Jelaskan 3 perbedaan antara karya seni montase dengan karya seni mozaik

Perbedaan Karya Kolase, Montase, dan Mozaik – Kolase, montase, dan mozaik merupakan bermacam jenis karya seni dua dimensi yang cara membuatnya dengan ditempel. Berbeda dengan benda tiga dimensi yang bentuknya lebih terlihat nyata.

Table of Contents Show

Perbedaan karya kolase, mozaik, dan montase
Cara membuat kolase, mozaik, dan montase
Pengertian dan Perbedaan antara Montase dan Mozaik
Video yang berhubungan

Sekilas karya seni dua dimensi tersebut terlihat sama, namun sebenarnya terdapat berbagai perbedaan di antaranya. Simak terus penjelasan di bawah ini untuk mengetahui letak perbedaannya!

Perbedaan karya kolase, mozaik, dan montase

Perbedaan karya kolase, mozaik, dan montase adalah sebagai berikut:

Kolase: Karya seni menempel dengan memakai berbagai macam bahan seperti kertas, kain, kayu daun kering, dan lainnya yang ditempel pada kertas dengan lem.
Montase: Karya seni menempel dengan menggabungkan beberapa gambar yang sudah jadi dari majalah, buku, atau koran ke dalam satu lembar kertas yang memiliki cerita berbeda dengan gambar aslinya.
Mozaik: Karya seni menempel dengan memakai satu jenis bahan, seperti kaca, batu, atau kertas yang sengaja dipotong-potong. Potongan tersebut kemudian disusun dan ditempelkan di atas bidang datar menjadi gambar tertentu.

Baca Juga: Perbedaan Bahan Mentah dan Bahan Baku, serta Pengertiannya

Cara membuat kolase, mozaik, dan montase

Selain perbedaan-perbedaan yang sudah dijelaskan di atas, kalian juga bisa membuat karya seni dua dimensi yang indah ini. Berikut langkah-langahnya!

Contoh gambar kolase

Cara membuat kolase sebagai berikut:

Siapkan bahan untuk kolase, misalnya kertas, kain, daun, atau biji-bijian.
Buatlah gambar pada selembar kertas sesuai tema yang kamu pilih.
Potong-potong bahan kolase, kecuali biji-bijian.
Tempelkan potongan-potongan bahan pada gambar.

Contoh gambar montase

Cara membuat montase sebagai berikut:

Pilihlah gambar dari majalah atau buku yang sesuai dengan tema agar cerita atau makna dapat tersampaikan dengan baik.
Guntinglah gambar sesuai bentuknya agar gambar terlihat lebih nyata.
Gabungkan potongan gambar menjadi satu cerita yang utuh.

Cara membuat mozaik sebagai berikut.

Siapkan bahan untuk mozaik, misalnya pecahan kaca, pecahan keramik, guntingan kertas, daun kering, dan lain sebagainya.
Buatlah gambar pada selembar kertas atau papan sesuai tema.
Tempelkan dan susun potongan-potongan bahan pada gambar.

Itulah perbedaan antara karya kolase, montase dan mozaik, serta bagaimana cara membuat karya seni dua dimensi tersebut. Semoga bisa menambah wawasan kalian!

tirto.id - Di antara teknik pembuatan karya seni rupa, ada istilah montase dan mozaik. Keduanya merupakan teknik menempelkan benda-benda tertentu pada suatu bidang, kemudian menyusunnya dengan estetika tertentu hingga menghasilkan suatu karya bernilai seni. Lantas, apa pengertian montase dan mozaik? Apa juga perbedaan antara keduanya? Dalam kehidupan sehari-hari, kita kerap menemukan karya montase dan mozaik yang dijadikan pajangan atau hiasan untuk mempercantik ruangan. Tidak hanya itu, karya mozaik juga sering ditemukan pada hiasan dinding atau tembok. Bagaimanapun juga, para perupa tak jarang menjadikan tembok sebagai bidang berkesenian mereka.
Karena itu, ketika berkunjung ke suatu tempat, Anda mungkin menjumpai dinding atau tembok yang dihias sedemikian rupa, memiliki pola yang ditempeli keramik atau pecahan beling hingga menjadi karya hiasan yang indah.

Pengertian dan Perbedaan antara Montase dan Mozaik

Chotimatu Rohmaniah dan Ramadhan dalam Referensi Gambar Mewarnai, Kolase, Montase, Mozaik, dan Aplikasi (2019) menuliskan bahwa montase adalah teknik membuat karya seni rupa dengan cara menempelkan dan mengombinasikan gambar dari banyak sumber, disatukan, hingga menjadi karya seni yang estetik.

