Sebagai siswa pelajar apa saja yang Anda lakukan untuk membela NKRI?

TNI AU.  Komandan Lanud Husein Sastranegara (HSN), Kolonel Pnb. Bonang Bayuaji G. S.E., M.M., memberikan pembekalan tetang kesadaran bela negara kepada siswa-siswi SMKN 12 Bandung, Selasa, (17/9/2019). Pelaksanaan pembekalan selama 2 jam tersebut bertempat di Aula SMKN 12 Bandung dan dihadiri sekitar 1000 Siswa beserta Kepala Sekolah dan para guru.

Danlanud Husein Sastranegara (HSN), Kolonel Pnb. Bonang Bayuaji G. S.E., M.M. menyampaikan bahwa pengetahuan bela negara itu sangatlah penting bagi seluruh elemen bangsa termasuk pelajar. “Sebagi pelajar juga wajib bela negara dengan cara menimba ilmu, berkreasi dan kuat dalam prestasi (jangan ikut-ikutan demo, tawuran dan melanggaraturan tata tertib). Tetapi galanglah kerja sama antar teman tanpa pandang bulu, hidup rukun dengan sesama warga sekolah, berpartisipasi dalam menjaga keamanan di lingkungan, Ikut kerja bakti/gotong royong serta bijak menyikapi media sosial untuk menangkal pengaruh negative yang beredar di dunia maya seperti pengaruh radikalisme dan LGBT. Ke dua hal ini perlu di cermati karena membawa pengaruh buruk dan merusak moral bangsa. Untuk itu pegang prinsip hidup damai dan saling menghargai perbedaan serta jaga pergaulan,” tegas Danlanud.

Pada kesempatan tersebut Danlanud Husein S. memberikan beberapa game berupa pertanyaan seputar bela negara yang disambut antusias seluruh siswa.

Hadir pada acara pembekalan tersebut Dansatpom Lanud Husein S., Kaurpam Intel Kapten Sus Riko dan Kela Sekolah SMKN 12 Drs.H Slamet Heryadi, M.Pd.

Usai membeikan pembekalan Komandan Lanud Husein Sastranegara (HSN), Kolonel Pnb. Bonang Bayuaji G. S.E., M.M., di damping Kepala Sekolah SMK 12 menuju hangar SMK dan melihat langsung pesawat Jabiru produksi SMKN 12.*

Tag: sekolahbaktipembekalannegarasosialpesawatkomandansepertisiswa

Terkait

Jakarta -

Persatuan bangsa Indonesia merupakan kekuatan dasar dalam menjaga keamanan dan pertahanan Indonesia dari ancaman, baik yang berasal dari dalam negeri maupun luar negeri. Apa saja contoh peran siswa untuk ikut memperkuat persatuan bangsa Indonesia?

Siswa juga dapat berperan dalam memperkuat persatuan dan kesatuan tengah masyarakat. Dengan menerapkan nilai Pancasila, terutama sila Persatuan Indonesia dalam kehidupan sehari-hari, siswa bisa mendukung persatuan NKRI, seperti dikutip dari buku BPSC Modul Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan SD/MI Kelas VI oleh Sukamti.

Contoh peran siswa untuk ikut memperkuat persatuan bangsa Indonesia adalah sebagai berikut.

1. Menghindari sikap dan perilaku yang mencemarkan nama baik sekolah dan keluarga

2. Menyayangi dan saling menghormati antarteman, guru, dan semua karyawan sekolah

3. Bergaul dengan sesama teman tanpa saling mengejek suku, agama, ras, dan golongan

4. Tidak membeda-bedakan perlakukan pada teman karena suku, agama, ras, dan golongan

5. Mengikuti upacara bendera di sekolah dengan tertib

6. Menjaga kebersihan lingkungan kelas dan sekolah, termasuk tidak mencorat-coret dinding dan sarana-prasana sekolah

7. Menggunakan bahasa daerah dan bahasa nasional secara baik dan benar di sekolah, rumah, dan di lingkungan masyarakat

8. Giat belajar, mengikuti kegiatan ekstrakurikuler, dan gemar membaca

9. Mengapresiasi dan menggunakan produk dalam negeri agar perekonomian dalam negeri dapat maju

10. Menjaga lingkungan dengan tidak membuang sampah sembarangan

11. Berusaha menghasilkan prestasi yang membanggakan diri sendiri, keluarga, dan bangsa Indonesia, baik di tingkat nasional maupun internasional

12. Meningkatkan kreativitas dan berlatih menciptakan inovasi untuk memajukan bangsa Indonesia

13. Memperluas pergaulan dengan teman-teman baru dari berbagai daerah

14. Menumbuhkan sikap cinta tanah air di tengah masyarakat dengan belajar mengetahui dan memelihara kekayaan alam dan budayanya

Jadi, contoh peran siswa untuk ikut memperkuat persatuan bangsa Indonesia adalah menghormati dan menjaga pertemanan di sekolah hingga mengapresiasi dan menggunakan produk dalam negeri. Yuk praktikkan, detikers!

Simak Video "Menperin Luncurkan Chromebook Produksi TSM Karya Anak Bangsa"



(twu/pal)

Page 2

Jakarta -

Persatuan bangsa Indonesia merupakan kekuatan dasar dalam menjaga keamanan dan pertahanan Indonesia dari ancaman, baik yang berasal dari dalam negeri maupun luar negeri. Apa saja contoh peran siswa untuk ikut memperkuat persatuan bangsa Indonesia?

Siswa juga dapat berperan dalam memperkuat persatuan dan kesatuan tengah masyarakat. Dengan menerapkan nilai Pancasila, terutama sila Persatuan Indonesia dalam kehidupan sehari-hari, siswa bisa mendukung persatuan NKRI, seperti dikutip dari buku BPSC Modul Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan SD/MI Kelas VI oleh Sukamti.

Contoh peran siswa untuk ikut memperkuat persatuan bangsa Indonesia adalah sebagai berikut.

1. Menghindari sikap dan perilaku yang mencemarkan nama baik sekolah dan keluarga

2. Menyayangi dan saling menghormati antarteman, guru, dan semua karyawan sekolah

3. Bergaul dengan sesama teman tanpa saling mengejek suku, agama, ras, dan golongan

4. Tidak membeda-bedakan perlakukan pada teman karena suku, agama, ras, dan golongan

5. Mengikuti upacara bendera di sekolah dengan tertib

6. Menjaga kebersihan lingkungan kelas dan sekolah, termasuk tidak mencorat-coret dinding dan sarana-prasana sekolah

7. Menggunakan bahasa daerah dan bahasa nasional secara baik dan benar di sekolah, rumah, dan di lingkungan masyarakat

8. Giat belajar, mengikuti kegiatan ekstrakurikuler, dan gemar membaca

9. Mengapresiasi dan menggunakan produk dalam negeri agar perekonomian dalam negeri dapat maju

10. Menjaga lingkungan dengan tidak membuang sampah sembarangan

11. Berusaha menghasilkan prestasi yang membanggakan diri sendiri, keluarga, dan bangsa Indonesia, baik di tingkat nasional maupun internasional

12. Meningkatkan kreativitas dan berlatih menciptakan inovasi untuk memajukan bangsa Indonesia

13. Memperluas pergaulan dengan teman-teman baru dari berbagai daerah

14. Menumbuhkan sikap cinta tanah air di tengah masyarakat dengan belajar mengetahui dan memelihara kekayaan alam dan budayanya

Jadi, contoh peran siswa untuk ikut memperkuat persatuan bangsa Indonesia adalah menghormati dan menjaga pertemanan di sekolah hingga mengapresiasi dan menggunakan produk dalam negeri. Yuk praktikkan, detikers!

Simak Video "Menperin Luncurkan Chromebook Produksi TSM Karya Anak Bangsa"


[Gambas:Video 20detik]
(twu/pal)

Sesuai intruksi Menteri Republik Indonesia Prabowo Subianto pada hari minggu 19 Desember 2021, pada upacara peringatan Hari Bela Negara ke 73 di pelataran Monenumen Tuggu Api Soekarno Jakarta. Di dalam upacara tersebut beliau mengajak seluruh rakyat Indonesia untuk bersama sama menjaga kedaulatan Negara Republik Inonesia (NKRI) dengan semangat bela negara.

Ini sejalan dengan UUD 1945 Pasal 27 ayat 3 menyebutkan bahwa  bela negara merupakan Hak dan Kewajiban warnga negara “Setiap warga negara berhak dan wajib ikut serta dalam upaya pembelaan negara”

Sejarah peringatan bela negera ini bermula dari deklarasi Pemerintah Darurat Republik Indonesia (PDRI) yang dibentuk pada 19 Desember 1948 oleh Sjafruddin Prawiranegara di Sumatera Barat. Untuk mengenang sejarah perjuangan Pemerintahan Darurat Republik Indonesia (PDRI), pemerintah Republik Indonesia membangun Monumen Nasional Bela Negara di salah satu kawasan yang pernah menjadi basis PDRI dengan area seluas 40 hektare, tepatnya di Jorong Sungai Siriah, Nagari Koto Tinggi, Kecamatan Gunung Omeh, Kabupaten Lima Puluh Kota, Sumatera Barat

Lantas bagaimana peranan  siswa/ pelajar dalam rangka bela negara, tindakan siswa dalam upaya bela negara bisa tercermin dalam empat sikap, yaitu

  1. Menaati setiap peraturan disekolah yang berlaku.
  2. Memiliki sikap sebagai seorang pelajar
  3. Belajar sungguh-sungguh
  4. Saling menghormati antar warga sekolah.

Selain itu para pelajar bisa melakukan upaya bela negara dengan mengikuti pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan, yang diselengrakan di sekolah dan ikut serta dalam mengatasi kenalakan remaja antara lain dapat saling mengingatkan dan melakukan kegiatan positif seperti belajar bersama.  Sebagai pelajarpun dapat berpartisipasi dalam perlindungan dan penegakan hokum antara lain :

  1. Mengormati ibu bapak guru kita baik pada saat pelajaran atau diluar jam pelajaran.
  2. Mentaati tata tertib sekolah dengan baik dan benar
  3. Melaporkan ke pihak sekolah apabila terjadi pelanggaran hokum di lingkungan sekolah.

Banyak sekali yang bisa dilakukan siswa SMK Negeri 1 Rongga dalam upaya  menunjukan kecintaanmu terhadap tanah air Indonesia dalam rangka bela negara. Di dalam hidup di lingkungan masyarakatpun kalian harus mewujudkan bela negara, misalnya saling membantu dalam membangun tempat ibadah, menjaga keamanan atau roda, aktif dalam kegiatan sosial, menciptakan kebersihan lingkungan dan saling menghargai perbedaan ras, suku, budaya dan agaman.

Semangat Pelajar dan Guru Indonesia dan seluruh Tenaga Pendidikan, tangguh, Indonesia Tumbuh Semangat, Bela Negara untuk Indonesiaku.

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA