Mimpi basah yang dialami laki-laki menandakan bahwa organ reproduksinya mulai menghasilkan

Halodoc, Jakarta - Secara sederhana, mimpi basah merupakan suatu tanda matangnya fungsi reproduksi anak-anak atau remaja laki-laki yang biasanya pertama kali dialami pada usia pubertas. Namun, bagaimana sih sebenarnya penjelasan medis tentang mimpi basah?

Dalam dunia medis, mimpi basah disebut sebagai nocturnal emissions, yaitu seseorang bermimpi melakukan hubungan intim dengan lawan jenisnya. Mimpi ini biasanya lebih sering dialami oleh pria, mulai dari usia remaja hingga usia lanjut. Meskipun pada beberapa kasus, ada juga wanita yang mengalaminya.

Mimpi basah ini merupakan sebuah mekanisme alami yang dilakukan oleh tubuh untuk melepaskan energi seksualnya. Pada pria, hal ini terjadi ketika kantung sperma (vesikula seminalis) telah penuh dan akhirnya dikeluarkan saat sedang tidur, karena sudah tidak bisa menampung lagi.

Frekuensi mimpi basah yang dialami seseorang pun bisa berbeda-beda, tergantung kondisi fisik dan hormon. Dalam hal ini, bukan berarti orang yang sering mimpi basah memiliki sperma yang lebih banyak. Begitu pula sebaliknya, orang yang jarang mimpi basah juga bukan berarti memiliki sperma yang sedikit. Sebab, produksi sperma itu bergantung pada hormon testosteron (hormon penghasil sperma) pada masing-masing pria.

Selain itu, frekuensi mimpi basah juga dipngaruhi oleh usia. Umumnya pria berusia produktif dari rentang usia remaja hingga usia 30-an lebih sering mengalami mimpi ini ketimbang mereka yang berusia lanjut. Pada kebanyakan pria, hal ini biasanya terjadi satu kali dalam 3-5 minggu. Mirip dengan siklus menstruasi pada wanita.

Wajar dan Tidak Berbahaya

Ada beberapa mitos yang beredar seputar mimpi basah, seperti dapat memperlemah tubuh atau memperpendek usia. Semua itu tidaklah benar. Berbagai penelitian mengungkapkan bahwa mimpi basah merupakan hal yang wajar dialami oleh pria, baik yang belum hingga yang sudah aktif secara seksual.

Pria yang sudah menikah dan aktif dalam berhubungan intim juga masih mungkin mengalami mimpi basah, selama hormon testosteron masih memproduksi sperma. Mimpi basah bagi pria yang sudah menikah juga bukan menandakan ada sesuatu yang salah terkait hubungan dengan pasangan, termasuk dalam kehidupan seksual.

Menurut beberapa penelitian, mimpi basah sama sekali tidak ada hubungannya dengan sudah terpenuhinya kebutuhan seksual seseorang atau tidak. Orang dengan kehidupan seksual yang memuaskan juga masih bisa mimpi basah, karena hal ini adalah bagian dari fungsi tubuh yang normal.

Selain itu, pada kebanyakan kasus, orang yang mengalami mimpi basah rata-rata tidak bisa melihat dan mengingat dengan jelas seperti apa mimpi yang dialami. Bahkan, tidak jarang juga di dalam mimpi tersebut tidak ada orang lain atau lawan jenis yang berpartisipasi, melainkan hanya proyeksi diri yang sedang melakukan masturbasi.

Namun, kalau kamu atau pasangan terlalu sering mengalami mimpi basah, cobalah untuk memeriksakan kondisi pada dokter. Hal tersebut dilakukan untuk mendeteksi dini jika ada sesuatu yang salah atau gangguan pada sistem reproduksi.

Karena sekarang sudah ada Halodoc, kamu juga bisa mendiskusikan hal ini atau masalah kesehatan reproduksi lainnya langsung dengan dokter, melalui fitur Chat atau Voice/Video Call pada aplikasi Halodoc. Dapatkan juga kemudahan memesan obat secara online, kapan saja dan di mana saja, hanya dengan men-download aplikasi Halodoc.

Baca juga:

  • Harus Tahu, Kebiasaan yang Bisa Menurunkan Kualitas Sperma

Ditinjau olehdr. Reni Utari

Mimpi basah kerap dialami laki-laki pada masa pubertas

Mimpi basah adalah kondisi ketika Anda mengalami ejakulasi saat sedang tidur. Kondisi ini biasanya terjadi pada masa pubertas. Produksi hormon testosteron yang lebih banyak pada masa ini umumnya menjadi penyebab mimpi basah. Selain itu, mimpi basah hanya akan terjadi saat testis sudah bisa memproduksi sperma.Mimpi basah biasanya terjadi saat Anda mengalami mimpi mengenai seks. Namun, tidak jarang seseorang tidak dapat mengingat apa isi mimpi tersebut. Ejakulasi karena mimpi basah dapat menyebabkan Anda terbangun dari tidur.

Penyebab mimpi basah

Para ahli mempercayai bahwa penyebab mimpi basah adalah peningkatkan hormon testosteron saat masa pubertas. Memasuki masa ini, remaja laki-laki mulai memproduksi hormon testosteron yang berperan dalam menghasilkan sperma. Anda juga dapat mengalami ereksi pada saat-saat yang berbeda dan jumlah air mani semakin meningkat dalam tubuh.Mimpi basah menjadi salah satu cara untuk mengeluarkan air mani yang terakumulasi di dalam tubuh. Penyebab mimpi basah lebih sering terjadi pada masa pubertas karena perubahan hormonal.

Apakah sering mimpi basah termasuk kondisi normal?

Mimpi basah merupakan bagian yang normal dari masa pertumbuhan. Walaupun tidak selalu dialami oleh semua laki-laki, sebagian besar dapat mengalaminya pada masa pubertas. Beberapa di antaranya bahkan mengalami mimpi basah hingga dewasa.Namun, frekuensi terjadinya mimpi basah biasanya semakin jarang seiring bertambahnya usia. Hal ini dikarenakan penyebab mimpi basah, yakni kondisi hormonal, sudah semakin stabil. Anda mungkin saja mengalami beberapa hal berikut:
  • Tidak pernah mengalami mimpi basah
  • Mimpi basah beberapa kali selama masa remaja
  • Sering mimpi basah saat remaja, tetapi tidak mengalaminya setelah dewasa
  • Mimpi basah yang terjadi berkali-kali sepanjang hidup.
Terlepas apakah Anda tidak pernah, jarang, atau sering mengalami mimpi basah, semuanya adalah hal yang normal.Penyebab mimpi basah bisa memiliki dampak berbeda bagi masing-masing individu. Seseorang mungkin saja mengalami mimpi basah beberapa kali dalam seminggu, sementara yang lainnya hanya mengalami 1-2 kali mimpi basah seumur hidupnya.

Mitos dan fakta mimpi basah

Anda mungkin pernah mendengar macam-macam mitos mengenai penyebab mimpi basah atau informasi terkait yang kurang jelas kebenarannya. Berikut adalah beberapa mitos mengenai mimpi basah dan faktanya.Walaupun mimpi basah lebih sering dikaitkan dengan laki-laki, wanita juga dapat mengalaminya. Ketika mimpi basah, wanita akan mengalami orgasme. Namun, mimpi basah pada wanita memang lebih jarang terjadi.Pada dasarnya, mimpi basah merupakan cara testis mengeluarkan sperma yang sudah lama dan menumpuk di dalam tubuh. Namun, setelah sperma lama keluar, pembentukan sperma baru akan terjadi secara alami.Tidak ada bukti ilmiah yang menyatakan mimpi basah dapat menyebabkan ukuran penis mengecil. Hal ini hanyalah mitos yang tidak berdasar.Penyebab mimpi basah bukan karena adanya penyakit atau gangguan kesehatan tertentu. Sebaliknya, mimpi basah merupakan hal normal yang dapat menandakan bahwa fungsi seksual seseorang dalam kondisi sehat.Faktanya, mimpi basah tidak menurunkan kekebalan tubuh. Ini malah dapat menjaga sistem reproduksi pria senantiasa sehat karena mimpi basah adalah cara tubuh mengeluarkan kelebihan sperma dalam testis.Tidur tengkurap mungkin saja menjadi penyebab mimpi basah. Sebuah studi menunjukkan tidur tengkurap meningkatkan peluang seseorang mengalami mimpi berhubungan seks. Namun, penelitian mengenai kaitan posisi tidur dan kemungkinan mimpi basah masih sangat terbatas.Ingatlah untuk selalu menjaga kebersihan area kelamin setelah mengalami mimpi basah. Segera cuci area kelamin secara menyeluruh dengan sabun dan air, lalu ganti pakaian Anda dengan yang bersih.Jika Anda punya pertanyaan seputar masalah kesehatan organ seksual, Anda bisa bertanya langsung dengan dokter di aplikasi kesehatan keluarga SehatQ secara gratis. Unduh aplikasi SehatQ sekarang di App Store atau Google Play.

mimpipubertas

Web MD. https://teens.webmd.com/boys/wet-dream-faq
Diakses 15 Februari 2020
Kids Health. https://kidshealth.org/en/teens/expert-wet-dreams.html
Diakses 15 Februari 2020
Medical News Today. https://www.medicalnewstoday.com/articles/321351#facts-and-myths
Diakses 15 Februari 2020

Ciri-ciri masa pubertas pada anak perempuan ditandai dengan pertumbuhan payudara dan menstruasi. Sedangkan pada laki-laki, suara bertambah berat dan tumbuhnya rambut halus di bagian wajah.

09 Mar 2022|Maria Intan Josi

Masa pubertas merupakan saat di mana tubuh mulai berkembang dan berubah menjadi dewasa. Perkembangan fisik laki-laki dan perempuan tentunya berbeda, serta terjadi dalam jangka waktu yang berbeda.

31 Mei 2019|Maria Intan Josi

Mimpi basah setiap hari masih merupakan hal yang wajar. Tidak hanya pada saat masa pubertas mimpi basah juga dapat terjadi sepanjang hidup setelah dewasa.

Dijawab Oleh dr. Vina Liliana

Dijawab Oleh dr. Evelin Kwandang

Dijawab Oleh dr. Aisyah Nur Ramadhani