Matt fiber yang digunakan pada kerajinan fiberglass memiliki fungsi

tirto.id - Bahan lunak buatan merupakan bahan yang berasal dari bahan kimia. Bahan lunak buatan memiliki berbagai jenis bahan, salah satunya fiberglass.

Dikutip dari buku Prakarya yang ditulis oleh Suci Paresti, Dewi Sri Handayani Nuswantari, Sukri, Ichda Chaerudin, fiberglass adalah serat gelas berupa kaca air yang ditarik menjadi serat tipis.

Serat ini bisa dipintal menjadi benang atau ditenun menjadi kain. Kemudian, kain tersebut diresapi dengan resin hingga menjadi bahan yang kuat dan tahan korosi. Itulah yang membuat fiberglass biasa digunakan sebagai badan mobil dan bangunan kapal.

Tidak hanya digunakan sebagai badan mobil dan bangunan kapal, fiberglass juga biasa digunakan sebagai agen penguat untuk banyak produk plastik.

Kendati begitu sebenarnya, kerajinan fiberglass membutuhkan beberapa campuran dalam proses pembuatannya.

Campuran itu, seperti cairan resin (minyak resin bahan dasarnya minyak bumi dan residu), katalis, matt atau serat fiber, polish atau sabun krim, silikon untuk membuat cetakan, serta talk untuk memekatkan warna.

Dalam proses pembuatannya, fiberglass perlu perbandingan agar bisa memperoleh hasil yang baik. Jika zat cair (resin dan katalis) dicampur maka akan bereaksi dari cair menjadi padat dan keras.

Alat dan Bahan Membuat Kerajinan Fiberglass

Berikut ini adalah beberapa alat dan bahan membuat kerajinan fiberglass:

  • Bahan pembuatan fiberglass terdiri atas resin, katalis, matt fiber, cat, dan silikon resin sebagai alat cetak.
  • Alat pembuatan kerajinan dari fiberglas yang digunakan, yaitu sendok, wadah mangkuk, cetakan silikon, dan gunting.

Karakteristik Fiberglass

Menurut modul PJJ Prakarya Kerajinan, berikut karakteristik fiberglass:

  • Fiberglass memiliki struktur cair dan jika mengering akan mengeras;
  • Fiberglass juga dapat dibentuk ketika setengah mengeras;
  • Kerajinan fiberglass dibuat dengan cara dicetak atau dicor;
  • Campuran fiberglass adalah katalis. Katalis inilah yang membuat fiberglass dapat cepat mengeras;
  • Pewarnaan fiberglass dilakukan saat masih keadaan cair maupun saat bahan mengering;
  • Fiberglass tahan lama dan kuat. Wujud fiberglass bening seperti kaca atau air, sehingga dapat dibentuk kerajinan yang menyerupai air.

Proses Pembuatan Kerajinan Fiberglass

Agar pembuatan kerajinan fiberglass bisa berlangsung dengan cepat, maka perlu dipersiapkan cetakan silikon terlebih dahulu. Pembuatan cetakan silikon sama dengan pembuatan cetakan silikon untuk kerajinan lilin.

Usai cetakan silikon sudah siap, berikut langkah membuat kerajinan fiberglass yang bisa diikuti;

  1. Campurkan resin dan katalis dengan perbandingan 20 banding 1;
  2. Setelah tunggu beberapa lama, cairan resin katalis siap dimasukkan ke dalam cetakan silikon;
  3. Kemudian, tunggu hingga kering dan kerajinan fiberglass bisa dilepas dari cetakan silikon.

Baca juga:

  • Contoh Kerajinan Limbah Tempurung Kelapa dan Proses Pembuatannya
  • Apa Prinsip Kerajinan Berbasis Media Campuran & Langkah Membuatnya
  • Contoh Kerajinan Berbasis Media Campuran dari Logam dan Keramik

Baca juga artikel terkait KERAJINAN FIBERGLASS atau tulisan menarik lainnya Ega Krisnawati
(tirto.id - ega/ulf)


Penulis: Ega Krisnawati
Editor: Maria Ulfa
Kontributor: Ega Krisnawati

Subscribe for updates Unsubscribe from updates

Beragam souvenir dan juga kerajinan banyak yang terbuat dari fiberglass atau resin. Salah satunya yang sering menggunakan resin adalah pada pembuatan plakat. Jenis plakat berdasarkan bahan pembuatannya memang banyak, namun yang paling populer adalah plakat yang dibuat dari resin. Sebenarnya seperti apa bahan resin itu? Kali ini website jual medali Jogja akan membahas mengeni bahan resin pada produk kerajinan.

Mengenal bahan resin

Secara umum resin adalah bahan yang terbuat dari resin cair yang menjadi keras yang sudah dibentuk sedemikian rupa. Pembuatannya adalah dengan cara dituang ke dalam cetakan ketika cair dengan penggunaan katalis agar resin cepat mengering. Bahan resin pada produk kerajinan ini biasanya dijual dalam bentuk cair. Perpaduam amtara resin dan katalis inilah yang menghasilkan barang resin. Sebagian lainnya menyebut dengan sebutan salah kaprah yakni mika. Bahan ini bisa anda dapatkan di toko kimia dengan kemasan botol.

Badan perahu boat juga dibuat dari resin. Sumber Unsplash

Bahan Dasar

Meskipun secara garis besar bahan resin ini perpaduan antara resin dan katalis dengan takaran tertentu, namun masih ada beberapa bahan lain yang perlu di campurkan untuk menghasilkan sifat bahan yang lebih baik. Inilah ulasannya !

Resin

Resin pada awalnya merupakan bahan alami berupa cairan dari getah yang kental dan dapat mengeras. Biasanya resin ini digunakan untuk membuat beragam barang. Seiring dengan makin terbatasnya resin alami, maka dibuatlh resin sintetis yang sekarang kita kenal. Bahan utama untuk membuat fiberglass adalah resin. Fungsinya sebagai bahan pembentuk polimer. Resin memiliki banyak macamnya. Untuk bahan aksesoris fiberglass biasanya bahan yang digunakan resin bening yang mamtimy menghasilkan barang yang bening dan resin keruh.

Untuk menonjolkan bahan yang ada di dalamnya, biasanya menggunakan resin bening, penggunaaan ada pada pembuatan kerajinan gantungan kunci, kalung dan jenis-jenis kerajinan yang lainya, yang lebih menonjolkan pernak–pernik didalamnya. Jenis yang keruh biasanya lebih banyak digunakan, pembuatan aksesoris yang memiliki warna, dalam proses pembuatannya. Harga resin keruh lebih murah dari pada harga resin bening.

Jenuis resin ada berbagai macam. Resin 157 warnanya bening kecoklatan dan banyak digunakan untuk produk fiberglass memiliki warna. Resin 105 dan 2252 warnanya bening seperti air seperti air minum kemasan. Resin jenis 105 digunkan untuk membuat benda-benda bening yang berukuran tebal sedangkan jenis resin 2252 sering digunakan untuk memuat benda-benda bening yang tipis dan untuk melapisi foto pada pekerjaan foto blok.

Katalis

Katalis digunakan sebagai campuran resin, katalis memiliki karakter berwarna bening dan memiliki bau yang menyengat. Fungsi katalis seperti halnya semen. Semakin banyak campuran katalis yang digunakan maka semakin cepat proses pengerasan resin. Maka katalis berfungsi sebagai pengeras.

Sedangkn penggunan katalis yang terlalu sedikit akan mengakibatkan:

  • Lama mengering. Hal ini karena bahan ikatan kurang dari cukup sehingga proses tidak berjalan cepat.
  • Gelembung yang berlebihan. Proses penggabungan tidak akan sempurna mengakibatkan senyawa menghasilkan gelembung udara yang tentu akan memberikan hasil yang kurang memuaskan.
  • Mengeras tetapi dengan permukaan yang lengket. Sebenarnya hal ini dapat kita siasati terutama untuk benda hasil cetakan yang tidak memerlukan kebeningan dan kehalusan permukaan yang nantinya akan dilapisi lagi, yaitu dengan menggunakan thinner yang bagus dengan cara menuangkan ke permukaan yang lengket dan menyapu dengan menggunakan kain. Jangan menggunakan busa karena busa akan hancur dengan thinner.

Cobalt

Bahan kimia yang berbentk cair, berwarna biru mirip tinta ini digunakan untuk tambahan campuran adonan resin dan katalis, agar adonan lebih merekat pada met dan mempercepat pengerasan adonan fiber. Terlalu banyak menambahkan Kobalt dapat mengakibatkan hasil fiber yang rapuh.

Serat Kaca

Bahan ini biasa disebut dengan Met atau Matt. Bahan ini berfungsi sebagai serat penguat adonan fiberglass ketika akan dicetak, agar hasilnya menjadi lebih kuat dan tidak mudah pecah. Bentuk met bermacam-macam, ada yang mirip bihun, kain, karung dan sarang lebah. Fiberglass yang tanpa serat, meskioun tetap mengeras tetapi akan mudah pecah.

Mold

Bahan ini sebenarnya bukan merupakan bahan pembentuk, namun kegunaannya sangat dibutuhkan. Bahan berbentuk seperti mentega ketika masih di dalam wadahnya ini berfungsi sebagai pelicin pada tahap pencetakan yang menggunakan mal/molding, agar antara molding dengan hasil cetakan tidak saling merekat, sehingga dengan mudah dapat dilepaskan.

Produk bahan resin

Plakat bening. Sumber Unsplash

Berbagai macam produk resin dapat di temukan di sekitar anda. Mulai dari body kapl kecil atau speedboat, cover sepeda motor, plakat, gantungan kunci dan lain sebagainya. Bahan ini menjadi pilihan dikarenakan berbagai alasan. Selain mudah di dapatkan, bhan ini sangat mudah dibentuk berdasarkan cetakan yang digunakan.

Meskipun mudah di dapatkan ternyata ada beberapa kekurangan dari resin. Harga resin terutama yang bening cenderung mahal sehingga produk dengan bahan ini jika penggunaannya dalam jumlah besar seperti body kapal, akan memakan banyak biaya. Selain itu bahan ini tidak bagus untuk kesehatan terutama pernafasan.

Itulah ulasan mengenai bahan resin pada produk kerajinan dan juga soubvenir. Semoga artikel ini bermanfaat bagi anda. Jangan lewatkan artikel lainnya tentang sejarah medali hanya di website JoSouvenir. Terima kasih.

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA