Keseluruhan unsur atau aspek yang dapat mempengaruhi kegiatan bisnis merupakan pengertian

 
 
 


LINGKUNGAN Eksternal

      Lingkungan eksternal adalah semua elemen di luar organisasi yang relevan untuk operasi. Unsur-unsur di luar organisasi sulit dikendalikan namun berpengaruh terhadap organisasi. Organisasi tidak dapat berdiri sendiri atau memenuhi kebutuhannya sendiri. Organisasi mengambil input seperti bahan baku , uang, tenaga kerja dan energi dari lingkungan eksternal yang mengubahnya menjadi produk atau jasa sebagai output. Lingkungan eksternal dibagi menjadi dua yaitu lingkungan khusus dan lingkungan umum.


ELEMEN Lingkungan Khusus

     Lingkungan khusus terdiri dari; konsumen, pemasok, pesaing, dan kelompok kepentingan. Elemen pertama adalah konsumen. Konsumen atau pelanggan menukarkan sumber daya yang dimiliki yaitu uang dengan produk atau jasa. Konsumen disini selain bisa berbentuk lembaga seperti rumah sakit, sekolah, atau lembaga pemerintah, juga bisa merupakan individu-individu. Organisasi mengambil atau membeli input seperti bahan baku , jasa, energi peralatan serta tenagas kerja dari lingkungan luar. Organisasi tergantung pada pemasok yang menyediakan semua kebutuhan untuk proses produksi.

     Dalam rangka menaikkan pangsa pasar, organisasi dapat melakukan dua cara, pertama mendapatkan lebih banyak konsumen, kedua, dengan mengalahkan pesaing untuk memenangkan pasar. Untuk itu organisasi harus menganalisis pesaing dan menetapkan strategi tertentu agar menang dalam persaingan. Pada berbagai usaha atau bisnis tidak terlepas dari persaingan. Banyak hal yang dapat ditiru oleh p esaing, seperti jenis produk, kemasan produk, cara penjualan, hingga nama produk yang dibuat hampir sama. Misalnya untuk produk minuman kemasan saat ini banyak sekali nama-nama yang mirip sehingga kadang membingungkan konsumen. Produk tekstil yang diekspor Cina ke Indonesia yang dijual dengan harga murah dapat menjadi pesaing bagi perkembangan industri tekstil di Indonesia .

     Elemen lingkungan khusus yang lain yaitu kelompok kepentingan (pressure group). Setiap organisasi memiliki kelompok kepentingan yang berbeda-beda. Misalnya rumah sakit harus memperhatikan kelompok di luar yang berkepentingan terhadap organisasi, yaitu kelompok dokter, perawat, dan pasien. Kelompok-kelompok ini dapat memberikan pressure atau tekanan bila organisasi melakukan kesalahan. Sebagai contoh sering kita dengar kasus malpraktek suatu rumah sakit atas pasien, yang banyak mendapat perhatian dari masyarakat.

Lingkungan khusus dapat mempengaruhi organisasi untuk berubah. Contohnya teknologi komputer saat ini memungkinkan orang untuk memperoleh, menyimpan, mongkoordinasikan dan mentransfer informasi dalam jumlah besar di manapun dia berada. Namun kemajuan teknologi juga dapat disalahgunakan oleh pihak-pihak yang ingin mengambil keuntungan pribadi, seperti pembobolan kartu kredit.


LINGKUNGAN Umum

     Elemen-elemen lingkungan umum meliputi sosial budaya, hukum, ekonomi, politik, dan teknologi. Variabel sosial antara lain demografik, gaya hidup dan nilai-nilai sosial. Variabel sosial budaya berkaitan dengan etika, benar-salah, dan tugas-wajib. Perkembangan penduduk, angkatan kerja, struktur kerja partisipasi kerja dan pendidikan mempengaruhi nilai-nilai sosial budaya.

     Demografik atau keadaan penduduk pada suatu wilayah seperti bertambahnya usia angkatan kerja. Hal ini membawa perubahan bagi organisasi karena mempengaruhi besarnya pasokan tenaga kerja. Demografik juga membentuk pasar untuk beraneka produk yang disebabkan oleh baby boomers atau ledakan bayi.

     Gaya hidup juga membawa pengaruh terhadap organisasi. Sebagai contoh meningkatnya pola hidup konsumtif masyarakat perkotaan mendorong mereka untuk membeli barang-barang yang bermerk dan selalu up to date. Hal ini mendorong organisasi untuk lebih menghasilkan produk mutu dan kualitas produknya.

