Jelaskan apa yang dimaksud dengan komponen kebugaran jasmani kecepatan

Jelaskan apa yang dimaksud dengan komponen kebugaran jasmani kecepatan

Jum'at, 10 Desember 2021, 23:22 WIB

Komponen Kebugaran Jasmani (Ilustrasi: ditsmp.kemdikbud.go.id)

KOMPONEN kebugaran jasmani adalah kemampuan seseorang untuk melakukan pekerjaan sehari hari secara efisien tanpa menimbulkan kelelahan yang berarti, sehingga masih mempunyai cadangan energi yang cukup untuk melakukan aktivitas selanjutnya.

Dalam kebugaran jasmani terdapat beberapa komponen yang perlu dipahami. Agar dapat dikatakan kondisi kebugaran jasmaninya baik, maka setiap komponen kondisi fisiknya juga harus dalam keadaan baik. Komponen kebugaran jasmani adalah faktor penentu derajat kondisi setiap individu.

Baca Juga : Sportpedia:Unsur-Unsur Kebugaran Jasmani dan Manfaatnya

Dalam kebugaran jasmani terdapat komponen yang dibagi dalam dua kelompok yaitu komponen kebugaran jasmani yang berkaitan dengan kesehatan diantaranya daya tahan jantung, kekuatan otot, daya tahan otot, kelenturan dan komposisi tubuh. Sedangkan komponen kebugaran jasmani yang berkaitan dengan keterampilan adalah kecepatan, power, kelincahan, keseimbangan dan koordinasi.

Komponen Kebugaran Jasmani Secara Kesehatan

1. Daya tahan jantung dan paru-paru (cardiorespiratory)

Daya daya tahan kardiorespiratori adalah kemampuan jantung, paru-paru, dan pembuluh darah untuk menyuplai oksigen ke dalam sel-sel sehingga memenuhi kebutuhan untuk memperpanjang aktivitas fisik. Memiliki daya tahan kardiorespiratori yang baik dapat diukur dari kemampuan melakukan tugas seperti kemampuan dalam berlari, bersepeda, atau berenang dalam periode waktu yang lama. 

2. Kekuatan Otot (Muscle Endurance)

Kekuatan otot adalah tenaga, gaya, atau tegangan yang dapat dihasilkan oleh otot atau sekelompok otot pada suatu kontraksi dengan beban maksimal. Diantara bentuk latihan untuk kekuatan otot antara lain latihan ketahanan, seperti angkat besi, latihan beban tubuh, dan latihan band resistensi. Lari, bersepeda, dan mendaki bukit juga merupakan pilihan.

3. Daya Tahan Otot (Muscle Strength)

Daya tahan otot adalah kemampuan otot melakukan serangkaian kerja dalam waktu yang lama. Untuk mendapatkan daya tahan otot yang baik tentu memerlukan latihan. Diantara bentuk latihan untuk daya tahan otot adalah squats, rowing, triceps stretch, wrist roll, serta latihan angkat beban.

4. Kelenturan (Flexibility)

Kelentukan adalah jangkauan area gerak, sendi-sendi tubuh. Komponen ini tercermin pada kemampuan seseorang untuk menekuk, meregang,dan memutar tubuhnya. Memiliki kelenturan yang tinggi memungkinkan seseorang melakukan tugas dan gerakan sehari-hari seperti mengambil benda dari lantai, mengikat tali sepatu, dan lainnya dengan mudah. 

Jelaskan apa yang dimaksud dengan komponen kebugaran jasmani kecepatan

Foto oleh Yan Krukov dari Pexels

Ketahui komponen-komponen kebugaran jasmani.

Bobo.id - Komponen-komponen kebugaran jasmani ada beberapa macam dan bisa disesuaikan dengan tubuh kamu.

Kebugaran jasmani adalah suatu kemampuan tubuh untuk menghadapi beban fisik tapi tidak menyebabkan kelelahan pada tubuh.

Kalau tubuh kamu terasa bugar, tentunya aktivitas sehari-hari pun menjadi lebih ringan dan tubuh tidak mudah kecapekan.

Selain itu kebugaran jasmani juga membuat tubuh kita lebih sehat dengan menurunkan risiko penyakit, seperti kegemukan, jantung, dan diabetes.

Jadi, semakin sering melakukan latihan kebugaran tubuh akan membuat badan tidak mudah lelah dan daya tahan tubuh meningkat.

