Mengapa golongan tua dan golongan muda tidak ingin kemerdekaan Indonesia diatur oleh Jepang?

Sebagai tokoh-tokoh yang demokratis, golongan tua tahu akan hak dan kewajiban selaku pemimpin. Golongan tua (Soekarno-Hatta) berpendapat bahwa untuk memproklamasikan Kemerdekaan Indonesia, perlu dibicarakan dengan PPKI agar tidak menyimpang dari ketentuan, serta juga mengkhawatirkan proklamasi kemerdekaan yang terlalu cepat akan menyebabkan adanya pertentangan dengan prajurit Jepang serta Soekarno belum yakin soal berita kekalahan Jepang karena baru saja bertemu dengan Jenderal Besar Terauchi.
 

Dengan demikian, alasan golongan tua menolak pendapat golongan muda yang ingin segera melaksanakan Proklamasi Kemerdekaan Indonesia adalah menghormati hak dan kewajiban selaku pemimpin PPKI, mengkhawatirkan adanya pertentangan dengan prajurit Jepang dan belum yakin dengan kekalahan Jepang.

Mengapa golongan tua dan golongan muda tidak ingin kemerdekaan Indonesia diatur oleh Jepang?

Ilustrasi peta pikiran.* /Hening Prihatini/Tangkap layar Buku Tematik Kelas 6 SD/MI Tema 2

SEPUTARLAMPUNG.COM – Kunci jawaban Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013 Kelas 6 SD/MI Tema 2 tentang Persatuan dalam Perbedaan di bawah ini diharapkan dapat membantu orang tua dan guru dalam mengoreksi jawaban siswa.

Pada Tema 2 ini kita akan belajar Subtema 1 Pembelajaran 4 dengan judul Peta Pikiran.

Materi yang dibahas yaitu menemukan informasi penting melalui unsur apa, di mana, kapan, siapa, mengapa, dan bagaimana serta menuliskannya pada peta pikiran.

Pada masing-masing materi tersebut disajikan pertanyaan dan soal yang harus dijawab siswa.

Berikut Kunci Jawaban Tema 2 kelas 6 SD/MI Subtema 1 Pembelajaran 4 Halaman 27 : 

>

Baca Juga: Melaksanakan Kewajiban untuk Mendapatkan Hak dalam Lingkungan, Jawaban Tema 2 Kelas 4 Halaman 134

Ayo Membaca (Halaman 27)

Persatuan sangat dibutuhkan untuk mencapai tujuan. Segala perbedaan yang ada dikesampingkan untuk kepentingan bersama. Terkadang perbedaan yang dimiliki oleh suatu kelompok dapat memperkaya keputusan yang diambil.

Menjelang Proklamasi Kemerdekaan Indonesia, terdapat beberapa peristiwa penting yang perlu kita ketahui, di antaranya sebagai berikut.

Sumber: Buku Tematik Kemendikbud

Mengapa golongan tua dan golongan muda tidak ingin kemerdekaan Indonesia diatur oleh Jepang?

Mengapa golongan tua dan golongan muda tidak ingin kemerdekaan Indonesia diatur oleh Jepang?
Lihat Foto

Bettmann

Peristiwa Jepang menyerah tanpa syarat pada Sekutu ditandai upacara penandatanganan di atas kapal perang USS Missouri di Teluk Tokyo, 2 September 1945. Menteri Luar Negeri Jepang Mamoru Shigemitsu menandatangani mewakili pemerintah Jepang.

KOMPAS.com - Proklamasi kemerdekaan Indonesia dipicu oleh kekalahan Jepang dalam Perang Dunia II. 

Kekalahan Jepang memberi celah Indonesia untuk dapat segera memproklamasikan kemerdekaan. 

Sebelumnya, Jepang juga sudah memberikan janji kemerdekaan kepada Indonesia.

Untuk memenuhi janji tersebut, Jepang membentuk dua buah badan, yaitu Badan Penyelidik Usaha-Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI) dan Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia (PPKI). 

Ketika Jepang menyerah terhadap Sekutu, mereka menyembunyikan berita ini dari Indonesia. 

Sampai akhirnya Sutan Sjahrir, salah satu tokoh golongan muda, mendengar kabar melalui sebuah radio bahwa Jepang telah menyerah tanpa alasan kepada Sekutu. 

Mereka mendesak Soekarno dan Hatta untuk mempercepat proklamasi kemerdekaan Indonesia.

Baca juga: Raden Dewi Sartika: Kehidupan, Gagasan, dan Kiprahnya

Golongan Muda menolak Proklamasi melalui PPKI

Pada 14 Agustus 1945 Jepang secara sembunyi-sembunyi telah menyerah kepada Sekutu.

Berita ini mereka sembunyikan agar Indonesia tidak mengetahui peristiwa itu. Semua alat komunikasi di Indonesia telah dikuasai oleh Jepang.

Namun, beberapa pejuang kemerdekaan, khususnya golongan muda, berhasil mengetahui info kekalahan Jepang.