jenis perkembanganbiakan apa yang terjadi pada kunyit, jahe, dan tumbuhan, ya?

"Ada dua jenis perkembangbiakan yumbuhan, yaitu perkembangbiakan generatif dan perkembangbiakan vegetatif."

Baca Juga: Cara Perkembangbiakan Tumbuhan dengan Menggunakan Vegetatif Alami

Proses Perkembangbiakan Kunyit, Jahe, dan Lengkuas

Proses perkembangbiakan yang dialami kunyit, jahe, dan lengkuas adalah perkembangbiakan vegetatif.

Perkembangbiakan vegetatif alami adalah cara berkemang biak tanpa bantuan manusia.

O iya, perkembangbiakan ini dibedakan menjadi beberapa macam, Adjarian.

Di antaranya adalah perkembangbiakan dengan umbi batang, umbi lapis, umbi akar, akar tinggal, tunas, tunas adventif, stolon atau geragih, dan spora.

Nah, kunyit, jahe dan lengkuas termasuk dalam proses perkembangbiakan akar tinggal atau disebut rhizoma (akar rimpang).

Akar tinggal, rimpang, atau rhizoma adalah perubahan akar yang menggembung.

Akar berfungsi untuk menyimpan cadangan makanan tumbuhan. Nah, nantinya akar tersebut akan tumbuh menjadi batang dan daun.

"Kunyit, jahe, dan lengkuas berkembang biak dengan akar rimpang atau rhizoma."

Baca Juga: 7 Macam Perkembangbiakan Vegetatif Alami yang Terjadi pada Tumbuhan

Ciri-Ciri Tumbuhan Rhizoma

Kunyit, jahe, dan lengkuas termasuk jenis tumbuhan rhizoma.

Rhizoma adalah tumbuhan yang memiliki akar menjalar ke bawah.

Tumbuhan rhizoma memiliki ciri-ciri sebagai berikut.

1. Tumbuh mata tunas pada setiap ketiak sisiknya.

2. Setiap buku terdapat daun yang berubah bentuk menjadi sisik.

3. Berbentuk seperti akar, tapi berbuku-buku seperti batang.

Nah, itulah gambaran tentang perkembangbiakan tumbuhan kunyit, jehe, dan lengkuas melalui akar rimpang atau rhizoma, Adjarian.

Jahe adalah tumbuhan yang sangat berguna bagi manusia dan dapat di jadikan bumbu daput hingga obat - obatan. Di daerah dingin, jahe tidak dapat tumbuh dengan baik sehingga jahe di masukkan ke ruangan dan di letakkan pada pot selama musim dingin dan di keluarkan bila musim dingin sudah lewat. Berikut adalah cara perkembangbiakan biak jahe.

Jahe berkembang biak dengan cara apa
Cara berkembang biak jahe adalah dengan rhizoma ( akar tinggal ) atau rimpang. Daun, tangkai dan akar tanaman jahe tumbuh dari rimpang. Rimpang adalah sebagian dari batang yang tumbuh sedikit di bawah permukaan tanah dan biasanya mengembung. Rimpang memiliki "mata" yaitu bagian berbentuk bulat kecil di mana tunas baru terbentuk dan tumbuh dimana nantinya akan memproduksi daun dan batang.

Rimpang pada jahe tumbuh dari pusat keluar, dan akan secara bertahap memanjang dan tumbuh. Daun yang melakukan fotosintesis mengubah energi dari matahari dan menyimpannya sebagai cadangan makanan pada rimpang di bawah tanah. Akar tumbuh dari rimpang ke dalam tanah dan mentransfer air dan nutrisi dari tanah. Jahe yang bereproduksi dengan rimpang terus memanjang dan tidak menciptakan rimpang kecil baru dari tanaman induk.

Anda dapat menanam jahe di taman rumah Anda dari sepotong jahe segar. Jahe yang telah dikeringkan atau yang sebelumnya telah dibekukan tidak akan tumbuh dengan baik. Untuk menanam jahe, potonglah jahe sepanjang 1 sampai 1,5 inci, panjang tersebut adalah panjang yang ideal. Setelah memotong jahe menjadi beberapa bagian, diamkan di meja untuk dua sampai tiga hari. Setelah akar jahe telah sembuh sedikit berarti mereka siap untuk di tanam. Mengeluarkan akar sebelum di tanam membantu mencegah jahe tersebut membusuk di dalam tanah.

Jahe lebih suka tanah yang subur kaya dan teduh. Ketika ditanam di pot atau wadah, pot harus di berikan lubang di bagian bawah agar pot tidak tergenang saat di siram. Rimpang jahe tumbuh baik dengan setiap bagian ditanam secara horizontal, dan dengan kedalaman 8 inci dalam tanah. Anda tahu kapan jahe Anda siap panen dengan melihat ujung atasnya. Ketika mereka berubah menjadi cokelat dan kering, berarti jahe siap untuk digali.

Loading...

Bagikan Artikel ini

Apakah jahe berkembang biak secara vegetatif alami?

Rimpang adalah vegetatif alami yang tumbuh secara horizontal. Pada batang tumbuhan itu, akan tumbuh tunas. Selain tunas, akar baru juga akan bertumbuh disana. Contoh tanaman yang berkembangbiak secara rimpang adalah kunyit, temulawak, dan jahe.

Bagaimana cara jahe berkembang biak brainly?

Jahe berkembang biak dengan cara vegetatif alami (melalui akar tinggal atau rizoma). Perkembangbiakan tumbuhan yang dilakukan secara alami adalah perkembangbiakan vegetatif alami.

Bagaimana cara perkembangbiakan jahe dan kentang?

Jawaban.
Jahe berkembang biak dengan rhizoma ( akar tinggal ) atau rimpang. ... .
Singkong dapat berkembangbiak dengan 2 cara yaitu vegetatif alami dan vegetatif buatan. ... .
Pisang berkembang biak dengan cara bertunas. ... .
Kentang berkembang biak dengan cara vegetatif alami yaitu umbi batang..

Bagaimana penyerbukan jahe?

Jahe berkembangbiak dengan cara membentuk rhizoma (vegetatif alami), atau melalui proses penyerbukan di bagian bunganya (generatif). Jahe (Zingiber officinale) dapat berkembang biak secara vegetatif alami ataupun secara generatif. Jahe menggunakan rhizoma untuk berkembang biak secara vegetatif (tidak kawin).