     Faktor nilai-nilai sosial antara satu negara dengan negara lainnya berbeda. Misalnya di negara Jepang banyak orang bekerja pada suatu perusahaan untuk seumur hidupnya. Ini berbeda dengan sebagian besar negara-negara lain dimana masyarakatnya sering berpindah-pindah pekerjaan dalam jangka pendek. Struktur organisasi di Perancis lebih kaku daripada organisasi di Jepang atau Amerika. Di Jerman hak pekerja dan serikat pekerja dijamin oleh Undang-Undang dan karyawannya disebut sebagai mitra sosial, dan memiliki upah lebih besar daripada di Amerika Serikat.

     Secara umum kondisi ekonomi turut menentukan keberhasilan organisasi. Variabel ekonomi yaitu, kondisi ekonomi pada umumnya yang mempengaruhi aktivitas sebuah organisasi. Variabel ekonomi seperti upah, harga yang ditetapkan oleh pemasok dan pesaing serta kebijakan fiskal pemerintah mempengaruhi biaya produksi barang atau penawaran jasa dan kondisi pasar. Indikator ekonomi mengukur pendapatan, tabungan, investasi, harga, upah, produktivitas, lapangan kerja, aktivitas pemerintah serta transaksi internasional.

     Variabel politik yaitu berbagai faktor yang mungkin mempengaruhi aktivitas suatu organisasi sebagai hasil dari proses atau iklim politik. Proses politik mencakup persaingan antar kelompok dengan kepentingan yang berbeda, yang masing-masing mencari peluang untuk mencapai sasarannya sendiri. Seiring dengan tuntutan masyarakat terhadap praktik bisnis yang tidak benar, pemerintah hendaknya menjadi kekuatan politik yang mewakili masyarakat melalui deregulasi, debirokratisasi, dan dekonsentrasi.

     Variabel teknologi meliputi perkembangan baru dalam produk atau proses serta pengetahuan seperti fisika yang mempengaruhi aktivitas organisasi. Teknologi dapat mengubah segala sesuatu secara cepat dan adakalanya masyarakat tidak siap atau belum siap akan perubahan teknologi. Inovasi dalam bidang komputerisasi, robot, bioteknologi dan sumber daya alam lainnya mempengaruhi produktivitas masyarakat.

     Dari penjelasan di atas jelas bahwa lingkungan organisasi tidak statis. Manajemen organisasi bertanggung jawab untuk mengidentifikasi kesempatan agar berkembang. Lingkungan luar organisasi dapat menentukan keberhasilan organisasi/lembaga/badan usaha.

     Untuk mengidentifikasi perubahan lingkungan di luar organisasi, manajer perlu memonitor lingkungan umum. Sebagai contoh, manajer perlu mengurangi produksi barang mewah bila melihat adanya kecenderungan penurunan pengeluaran secara umum dari konsumennya.

     Organisasi mendapatkan informasi tentang keadaan lingkungan umum dari berbagai sumber, seperti dari hubungan informal dalam industri, manajer organisasi lain, data dari dalam organisasi, laporan dan statistik pemerintah, jurnal atau majalah ekonomi, serta data-data dari internet.

EF Dhafi Quiz

Find Answers To Your Multiple Choice Questions (MCQ) Easily at ef.dhafi.link. with Accurate Answer. >>


Ini adalah Daftar Pilihan Jawaban yang Tersedia :

  1. Lingkungan Bisnis
  2. Lingkungan Pemasaran
  3. Lingkungan Manajemen
  4. Lingkungan Produksi

Jawaban terbaik adalah A. Lingkungan Bisnis .

Dilansir dari guru Pembuat kuis di seluruh dunia. Jawaban yang benar untuk Pertanyaan ❝Keseluruhan unsur atau aspek yang dapat mempengaruhi kegiatan bisnis merupakan pengertian …❞ Adalah A. Lingkungan Bisnis .
Saya Menyarankan Anda untuk membaca pertanyaan dan jawaban berikutnya, Yaitu The right to freedom provides _____________________________ and expression to everyone. dengan jawaban yang sangat akurat.

Klik Untuk Melihat Jawaban

Apa itu ef.dhafi.link??

ef.dhafi.link Merupakan situs pendidikan pembelajaran online untuk memberikan bantuan dan wawasan kepada siswa yang sedang dalam tahap pembelajaran. mereka akan dapat dengan mudah menemukan jawaban atas pertanyaan di sekolah. Kami berusaha untuk menerbitkan kuis Ensiklopedia yang bermanfaat bagi siswa. Semua fasilitas di sini 100% Gratis untuk kamu. Semoga Situs Kami Bisa Bermanfaat Bagi kamu. Terima kasih telah berkunjung.

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA