Perang yamamah adalah perang pasukan khalid bin walid yang melawan pasukan nabi palsu

Perang Yamamah Sesuai dengan judul artikel di atas yaitu Perang Yamamah dan Upaya Memerangi Nabi Palsu, pada masa kekhalifahan Abu Bakar Ash-Shiddiq terjadi peristiwa perlawanan guna memerangi nabi-nabi palsu. Sebelum membahas lebih lanjut mengenai Perang Yamamah, ada baiknya kita mengetahui latar belakang perang yamamah itu sendiri

Latar Belakang 

Setelah meninggalnya Nabi Muhammad saw, banyak suku-suku Arab yang kemudian kembali murtad dan melawan kekhalifahan Islam di Madinah. Banyaknya suku arab yang kembali ke ajaran terdahulunya dan menyerang kekhalifahan, Abu Bakar Ash-Shidiq tidak tinggal diam, beliau mengkoordinasikan 11 korps pasukannya untuk menumpas para pemberontak. Abu Bakar menugaskan Ikrimah untuk menumpas Musailamah Al-Kadzhab sekaligus nabi palsu, namun sayangnya akibat terburu-buru pasukan dibawah pimpinan Ikrimah ini dapat dipukul mundur oleh paa pembela Musailamah.

Jalannya Perang

Mengetahui pasukan Ikrimah berhasil dipukul mundur oleh Musailamah, Abu Bakar kemudian menugaskan kepada Khalid bin Walid untuk membantu pasukan Ikrimah dalam menggempur Nabi Palsu itu. Setelah kedatangan Khalid bin Walid, pasukan muslim maju kearah Yamamah untuk melawan Musailamah. Saat kedua pasukan tersebut saling berhadapan, tidak ada harga tawar menawar kembali kecuali dengan sebuah peperangan. Pasukan Musailamah yang terdiri dari 40-60 orang berhasil dikalahkan. Perang ini dimenangkan oleh Khalid bin Walid.

Perang yamamah adalah perang pasukan khalid bin walid yang melawan pasukan nabi palsu

Keesokan paginya, pasukan Khalid berjumpa dengan para pembela Musailamah. Seruan dan motivasi yang dilakukan anak dari Musailamah, Syurahbil bin Musalamah membangkitkan kembali semangat pembela Musailamah. Dengan pasukan besar tidak kurang dari 100.000 orang, pasukan berada diatas angin daripada pasukan Muslimin. Mereka berhasil memorak-porandakan pertahanan kaum muslimin. Mereka menerobos barisan tentara-tentara Allah hingga berhasil masuk ke dalam kemah Khalid bin Walid. Istri Khalid hampir saja tewas dalam peristiwa itu. Dalam situasi genting tersebut, Tsabit bin Qais memotivasi dirinya dan kaum muslimin lainnya untuk tetap berjuang dijalan Allah. Zaid bin al-Khathab berkata "Wahai para pasukan, buanglah kerisauan kalian. Hadapi musuh kalian, melangkah Maju. Demi Allah, aku tidak akan berbibcara sepatah katapun hingga aku berjumpa dengan Allah". Kecamuk Perang Yamamah semakin memanas. Teriakan pengobar semangat dan jeritan luka menggema mengguncang-guncang. Pedang diantara keduanyapun saling menghujam, saling hantam.

Akhir Perang

Tewasnya Musailamah dan anaknya berhasil meruntuhkan tembok pertahanan para pengikutnya. Kebanggaan dan kesombongan mereka luluh lantah. Mereka seolah-olah sadar apa yang mereka lakukan merupakan perbuatan keliru hingga mereka bingung harus berbuat sesuatu. Sejumlah 21.000 dai mereka tewas dalam pertempuran, ada yang mengatakan 500 bahkan 1200 kaum muslimin mati syahid dalam perang yamamah. Setelah perang berakhir jazirah Arab kembali stabil dan berada dalam kedamaian naungan Islam Sumber: Ahmad al-Usairy. (2006). Sejarah Islam sejak Nabi dam hingga Abad XX. Jakarta:Akbar Media Eka                                Sarana

http://kisahmuslim.com

Perang Yamamah dan Upaya Memerangi Nabi Palsu

Perang yamamah adalah perang pasukan khalid bin walid yang melawan pasukan nabi palsu
Reviewed by Rizqi Awan on 00.46 Rating: 5

Nabi Muhammad pernah menyebut kota Yamamah.

happytellus.com

Dari Yamamah ke Riyadh. Foto: Kota Riyadh, ibukota Kerajaan Arab Saudi.

Rep: Heri Ruslan Red: Muhammad Hafil

REPUBLIKA.CO.ID, RIYADH -- Lalu sejak kapan kota itu berganti nama menjadi Riyadh? Kota itu diketahui berubah nama menjadi Riyadh dari sebuah laporan sejarah pada abad ke-17 M, yang menyebutkan wilayah itu dikenal dengan nama Riyadh dari peristiwa yang terjadi pada 1590 M.Pada 1737, Deham bin Dawwas, seorang pengungsi dari Manfuha, mengambil alih Riyadh. Ibnu Dawwas lalu membangun dinding tunggal untuk mengelilingi berbagai tempat di wilayah Riyadh sehingga menjadikannya sebagai sebuah kota tunggal yang efektif.Saat ini, di Riyadh terdapat tua yang dikelilingi tembok yang tidak melebihi satu kilometer persegi, yang masih menyimpan sisa-sisa arsitektur asli di masa lalu. Yang paling menonjol adalah Benteng al-Masmak dan beberapa bagian struktur dinding asli dan gerbang yang telah direstorasi dan direkonstruksi. Ada juga sejumlah rumah lumpur bata tradisional dalam kawasan kota tua ini.Awalnya, wilayah itu merupakan oasis terpencil, yakni daerah asal dari leluhur keluarga al-Saud, pendiri dan penguasa Arab Saudi. Kini, Riyadh telah menjadi salah satu kota kosmopolitan. Sejak ibu kota kerajaan dipindahkan dari Jeddah ke Riyadh pada 1980-an, kawasan ini mulai berkembang dengan tata kota yang tertata rapi dan terencana.Di Riyadh terdapat gedung pencakar langit bernama Burj al-Yamamah. Gedung itu tingginya mencapai 300 meter dengan 99 lantai dan termasuk dalam jajaran 45 gedung tertinggi di dunia. Menara ini dibangun di atas tanah seluas 94.230 meter persegi. Burj al-Yamamah dimiliki oleh sekelompok perusahaan, termasuk Kingdom Holding Company yang dipimpin Al-Waleed bin Talal, salah seorang pangeran keluarga kerajaan dan konglomerat terkaya di dunia Arab.Yamamah menjadi saksi sebuah pertempuran yang terjadi pada masa kepemimpinan Khalifah Abu Bakar ra. Peristiwa bersejarah yang terjadi pada Desember 632 itu bernama Pertempuran Yamamah. Pasukan tentara Islam melawan pasukan yang dipimpin Musailamah al-Kazzab.Perang itu dipicu oleh maraknya orang yang mengaku-ngaku sebagai nabi setelah Rasulullah SAW wafat. Pada masa itu, banyak suku-suku Arab yang kemudian kembali murtad dan melawan terhadap Kekhalifahan Islam di Madinah. Salah seorang yang mengaku menjadi nabi adalah Musailamah al-Kazzab.Penguasa wilayah Yamamah itu mengaku nabi dan melawan kekhalifahan Islam.  Untuk meeredam pemberontakan dan aksi murtad itu, Khalifah Abu Bakar mengerahkan pasukan. Awalnya, yang diutus untuk meredam pemberontakan adalah Ikrimah bin Abu Jahal.Namun, pasukan Ikrimah tak berhadapan dengan pasukan Musailamah. Lalu, Khalifah Abu Bakar menugaskan Khalid bin Walid untuk menumpas Musailamah al-Kazzab. Ternyata, tugas pasukan yang dipimpin  Ikrimah memang hanya untuk mencegah keluarnya pasukan Musailamah dari Yamamah.Begitu pasukan Khalid bin Walid tiba di Yamamah, pertempuran pun berlangsung. Pertempuran Yamamah berlangsung seimbang dan alot. Namun, Khalid bin Walid tak kehabisan akal. Untuk menghancurkan moral pasukan musuh, sang panglima perang legendaris itu menantang duel para pemimpin pemberontak.Tawaran Khalid itu pun disetujui. Dengan mudah Khalid berhasil menaklukkan satu per satu pemimpin pemberontak hingga akhirnya ia berduel dengan Musailamah al-Kazzab. Melihat kehebatan pasukan tentara Islam, Musailamah dan pasukannya melarikan diri.Tak kurang dari 7.000 pasukan Musailamah lari menyelamatkan diri. Pasukan tentara Muslim terus mengejarnya hingga akhirnya pasukan nabi palsu itu berhasil dikalahkan. Musailamah pun tewas dalam Pertempuran Yamamah setelah Wahsyi berhasil menombaknya.

Baca Juga

  • riyadh
  • kota riyadh
  • yamamah
  • kota yamamah

Perang yamamah adalah perang pasukan khalid bin walid yang melawan pasukan nabi palsu

Silakan akses epaper Republika di sini Epaper Republika ...

Apa pengertian dari Aspek perkembangan Aspek keberlanjutan Aspek keberulangan​

Jelaskan konsep berfikir diakronik dan singkronik dalam sejarah dan contoh​

apa perbedaan antara hak hak beragama/keyakinan yg ditetapkan dalam hukum Indonesia dengan hukum internasional​

tunjukan hipotesis dalam artikel antoine Lavoisier tolong dibantu ya kakak kakak​

1. Marcopolo 2. Ferdinand Magellan Di Asia wilayah negara manakah yang mereka duduki?

apa yang mereka temukan dan bagaimana cara kerja penemuan tersebut ... BJ Habibie​

penerapan dan perwujudan pancasila di masa kini

Presiden pertama RI siapa hayo

kegunaan instruktif dan rekreatif peristiwa pertempuran surabaya​

buatlah nilai nilai yg terkandung pada masa sejarah awal​