Kuota kemendikbud digunakan untuk apa saja

Senin, 13 September 2021 | 10:15 WIB

Kuota kemendikbud digunakan untuk apa saja

Ilustrasi bantuan kuota internet dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan yang sudah cari mulai Kamis (11/3/2021). (Sumber: Kompas.com)

Penulis : Hedi Basri | Editor : Desy Afrianti

JAKARTA, KOMPAS.TV - Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) mulai menyalurkan bantuan kuota data internet ke 24,4 juta penerima yang nomornya telah berhasil diverifikasi dan divalidasi.

Kata Mendikbudristek Nadiem Anwar Makarim, data internet Kemendikbud tersebut disalurkan untuk mendukung pembelajaran di masa pandemi yang berlangsung secara tatap muka terbatas maupun pembelajaran jarak jauh (PJJ).

“Kami mendengarkan masukan dari banyak pihak yang menginginkan bantuan kuota data internet ini dilanjutkan,” ujarnya dalam keterangan resmi, dikutip pada Senin (13/9/2021).

“Kuota data internet telah mulai disalurkan secara bertahap ke sekitar 24,4 juta peserta didik dan pendidik. Semoga ini dapat membantu meringankan beban para pendidik dan juga orang tua,” sambungnya.

Adapun rincian penyaluran bantuan kuota data internet lanjutan pada bulan September 2021 ini sebanyak 22,8 juta nomor ponsel peserta didik jenjang PAUD hingga pendidikan tinggi dan 1,6 juta pendidik jenjang PAUD hingga pendidikan tinggi.

Baca Juga: Cek Ada Kuota Internet Gratis untuk Peserta Didik Cair September 2021, Ini Besaran Bantuannya

Pemberian bantuan kuota data internet lanjutan ini sebelumnya telah diumumkan Mendikbudristek pada 8 Agustus 2021 bersama dengan Menteri Keuangan dan Menteri Agama.

Besaran bantuan kuota internet yang dialokasikan kepada masing-masing: 

  • Peserta didik PAUD adalah 7 GB/bulan
  • Peserta didik jenjang pendidikan dasar dan menengah adalah 10 GB/bulan.
  • Guru pendidikan anak usia dini (PAUD) dan jenjang pendidikan dasar dan menengah adalah 12 GB/bulan.
  • Sementara, bagi mahasiswa dan dosen diberikan bantuan sebesar 15 GB/bulan.

Keseluruhan bantuan kuota data internet di tahun 2021 merupakan kuota umum yang dapat digunakan untuk mengakses seluruh laman dan aplikasi kecuali yang diblokir oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika.

Aplikasi yang diblokir kuota Kemendikbud tersebut tercantum pada situs resmi bantuan kuota data internet Kemendikbudristek: http://kuota-belajar.kemdikbud.go.id.

Baca Juga: Kuota Internet Kemendikbud: Ini Daftar Layanan Medsos dan Gim yang Dibatasi Aksesnya

Aplikasi yang diblokir kuota Kemendikbud meliputi beberapa jenis yakni social network, game, dan video app. Berikut aplikasi social network yang masuk daftar blokir kuota bantuan internet Kemendikbud 2021:

  • Badoo
  • Bigolive
  • Facebook
  • Instagram
  • Periscope
  • Pinterest
  • Snackvideo
  • Snapchat
  • Tinder
  • Tumblr
  • Twitter
  • Vive
  • Vkontakte YY

Adapun aplikasi game yang masuk daftar blokir kuota bantuan internet Kemendikbud 2021 adalah:

  • 8 Ball Pool
  • Candy Crush
  • Clash of Clans
  • Clash of Kings
  • Clash Royale
  • Crisis Action
  • Fifa Mobile
  • Football Garena
  • Garena AOV
  • Garena
  • Free Fire
  • Growtopia
  • Lineage Revolution
  • Lords Mobile : Battle of the Empires
  • Mobile Legends PUBG
  • Roblox
  • Steam

Terakhir, daftar video app yang termasuk aplikasi yang diblokir kuota Kemendikbud yaitu:

  • Dailymotion
  • JWPlayer
  • Likee
  • Netflix
  • QQVideo
  • Tiktok
  • TVUNetworks
  • Viu

Baca Juga: Bulan Ini Kuota Internet Kemendikbud Cair, Ini Jadwal Pencairannya

Sumber : Kompas TV

REKOMENDASI UNTUK ANDA

Powered by

Kuota kemendikbud digunakan untuk apa saja




Video Pilihan

BERITA LAINNYA


Jakarta -

Kuota Kemendikbud bantuan pemerintah untuk akses internet menunjang pembelajaran cair pada 11-15 Oktober 2021. Bantuan paket kuota data internet Oktober 2021 ini berlaku 30 hari sejak paket kuota data internet diterima nomor ponsel siswa dan guru PAUD, SD, SMP sederajat, dan SMA sederajat, mahasiswa, dan dosen.

Kuota Kemendikbud harus digunakan di atas 1 GB agar penyalurannya tidak dihentikan di bulan berikutnya. Sebagai informasi, kuota Kemendikbud selanjutnya disalurkan pada 11-15 November 2021.

Kuota Kemendikbud dan penyalurannya diatur dalam Peraturan Sekretaris Jenderal Kemendikbudristek Nomor 14 Tahun 2021. Syarat dan ketentuan penyaluran Kemendikbud yaitu sebagai berikut:

Syarat Kuota Kemendikbud

Bantuan paket kuota data internet diberikan kepada pendidik dan peserta didik PAUD, SD, SMP sederajat, dan SMA sederajat, mahasiswa, dan dosen. Syarat kuota Kemendikbud yaitu:

  • Siswa PAUD, SD, SMP, dan SMA sederajat terdaftar di aplikasi Dapodik dan punya nomor ponsel aktif atas nama peserta didik/orangtua/anggota keluarga /wali.
  • Guru PAUD, SD, SMP, dan SMA sederajat terdaftar di aplikasi Dapodik dan berstatus aktif, serta memiliki nomor ponsel aktif.
  • Mahasiswa terdaftar di aplikasi PDDikti, berstatus aktif dalam perkuliahan atau sedang double degree, memiliki Kartu Rencana Studi pada semester berjalan, dan memiliki nomor ponsel aktif.
  • Dosen terdaftar di aplikasi PDDikti dan berstatus aktif, memiliki nomor registrasi (NIDN, NIDK, atau NUP), dan memiliki nomor ponsel aktif.

Besar Kuota Kemendikbud

Sisa kuota Kemendikbud yang tidak terpakai tidak bersifat kumulatif, sehingga hangus di bulan selanjutnya.

  • Paket kuota data intenet untuk siswa PAUD: 7 GB/bulan
  • Paket kuota data intenet untuk siswa pendidikan dasar dan menengah: 10 GB/bulan
  • Paket kota data internet untuk guru: 12 GB/bulan
  • Paket kuota data intenet untuk mahasiswa dan dosen: 15 GB/bulan

Aplikasi yang Diblokir di Kuota Kemendikbud

Bantuan paket data internet tidak bisa digunakan untuk mengakses situs dan aplikasi sebagai berikut:

  • Situs yang diblokir Kementerian Komunikasi dan Informatika
  • Jejaring sosial Badoo, Bigolive, Facebook, Instagram, Periscope, Pinterest, Snackvideo, Snapchat, Tinder, Tumblr, Twitter, Vive, Vkontakte, dan YY.
  • Game 8 Ball Pool, Candy Crush, Clash of Clans, Clash of Kings, Clash Royale, Crisis Action, Fifa Mobile Football, Garena, Garena AOV, Garena Free Fire, Growtopia, Lineage Revolution, Lords Mobile : Battle of the Empires, Mobile Legends, PUBG, Roblox, dan Steam.
  • Video app Dailymotion, JWPlayer, Likee, Netflix, QQVideo, Tiktok, TVUNetworks, dan Viu.

Nah itu dia syarat dan ketentuan kuota Kemendikbud yang cair Oktober 2021. Selamat belajar, detikers!

Simak Video "Menteri Haji-Umrah Saudi Bertemu Wapres, Bahas Visa hingga Kuota Haji"
[Gambas:Video 20detik]
(twu/nwy)

Kuota dari Kemendikbud bisa digunakan untuk aplikasi apa saja?

Dengan bantuan kuota data internet gratis dari Kementerian Pendidikan, Riset, dan Teknologi atau Kemendikbud Ristek hampir seluruh laman dan aplikasi dapat diakses. Keseluruhan bantuan kuota data internet di tahun 2021 merupakan kuota umum yang dapat digunakan untuk mengakses seluruh laman dan aplikasi.

Apakah kuota belajar bisa di pakai untuk WhatsApp?

Perlu diketahui, bahwa paket kuota belajar tidak dapat digunakan untuk mengakses Google Docs, Google Drive, YouTube, WhatsApp, Facebook dan media sosial lainnya.

Kuota Telkomsel Kemendikbud bisa digunakan untuk apa saja?

Bantuan kuota data internet tahun ini semuanya kuota umum. Sehingga dapat digunakan untuk mengakses seluruh laman dan aplikasi kecuali yang diblokir Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo). Daftar situs dan aplikasi yang diblokir dapat dicek di web resmi http://kuota-belajar. kemdikbud.go.id.