Jelaskan pesan yang terdapat pada quran surah al-baqarah

Ayat al-qur'an surat al-baqarah ayat 148.

وَلِكُلٍّ وِجْهَةٌ هُوَ مُوَلِّيهَا ۖ فَاسْتَبِقُوا الْخَيْرَاتِ ۚ أَيْنَ مَا تَكُونُوا يَأْتِ بِكُمُ اللَّهُ جَمِيعًا ۚ إِنَّ اللَّهَ عَلَىٰ كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ

Dan setiap umat mempunyai kiblat yang dia menghadap kepadanya. Maka berlomba-lombalah kamu dalam kebaikan. Di mana saja kamu berada, pasti Allah akan mengumpulkan kamu semuanya. Sungguh, Allah Mahakuasa atas segala sesuatu.

Kita dianjurkan untuk saling berlomba-lomba dalam kebaikan.

Kita akan mendapatkan kemuliaan dimata ALLAH SWT.

Dan mendapatkan amal yang sesuai dengan apa yang diperbuat.

[tex]{\boxed{\colorbox{lavender}{\colorbox{aqua}{\tt{answer\:by:zhad}}}}}[/tex]

Simak ayat dan hadis yang mengandung pesan-pesan dan nilai-nilai demokrasi pada PAI kelas 12. /Pixabay.com

RINGTIMES BANYUWANGI – Simak materi ayat dan hadis yang mengandung pesan-pesan dan nilai-nilai demokrasi pada halaman 71, materi PAI kelas 12 SMA.

Pada halaman 71 buku paket PAI untuk kelas 12 SMA, disajikan mengenai materi ayat dan hadis yang mengandung pesan hingga nilai demokrasi.

Dalam materi kali ini, dijelaskan mengenai beberapa ayat dan hadis yang mengandung pesan-pesan dan nilai-nilai demokrasi.

Baca Juga: Isi Struktur Cerpen 'Anak Rajin dan Pohon Pengetahuan' dari Orientasi hingga Resolusi

Mari simak materi PAi kelas 12 SMA halaman 71 mengenai ayat dan hadis yang mengandung pesan dan nilai demokrasi.

>

Ayat yang mengandung pesan-pesan dan nilai-nilai demokrasi adalah Surah Ali Imran: 159, Surah At Taubah, Surah asy-Syura: 38.

Sementara hadis yang mengandung pesan-pesan dan nilai-nilai demokrasi adalah:

Baca Juga: Kalimat Ekspresif Wajahnya Keras dan Beku, Materi Bahasa Indonesia Kelas 9 SMP

1. Apabila salah seorang kamu meminta bermusyawarah dengan saudaranya, maka penuhilah. (HR. Ibnu Majah)

Sebagai agama yang rahmatan lil ‘alamin atau rahmat bagi seluruh alam, terdapat juga ayat Alquran tentang toleransi atau disebut juga dengan tasamuh.

Jurnal Ushuluddin UIN Suska mencatat, sebagai rahmat bagi alam semesta, Islam juga bersifat universal dan tetap mengakui dan menerima kenyataan adanya pluralitas agama di bumi.

Baca Juga: Cerita Sejarah Sunan Kudus dengan Toleransi Beragama yang Tinggi

Ayat Alquran tentang Toleransi

Jelaskan pesan yang terdapat pada quran surah al-baqarah

Foto: Orami Photo Stock

Secara bahasa, toleransi berarti tenggang rasa. Secara istilah, toleransi adalah sikap menghargai dan menghormati perbedaan antar sesama manusia.

Allah SWT telah menciptakan manusia berbeda satu sama lain. Ini bisa menjadi kekuatan jika dipandang secara positif namun bisa memicu konflik jika dipandang secara negatif.

Toleransi antar umat beragama telah dicontohkan oleh Rasulullah SAW. Misalnya saat selesai Perang Badar, pasukan muslim yang menang ingin tawanan non muslim untuk dibunuh.

ADVERTISEMENT

Namun Rasulullah SAW justru meminta agar tawanan perang dibebaskan. Ada beberapa ayat Alquran tentang toleransi. Beberapa di antaranya yakni:

1. Ayat Alquran tentang Toleransi Beragama

قُلْ يَا أَيُّهَا الْكَافِرُونَ . لَا أَعْبُدُ مَا تَعْبُدُونَ . وَلَا أَنْتُمْ عَابِدُونَ مَا أَعْبُدُ . وَلَا أَنَا عَابِدٌ مَا عَبَدْتُمْ . وَلَا أَنْتُمْ عَابِدُونَ مَا أَعْبُدُ . لَكُمْ دِينُكُمْ وَلِيَ دِينِ

Artinya : "Katakanlah (Muhammad): ‘Wahai orang-orang kafir! Aku tidak akan menyembah apa yang kamu sembah, dan kamu bukan penyembah apa yang aku sembah, dan aku tidak pernah menjadi penyembah apa yang kamu sembah, dan kamu tidak pernah (pula) menjadi penyembah apa yang aku sembah, untukmu agamamu, dan untukku agamaku’,” (QS Al-Kaafirun: 1-6).

2. Ayat Alquran tentang Toleransi dan Tanggung Jawab

وَمِنْهُمْ مَنْ يُؤْمِنُ بِهِ وَمِنْهُمْ مَنْ لَا يُؤْمِنُ بِهِ ۚ وَرَبُّكَ أَعْلَمُ بِالْمُفْسِدِينَ . وَإِنْ كَذَّبُوكَ فَقُلْ لِي عَمَلِي وَلَكُمْ عَمَلُكُمْ ۖ أَنْتُمْ بَرِيئُونَ مِمَّا أَعْمَلُ وَأَنَا بَرِيءٌ مِمَّا تَعْمَلُونَ

Artinya: "Dan di antara mereka ada orang-orang yang beriman kepadanya (Al Qur’an), dan di antaranya ada (pula) ada orang-orang yang tidak beriman kepadanya. Sedangkan Tuhanmu lebih mengetahui tentang orang-orang yang berbuat kerusakan.

Dan jika mereka (tetap) mendustakanmu (Muhammad), maka katakanlah: ‘bagiku pekerjaanku dan bagimu pekerjaanmu. Kamu tidak bertanggung jawab terhadap apa yang aku kerjakan dan aku pun tidak pertanggung jawab terhadap apa yang kamu kerjakan,” (QS Yunus: 40-41).

3. Ayat Alquran tentang Toleransi dan Berlaku Adil

لَّا يَنْهَىٰكُمُ ٱللَّهُ عَنِ ٱلَّذِينَ لَمْ يُقَٰتِلُوكُمْ فِى ٱلدِّينِ وَلَمْ يُخْرِجُوكُم مِّن دِيَٰرِكُمْ أَن تَبَرُّوهُمْ وَتُقْسِطُوٓا۟ إِلَيْهِمْ ۚ إِنَّ ٱللَّهَ يُحِبُّ ٱلْمُقْسِطِينَ

Artinya: “Allah tidak melarang kamu untuk berbuat baik dan berlaku adil terhadap orang-orang yang tiada memerangimu karena agama dan tidak (pula) mengusir kamu dari negerimu. Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang berlaku adil,” (QS Al-Mumtahanah: 8)

Baca Juga: Hukum KB dalam Islam Berdasarkan Alquran dan Hadits

4. Ayat Alquran tentang Toleransi dan Qishash

يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ كُتِبَ عَلَيْكُمُ ٱلْقِصَاصُ فِى ٱلْقَتْلَى ۖ ٱلْحُرُّ بِٱلْحُرِّ وَٱلْعَبْدُ بِٱلْعَبْدِ وَٱلْأُنثَىٰ بِٱلْأُنثَىٰ ۚ فَمَنْ عُفِىَ لَهُۥ مِنْ أَخِيهِ شَىْءٌ فَٱتِّبَاعٌۢ بِٱلْمَعْرُوفِ وَأَدَآءٌ إِلَيْهِ بِإِحْسَٰنٍ ۗ ذَٰلِكَ تَخْفِيفٌ مِّن رَّبِّكُمْ وَرَحْمَةٌ ۗ فَمَنِ ٱعْتَدَىٰ بَعْدَ ذَٰلِكَ فَلَهُۥ عَذَابٌ أَلِيمٌ

Artinya: “Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu qishaash berkenaan dengan orang-orang yang dibunuh; orang merdeka dengan orang merdeka, hamba dengan hamba, dan wanita dengan wanita.

Maka barangsiapa yang mendapat suatu pemaafan dari saudaranya, hendaklah (yang memaafkan) mengikuti dengan cara yang baik, dan hendaklah (yang diberi maaf) membayar (diat) kepada yang memberi maaf dengan cara yang baik (pula).

Yang demikian itu adalah suatu keringanan dari Tuhan kamu dan suatu rahmat. Barangsiapa yang melampaui batas sesudah itu, maka baginya siksa yang sangat pedih,” (QS Al-Baqarah: 178).

5. Ayat Alquran tentang Toleransi dan Pertolongan Allah SWT

ٱلَّذِينَ أُخْرِجُوا۟ مِن دِيَٰرِهِم بِغَيْرِ حَقٍّ إِلَّآ أَن يَقُولُوا۟ رَبُّنَا ٱللَّهُ ۗ وَلَوْلَا دَفْعُ ٱللَّهِ ٱلنَّاسَ بَعْضَهُم بِبَعْضٍ لَّهُدِّمَتْ صَوَٰمِعُ وَبِيَعٌ وَصَلَوَٰتٌ وَمَسَٰجِدُ يُذْكَرُ فِيهَا ٱسْمُ ٱللَّهِ كَثِيرًا ۗ وَلَيَنصُرَنَّ ٱللَّهُ مَن يَنصُرُهُۥٓ ۗ إِنَّ ٱللَّهَ لَقَوِىٌّ عَزِيزٌ

Artinya: “(Yaitu) orang-orang yang telah diusir dari kampung halaman mereka tanpa alasan yang benar, kecuali karena mereka berkata: ‘Tuhan kami hanyalah Allah’. Dan sekiranya Allah tiada menolak (keganasan) sebagian manusia dengan sebagian yang lain,

ADVERTISEMENT

tentulah telah dirobohkan biara-biara Nasrani, gereja-gereja, rumah-rumah ibadat orang Yahudi dan masjid-masjid, yang di dalamnya banyak disebut nama Allah. Sesungguhnya Allah pasti menolong orang yang menolong (agama)-Nya. Sesungguhnya Allah benar-benar Maha Kuat lagi Maha Perkasa (QS Al-Hajj: 40)

Baca Juga: 7 Surat Penenang Hati dalam Alquran untuk Menghilangkan Rasa Gundah, Insya Allah Manjur!

Hadis tentang Toleransi

Foto: Orami Photo Stock

Selain ayat Alquran tentang toleransi, Nabi Muhammad SAW juga menyiratkannya dalam berbagai hadis yang disampaikan oleh para sahabat, yakni:

6. Hadis tentang Toleransi dan Agama yang Dicintai Allah SWT

عَنِ ابْنِ عَبَّاسٍ قَالَ قِيلَ لِرَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَيُّ اْلأَدْيَانِ أَحَبُّ إِلَى اللَّهِ قَالَ الْحَنِيفِيَّةُ السَّمْحَةُ

Dari Ibnu ‘Abbas, ia berkata; ditanyakan kepada Rasulullah SAW: “’Agama manakah yang paling dicintai oleh Allah?, maka beliau bersabda: ‘Al-Hanifiyyah As-Samhah (yang lurus lagi toleran)’,” (HR Bukhari).

7. Hadis tentang Toleransi dan Memberi Kemudahan

أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ رَحِمَ اللَّهُ رَجُلًا سَمْحًا إِذَا بَاعَ وَإِذَا اشْتَرَى وَإِذَا اقْتَضَى.

Bahwasanya Rasulullah SAW bersabda: “Allah merahmati orang yang memudahkan ketika menjual dan ketika membeli, dan ketika memutuskan perkara,” (HR Bukhari).

8. Hadis tentang Toleransi dan Tetangga

عَنْ أَنَسٍ رَضِيَ اللهُ عَنْهُ أَنَّ رَسُولَ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ: وَالَّذِى نَفْسِى بِيَدِهِ لَا يُؤْمِنُ عَبْدٌ حَتَّى يُحِبَّ لِجَارِهِ مَا يُحِبُّ لِنَفْسِهِ - أَخْرَجَهُ مُسْلِمٌ وَ أَبُو يَعْلَى

Dari Anas bin Malik RA, Rasulullah SAW bersabda: “Demi (Allah) yang nyawaku di tangan - Nya, tidaklah beriman seorang hamba sehingga dia mencintai tetangganya sebagaimana dia mencintai dirinya sendiri,” (HR Muslim dan Abu Ya’la).

Begitulah ayat Alquran tentang toleransi beserta hadis nabi agar berlaku adil bahkan kepada orang dengan agama yang berbeda agar tercipta kedamaian di bumi.