Pembelajaran ini bertujuan agar siswa mampu mengekspresikan diri melalui karya seni teater melalui • mengeksplorasi teknik olah tubuh, olah pikir, dan olah suara, • merancang pertunjukan teater • menerapkan prinsip kerja sama • menyiapkan pertunjukan teater Nusantara di sekolah, dan • menggelar pertunjukan teater Unsur utama dalam sebuah pementasan adalah akting para pemain. Agar tampil prima di atas panggung, seorang aktor atau pemain harus mempersiapkan diri dengan sungguh-sungguh. Persiapan tersebut antara lain dilakukan dengan mengeksplorasi teknik olah tubuh, olah pikir, dan olah suara. Dengan demikian, diharapkan seluruh potensi aktor akan muncul saat pementasan di atas panggung. Tahap terakhir dalam seluruh rangkaian kegiatan berteater adalah pementasan teater. Untuk mementaskan teater dibutuhkan perencanaan dan persiapan yang matang sehingga pementasan akan berhasil dengan lancar. Proses kreatif untuk mementaskan sebuah naskah drama disebut dramatisasi cerita drama. alankan dengan memahami naskah dan mengeksplorasi naskah secara sungguh- Seni Teater untuk SMP/MTs Kelas VIII Menerapkan prinsip kerja sama antarunsur pembentuk teater Pelajaran 8 Menggelar Pertunjukan Teater Nusantara Mengeksplorasi Teknik Olah Tubuh, Olah Pikir, dan Pertunjukan teater akan sukses jika ditunjang oleh semua unsur pendukungnya. Pemain harus sering berlatih untuk mendapatkan gerakan yang diinginkan oleh sutradara. Untuk mendapatkan gerakan yang bagus, seorang pemain harus berlatih olah tubuh, olah pikir, dan olah suara. Pada pelajaran ini, kamu akan belajar cara mengeksplorasi teknik olah tubuh, olah pikir, dan olah suara pada pertunjukan Latihan olah tubuh melatih kesadaran tubuh dan cara mendayagunakan tubuh. Olah tubuh dilakukan dalam tiga tahap, yaitu latihan pemanasan, latihan inti, dan latihan latihan gerakan tubuh untuk meningkatkan sirkulasi dan meregangkan otot dengan b. Latihan inti, yaitu serial pokok dari inti gerakan yang akan dilatihkan. Latihan pendinginan atau peredaan ( ), yaitu serial pendek gerakan tubuh untuk mengembalikan kesegaran tubuh setelah menjalani latihan Dalam mempersiapkan latihan olah tubuh dapat dimulai dengan pemeriksaan denyut nadi. Apabila denyut nadi kurang dari 100 denyut per menit, sebaiknya melakukan jalan cepat atau loncat-loncat selama lima menit sampai mencapai denyut nadi 100 denyut per menit yang merupakan batas terendah denyut nadi yang aman untuk melakukan latihan. Setelah mencapai denyut nadi latihan, latihan olah tubuh siap dilaksanakan dengan latihan pemanasan. Mengeksplorasi olah pikir dapat dilakukan dengan melatih konsentrasi. Pengertian konsentrasi secara har ah adalah pemusatan pikiran atau perhatian. Makin menarik pusat perhatian, makin tinggi kesanggupan memusatkan perhatian. Pusat perhatian seorang pemain adalah sukma atau jiwa peran atau karakter yang akan dimainkan. Segala sesuatu yang mengalihkan perhatian seorang pemain cenderung dapat merusak proses pemeranan maka, konsentrasi menjadi sesuatu hal yang penting untuk pemain. Tujuan dari konsentrasi adalah untuk mencapai kondisi kontrol mental sik di atas panggung. Ada korelasi yang sangat dekat antara pikiran dan tubuh. Seorang pemain harus dapat mengontrol tubuhnya setiap saat. latihan tari merupakan salah satu bentuk Seni Teater untuk SMP/MTs Kelas VIII Langkah awal yang perlu diperhatikan adalah mengasah kesadaran dan mampu menggunakan tubuhnya dengan e sien. Dengan konsentrasi, pemain akan dapat mengubah dirinya menjadi peran yang dimainkan. Latihan konsentrasi bisa dilakukan dengan melatih lima indra yang ada pada tubuh. Latihan ini dimaksudkan untuk mendapatkan pengalaman tentang berbagai suasana yang kemudian disimpan dalam ingatan sebagai sumber ilham. Sebelum melakukan latihan olah suara sebaiknya mempelajari organ produksi suara. Organ produksi suara pada manusia terbagi atas tiga bagian, yaitu organ pernapasan, resonator, dan organ pembentuk kata. Organ pernapasan terdiri atas hidung, tekak atau faring, pangkal tenggorokan atau laring, batang tenggorokan atau trakea, cabang tenggorokan atau bronkus, paru-paru, serta pita suara. Resonator terdiri atas rongga hidung, rongga mulut, dan rongga dada. adapun organ pembentuk kata terdiri atas lidah, bibir, langit-langit mulut, dan Setelah mengetahui jenis, letak, dan fungsi dari organ produksi suara, maka latihan pemanasan siap dilakukan. Fungsi pemanasan ini adalah mengendurkan otot-otot organ produksi suara. Latihan pemanasan olah suara diawali dengan senam wajah, senam lidah, dan senam rahang. Olah vokal dapat dilakukan antara lain dengan berlatih mengucapkan vokal a, i, u, e, o dengan mulut terbuka penuh. Dalam percakapan sehari-hari, hal ini barangkali tidak perlu. Akan tetapi, di pentas suara diharapkan dapat sampai pada telinga penonton yang duduk paling belakang. Menyanyi merupakan salah satu cara Jawablah soal-soal berikut ini dengan benar! Sebutkan tiga tahapan latihan olah tubuh! Apa fungsi pemanasan dalam latihan olah suara? Mengapa dalam latihan olah vokal kamu perlu berlatih mengucapkan vokal a, i, u, e, o dengan mulut terbuka penuh? Merancang Pertunjukan Teater Merancang pertunjukan teater adalah langkah awal dalam berekspresi seni teater. Langkah awal tersebut merupakan langkah yang harus d merupakan langkah yang teramat sulit. Dari sinilah sebuah ide dan gagasan muncul dan dari sini pula keinginan semua pihak diuji. Pelajaran 8 Menggelar Pertunjukan Teater Nusantara Untuk merancang sebuah pertunjukan dibutuhkan kesabaran yang tinggi. Setiap pihak yang berkepentingan harus mempunyai visi yang sama demi suksesnya acara. Tahap ini benar-benar harus sudah terkonsep dengan pola dan Secara garis besar, rancangan sebuah pertunjukan dapat diterapkan dengan 1. Langkah pertama, jika ingin menggarap sebuah pertunjukan teater adalah mencari teman dan buatlah kelompok. Ikrarkan janji sebagai penguat untuk menggelar sebuah pertunjukan. 3. Siapkan naskah/lakon. Kamu dapat menggunakan naskah atau lakon yang telah ada ataupun membuatnya sendiri. Jika lakon dibuat sendiri, cobalah buat dengan sesederhana mungkin (tanpa mengurangi kualitasnya) dengan ide dan tema yang disesuaikan dengan tugas dari gurumu. Supaya lebih mudah, kamu bisa membuatnya dari pengalaman sehari-hari, sehingga dalam pementasannya kamu akan cepat 5. Setelah penentuan tema, maka carilah gagasan-gagasan yang berhubungan dengan pementasan. Gagasan ini harus bisa menarik dan mendukung pementasan. 6. Kemudian, tentukan peran dan siapa saja yang akan memerankan adegan Susunlah dialog sebanyak jumlah anggotamu. Ini dimaksudkan agar semua Persiapkan properti sesuai dengan naskah, dialog, dan tempat kejadian yang betul-betul mencerminkan aslinya. Setelah semua selesai berlatihlah terus hingga berkali-kali sampai benar-benar Berbagilah tugas dengan semua anggota. Hal yang penting yang harus diperhatikan dalam merancang sebuah pertunjukan teater adalah penyusunan naskah, pemilihan pemain, peran sutradara, properti, penataan, dan penonton. Naskah adalah karangan yang berisi sebuah kisah yang di dalamnya terdapat dialog dan nama-nama pemeran atau tokoh. Di dalam naskah, terdapat keterangan tentang hal-hal seputar akting dan adegan yang sebaiknya harus dilakukan oleh Skenario adalah rangkaian garis besar yang didalamnya memuat lengkap tentang nama tokoh, keadaan, karakter tokoh, petunjuk akting, petunjuk suasana, bahkan waktu pertunjukan. Hal tersebut bertujuan untuk memudahkan Kelancaran sebuah pementasan teater salah satunya didukung oleh rancangan Seni Teater untuk SMP/MTs Kelas VIII semua yang terlibat dalam pengerjaan pertunjukan, baik bagi pemeran dalam mempersiapkan penghayatan peran, sutradara dalam mengarahkan pemain, dan tim dekorasi serta penata artistik. Dalam membuat naskah perlu diperhatikan hal-hal sebagai berikut. Pemilihan materi sangat penting bagi pertunjukan teater. Dalam memilih materi sebaiknya disesuaikan dengan tema yang diangkat dalam pertunjukan. Jika yang diangkat adalah tema tradisi, naskah cerita yang dibuat adalah cerita legenda. Jika temanya kehidupan masa sekarang, naskah ceritanya bersifat modern b. Menentukan Tema dan Premis Tema adalah keseluruhan cerita dan kejadian yang d sedangkan premis adalah ide awal dan emosi awal yang dirumuskan secara singkat adikan sebagai ide dasar. Keduanya hampir sama, namun hal yang paling Setelah menentukan tema, selanjutnya adalah menentukan watak pemain. Penentuan watak didasarkan pada tema dan tokoh yang dipilih berdasarkan premis yang telah ditentukan. Pengolahan materi dapat dilakukan dengan berpedoman pada premis yang telah dibuat. Materi dapat diolah ke dalam dialog atau gerak laku para pemain. Penulisan naskah adalah pemaparan tentang kehidupan sejelas-jelasnya dan terperinci mengenai kehidupan dan aspek yang terkandung dalam teater, sehingga mampu diinterpretasikan oleh pemain dan dirasakan oleh penonton. Dalam penulisan naskah perlu diperhatikan bentuk atau kerangka cerita, 1) Eksposisi, adalah perkenalan sebagai gambaran sekilas mengenai drama yang 2) Komplikasi, adalah tahapan munculnya persoalan-persoalan baru muncul. Di sini terjadi pergulatan dialog antara peran protagonis dan antagonis. 3) Klimaks, adalah puncak ketegangan lakon antartokoh pemeran. 4) Antiklimaks, disebut juga tahap peleraian di mana dalam tahap ini telah dilakukan penyelesaian. Di sini penyelesaian bisa bersifat suka, duka, sedih, Konklusi, atau disebut juga penyelesaian dan keputusan. Istilah lain keputusan dalam drama tragedi dan dalam drama komedi disebut Pelajaran 8 Menggelar Pertunjukan Teater Nusantara Jawablah soal-soal berikut ini dengan benar! Apa yang dimaksud dengan naskah? Hal-hal apa yang perlu diperhatikan dalam membuat naskah? Apa yang dimaksud dengan skenario? Bagaimana cara penulisan naskah yang baik? Bagaimana cara menentukan tema dan premis pada teater? C. Menerapkan Prinsip