Untuk bisa melakukan kebugaran jasmani, kamu perlu mengetahui komponen-komponennya. Komponen tersebut bisa disesuaikan dengan kebutuhan tubuh kamu.

Kebutuhan kebugaran jasmani setiap orang bisa berbeda-beda, disesuaikan dengan berat badan, tujuan, waktu, dan kesukaan. Ketahui lebih lanjut komponen-komponen kebugaran jasmani berikut ini.

Baca Juga: Cari Jawaban Materi Kelas 6 SD Tema 3, Latihan Kebugaran Jasmani

1. Kekuatan (Strength)

Kebugaran jasmani dengan kekuatan adalah kemampuan otot menerima suatu beban dengan berat tertentu.

Bagian tubuh yang bisa dilatih dengan kekuatan ada otot perut, otot lengan dan otot kaki. Berikut jenis-jenis latihan kebugaran jasmani untuk melatih kekuatan:

  • Sit up yaitu melatih kekuatan otot perut.
  • Squat jump yaitu melatih kekuatan otot tungkai kaki dan perut.
  • Push up yaitu melatih kekuatan otot lengan.
  • Back up yaitu melatih otot perut.

2. Daya Tahan (Endurance)

Kebugaran jasmani dengan daya tahan adalah kemampuan tubuh seseorang untuk melatih jantung, paru-paru, sistem pernapasan dan sistem peredaran darahnya agar bisa bekerja lebih optimal.

Latihan kebugaran jasmani jenis ini tidak terlalu berat dibandingkan dengan melatih kekuatan.

Latihan kebugaran jasmani daya tahan bisa dilakukan dengan cara lari-lari kecil dengan jarak pendek atau lari-lari naik turun di bukit.

3. Daya Otot (Muscular Power)

Jelaskan apa yang dimaksud dengan komponen kebugaran jasmani kecepatan

Foto oleh Luna Lovegood dari Pexels

Kebugaran jasmani dengan melompat bisa tingkatkan daya otot agar lebih kuat.

Kebugaran jasmani dengan daya otot adalah kemampuan tubuh seseorang untuk menggunakan kekuatannya sampai optimal dalam waktu singkat.

Berikut jenis-jenis latihan kebugaran jasmani untuk melatih daya otot:

  • Vertical jump yaitu gerakan meloncat ke atas dan dapat melatih daya otot tungkai kaki.
  • Front jump yaitu gerakan meloncat ke depan dan dapat melatih daya otot tungkai kaki.
  • Side jump yaitu gerakan melompat ke samping dan dapat melatih daya otot tungkai.

4. Kecepatan (Speed)

Kebugaran jasmani dengan kecepatan adalah kemampuan tubuh seseorang untuk melakukan gerakan secara terus-menerus dalam gerakan yang sama dengan waktu yang singkat.

Kamu bisa melatih kecepatan dengan melakukan olahraga lari pendek yang mempunyai jarak 100 sampai 200 meter.

Baca Juga: Apa Itu Olahraga Meditasi? Ketahui Juga 7 Jenis Meditasi bagi Pemula

5. Koordinasi (Coordination)

Kebugaran jasmani dengan koordinasi adalah kemampuan tubuh seseorang untuk melakukan berbagai macam gerakan yang berbeda-beda dan menggerakkan bagian-bagian tubuh dengan beraturan.

Kamu bisa mencoba olahraga koordinasi ini dengan cara memantulkan bola ke tembok.

Lemparlah pertama menggunakan tangan tangan dan menangkapnya menggunakan tangan kiri dan sebaliknya. Lakukan, gerakan ini secara berulang kali.

6. Keseimbangan (Balance)

Kebugaran jasmani dengan keseimbangan adalah kemampuan tubuh untuk melakukan gerakan yang bisa menyeimbangkan tubuh.

Kamu bisa melakukan olahraga senam untuk meningkatkan keseimbangan.

7. Ketepatan (Accuracy)

Kebugaran jasmani dengan ketepatan adalah kemampuan seseorang untuk melakukan gerakan-gerakan yang bebas pada tubuh untuk mengenai suatu sasaran. Kamu bisa melakukan olahraga berikut ini untuk untuk melatih ketepatan:

  • Panahan
  • Bowling
  • Sepak bola
  • Basket
  • Kasti
  • Hockey

8. Reaksi (Reaction)

Kebugaran jasmani dengan reaksi adalah kemampuan seseorang untuk segera mereaksi atau menanggapi rangsangan yang ditangkap oleh indra tubuh. Kamu bisa melakukan olahraga seperti bola voli, sepak bola, dan tenis meja.

Baca Juga: Hindari Virus dan Bakteri di Udara, Ini 6 Cara Bersihkan Udara Ruangan

9. Daya lentur (Flexibility)

Kebugaran jasmani dengan daya lentur adalah kemampuan tubuh seseorang untuk melakukan penyesuaian dengan cara melenturkan tubuh dan terhindar dari cedera.

Latihan ini selain bisa membaut tubuh lebih bugar, juga bisa mengurangi risiko terkena cedera ketika sedang beraktivitas.

Kamu bisa melatih daya lentur dengan melakukan olahraga senam, yoga, dan renang.

10. Kelincahan (Agility)

Kebugaran jasmani dengan kelincahan adalah kemampuan tubuh seseorang untuk mengubah posisi dengan cepat.

Kamu bisa melatih kelincahan dengan melakukan olahraga tenis, bulutangkis, dan sepak takraw.

Nah, itulah teman-teman komponen-komponen dari kebugaran jasmani yang bisa dilakukan agar tubuh bugar dan sehat.

Tonton video ini, yuk!

----

Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.


KOMPAS.com - Pengertian kebugaran jasmani adalah kesanggupan dan kemampuan tubuh melakukan penyesuaian terhadap pembebanan fisik yang diberikan kepadanya, seperti bekerja sehari-hari tanpa menimbulkan kelelahan yang berlebihan dan masih dapat menikmati waktu luangnya.

Kebugaran jasmani merupakan salah satu faktor yang sangat penting dalam menjalankan kehidupan sehari-hari.

Setiap individu memiliki perbedaan terkait kebugaran jasmani masing-masing. Hal tersebut karena aktivitas semua orang tidak sama.

Oleh karena itu, kebugaran jasmani akan bergantung pada sifat tantangan fisik yang dihadapi.

Dalam buku Meningkatkan Kebugaran Jasmani melalui Permainan dan Olahraga Pencak Silat (2009) karya Muhammad Muhyi Faruq, disebutkan jika ada lima komponen kebugaran jasmani yang berkaitan dengan kesehatan, yakni:

1. Daya Tahan (endurance)

Daya tahan atau endurance adalah kemampuan seseorang dalam menggunakan sistem jantung, paru-paru atau sistem pernapasan, dan peredaran darahnya secara efektif dan efisien untuk menjalankan kerja secara terus menerus dan tidak pernah berhenti.

Baca juga: Rangkaian Gerak Sikap Lilin dalam Senam Lantai

Berkebalikan dengan latihan kekuatan, daya tahan dapat dilatih dengan beban yang tidak terlalu berat, namun dengan frekuensi yang lama dan dalam durasi waktu yang lama pula.

Dilansir dari Healthline, daya tahan atau endurance dibagi menjadi dua, yakni:

  1. Daya tahan kardiovaskular, yaitu kemampuan jantung dan paru-paru untuk memompa dan menyalurkan oksigen ke seluruh tubuh. Contoh latihannya lari jarak jauh, pertandingan sepak bola, dan lain-lain.
  2. Daya tahan otot, yakni kemampuan otot untuk bisa terus menerus beraktivitas tanpa merasa lelah berlebihan. Contoh latihannya melakukan sit-up, bersepeda, lari, dan lain-lain.

2. Kekuatan (Strength)

Baca juga: Ukuran Lintasan Lari

Komponen kebugaran jasmani kekuatan berarti kemampuan otot untuk menerima beban saat melakukan aktivitas. Kekuatan otot tangan dan kaki bisa diperoleh jika rutin melakukan latihan kebugaran jasmani.

Dalam melakukan latihannya harus dilakukan secara bertahap. Tidak bisa terlalu memaksakan diri, karena bisa menimbulkan cedera. Contoh latihannya seperti angkat beban, plank, dan lain-lain.

Berikut adalah contoh latihan dari latihan untuk meningkatkan kekuatan atau latihan strength:

  • Squat
  • Push-up
  • Sit-up
  • Angkat beban
  • Back-up

3. Kelincahan (agility)

Komponen kebugaran jasmani kelincahan berarti kemampuan tubuh untuk melakukan perubahan gerak dengan tanpa hilang keseimbangan.

Baca juga: Lompat Jauh: Teknik Dasar, Peraturan, dan Sejarah dalam Atletik

Kelincahan berkaitan erat dengan kecepatan serta keseimbangan tubuh yang juga harus dilatih.

Contoh latihan kebugaran jasmani untuk meningkatkan kelincahan ialah melakukan lari zig-zag, melakukan latihan squat, lompat tangga, dan lain-lain.

4. Kecepatan (speed)

Kecepatan berarti kemampuan fisik tubuh untuk bisa bergerak atau menggerakkan tubuh secepat mungkin. Rutin melakukan latihan kecepatan bisa membuat seseorang bergerak lebih tangkas.

Contoh latihan kebugaran jasmani untuk meningkatkan kecepatan ialah lari jarak pendek, bersepeda cepat, dan lain-lain.

Baca juga: 3 Jenis Gaya dalam Lompat Jauh Beserta Penjelasannya

5. Kelentukan (flexibility)

Daya lentur adalah tingkat penyesuaian seseorang pada segala aktifitas kerja secara efektif dan efisiensi dengan cara penguluran tubuh yang baik.

Jika seseorang memiliki kelenturan yang baik, maka orang tersebut akan dapat terhindar dari cedera.

Sama seperti untuk melatih kekuatan, latihan kelenturan tubuh harus dilakukan secara bertahap dan tidak boleh dipaksakan. Contoh latihannya antara lain adalah yoga, senam dan renang.

Daya lentur atau fleksibiltas merupakan kemampuan gerak maksimal persendian untuk mengurangi resiko cedera.

Baca juga: 7 Manfaat Senam Aerobik bagi Kesehatan Tubuh

Selain lima komponen di atas, Kompas.com juga menemukan komponen-komponen lainnya, yakni:

Komposisi tubuh merupakan susunan tubuh yang terdiri dari dua komponen yaitu lemak tubuh dan masa tubuh tanpa lemak.

Komposisi tubuh menjadi alat ukur perbandingan berat badan tubuh berupa lemak dengan berat tubuh tanpa lemak. Angka tersebut dituliskan dalam presentase lemak tubuh.

  • Koordinasi (coordination)

Koordinasi adalah kemampuan seseorang mengintegrasikan berbagai gerakan yang berbeda dan mampu mengkoordinasikan seluruh bagian tubuh dengan baik.

Baca juga: 4 Langkah Melakukan Lompat Jauh

Contoh latihan dari komponen kebugaran jasmani bagian koordinasi adalah memantulkan bola tenis ke tembok dengan tangan kanan kemudian menangkapnya lagi dengan tangan kiri begitu juga sebaliknya.

Keseimbangan merupakan kemampuan seseorang mengendalikan tubuh sehingga gerakan-gerakan yang dilakukan dapat dimunculkan dengan baik dan benar.

Senam merupakan salah satu cabang olahraga yang sangan mengandalkan balance atau keseimbangan ini.

Contoh latihan untuk meningkatkan keseimbangan antara lain adalah berdiri dengan satu kaki jinjit atau juga dengan sikap lilin, mengangkat satu kaki ke belakang dan lain-lain.

Baca juga: Federasi Senam Internasional (FIG): Sejarah, Fungsi, dan Tugas

Ketepatan adalah kemampuan seseorang untuk mengendalikan gerak-gerak bebas tubuh terhadap suatu sasaran. Beberapa contoh olahraga yang membutuhkan keakuratan ini adalah memanah, bowling, sepak bola dan basket.

Sepak bola membutuhkan ketepatan ketika menendang bola ke gawang lawan, begitu pun dengan bowling dan memanah yang memiliki target sasaran. Sedangkan bola basket membutuhkan ketepatan ketika memasukkan bola ke ring lawan.

Contoh latihan untuk meningkatkan ketepatan antara lain adalah:

  • Melempar bola tenis ke tembok, sebelumnya tembok telah diberi sasaran atau diberi tanda terlebih dahulu.
  • Untuk lebih spesifik, langsung saja melatih ketepatan dengan memasukkan bola ke ring lawan untuk olahraga bola basket.
  • Untuk sepak bola dengan latihan menendang bola ke gawang yang dijaga oleh seorang penjaga gawang agar keakuratan lebih dapat diperhitungkan dan memiliki tantangan.

Baca juga: Perbedaan Istilah Forehand dan Backhand dalam Bulu Tangkis

Reaksi adalah kemampuan seseorang untuk segera bertindak dan menanggapi rangsangan yang ditangkap oleh indera.

Salah satu latihan yang dapat meningkatkan reaksi adalah olahraga tangkap bola.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.