Mengapa di bulan tidak ada kehidupan jelaskan alasanmu

KOMPAS.com - Baik benda maupun makhluk yang berada di Bumi akan tetap diam dan tidak melayang karena adanya gaya gravitasi. Gravitasi Bumi bahkan dapat menarik benda, dan membuat apapun jatuh ke permukaannya. Lantas, kenapa Bulan yang ada di dekat Bumi tidak bisa mendekati atau jatuh ke planet ini? 

Saat kita melompat dan turun kembali ke tanah, ini disebabkan oleh adanya gravitasi Bumi. Atau ketika kita melempar benda ke atas, maka benda itu akan jatuh lagi ke permukaan tanah.

Namun, tidak dengan Bulan yang tampak diam di atas langit dan tidak tertarik gravitasi Bumi. 

Sebenarnya, kenapa ya, Bulan tidak jatuh ke Bumi padahal gaya gravitasinya cukup kuat?

Untuk menjawab itu, rahasia alam semesta kali ini membahas penyebab Bulan tidak bisa jatuh ke Bumi.

Baca juga: Foto Bulan Pertama yang Dipotret dengan Resolusi Tertinggi dari Bumi

Menjelaskan mengapa Bulan tidak jatuh ke Bumi, dilansir dari Eropean Space Agency, Jumat (1/10/2010) Bulan terus bergerak mengelilingi Bumi, dan tidak pernah berhenti sekali pun.

Tanpa gaya gravitasi dari Bumi, Bulan akan melayang ke area luar angkasa yang sangat jauh.

Kombinasi antara kecepatan dan jarak dari Bumi memungkinkan Bulan untuk selalu menyeimbangkan dirinya.

Jika bergerak lebih cepat, Bulan akan menjauh dan terbang ke wilayah lain di luar angkasa, tetapi jika bergerak lebih lambat Bulan akan jatuh ke Bumi.

Dijelaskan oleh astronom dari Badan Penerbangan dan Antariksa Amerika Serikat (NASA), Doris Daou, sebenarnya Bulan selalu jatuh ke bumi.

Baca juga: Kenapa Gerhana Bulan Total Berwarna Merah?

Mengapa di bulan tidak ada kehidupan jelaskan alasanmu
SHUTTERSTOCK/Jose L. Stephens Ilustrasi fenomena langit tripel konjungsi Bulan-Mars-Aldebaran. Fenomena langit ini akan terjadi pekan ini, 19 Maret 2021.

Akan tetapi,  pergerakannya sangat cepat sehingga tidak akan pernah menabrak Bumi.

"Ketika kita melempar benda seperti bola tenis, gravitasi menariknya ke bawah menuju pusat bumi. Bahkan bola tenis yang bergerak paling cepat pun pada akhirnya akan menyentuh tanah, tetapi saat objek semakin jauh dan mulai bergerak lebih cepat, semuanya berubah," kata Daou.

Melansir PBS Learning Media, Jumat (7/1/2022), selain karena Bulan bergerak begitu cepat, jaraknya yang sangat jauh dari Bumi pun menjadi salah satu penyebab mengapa benda langit itu tak pernah jatuh ke permukaan Bumi.

"Bulan tidak pernah menyentuh bumi. Sebaliknya dia mengorbit Bumi dalam jalur yang sama terus-menerus," imbuhnya.

Baca juga: Cara Melihat Gerhana Bulan Sebagian Terlama Abad Ini

Keseimbangan kecepatan dan gravitasi yang mulus ini menciptakan apa yang disebut sebagai orbit di mana benda langit yang lebih kecil akan melingkari benda langit yang lebih besar secara terus-menerus.

"Bulan mengorbit mengelilingi bumi dengan cara ini, sama seperti bumi dan planet-planet lain mengorbit matahari. Sebagian besar satelit buatan manusia mengorbit bumi, namun, beberapa diluncurkan di luar gravitasi bumi sehingga mereka mengorbit matahari sebagai gantinya," papar Daou.

Jika Bulan bergerak dalam lingkaran sempurna, maka gaya gravitasi akan selalu 'menyamping' dan hanya menyebabkannya berubah arah.

Faktanya, Bulan menarik Bumi dengan kekuatan yang sama persis karena interaksinya serupa. Kondisi ini membuat Bumi bergerak melingkar, namun karena massanya yang 81 kali lebih besar dari massa Bulan, maka Bumi bergerak dalam lingkaran yang jauh lebih kecil.

Lingkaran yang mengelilinginya pun sangat kecil, sehingga pusat lingkaran Bulan berada di dalam Bumi.

Baca juga: Gerhana Bulan Sebagian Terlama di Papua, Ini Wilayah Lain yang Bisa Melihatnya

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Mengapa di bulan tidak mungkin ada kehidupan? Bulan memiliki permukaan yang tidak rata, banyak sekali terdapat kawah atau cekungan yang sangat luas dan dalam. Ini terlihat pada banyak foto-foto bulan yang diambil oleh berbagai lembaga antariksa. Selain cekungan, kontur bulan juga berbukit-bukit.

Kehidupan di Bulan seperti apa?

Bulan sebagai salah satu benda langit tidak bisa menjadi tempat tinggal untuk makhluk hidup karena tidak memiliki gaya gravitasi. Berjalan di bulan akan berbeda dengan ketika berjalan di bumi. Inilah mengapa di bulan tidak ada kehidupan.

Mengapa kita tidak bisa hidup di Bulan?

Atmosfer Bulan tidak memiliki kandungan oksigen sehingga manusia dan makhluk hidup lain yang membutuhkan oksigen tidak akan bisa bertahan di sana. Nah, itulah alasan mengapa Bulan tidak bisa mendukung kehidupan manusia di Bumi, teman-teman.

Mengapa bumi layak untuk tempat kehidupan makhluk hidup?

Elemen-elemen yang membentuk bumi menjadi alasan utama adanya kehidupan di bumi. Adapun elemen tersebut meliputi air sebagai komponen pendukung kehidupan; atmosfer dengan komposisi yang sesuai untuk kehidupan; serta jarak antara matahari dan bumi yang tidak terlalu dekat dan juga tidak terlalu jauh.

Apakah manusia bisa hidup di bulan brainly?

tidak.. karena di bulan tidak yerdapat oksigen yg membuat kira tdk bernapas… dan di sana kita akan bebas dri gravitasi sehingga manusia dpt melayang tak beraturan.

Mengapa manusia tidak bisa tinggal di bulan brainly?

Alasan dari tidak adanya kehidupan di bulan adalah karena keadaan bulan yang memang tidak memungkinkan untuk ditempati makhluk hidup. Bulan tidak memiliki udara dan air. Gaya gravitasi bulan juga lebih kecil jika dibandingkan dengan gaya gravitasi bumi.

Apakah manusia dapat hidup di bulan jelaskan alasanmu?

Mengapa di planet bumi dapat dihuni oleh makhluk hidup sebutkan 3 alasan kalian?

Terdapat air, oksigen, dan iklim yang mendukung menjadikan bumi tempat paling cocok bagi tempat tinggal makhluk hidup dibandingkan planet lain.

Apakah di bulan terdapat kehidupan makhluk hidup jelaskan alasannya?

Di bulan tidak ada kehidupan karena Bulan tidak memiliki atmosfer (udara) maupun air, sehingga tidak ada makhluk hidup yang dapat hidup di bulan. Pembahasan: Bulan adalah satelit alami Bumi. Dengan jarak ini, Bulan masih berpengaruh besar kepada Bumi, karena gravitasi Bulan menyebabkan terjadi pasang surut air laut.

Permukaan bulan sangat kasar. Permukaan tersebut berupa kawah-kawah yang sangat luas dan pegunungan yang sangat tinggi. Neil Amstrong dan Edwin Aldrin menemukan bahwa bulan adalah gurun tak berair dan tak berudara, dan tak ada kehidupan. Bulan tidak mempunyai atmosfer karena gravitasi bulan terlalu kecil untuk dapat menahan atmosfer. Dengan alasan-alasan tersebut, maka tidak ada binatang atau tumbuhan yang dapat hidup di bulan. 

Mengapa di bulan tidak ada kehidupan jelaskan alasanmu

Foto oleh Alex Andrews/pexels

Kunci jawaban materi kelas 6 SD/MI, kenapa di bulan tidak ada kehidupan.

Bobo.id - Pada pelajaran tematik kelas 6 SD/MI tema menjelajah angkasa luar, subtema 2 benda angkasa luar dan rahasianya, pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA), materinya adalah memahami bulan, tepatnya halaman 152.

Sebelum menemukan kunci jawabannya, teman-teman dapat menyimak materinya secara singkat terlebih dahulu.

Seperti yang teman-teman ketahui, bulan adalah salah satu benda langit sekaligus menjadi satelit alami bumi.

Bulan mengitari bumi dan bersama-sama bumi mengitari matahari. Selain itu, bulan juga berputar pada porosnya dan waktu yang dibutuhkan adalah 29 hari.

Tidak seperti planet bumi, bulan tidak mempunyai atmosfer, sehingga suhunya sangat panas ketika terkena pantulan matahari dan sangat dingin ketika tidak terkena pantulan matahari.

Untuk mengetahui lebih lanjut, kerjakanlah soalnya yang ada di buku. Apakah teman-teman sudah selesai mengerjakan soal-soalnya?

Kalau sudah, coba cocokkan dengan kunci jawaban di bawah ini, ya. 

Jelaskan mengapa di bulan tidak ada kehidupan? 

Jawaban: 

Baca Juga: Kondisi Geografis Pulau Bali dan Nusa Tenggara Berdasarkan Peta, Materi Kelas 5 SD Tema 1

1. Tidak mempunyai atmosfer 

Bulan tidak mempunyai atmosfer, sehingga tidak bisa menghalangi tubrukan benda langit lainnya seperti meteor.

Selain itu, radiasi dari matahari pasti langsung diterima tanpa adanya penyaring. 

2. Suhunya berubah-ubah 

Bulan mempunyai suhu yang berubah-ubah ah-ubah secara ekstrim. Mulai dari panas sekali hingga dingin sekali.

Bahkan suhu ini terlalu panas, yaitu bisa mencapai 100 derajat Celcius pada siang hari dan bersuhu –150 derajat Celcius pada malam hari. 

3. Tidak ada air 

Di bulan tidak ada air, padahal makhluk hidup membutuhkan air. Oleh karena itu, permukaan bulan gersang karena tidak ada cadangan air, baik di dalam maupun permukaannya. 

4. Tidak ada oksigen 

Baca Juga: Makna dan Pengamalan Sila Pertama Pancasila, Materi PPKn Kelas 3 SD

Akibat tidak mempunyai atmosfer dan air, di bulan jadi tidak ada oksigen. Padahal, oksigen dibutuhkan oleh makhluk hidup untuk bernapas. 

5. Terpapar sinar matahari 

Seperti yang kita ketahui, tidak adanya atmosfer membuat bulan terpapar langsung sinar matahari.

Meskipun sinar matahari penting, tetapi paparan yang sinar yang tidak dihalangi atmosfer dapat meloloskan radiasi berbahaya. 

6. Permukaannya tidak rata 

Permukaan bulan mempunyai banyak kawah yang berbahaya. Kawah ini terbentuk akibat tubrukan dengan meteor dan tidak aman dijadikan tempat tinggal. 

7. Tidak mempunyai gravitasi 

Adanya gravitasi menyebabkan benda-benda tetap berada di tempatnya. Sedangkan, di bulan tidak ada gravitasi dan menyulitkan berkativitas di bulan. 

Pembahasan dan jawaban ini bisa menjadi pemandu bagi orang tua dalam mendampingi anak selama belajar di rumah.  

Baca Juga: Berbagai Cara Mensyukuri Keberagaman Makhluk Hidup, Materi Kelas 3 SD Tema 1

Sumber: Buku Siswa Kelas 6 SD/MI Tema Bumiku, Kurikulum 2013 Revisi, Penerbit Masmedia.  

---

Kuis!
Berapa suhu bulan saat siang hari?
Petunjuk: Cek halaman 2!

Tonton video ini, yuk!  

----  

Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News