“manasik haji ini dimaksudkan agar pelaksanaan ibadah haji dari tahun ke tahun semakin baik, jemaah menjadi haji mabrur. Dan agar para CJH dapat memahami tata cara ibadah haji dengan baik dan benar, ” Ujarnya.
Hal tersebut Kamal katakan usai menghadiri kegiatan manasik Haji dan umrah sepanjang tahun ke -4 yang dilaksanakan oleh kanwil Kemenag kalsel secara daring, Kamis (22/09/2022).
Menurut Kamal, melalui bimbingan manasik haji, calon jemaah haji yang berdomisili di Kalimantan selatan bisa lebih mandiri.
“Bisa menjalin kerja sama antar calon jemaah haji, dan tidak tergantung kepada Jamaah lain atau petugas haji serta menjadi Haji yang mabrur,” harapnya.
Kamal juga menyampaikan manasik haji meliputi, teori dan praktik. Diantaranya terkait kebijakan pemerintah dalam penyelenggaraan ibadah haji. Berikutnya, materi kebijakan teknis kesehatan haji. Kemudian, materi tentang keselamatan penerbangan dan pembentukan kloter.
“Manasik haji menjadi sangat penting bagi calon karena akan memberi bekal kepada calon haji yang akan melaksanakan kewajibannya di Tanah Suci, harapnya dengan bekal yang diberikan pada kegiatan ini maka jamaah calon haji akan lebih siap dan mantap dalam menunaikan ibadah itu,” jelasnya.
Melalui manasik yang diajarkan diharapkan bisa menambah ilmu bagi para calon haji agar benar-benar paham dengan tata cara pelaksanaan ibadah haji maupun umrah.
“Agar calon jamaah haji yang berasal dari Kalsel mempersiapkan fisik dan mental serta selalu berdoa agar selama di Tanah Suci dapat diberi kesehatan dan kemudahan untuk menyelesaikan syarat dan rukun haji, sehingga ibadah haji yang dikerjakan bisa menjadi mabrur dan betul-betul diterima oleh Allah SWT, “ucapnya.
“Kami juga mengimbau agar jemaah haji bisa menjaga kesehatan karena keberangkatan haji sebentar lagi. Jika ada sakit, secepatnya cek kesehatan, agar saat pelaksanaan ibadah haji dalam keadaan sehat, dan beribadah dengan baik,” imbaunya lagi.
Ia juga berpesan kepada semua CJH manasik untuk mengikuti bimbingan manasik ini dengan baik, agar saat pelaksanaan ibadah haji bisa berjalan sesuai dengan tuntutan dan tata caranya.
“Jangan sampai setelah di Tanah Suci malah kebingungan, karena saat bimbingan manasik hasil tidak ikut dengan baik,” tegasnya. (Rep/Ft: Tina).
29 April 2019 | 2019 | Undang-Undang (UU) Nomor 8 Tahun 2019 Tentang Penyelenggaraan Ibadah Haji dan Umrah | Unduh |
30 Juli 2021 | 2021 | Peraturan Menteri Agama (PMA) Republik Indonesia Nomor 13 Tahun 2021 Tentang Penyelenggaraan Ibadah Haji Reguler | Unduh |
30 Juni 2021 | 2021 | Keputusan Menteri Agama (KMA) Republik Indonesia Nomor 660 Tahun 2021 Tentang Pembatalan Keberangkatan Jemaah Haji Pada Penyelenggaraan Ibadah Haji Tahun 1442 H/2021 M | Unduh |
16 November 2021 | 2021 | Surat Edaran Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (Ditjen PHU) Nomor B-16009/DJ/Dt.II.II.1/KS.02/11/2021 Perihal Penerapan Setoran Awal Bipih Digital | Unduh |
20 November 2021 | 2021 | Keputusan Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (Kepdirjen PHU) Nomor 241 Tahun 2021 Tentang Standar Operasional Prosedur Pembatalan Pendaftaran Jemaah Haji Reguler | Unduh |
20 November 2021 | 2021 | Keputusan Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (Kepdirjen PHU) Nomor 242 Tahun 2021 Tentang Standar Operasional Prosedur Pengaktifan Nomor Porsi Batal Haji Reguler | Unduh |
20 November 2021 | 2021 | Keputusan Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (Kepdirjen PHU) Nomor 244 Tahun 2021 Tentang Standar Operasional Prosedur Pendaftaran Jemaah Haji Reguler | Unduh |
20 November 2021 | 2021 | Keputusan Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (Kepdirjen PHU) Nomor 245 Tahun 2021 Tentang Standar Operasional Prosedur Pelimpahan Nomor Porsi Jemaah Haji Reguler | Unduh |
08 Desember 2021 | 2021 | Keputusan Menteri Agama (KMA) Republik Indonesia Nomor 1332 Tahun 2021 Tentang Pedoman Penyelenggaraan Perjalanan Ibadah Umrah Pada Masa Pandemi Corona Virus Disease 2019 | Unduh |
01 April 2021 | 2021 | Peraturan Menteri Agama (PMA) Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 2021 Tentang Standar Kegiatan Usaha Penyelenggaraan Perjalanan Ibadah Umrah dan Penyelenggaraan Ibadah Haji Khusus | Unduh |
17 Januari 2020 | 2020 | Surat Edaran Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor HK.02.01/Menkes/346/2020 Tentang Kategori Sakit Permanen Dalam Penyelenggaraan Kesehatan Haji | Unduh |
13 Maret 2018 | 2018 | Peraturan Menteri Agama (PMA) Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 2018 Tentang Penyelenggaraan Perjalanan Ibadah Umrah | Unduh |
09 Februari 2022 | 2022 | Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 2022 Tentang Koordinasi Penyelenggaraan Ibadah Haji | Unduh |
02 November 2021 | 2021 | Keputusan Direktur Jenderal Penyelenggara Haji dan Umrah Nomor 297 Tahun 2021 Tentang Pedoman Penyusunan Asumsi Tarif Transformasi Udara Bagi Jemaah Haji Reguler | Unduh |
13 Oktober 2021 | 2021 | Keputusan Direktur Jenderal Penyelenggara Haji dan Umrah Nomor 268 Tahun 2021 Tentang Pedoman Penjajakan dan Persiapan Konsumsi Jemaah Haji Indonesia di Arab Saudi Tahun 1443H/2022M | Unduh |
01 Desember 2021 | 2021 | Keputusan Menteri Agama (KMA) Republik Indonesia Nomor 1251 Tahun 2021 Tentang Skema dan Kriteria Akreditasi Serta Sertifikasi Usaha Penyelenggaraan Perjalanan Ibadah Umrah dan Penyelenggaraan Ibadah Haji Khusus | Unduh |
10 Mei 2019 | 2019 | Keputusan Direktur Jenderal (Kepdirjen) Penyelenggaraan Haji dan Umrah Nomor 204 Tahun 2019 Tentang Petunjuk Teknis Pembayaran Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji Reguler dan Pengisian Kuota Haji Tambahan Tahun 1440 H/2019 M | Unduh |
17 Maret 2020 | 2020 | Keputusan Direktur Jenderal (Kepdirjen) Penyelenggaraan Haji dan Umrah Nomor 160 Tahun 2020 Tentang Petunjuk Pelaksanaan Pembayaran Biaya Perjalanan Ibadah Haji Reguler Tahun 1441 H / 2020 M | Unduh |
22 April 2022 | 2020 | Keputusan Menteri Agama (KMA) Republik Indonesia Nomor 405 Tahun 2022 Tentang Kuota Haji Indonesia Tahun 1443 Hijriah/2022 Masehi | Unduh |