Kerja Sama dalam Teater Untuk menyiapkan pertunjukan teater dibutuhkan kerja sama semua anggota tim. Maju mundurnya sebuah tim bergantung pada kesungguhan dan pengelolaannya. Pengurus teater haruslah orang yang benar-benar loyal dan mampu bekerja sama dengan baik dengan semua anggota tim. Berikut adalah contoh-contoh bentuk kerja sama dalam berteater. Bekerja sama saling memberi ide dalam membuat naskah/skenario. Bekerja sama dalam membantu melatih dialog dengan cara mengkritisi setiap gerakan yang kurang atau salah untuk lebih baik lagi (belajar menerima dan memperbaiki kekurangan dan kesalahan). Bekerja sama dalam membuat dan penyediaan properti, misalnya jika salah seorang pemain tidak memiliki kostum yang sesuai dapat meminjam dari Bekerja sama dalam latihan dengan cara selalu hadir tepat waktu sesuai jadwal sehingga tidak merugikan anggota yang lain. Bekerja sama dalam mempersiapkan dan mengelola tempat pertunjukan. Dengan adanya kerja sama antarsemua anggota dalam berbagai hal yang menyangkut pementasan teater diharapkan akan semakin mengetahui karakter masing-masing pemain dan pada akhirnya akan terbiasa sampai ke atas Jawablah soal-soal berikut ini dengan benar! Mengapa dalam berteater diperlukan kerja sama? Sebutkan tiga contoh kerja sama dalam berteater! D. Menyiapkan Pertunjukan Pementasan suatu teater atau drama memerlukan persiapan yang cermat dan matang agar pementasan berjalan dengan baik dan sukses. Kesuksesan pertunjukan drama tidak terlepas dari persiapan dan kerja keras semua pihak yang ikut terlibat. Adapun hal yang harus diperhatikan meliputi penjadwalan yang baik dan Seni Teater untuk SMP/MTs Kelas VIII terencana, teknik pertunjukan pemain, dan pengindenti pertunjukan. Jika penulisan naskah telah disiapkan dan perencanaan pementasan telah terencana maka tahap selanjutnya adalah mempersiapkan penjadwalan kegiatan latihan (kegiatan), mengelola teknik permainan, dan mempersiapkan Menyusun jadwal sangat penting agar pementasan suatu karya teater berhasil dan sukses. Penyusunan jadwal kegiatan bisa berupa jadwal latihan, jadwal persiapan properti, jadwal pengerjaan artistik, dan lain sebagainya. Penyusunan jadwal kegiatan berhubungan erat dengan hari, tanggal, bulan, dan 2. Mengelola Teknik Permainan Teknik permainan teater mutlak harus dikuasai oleh pemain. Tiap pemain mempunyai karakter permainan yang berbeda-beda. Hal ini akan menjadi kendala bagi jalannya pementasan. Untuk mengatasinya adalah dengan latihan dan pendalaman karakter yang akan diperankan. 3. Mengelola Kebutuhan Pergelaran Teater Hal yang penting lainnya yang harus dipersiapkan oleh pemain termasuk panitia adalah kebutuhan pementasan. Pengidentifikasian kebutuhan akan membantu pemain khususnya dalam berperan sesuai dengan karakter yang di perankan serta bagi keseluruhan pergelaran pada umumnya. Adapun hal-hal yang perlu diperhatikan adalah sebagai berikut. Alat-alat rias yang penting dalam tata rias dan biasa digunakan dalam pementasan teater adalah sebagai berikut. adalah bahan dasar yang berfungsi sebagai pelindung kulit dan , bahan ini biasanya memberikan dasar warna kulit. , adalah pensil yang digunakan untuk menebalkan dan , adalah alat untuk membentuk dan memperindah serta melengkungkan , adalah bahan untuk memperindah dan memberi