Gambar yang disusun dalam karya seni montase dapat berasal dari kertas koran, majalah yang tak terpakai, buku bekas, kalender, dan lainnya.

Apabila bahan penyusunan montase sudah berbentuk gambar, berbeda halnya dengan mozaik. Karya seni mozaik dibikin dari bahan-bahan mentah, mulai dari kertas, pecahan kaca, batu, kepingan kulit telur, kayu, daun, yang ditempelkan di atas kanvas atau media lainnya hingga menjadi karya yang indah. Jika ditilik seksama dari kedua pengertian di atas, montase dan mozaik sama-sama memiliki persamaan, yaitu membuat karya seni dengan menempel benda-benda hingga membentuk karya yang indah. Kendati memiliki sejumlah kesamaan, ada juga perbedaan antara montase dan mozaik sebagai berikut:

Montase dibuat dari bahan dasar gambar yang sudah jadi dari kertas, sementara itu mozaik dari bahan yang sudah jadi atau masih mentah.
Untuk membuat mozaik, seseorang menyusun polanya terlebih dahulu, baru kemudian ditempeli dengan bahan-bahan seperti keramik, beling, potongan kayu kecil, dan sebagainya.
Sementara itu, pada karya montase, gambar yang ditempelkan sudah jadi. Misalnya, perupa dapat mengumpulkan potongan gambar monyet yang digunting-gunting dari berbagai sumber, misalnya dari koran, majalah, atau kalender. Gambar itu sudah jadi, kemudian ditempelkan ke kertas lain atau kanvas.
Lazimnya, montase ditempelkan pada permukaan kertas, kanvas, atau bahan sejenis. Sementara itu, karya mozaik tidak hanya ditempelkan ke kanvas, melainkan juga ke dinding, tembok, atau bidang keras lainnya.

Mengenal montase (sumber: Unsplash)

Liputan6.com, Jakarta Perbedaan kolase, montase, dan mozaik menarik untuk diketahui. Kolase, montase, dan mozaik adalah salah satu karya seni dengan ciri khas tersendiri. Ketiganya menyenangkan untuk dibuat, dan hasilnya biasanya benar-benar menakjubkan.

Baik kolase, montase, dan mozaik, ketiganya kerap kali disamakan. Padalah ada perbedaan kolase, montase, dan mozaik. Biasanya orang tidak bisa menemukan perbedaan kolase, montase, dan mozaik karena teknik pembuatannya sama-sama menyatukan beberapa jenis elemen hingga membentuk sebuah gambar atau lukisan.

Namun, sebenarnya ada sejumlah perbedaan kolase, montase, dan mozaik. Perbedaan kolase, montase, dan mozaik ini terletak pada teknik, bahan, dan penyusunannya. Mengetahui perbedaan kolase, montase, dan mozaik akan membantumu memilih jenis karya seni yang tepat.

Berikut perbedaan kolase, montase, dan mozaik, dirangkum Liputan6.com dari berbagai sumber, Senin(24/1/2022).

Kini giliran warga Washington DC menyaksikan instalasi yang memadukan karya-karya pelukis abad ke-19 Vincent van Gogh dengan teknologi digital 3 dimensi. Pameran "Van Gogh-The Immersive Experience" yang dimulai 2017 di Napoli, Italia, ini juga dipasa...

Mengenal kolase (sumber: Unsplash)

Kolase adalah proses artistik merekatkan dan merakit berbagai bahan ke permukaan yang rata. Kolase dibuat dengan merekatkan benda-benda ke permukaan. Menurut Tate Gallery, kolase adalah seni yang menggambarkan teknik dan hasil karya seni di mana potongan-potongan kertas, foto, kain dan barang bekas lainnya disusun dan ditempelkan ke permukaan penyangga.

Dilansir dari ThoughtCo, seringkali kolase dipandang sebagai campuran seni "tinggi" dan "rendah". Seni tinggi berarti definisi tradisional seni rupa dan seni rendah yang mengacu pada seni yang dibuat untuk produksi massal atau iklan. Kolase adalah bentuk seni modern yang lebih baru dan merupakan teknik populer yang digunakan oleh banyak seniman.

montase (sumber: Freepik)

Menurut Tate Gallery, montase adalah kumpulan gambar yang berhubungan satu sama lain dalam beberapa cara untuk membuat satu atau bagian dari sebuah karya seni. Montase adalah potongan dari beberapa gambar jadi yang kemudian ditempel secara bersamaan sehingga membetuk gambar atau makna baru.

Montase lebih formal daripada kolase dan biasanya didasarkan pada tema. Penggunaan eksklusif foto dalam kolase disebut montase foto. Montase juga lebih sering digunakan untuk menggambarkan eksperimen dalam fotografi dan film. Ini seperti karya Man Ray dan Laszlo Moholy-Nagy yang membuat serangkaian film pendek dan montase fotografi pada tahun 1930-an.

ilustrasi mozaik. Foto: Hin und wieder gibts mal was. from Pixabay

Berbeda dengan montase dan kolase, mozaik adalah gambar yang terdiri dari bagian-bagian kecil. Secara tradisional, mozaik merupakan ubin kecil yang terbuat dari terakota, pecahan kaca, keramik atau marmer dan biasanya ditempelkan ke lantai dan dinding. Mozaik adalah teknik artistik yang menggunakan bagian-bagian kecil untuk membuat keseluruhan gambar atau objek.

Menurut Tate Gallery, mozaik telah digunakan sebagai media dekoratif selama lebih dari lima ribu tahun. Dari jauh, seni mozaik berkilau dengan rangkaian warna dan pola yang mengesankan. Dari dekat, seluk-beluk yang membentuk karya ini bisa terungkap, dan kamu dapat melihat berapa banyak waktu dan tenaga yang harus dikeluarkan untuk menciptakan karya seni.

Potret Mozaik Wajah dari Kepingan Besi. (Sumber: Boredpanda)

Sebagai kata benda, perbedaan antara mosaik dan kolase adalah bahwa mosaik adalah karya seni yang dibuat dengan menempatkan kotak berwarna (biasanya ubin) dalam suatu pola sehingga menghasilkan gambar, sedangkan kolase adalah gambar yang dibuat dengan menempelkan gambar lain ke permukaan.

Arti istilah

Kolase diambil dari istilah Prancis, "coller" yang berarti 'merekatkan. Montase atau montage berasal dari bahasa Perancis monter yang berarti memasang, dan age yang berarti tindakan atau hasil dari sesuatu. Montage berarti perakitan. Istilah mozaik kemungkinan besar berasal dari kata Yunani "mousa", yang berarti "inspirasi".

Teknik

Perbedaan kolase, montase, dan mozaik berada pada teknik pembuatannya. Kolase menyatukan lukisan dan pahatan, datar dan 3 dimensi, menjadi satu gambar yang utuh. Cara yang umum untuk membuat kolase adalah dengan memotong objek yang berbeda dari foto dan majalah untuk disatukan untuk membuat pemandangan atau gambar yang sudah jadi.

Montase mengacu pada teknik merakit potongan-potongan gambar fotografi yang terpisah menjadi satu kesatuan. Tujuannya adalah untuk menarik koneksi ke gambar yang sebelumnya terputus, dan merakit kesatuan baru dari bagian yang terputus.

Mozaik adalah teknik artistik yang menggunakan bagian-bagian kecil untuk membuat keseluruhan gambar atau objek. Mozaik biasanya dirakit menggunakan ubin kecil yang terbuat dari kaca, batu, atau bahan lainnya.

Potret Mozaik Wajah dari Kepingan Besi. (Sumber: Boredpanda)

Bahan

Perbedaan kolase, montase, dan mozaik juga terletak pada bahannya. Kolase menggunakan satu jenis bahan saja. Montase terdiri dari satu bahan namun berasal dari banyak gambar dan hasil akhirnya menjadi satu tema. Mozaik berasal dari kepingan bahan kecil disusun untuk membentuk satu tema tertentu.

Penyusunan

Pada kolase dan montase, komponen penyusun gambar besar adalah gambar-gambar, lukisan, atau foto kecil. Montase lebih formal daripada kolase dan biasanya didasarkan pada tema. Penggunaan eksklusif foto dalam kolase disebut montase foto. Bila dipisah-pisahkan, gambar kecil atau gambar penyusun kolase tetap menjadi gambar yang memiliki bentuk tersendiri. Sementara pada mozaik, penyusunya adalah panel atau potongan-potongan yang diberi warna. Bila terpisah, panel atau potongan ini hanya berupa bagian berwarna saja.