adjar.id - Pancasila merupakan dasar negara Indonesia. Pancasila dirumuskan oleh beberapa orang yang disebut sebagai para pendiri negara. Tokoh-tokoh pendiri negara di antaranya adalah Ir. Soekarno, Mohammad Hatta, Muhammad Yamin, Mr. Soepomo, dan KH. Wahid Hasyim. Dalam merumuskan Pancasila, para pendiri negara tersebut memiliki ciri-ciri komitmen pribadi, Adjarian. Dikutip dari Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), komitmen berarti tanggung jawab. Sikap atau perilaku yang menunjukkan komitmen ditandai dengan adanya rasa memiliki, perhatian, dan melakukan usaha secara sungguh-sungguh untuk mewujudkan cita-cita. Nah, seseorang yang mempunyai komitmen terhadap bangsa akan mendahulukan kepentingan bangsa dan negara daripada kepentingan pribadi. Lalu, apa saja ciri-ciri komitmen pribadi para pendiri negara dalam merumuskan Pancasila? "Dalam merumuskan dasar negara Pancasila, tokoh-tokoh pendiri negara mempunyai ciri-ciri komitmen pribadi." Baca Juga: Makna dan Kedudukan Pancasila sebagai Dasar Negara Ciri-Ciri Komitmen Pribadi Pendiri Negara Berikut lima ciri komitmen pribadi para pendiri negara dalam merumuskan Pancasila. Page 2
1. Mengutamakan semangat persatuan, kesatuan, dan nasionalisme. Komitmen tersebut diwujudkan dalam bentuk cinta Tanah Air serta mendahulukan kepentingan bangsa dan negara di atas kepentingan pribadi ataupun golongan. 2. Mempunyai rasa memiliki terhadap bangsa. Nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila berasal dari bangsa Indonesia sendiri, Adjarian. Sebab, rasa memiliki terhadap bangsa Indonesialah yang menjadi landasan bagi para pendiri negara dalam merumuskan Pancasila sebagai dasar negara. 3. Senantiasa bersemangat dalam berjuang. Dalam memperjuangkan dan mempersiapkan kemerdekaan bangsa, para pendiri negara menghadapi berbagai cobaan dan rintangan. Baca Juga: Nilai-Nilai yang Ada di dalam Pancasila dan Contoh Pengamalannya Namun, para pendiri negara selalu bersemangat memperjuangkan bangsa Indonesia. 4. Memberikan dukungan dan melakukan upaya aktif untuk mencapai cita-cita bangsa. Tidak hanya memberikan dukungan, para pendiri bangsa juga aktif berupaya untuk mencapai cita-cita bangsa. Cita-cita bangsa Indonesia adalah merdeka, bersatu, berdaulat, adil, dan makmur. Page 3
5. Melakukan pengorbanan pribadi. Menempatkan kepentingan bangsa dan negara di atas kepentingan pribadi merupakan salah satu bentuk pengorbanan pribadi para tokoh pendiri bangsa. "Ciri-ciri komitmen pribadi para pendiri negara di antaranya selalu bersemangat dan mengutamakan semangat persatuan, kesatuan, dan nasionalisme." Nah, itulah ciri-ciri komitmen pribadi para pendiri negara dalam merumuskan Pancasila sebagai dasar negara Indonesia. Sekarang kita jawab pertanyaan berikut, yuk! Baca Juga: Implementasi Nilai-Nilai Pancasila
Sumber: Buku Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan untuk SMP/MTs kelas VII Kemednikbud RI. Tonton video ini, yuk! Dalam perumusan dasar negara, para pendiri negara memiliki semangat dan komitmen yang tinggi untuk menjunjung satu kesatuan Indonesia merdeka. Semangat dan komitmen tersebut dibutuhkan untuk tetap dalam satu tujuan yang sama, yaitu kemerdekaan. Secara istilah, semangat adalah seluruh kehidupan batin manusia, yang dikerahkan untuk suatu tujuan. Sementara itu, komitmen adalah sebuah perjanjian atau keterikatan untuk melakukan sesuatu. Dalam konteks perjuangan merumuskan dasar negara, semangat dan komitmen adalah sebuah sikap yang ditanamkan oleh pendiri bangsa, yang saling bekerja sama demi mencapai satu tujuan, yaitu menetapkan dasar negara Indonesia. Sikap semangat dan komitmen terwujud dalam perilaku para pendiri negara di kehidupannya sehari-hari, seperti menjunjung kebersamaan, cinta Tanah Air, dan pantang menyerah. Mengutip dalam buku Pasti Bisa Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan untuk SMP/MTs Kelas VII yang disusun oleh Tim Ganesha Operation, nilai-nilai semangat dan komitmen pendiri negara dalam perumusan Pancasila, adalah sebagai berikut. Menjunjung tinggi semangat kebersamaan, cinta Tanah Air, dan pantang menyerah adalah bentuk komitmen para pendiri negara. Foto: FreepikDalam menjalin semangat kebersamaan dan komitmen dari para pendiri negara selama proses perumusan Pancasila, yaitu:
2. Semangat cinta Tanah Air Dalam perwujudan komitmen perumusan Pancasila ini, semangat cinta Tanah Air dilakukan oleh para pendiri negara dalam bentuk rela berkorban, baik harta benda dan jiwa raganya, serta mengutamakan kepentingan bangsa. 3. Semangat pantang menyerah Komitmen yang dilakukan dalam semangat pantang menyerah oleh pendiri negara adalah dengan terus bekerja keras, tanpa mengenal lelah. Para pendiri negara mengerahkan seluruh kemampuan terbaiknya untuk merumuskan Pancasila. Menambahkan dari informasi sebelumnya, dikutip dari buku Kisi-Kisi Terbaru UN+USBN SMP/MTS 2018 yang diterbitkan oleh Gramedia Widiasarana Indonesia, ciri-ciri komitmen pendiri negara dalam perumusan Pancasila adalah:
Penerapan Komitmen Pendiri NegaraSebagai siswa dan generasi muda bangsa Indonesia, menerapkan nilai-nilai komitmen dan perjuangan dari para pendiri negara adalah hal yang penting. Perilaku tersebut dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari sesuai dengan nilai-nilai Pancasila. Mengutip dalam buku Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn) SMP/MTs Kelas 7 terbitan Gramedia Widiasarana Indonesia, upaya pelajar dalam menerapkan komitmen para pendiri negara dalam perumusan Pancasila adalah sebagai berikut.
|