bentuk tiga dimensi pada kelopak mata. , adalah bahan penyempurna riasan pada wajah. , adalah bahan untuk menciptakan efek pada pipi agar Pelajaran 8 Menggelar Pertunjukan Teater Nusantara Kostum adalah segala perlengkapan atau aksesori yang dikenakan saat berlangsungnya pementasan. Kostum biasanya digunakan sebagai pelengkap yang menjembatani penampilan dan karakter serta watak tokoh yang dimainkan. Pemilihan kostum yang sesuai dan tepat akan memberikan nilai plus pada pertunjukan. Kostum biasanya terbagi ke dalam pakaian dasar, pakaian kaki (sepatu dan kaos kaki), pakaian tubuh (pakaian luar atau pakaian sebenarnya yang dapat dilihat oleh penonton), aksesoris kepala (segala yang dipakai di kepala yang berfungsi sebagai hiasan termasuk rambut palsu), serta aksesori yang lain yang dikenakan pada bagian tubuh tertentu seperti di bahu, di tangan di telinga dan di lutut, termasuk hiasan yang tidak dikenakan langsung seperti payung, pedang, kipas, keris, serta yang lainnya. Perlengkapan pentas adalah segala hal yang berhubungan dengan kebutuhan pementasan dan panggung. Adapun kebutuhan panggung adalah sebagai berikut. Perlengkapan pentas adalah segala hal yang berhubungan dengan kebutuhan pementasan dan panggung. Adapun kebutuhan panggung adalah sebagai yaitu lampu yang berderet. Lampu jenis ini memiliki dua adalah lampu yang diletakkan di atas dan di bawah adalah lampu yang diletakkan di atas dan digantung adalah sumber sinar yang intensif memberikan sinar pada satu titik atau bidang tertentu. adalah lampu tanpa lensa yang mempunyai kekuatan cukup Dekorasi adalah segala sesuatu yang mencakup perlengkapan termasuk pemandangan latar belakang panggung dan peralatan ruamah tangga seperti kursi, meja, lemari dan lain-lain. Dekorasi sangat penting bagi pelaksanaan pertunjukan di mana penonton akan terbawa dengan suasana, dan ikut hanyut dengan situasi dan kondisi pemain. Selain itu, dengan adanya dekorasi pertunjukan akan semakin semarak dan tampak realistis. Pemilihan kostum yang sesuai dengan karakter pemain akan menguatkan Seni Teater untuk SMP/MTs Kelas VIII Jawablah soal-soal berikut ini dengan benar! Apa saja yang perlu diperhatikan dalam mempersiapkan pertunjukan? Apa saja kebutuhan pemeran yang perlu dipersiapkan? Apa yang dimaksud dengan kostum? E. Menggelar Pertunjukan Teater Menggelar pertunjukan teater adalah tahap akhir dari rangkaian sebuah pertunjukan. Di sini, saatnya kamu unjuk kebolehan hasil selama berlatih. Dalam pertunjukan, kamu akan berhadapan langsung dengan penonton sebagai penikmat dan sebagai penilai terhadap penampilan teatermu. Setelah mempersiapkan sesuatu termasuk panggung pentas, hal lain yang perlu kamu lakukan adalah mengundang penonton untuk hadir dalam pergelaran. Ini bisa dilakukan dengan mengundang langsung lewat surat kepada pihak-pihak et atau poster pengumuman lengkap dengan waktu, tempat, dan tema pertunjukan. Secara garis besar, hal yang harus diperhatikan dalam tahap pementasan adalah membuat susunan acara yang cermat dan terperinci supaya tertata rapi. Adapun hal yang perlu diperhatikan, yaitu sebagai berikut. Pembukaan adalah acara awal yang bisa dilakukan dengan memohon doa keselamatan dan kelancaran serta kata sambutan dari pihak penyelenggara. Sambutan dilakukan oleh pihak-pihak yang berkepentingan dan d acuan dalam acara pergelaran. Jika pergelaran dilaksanakan di sekolah maka yang membuka sambutan adalah Kepala Sekolah, kemudian Ketua Panitia. Waktu yang diberikan untuk sambutan harus disesuaikan untuk menghindari kejenuhan 3. Pelaksanaan Pergelaran Dalam pelaksanaan pergelaran, usahakan semua panitia mengecek kondisi ruang, penonton termasuk ketertiban dan kenyamannya, serta mengecek berbagai kemungkinan yang berkaitan dengan pemain, panggung, dan yang lainnya. Di akhir acara panitia hendaknya memberikan sugesti agar penonton tergugah pada pertunjukan dan tergerak hatinya untuk kembali menyaksikan pertunjukan teater. Dalam penutup ini biasanya dilakukan doa penutup sebagai tanda bahwa pertunjukan telah selesai dimainkan. Pelajaran 8 Menggelar Pertunjukan Teater Nusantara Jawablah soal-soal berikut ini dengan benar! Apa yang dimaksud dengan menggelar pertunjukan teater? Bagaimana susunan acara yang dipersiapkan untuk menggelar pertunjukan Apa yang harus disiapkan sebelum menggelar pertunjukan teater? Buatlah sebuah kelompok teater bersama teman-teman sekelasmu. Bagi tugas sesuai dengan bakat dan kemampuan setiap anggota. Selanjutnya, buatlah sebuah rancangan pertunjukkan teater. Terapkan prinsip kerja sama untuk menyiapkan dan menggelar pertunjukkan teater di sekolah. Teks drama dapat dibuat dengan cara mengubah cerita rakyat, legenda, fabel, dan cerita pendek yang banyak dimuat di surat kabar dan majalah. Caranya, bacalah cerita sebanyak-banyaknya. Dari hasil bacaan tersebut, temukan gagasan yang menarik sehingga dapat d adikan bahan untuk menulis lakon. Dari cerita yang dipilih, kamu dapat memilih dan mencari situasi dramatik yang ada di dalamnya. Situasi dramatik inilah yang dapat kamu pergunakan untuk latihan menulis dialog secara imajiner. Mempelajari persiapan pertunjukan teater merupakan modal kamu untuk mempersiapkan pertunjukan teatermu sendiri. Banyak hal yang harus disiapkan dalam mementaskan sebuah pertunjukan. Apakah kamu merasa kesulitan untuk menyiapkan persipan pertunjukan? • Latihan olah tubuh melatih kesadaran tubuh dan cara mendayagunakan tubuh. Latihan olah tubuh, yaitu latihan pemanasan, latihan inti, dan latihan pendinginan. Mengeksplorasi olah pikir dapat dilakukan dengan melatih konsentrasi. Hal-hal penting yang harus diperhatikan dalam merancang pertunjukan teater adalah penyusunan naskah, pemilihan pemain, peran sutradara, properti, Hal yang harus diperhatikan dalam persiapan pementasan meliputi penjadwalan yang baik dan terencana, teknik pertunjukan pemain, dan pengindenti kebutuhan dalam pertunjukan. Seni Teater untuk SMP/MTs Kelas VIII A. Berilah tanda silang ( × ) pada jawaban yang benar! 1. Latihan olah tubuh diawali dengan .... a. pemanasan c. latihan pendinginan b. latihan inti d. latihan peredaan 2. Batas terendah denyut nadi yang aman untuk melakukan latihan adalah .... 3. Mengeksplorasi olah pikir dapat dilakukan dengan .... a. banyak berpikir c. mengosongkan pikiran b. membaca buku-buku sains 4. Melatih lima indra merupakan bagian dari latihan .... a. olah pikir c. olah suara b. olah tubuh d. olah jiwa 5. Lidah, bibir, langit-langit mulut, dan gigi merupakan organ .... a. pernapasan c. pembentuk kata b. resonator d. pendengaran 6. Olah vokal dapat dilakukan antara lain dengan berlatih mengucapkan vokal a, i, u, e, o dengan mulut .... a. terbuka penuh c. rapat b. setengah terbuka d. terbuka dan tertutup 7. Ide awal dan emosi awal yang dirumuskan secara singkat yang d sebagai ide dasar disebut .... 8. Puncak ketegangan lakon antartokoh disebut .... b. komplikasi d. denoument 9. Susunan lakon yang diperagakan pemeran disebut .... b. skeneri d. struktur dramatik 10. Segala perlengkapan atau aksesori yang dikenakan saat berlangsungnya pementasan lakon yang diperagakan pemeran disebut .... B. Jawablah soal-soal berikut dengan benar! 1. Apa saja tahapan yang dilakukan dalam latihan olah tubuh? 2. Apa tujuan konsentrasi dalam olah pikir? 3. Sebutkan hal-hal yang sehari-hari perlu diproyeksikan di pentas! 4. Apa yang perlu diperhatikan dalam membuat naskah? 5. Sebutkan tiga contoh bentuk kerja sama dalam berteater! A. Berilah tanda silang ( × ) pada jawaban yang benar! 1. Cerita yang dipentaskan dalam ketoprak berasal dari .... a. Mahabharata c. cerita rakyat b. Ramayana d. tradisi teater Barat 2. Wayang wong mengalami masa gemilang pada masa pemerintahan raja yang memimpin Keraton Yogyakarta dari 1921 sampai dengan 1939, yaitu .... a. Sri Sultan Hamengkubuwono V b. Sri Sultan Hamengkubuwono VI c. Sri Sultan Hamengkubuwono VII d. Sri Sultan Hamengkubuwono VIII 3. Ludruk diawali dengan tarian yang dibawakan sambil bernyanyi disebut .... 4. Kesenian tradisional yang penari utamanya menggunakan hiasan kepala berbulu merak adalah .... 5. Pementasan lenong biasanya diiringi dengan .... a. angklung c. gambang kromong 6. Teater tradisional yang berasal dari Minangkabau adalah .... 7. Teater di Bali yang berfungsi sebagai penolak bala adalah .... 8. Mak Yong selalu dikaitkan dengan nama dewi padi, yaitu .... a. Dewi Uma c. Dewi Setiawati b. Dewi Anggarawati d. Dewi Sri 9. Latihan olah tubuh diawali dengan .... a. pemanasan c. latihan pendinginan b. latihan inti d. latihan peredaan 10. Batas terendah denyut nadi yang aman untuk melakukan latihan adalah .... 11. Mengeksplorasi olah pikir dapat dilakukan dengan .... a. banyak berpikir c. mengosongkan pikiran b. membaca buku-buku sains 12. Melatih lima indra merupakan bagian dari latihan .... a. olah pikir c. olah suara b. olah tubuh d. olah jiwa Seni Teater untuk SMP/MTs Kelas VIII 13. Lidah, bibir, langit-langit mulut, dan gigi merupakan organ .... a. pernapasan c. pembentuk kata b. resonator d. pendengaran 14. Olah vokal dapat dilakukan antara lain dengan berlatih mengucapkan vokal a, i, u, e, o dengan mulut .... a. terbuka penuh c. rapat b. setengah terbuka d. terbuka dan tertutup 15. Ide awal dan emosi awal yang dirumuskan secara singkat yang d sebagai ide dasar disebut .... B. Jawablah soal-soal berikut dengan benar! 1. Apa yang dimaksud dengan teater tradisional? 2. Apa perbedaan dan persamaan antara wayang golek dan wayang kulit? 3. Apa yang dimaksud dengan teater modern? 4. Jelaskan tahapan yang dilakukan dalam latihan olah tubuh! 5. Bagaimana bentuk kerja sama dalam berteater? 6. Apa fungsi memproyeksikan vokal di atas pentas? 7. Apa yang dimaksud dengan dekorasi? 8. Bagaimana cara melatih konsentrasi? 9. Mengapa cerita mak yong memiliki cerita yang beragam dibanding jenis 10. Bagaimana cara merumuskan ide awal tema pertunjukan? |