Manakah larutan berikut yang memiliki titik beku paling tinggi? ----------------#----------------
Jangan lupa komentar & sarannya
Email:
Kunjungi terus: masdayat.net OK! :) Titik beku larutan akan lebih rendah dari titik beku pelarut murninya. Larutan dengan titik beku paling tinggi berarti memiliki penurunan titik beku yang paling kecil atau paling rendah. Penurunan titik beku berbanding lurus dengan konsentrasi dan faktor van't Hoff larutan, maka larutan dengan penurunan titik beku paling kecil memiliki konsentrasi dan faktor van't Hoff paling kecil.
Pada opsi, larutan yang konsentrasi dan faktor van't Hoff-nya paling kecil adalah 0,2 M dengan i = 2, maka penurunan titik bekunya paling kecil. Jadi, larutan yang titik bekunya paling tinggi adalah 0,2 M. Jadi, jawaban yang tepat adalah D. Rumus untuk menentukan titik beku larutan adalah sebagai berikut. Karena nilai Kf pelarut sama, maka untuk membandingkan penurunan titik beku antar larutan dapat dilihat dari hasil konsentrasi dengan i (faktor van't hoff menggambarkan jumlah ion yang terdisosiasi). Semakin kecil , maka penurunan titik beku akan semakin rendah sehingga titik beku larutan akan menjadi paling besar jika dibandingkan dengan larutan lainnya. Untuk larutan non elektrolit memiliki i=1 sedangkan untuk larutan elektrolit kuat memiliki i bergantung pada jumlah ionnya. (Catatan : untuk menyederhanakan nilai molalitas(m) diganti dengan molaritas(M) karena merupakan satuan konsentrasi. Jika hanya untuk membandingkan maka diperbolehkan). Dengan demikian yang memiliki titik beku paling tinggi (memiliki perubahan penurunan titik beku terendah) adalah larutan glukosa. Hal ini karena memiliki hasil kali M dan i yang rendah sehingga tidak menurunkan titik beku larutan cukup besar. Jadi, jawaban yang benar adalah A. |