Jarum jam yang menunjukkan pukul 9 merupakan contoh hubungan Antar garis yang

Banksoalku hadir kembali dengan materi dan soal berkaitan dengan hubungan antar garis. Kita pasti menjumpai berbagai macam garis di dalam kehidupan sehari-hari. Contohnya pohon-pohon seperti garis sejajar atau pun pertemuan dua lintasan kereta api yang saling berpotongan. Nah, dalam materi berikut ini kita akan belajar bersama mengamati dan sekaligus mengerjakan soal tentang hubungan antar garis. Semoga materi materi matematika dari kami bermanfaat untuk adik-adik semuanya. Selamat belajar!  

Hubungan Antar Garis

Pengertian garis dan jenis-jenis garis

Garis adalah kumpulan titik yang saling berkesinambungan dan beraturan. Berikut adalah jenis-jenis garis, yaitu:

a. garis lurus

    Garis lurus merupakan sebuah garis yang memanjang dan tidak terbatas di kedua ujungnya

    Gambar garis lurus : 

b. Sinar Garis

    Sinar garis merupakan garis yang lebih dahulu diawali oleh suatu titik, sedangkan salah satu ujung lainnya menuju ke arah tak terbatas

    Gambar sinar garis : 

c. Ruas Garis

    Ruas garis merupakan sebuah garis yang dibatasi oleh dua buah titik

     Gambar ruas garis : 

d. Garis vertikal

    Garis vertikal merupakan sebuah garis yang dibuat dengan tegak lurus

    Gambar garis vertikal : 

e. Garis horizontal

    Garis horizontal merupakan sebuah garis yang dibuat secara mendatar

    Gambar garis horizontal : 

Hubungan Antara Dua Garis

Berikut ini adalah macam-macam hubungan antara dua garis:

a. Garis sejajar

    Dua buah garis akan dikatakan sejajar apabila garis tersebut terdapat pada bidang datar dan tidak akan berpotongan walaupun garis tersebut diperpanjang. Contoh garis sejajar yang biasa kita lihat dalam kehidupan sehari-jari, seperti: rel kereta api, zebra cross, senar gitar, pagar rumah, pohon yang berjajar di tepi jalan, tiang listrik. 

    Gambar garis sejajar: 

b. Garis berpotongan

    Dua buah garis berpotongan apabila garis tersebut berpotongan pada salah satu titiknya. Dua buah garis dikatakan saling berpotongan tegak lurus apabila kedua garis tersebut saling berpotongan dan perpotongannya membentuk sudut sebesar 90०. Contoh garis berpotongan dalam kehidupan sehari-hari seperti : persimpangan pada jalan, roller coaster, penyangga kursi lipat. 

    Gambar garis berpotongan: 

    Gambar garis berpotongan tegak lurus: 

c. Garis berimpit:

    Dua buah garis akan dikatakan berimpit apabila kedua garis itu mempunyai minimal dua titik persekutuan dan juga terletak pada satu garis lurus, sehingga tampak seperti satu garis saja. Contoh garis berimpit dalam kehidupan sehari-hari seperti : jarum jam yang menunjukkan pukul 12.00

     Gambar garis berimpit : 

Sudut yang terbentuk jika dua garis sejajar dipotong oleh sebuah garis

    Jika ada dua buah garis yang sejajar berpotongan dengan sebuah garis (seperti gambar di bawah ), maka akan membentuk beberapa jenis sudut. Jenis sudutnya adalah sebagai berikut. 

    contoh:  ∠k = ∠o, ∠l = ∠p, ∠m = ∠q , ∠n = ∠r

b. Sudut-sudut bertolak belakang : memiliki sudut yang besarnya sama

    contoh : ∠k = ∠n, ∠l = ∠m, ∠o = ∠r, ∠p = ∠q

c. Sudut-sudut dalam berseberangan : memiliki sudut yang besarnya sama

    contoh : ∠m = ∠p, ∠n = ∠o

d. Sudut-sudut luar berseberangan : memiliki sudut yang besarnya sama

    contoh : ∠k = ∠r , ∠l = ∠q

Cara menentukan besarnya sudut

Untuk mencari atau menentukan besarnya sebuah sudut yang ditanyakan dapat dilihat menggunakan rumus di bawah ini. Yaitu jika berada dalam satu garis lurus, maka jumlah total sudut adalah 180०, tinggal kita kurangi dengan sudut yang diketahui. 

contoh: