Menjamin setiap file crontab milik user dieksekusi sesuai jadwal adalah fungsi dari perintah

Fungsi Crontab 1. Pengertian cront Crontab adalah aplikasi untuk penjadwalan. Hal ini memungkinkan user melakukan eksekusi aplikasi atau script program sesuai dengan waktu yang telah ditentukan. Crontab menggunakan daemon Cron, konfigurasi ini terdapat pada masing-masing home direktori user, disimpan di /var/spool/cron/crontab. File crontab ada di direktori /etc/crontab. Crontab memiliki konfigurasi sebagai berikut: Perhatikan diagram diatas tiap bagian di pisah oleh spasi. Perintahnya dimulai dari: Menit (0-59), Jam (0-23), Hari (1-31), Bulan (1-12), Minggu (0-6, 0=Minggu). Editor Crontab Sebelum memulai aplikasi crontab, kita harus menetapkan editor text apa yang akan digunakan untuk crontab. Kali ini saya menggunakan editor teks “nano”, bagi yang lebih senang memakai “vi” atau “emacs” silahkan saja. Perintahnya adalah:  # export EDITOR = nano 2.  fungsi cron Di UNIX ataupun Linux penjadwalan kerja otomatis yang dilakukan oleh sistem bukan merupakan barang baru, karena kita tahu bahwa Linux ataupun UNIX merupakan sistem operasi yang multitasking dan multiuser, sehingga sangat tepat digunakan untuk menjalankan berbagai operasi yang bersifat critical mission. Secara singkat cron dijalankan dengan menggunakan perintah crontab. Crontab sendiri akan menyimpan baris-baris perintah tersebut pada direktori /var/spool/cron/crontab. Untuk dapat menjalankan crontab, pastikan bahwa sistem Linux anda telah menjalankan daemon yang bernama crond pada waktu booting. Pada dasarnya tidak ada perintah yang bernama cron, akan tetapi anda hanya menggunakan utilitas crontab dan daemon crond. 3. Contoh aplikasinya crontab -e Untuk edit file crontab, atau membuatnya jika belum ada. crontab -l Menampilkan isi dari file crontab crontab -r Menghapus file crontab crontab -v Menampilkan kapan terakhir kalinya kamu mengedit file crontab tersebut Untuk membuat schedule silahkan lakukan perintah dibawah ini. crontab -e , tekan tombol ‘i’ untuk melakukan proses insert scheduler format nya seperti ini : * * * * * perintah_untuk_dilaksanakan, setelah selesai tekan esc lalu :wq untuk menyimpannya. keterangan : bintang ke 1 : Untuk Menit 0 – 59 bintang ke 2 : Untuk Jam 0-23 bintang ke 3 : Untuk Hari 1-31 bintang ke 4 : Untuk Bulan 1-12 bintang ke 5 : Untuk Hari (senin-minggu), Senin =1 Contoh : 30 18 * * * rm /home/ram/tmp/* artinya “Setiap jam 18.30 rm (remove) semua file di path /home/ram/tmp/” Contoh lainnya 30 1 2 1,8,12 * —> artinya “Setiap jam 01.30 setiap tanggal 2 Januari, 2 Agustus, dan 2 Desember” 5,10 0 12 * 2 —> artinya “Setiap jam 00.5 dan 00.10 setiap hari Selasa di tanggal 12 setiap bulannya” 0,10,20,30,40,50 * * * * -> artinya ” Setiap 10 menit sekali” dst.. 4. Fungsi back up     A. Basics     B. Devices & Media     Unit Masukan ( Input Device ) Unit ini berfungsi sebagai media untuk memasukkan data dari luar ke dalam suatu memori dan processor untuk diolah guna menghasilkan informasi yang diperlukan. Input devices atau unit masukan yang umumnya digunakan personal computer (PC) adalah keyboard dan mouse, keyboard dan mouse adalah unit yang menghubungkan user (pengguna) dengan komputer. Selain itu terdapat joystick, yang biasa digunakan untuk bermain games atau permainan dengan komputer. Kemudian scanner, untuk mengambil gambar sebagai gambar digital yang nantinya dapat dimanipulasi. Touch panel, dengan menggunakan sentuhan jari user dapat melakukan suatu proses akses file. Microphone, untuk merekam suara ke dalam komputer. Input device berfungsi sebagai media untuk memasukkan data dari luar sistem ke dalam suatu memori dan processor untuk diolah dan menghasilkan informasi yang diperlukan. Data yang dimasukkan ke dalam sistem komputer dapat berbentuk signal input dan maintenance input. Signal input berbentuk data yang dimasukkan ke dalam sistem komputer, sedangkan maintenance input berbentuk program yang digunakan untuk mengolah data yang dimasukkan. Jadi Input device selain digunakan untuk memasukkan data dapat pula digunakan untuk memasukkan program. Berdasarkan sifatnya, peralatan input dapat digolongkan menjadi dua yaitu : 5.      Peratalan input langsung, yaitu input yang dimasukkan langsung diproses oleh alat pemroses. Contohnya : keyboard, mouse, touch screen, light pen, digitizer graphics tablet, scanner. 6.      Peralatan input tidak langsung, input yang melalui media tertentu sebelum suatu input diproses oleh alat pemroses. Contohnya : punched card, disket, harddisk. Unit masukan atau peralatan input ini terdiri dari beberapa macam peranti yaitu :     C. Dump & Restore     Pada tahap implementasi, fitur dump-restore database sangat penting. Dengan fitur ini, kita bisa melakukan migrasi data di mesin development, melakukan troubleshoot, data cleansing, dan sebagainya dengan tenang. Begitu sudah selesai, kita dump struktur tabel berikut datanya dari mesin development, kemudian buat database baru di mesin production, lalu restore. Untuk melakukan dump, berikut adalah perintahnya: pg_dump -CdD  -Fp -U belajar buku_tamu_devel > buku_tamu-dump.sql Penjelasannya sebagai berikut: 7.      pg_dump : adalah aplikasi command line untuk melakukan import 8.      C : opsi untuk create semua tabel. Selain opsi C, kita juga bisa menggunakan opsi c, yaitu DROP dulu tabelnya baru kemudian CREATE. Pada skenario ini, file dump akan diaplikasikan ke database baru, jadi tidak perlu DROP dulu tabel-tabel yang sudah ada. 9.      d : opsi untuk mengisi data. Bila ada opsi ini, pg_dump akan menghasilkan statement INSERT dari data yang sudah ada. 10.  D : opsi untuk menulis nama kolom. Dengan opsi ini, di statement INSERT akan ada nama kolom. 11.  Fp : format hasilnya adalah plain text 12.  U : username untuk koneksi ke database Selanjutnya, tiba saat melakukan restore. Parameternya sama dengan database development, kecuali nama databasenya adalah buku_tamu_prod. Bila database belum ada, buat dulu dengan user postgres. $ sudo su – postgres $ createdb buku_tamu_prod CREATE DATABASE $ exit Baru setelah itu kita lakukan restore. psql -d buku_tamu_prod -U belajar -f buku_tamu-dump.sql Penjelasan opsinya adalah sebagai berikut:     d : nama database yang akan direstore     U : username yang digunakan untuk koneksi     f : file dump Bila tidak ada pesan error, struktur tabel dan data seharusnya sudah masuk ke database baru. Rsync adalah tools untuk remote copy. Software ryang dirancang oleh Andrew Tridgell ini pada prinsipnya bekerja menggunakan rsync remote-update protocol (TCP) sehingga mampu untuk membackup data dalam suatu network dengan cara melakukan copy file baik dari local ke local atau dari remote ke local. Rsync dijalankan melalui rsync daemon dan menggunakan port 873. Artinya dengan Rsync terjadi sinkronisasi dari satu kompie ke kompie lain. Beberapa fitur yang ditawarkan Rsync : 1)      mendukung penyalinan link, device, owner, grup, dan permisi. 2)      Option exclude dan exclude-from serupa dengan GNU tar 3)      sebuah mode CVS exclude untuk mengabaikan file-file yang sama yang akan diabaikan oleh CVS 4)      dapat menggunakan sembarang remote shell transparan, termasuk rsh atau ssh 5)      tidak membutuhkan root privilege 6)      pipelining transfer file untuk meminimalkan biaya latency 7)      dukungan bagi server rsync anonymous atau authenticated Untuk mengetahui apakah Rsync sudah diinstal atau belum, perlu ketikkan rsync –version. Jika ternyata belum kompie belum terinstal Rsync maka perlu dowload dulu baik versi tarball maupun RPM-nya.Ada beberapa buah cara untuk menggunakan rsync : 13.  Untuk menyalinkan file-file lokal. Ini dilakukan dengan tidak menggunakan tanda “:” pada path sumber dan tujuan. 14.  Untuk menyalinkan dari mesin lokal ke mesin remote dengan menggunakan program remote shell sebagai alat transpornya. Dapat dilakukan ketika path tujuan berisikan tanda pemisah “:”. 15.  Untuk menyalin dari mesin remote ke mesin lokal dengan menggunakan program remote shell sebagai alat transpornya. Dapat dilakukan ketika path sumber berisikan tanda pemisah “::” atau sebuah URL rsync://. 16.  Untuk menyalinkan dari mesin lokal ke server rsync remote. Ini dilakukan dengan memberikan tanda pemisah “::” pada path tujuan. 17.  Untuk menampilkan daftar file-file pada mesin tujuan. Dapat dilakukan dengan cara yang sama dengan transfer rsync kecuali anda tidak mengisikan tujuan lokal. 5. Perintah manajemen user di windows dan linux manajemen user User adalah bagian yang sangat penting dari sebuah sistem opreasi, karena user adalah komponen dari sistem komputer yang dihubungkan oleh sistem operasi agar dapat mengerjakan perintah-perintah atau instruksi-instruksi yang diberikan oleh user.User berperan penting karena user adalah pemegang kekuasaan penuh terhadap sistem operasi, apabila terjadi kesalahan instruksi maka sebuah sistem operasi bisa mengalami crash atau kerusakan. Dalam linux user terbagi menjadi dua bagian yaitu : - super user (root) - user biasa yang termasuk dalam golongan/group users. Untuk membuat sebuah user di linux (dalam hal ini menggunakan distro slackware 12) kita dapat mengetikkan syntax di bash/shell linux useradd namauser contohnya : # useradd dendy # Namun pada distro slackware 12 sudah diberikan sebuah tools yang mempermudah pembuatan user, yaitu adduser. Dengan menggunakan tools ini untuk membuat user cukup dengan mengetikkan adduser namauser kemudian setelah itu akan ada insturksi-instruksi untuk melengkapi pembuatan user hingga passwordnya, pembuatan contohnya : Tidak semua form harus diisikan, seperti contoh diatas ada beberapa form yang dibiarkan default, setelah memasukkan username tinggal enter sampai pembuatan account selesai. Set/Reset Password User di Linux Lupa password adalah hal yang sering terjadi pada user, ini biasanya disebabkan oleh kelalaian user. Namun hal ini bisa diatasi oleh root, user root dapat mereset password user-user yang ada di mesin linux itu sendiri. Hal yang paling berbahaya adalah lupa password root, walaupun ini bisa diatasi tapi akan lebih sulit untuk dilakukan. Untuk mereset dan mengeset password di linux digunakan perintah passwd. Nah untuk mengeset dan mereset password sendiri cukup dengan perintah diatas tanpa dibubuhi atribut/opsi dibelakangnya. Hanya saja apabila root ingin mereset password user lain setelah passwd ditambah dengan namauser yang akan di set/reset. Contohnya : $ passwd set/reset password user yang sedang login # passwd dendy set/reset password user dendy Setelah mengetikkan syntax diatas maka akan keluar form password dan ikuti petunjuknya sehingga password berhasil diganti dan mengeluarkan pesan “password changed.” Modifikasi User di Linux Untuk memodifikasi user di linux cukup dengan menggunakan perintah usermod, namun ada beberapa opsi yang terdapat pada usermod antara lain; user id (UID), group user, home direktory, shell login, comment (description), login name dll. Pada kesempatan ini hanya akan dibahas beberapa opsi diatas. # usermod -u 2008 dendy Ini akan mengganti user ID fadhly menjadi 1024, user ID merupakan identitas sebuah user yang berupa angka yang uniq. # usermod -g root dendy Ini akan mengganti user group fadhly menjadi root, user group adalah kelompok user yang memiliki privilage tertentu. # usermod -d /home/dendy dendy Ini akan mengganti home directory dendy ke /home/dendy, home direktori adalah direktori kerja pada sebuah user. Jika diibaratkan pada windows, home direktory adalah My Documents. # usermod -c “aryandie” dendy Ini akan mengganti comment user fadhly menjadi aryandie Comment adalah description atau Full Name dari sebuah user. # usermod -s /bin/bash dendy Ini akan mengganti shell login user fadhly menjadi /bin/bash. Shell login adalah terminal console program pada linux. # usermod –l ridha dendy Ini akan mengganti login name user fadhly menjadi ridha, login name adalah nama yang dipakai untuk login ke sebuah mesin linux, login name bukan merupakan description atau full name. Login name dapat berupa sesuatu yang tidak berhubungan dengan full name user manajemen user merupakan sesuatu yang penting, karena jika salah sistem kita bisa down karena itu. Menambah user baru : #adduser atau #useradd Mengeset Password user: #passwd nama_user Mereset password sendiri #passwd $passwd Mengganti / mengedit user # usermod Mengganti Group # chgrp Mengganti login user # usermod -l nama_baru nama_lama Mengganti Keterangan / Comment user # usermod -c keterangan nama_user Menghapus user dan home direktorinya

# userdel -r nama_user