Jelaskan apa yang dimaksud dengan nilai dan norma?

Selamat datang di PakDosen.co.id, web digital berbagi ilmu pengetahuan. Kali ini PakDosen akan membahas tentang Nilai, Norma dan Sanksi? Mungkin anda pernah mendengar kata Nilai, Norma dan Sanksi? Disini PakDosen membahas secara rinci tentang pengertian, jenis dan hubungan. Simak Penjelasan berikut secara seksama, jangan sampai ketinggalan.

Pengertian Nilai

Nilai adalah sesuatu yang berharga atau ukuran yang dijadikan sebagai pengukuran bagi seseorang dan dijunjung tinggi oleh sekelompok masyarakat atau penilaian yang dijadikan suatu objek untuk menilai perilaku seseorang baik dan buruknya, benar dan salah, berguna ataupun tidak berguna. Contoh halnya barang antik bernilai bagi pengoleksi barang antik, tetapi tidak bagi orang modern yang tidak menyukainya ,atau dapat dikatakan sesuatu objek bernilai apabila ada subjek yang menilainya.

Jenis-Jenis Nilai

berikut beberapa macam nilai yang menjadi pedoman hidup masyarakat :

  1. Nilai Agama  merupakan nilai yang mengajarkan kebaikan.Setiap agama mengajarkan tentang bagaimana mematuhi perintah terhadap tuhan dan menjalankan kewajibanya untuk selalu berbuat baik kepada siapapun.dan setiap perbuatan manusia itu mendapatkan balasan dari tuhan berupa pahala .dan perbuatan yang buruk akan mendapatkan dosa.
  2. Nilai Hati Nurani Manusia merupakan nilai berupa mampu membedakan hal-hal yang baiK dan buruk ,yang jujur dan melakukan dosa ,serta rasa mengasihani terhadap orang lain dan mau berbagi terhadap orang lain,hati nurani manusia itulah yang membedakan manusia dengan ciptaan yang lainya.
  3. Nilai Adat Istiadat dan Budaya merupakan suatu nilai yang dijadikan patokan bagi seseorang untuk menilai perilaku/ kebiasaan seseorang tentang bagaimana seseorang itu menghormati orang lain dan orang yang lebih tua .adat istiadat dan budaya dapat dijadikan patokan sebagai ajaran bermoral.

Baca Lainnya :  Sosialisasi Politik

Pengertian Norma

Norma adalah suatu perilaku hidup yang berupa aturan-aturan kehidupan yang ada di masyarakat. Norma sangatlah penting bagi manusia karna memberikan perlindungan dan penghargaan serta aturan-aturan tentang tingkah laku yang harus dilakukan atau tidak boleh dilakukan.

Macam-Macam Norma

Berikut adalah pembagian norma antara lain:

Norma Agama merupakan aturan tentang perintah dan larangan serta petunjuk dari tuhan, sebagai pedoman hidup manusia tentang sebuah kebenaran.misalnya bersedekah kepada fakir miskin agar hidup selamat dunia dan akhirat karna dengan bersedekah dapat menghapus dosa dan menambah pahala serta tidak akan mengurangi harta.

Norma Kesusilaan merupakan aturan yang bersumber pada nurani manusia sebagai pedoman untuk bersikap dan berbuat terhadap sesama manusia, misalnya anda bebuat curang kepada orang lain termasuk membohongi orang lain. akan tetapi hati kecil anda berkata bahwa perbuatan yang anda lakukan itu nantinya akan mendapatkan dosa.

Sanksi terhadap perbuatan pelanggaran norma ini biasanya berupa perasaan cemas dan ketakutan akan ketauan orang yang anda curangi/bohongi.

Norma Hukum merupakan aturan yang dibuat oleh suatu lembaga yang berhak yang bersifat mengikat/memaksa untuk dipatuhi oleh masyarakat dan siapa saja ,dan yang melakukan pelanggaran terhadap hukum akan diberikan sanksi yang tegas, misalnya sebagai berikut:

Barang siapa dengan sengaja menghilangkan nyawa seseorang,dipidana dengan hukuman setinggi tingginya 15 tahun(hukuman pidana).

Hubungan Nilai Dan Norma

Nilai adalah sesuatu yang bersifat hakiki,atau bermakna yang berhubungan dengan cita-cita, harapan, keyakinan, maka nilai dapat diwujudkan dengan norma yaitu berupa aturan berupa perintah dan larangan yang terdapat dalam norma itu didasarkan pada suatu nilai yang dianggap baik, bermanfaat, serta dijunjung tinggi. Misalkan kebenaran itu suatu nilai,sedangkan larangan itu merupakan norma, Kejujuran itu nilai, sedangkan suatu larangan untuk berbohong itu merupakan norma.

Baca Lainnya :  Antioksidan adalah

Merumuskan Nilai Sebagai Sumber Norma

Nilai merupakan sesuatu perbuatan yang membuat dirinya menjadi bernilai jika dia melakukan perbuatan yang baik kepada orang lain dan tidak berbuat semena-mena ,dan mematuhi aturan hukum yang berlaku.kaidah atau norma terdapat dalam agama ,kesopanan,dan hukum.jadi dapat dikatakan seseorang itu bernilai apabila ia mematuhi hukum atau norma.

Nilai, Norma, dan Sanksinya

Berikut ini terdapat beberapa nilai, norma dan sanksinya, yakni sebagai berikut:

  • Norma Agama =Sumber : Tuhan Yang Maha Esa =Sanksi : Siksa di neraka
  • Norma Kesusilaan =Sumber : Hati Nurani =Sanksi : Merasa bersalah/berdosa
  • Norma Kesopanan =Sumber : Masyarakat =Sanksi : Dikucilkan,diasingkan
  • Norma Hukum =Sumber : Negara =Sanksi : Kurungan Penjara

Demikian Penjelasan Materi Tentang Nilai, Norma dan Sanksi: Pengertian, Jenis & Hubungannya

Semoga Materinya Bermanfaat Bagi Siswa-Siswi dan Mahasiswa

HARIANHALUAN.COM - Nilai dan norma sosial merupakan dua hal yang berbeda, namun memiliki keterhubungan satu sama lain. Apa yang dimaksud dengan nilai dan norma sosial? Apa saja jenis-jenisnya? Serta, apa saja contoh-contohnya? Simak artikel berikut hingga tuntas.

Pengertian dan Jenis-jenis Nilai Sosial

Nilai adalah segala sesuatu yang dianggap penting atau baik bagi kelompok atau masyarakat. Nilai di masyarakat bersifat relatif, dapat berubah sewaktu-waktu dengan beberapa faktor yang memengaruhinya. Seperti perkembangan teknologi, ilmu pengetahuan, dan kondisi tertentu.

Contohnya adalah beberapa tahun yang lalu, masih terdapat sekolah yang melarang siswa-siswinya membawa atau ponsel saat melakukan aktivitas pembelajaran, dengan alasan dapat mengganggu pelajaran. Namun kini, seluruh siswa-siswi harus menggunakan ponsel atau perangkat lainnya, untuk melakukan aktivitas pembelajaran dari sekolah. Karena kegiatan belajar mengajar dilakukan secara daring, akibat pandemi Covid-19.

Menurut Notonegoro, nilai terbagi menjadi 3 jenis, diantaranya adalah sebagai berikut:

1. Nilai Material

Nilai ini bersifat fisik dan berguna bagi manusia. Contohnya adalah pakaian yang pantas dikenakan. Tentu saja nilai ini bersifat relatif. Karena penilaian masyarakat yang satu dengan yang lain atas pakaian yang baik, bisa saja berbeda.

2. Nilai Vital

Nilai ini adalah yang berguna bagi manusia untuk beraktivitas. Contohnya adalah penggunaan kuota internet bagi siswa untuk mengakses pembelajaran daring di sekolah, saat masa pandemi Covid-19.

3. Nilai Kerohanian

Nilai ini berguna bagi kebutuhan batin manusia. Nilai ini terbagi menjadi 4, diantaranya:

Nilai yang bersumber dari keindahan inderawi. Contohnya adalah standard cantik perempuan yang umum adalah memiliki tubuh langsing dan berkulit putih. Namun kini, standard tersebut mulai dianggap mitos dan diskriminatif.

Nilai yang dapat dibuktikan dengan fakta. Contohnya adalah api itu menghasilkan panas dan makhluk hidup itu bernapas.

Nilai kebaikan yang berasal dari kesadaran diri manusia. Contohnya adalah ketika membantu orang menyeberang jalan.

Nilai yang bersumber dari Tuhan. Contohnya adalah ketika menjalankan perintah agama.

Pengertian dan Jenis-jenis Norma Sosial

Norma adalah seperangkat aturan yang mengikat masyarakat. Pada umumnya, norma sosial berbentuk perintah dan larangan. Norma dibentuk, menyesuaikan dengan nilai yang dianut oleh masyarakat. Maka dari itu, norma dan nilai disebut memiliki hubungan satu sama lain.

Sebagai individu, kita harus menyesuaikan norma di dalam masyarakat, untuk membantu menjaga keteraturan. Namun bukan berarti norma tidak bisa diubah. Terdapat norma yang bisa diubah, terlebih jika penerapannya banyak menimbulkan kerugian bagi masyarakat.

Setiap kelompok masyarakat pasti memiliki norma sosial, baik yang tertulis maupun tidak tertulis. Beberapa norma yang umumnya terdapat di masyarakat, antara lain:

1. Norma Agama

Norma ini bersumber dari Tuhan melalui agama. Norma ini cenderung bersifat mutlak, meski terkadang terdapat perbedaan tafsir di dalamnya. Contohnya adalah perintah dan larangan yang terdapat dalam kitab suci agama.

2. Norma Kesusilaan

Biasanya bersumber dari nilai kebaikan manusia. Norma ini bersifat relatif, bisa berubah seiring dengan nilai yang berubah di masyarakat. Contohnya adalah tidak bertindak rasis dan tidak menghina orang lain.

3. Norma Kesopanan

Norma yang bersumber dari pergaulan antar anggota keluarga, teman, dan lain-lain. Sama seperti norma kesusilaan, norma ini juga bersifat relatif.

Contohnya adalah menyesuaikan tutur kata dan gaya bahasa dengan lawan bicara. Misalnya jika sedang berada dalam forum formal, maka sebaiknya menggunakan kalimat-kalimat formal. Namun jika sedang berinteraksi dengan teman sepergaulan, maka tidak masalah menggunakan bahasa non-formal.

Page 2

3. Nilai Kerohanian

Nilai ini berguna bagi kebutuhan batin manusia. Nilai ini terbagi menjadi 4, diantaranya:

Nilai yang bersumber dari keindahan inderawi. Contohnya adalah standard cantik perempuan yang umum adalah memiliki tubuh langsing dan berkulit putih. Namun kini, standard tersebut mulai dianggap mitos dan diskriminatif.

Nilai yang dapat dibuktikan dengan fakta. Contohnya adalah api itu menghasilkan panas dan makhluk hidup itu bernapas.

Nilai kebaikan yang berasal dari kesadaran diri manusia. Contohnya adalah ketika membantu orang menyeberang jalan.

Nilai yang bersumber dari Tuhan. Contohnya adalah ketika menjalankan perintah agama.

Pengertian dan Jenis-jenis Norma Sosial

Norma adalah seperangkat aturan yang mengikat masyarakat. Pada umumnya, norma sosial berbentuk perintah dan larangan. Norma dibentuk, menyesuaikan dengan nilai yang dianut oleh masyarakat. Maka dari itu, norma dan nilai disebut memiliki hubungan satu sama lain.

Sebagai individu, kita harus menyesuaikan norma di dalam masyarakat, untuk membantu menjaga keteraturan. Namun bukan berarti norma tidak bisa diubah. Terdapat norma yang bisa diubah, terlebih jika penerapannya banyak menimbulkan kerugian bagi masyarakat.

Setiap kelompok masyarakat pasti memiliki norma sosial, baik yang tertulis maupun tidak tertulis. Beberapa norma yang umumnya terdapat di masyarakat, antara lain:

Page 3

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA