Segala ketentuan Allah SWT yang telah berlaku terhadap semua makhluknya merupakan pengertian dari

Segala ketentuan Allah SWT yang telah berlaku terhadap semua makhluknya merupakan pengertian dari
Apa Itu Qada dan Qadar? Berikut Penjelasan, Contoh dan Hikmah Beriman Kepada Qada dan Qadar

TRIBUNNEWS.COM - Simak pengertian Qada dan Qadar yang dilengkapi contoh dan hikmah beriman kepadanya dalam artikel ini.

Menurut KBBI, qada adalah peraturan, hukum, ketentuan yang berasal dari Allah.

Sementara qadar (KBBI: kadar) adalah ketentuan Tuhan atau takdir.

Qada dan qadar merupakan rukun iman keenam.

Baca juga: Apa Itu Kegiatan Ekonomi? Berikut Pengertian, Tujuan dan Contohnya

Baca juga: Bacaan Niat Puasa Ramadhan 1442 H Tahun 2021, Tulisan Arab dan Latin

Dikutip dari buku Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Kelas VI karangan Hindun Anwar dan Feisal Ghozaly, qada dan qadar tidak dapat diubah dan tidak dapat ditunda atau dimundurkan.

Qada adalah keputusan atau ketetapan terhadap suatu ketentuan yang telah ditetapkan oleh Allah SWT bagi makhluk-Nya.

Dalam QS al-Hadid/57:22, Allah SWT menjelaskan,

Segala ketentuan Allah SWT yang telah berlaku terhadap semua makhluknya merupakan pengertian dari
(PAIBP kelas 6 halaman 67)

Artinya: "Setiap bencana yang menimpa di bumi dan yang menimpa dirimu sendiri, semuanya telah tertulis dalam Kitab (Lauh Mahfµz) sebelum Kami mewujudkannya.

Sungguh, yang demikian itu mudah bagi Allah." (QS Al-Hadid/57:22).

Jadi, bencana apa pun yang terjadi di atas bumi ini tidak ada yang tahu.

Segala ketentuan Allah SWT yang telah berlaku terhadap semua makhluknya merupakan pengertian dari
Apa Itu Qada dan Qadar? Berikut Penjelasan, Contoh dan Hikmah Beriman Kepada Qada dan Qadar

TRIBUNNEWS.COM - Simak pengertian Qada dan Qadar yang dilengkapi contoh dan hikmah beriman kepadanya dalam artikel ini.

Menurut KBBI, qada adalah peraturan, hukum, ketentuan yang berasal dari Allah.

Sementara qadar (KBBI: kadar) adalah ketentuan Tuhan atau takdir.

Qada dan qadar merupakan rukun iman keenam.

Baca juga: Apa Itu Kegiatan Ekonomi? Berikut Pengertian, Tujuan dan Contohnya

Baca juga: Bacaan Niat Puasa Ramadhan 1442 H Tahun 2021, Tulisan Arab dan Latin

Dikutip dari buku Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Kelas VI karangan Hindun Anwar dan Feisal Ghozaly, qada dan qadar tidak dapat diubah dan tidak dapat ditunda atau dimundurkan.

Qada adalah keputusan atau ketetapan terhadap suatu ketentuan yang telah ditetapkan oleh Allah SWT bagi makhluk-Nya.

Dalam QS al-Hadid/57:22, Allah SWT menjelaskan,

Segala ketentuan Allah SWT yang telah berlaku terhadap semua makhluknya merupakan pengertian dari
(PAIBP kelas 6 halaman 67)

Artinya: "Setiap bencana yang menimpa di bumi dan yang menimpa dirimu sendiri, semuanya telah tertulis dalam Kitab (Lauh Mahfµz) sebelum Kami mewujudkannya.

Sungguh, yang demikian itu mudah bagi Allah." (QS Al-Hadid/57:22).

Jadi, bencana apa pun yang terjadi di atas bumi ini tidak ada yang tahu.

TRIBUNNEWS.COM - Simak pengertian Qada dan Qadar yang dilengkapi contoh dan hikmah beriman kepadanya dalam artikel ini.

Menurut KBBI, qada adalah peraturan, hukum, ketentuan yang berasal dari Allah.

Sementara qadar (KBBI: kadar) adalah ketentuan Tuhan atau takdir.

Qada dan qadar merupakan rukun iman keenam.

Baca juga: Apa Itu Kegiatan Ekonomi? Berikut Pengertian, Tujuan dan Contohnya

Baca juga: Bacaan Niat Puasa Ramadhan 1442 H Tahun 2021, Tulisan Arab dan Latin

Dikutip dari buku Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Kelas VI karangan Hindun Anwar dan Feisal Ghozaly, qada dan qadar tidak dapat diubah dan tidak dapat ditunda atau dimundurkan.

Qada adalah keputusan atau ketetapan terhadap suatu ketentuan yang telah ditetapkan oleh Allah SWT bagi makhluk-Nya.

Dalam QS al-Hadid/57:22, Allah SWT menjelaskan,

(PAIBP kelas 6 halaman 67)

Artinya: "Setiap bencana yang menimpa di bumi dan yang menimpa dirimu sendiri, semuanya telah tertulis dalam Kitab (Lauh Mahfµz) sebelum Kami mewujudkannya.

Sungguh, yang demikian itu mudah bagi Allah." (QS Al-Hadid/57:22).

Jadi, bencana apa pun yang terjadi di atas bumi ini tidak ada yang tahu.

Page 2

Jumat, 26 Februari 2021 15:44 WIB

ist

Apa Itu Qada dan Qadar? Berikut Penjelasan, Contoh dan Hikmah Beriman Kepada Qada dan Qadar 

Begitu juga kita tidak tahu kapan meninggal dunia atau kapan dunia ini kiamat.

Qadar atau takdir adalah segala ketentuan Allah SWT yang telah berlaku terhadap semua makhluk-Nya.

Namun, qadar dapat diubah dengan usaha manusia atau ikhtiar.

Ikhtiar artinya usaha manusia untuk memenuhi kebutuhan dalam hidupnya.

Sesuatu itu terjadi atau tidak terjadi pasti ada sebabnya.

Kita bekerja keras sehingga berhasil dan sukses.

Keberhasilan usaha bergantung pada gigih atau tidaknya usaha kita.

Untuk mencapai keberhasilan, diperlukan kehati-hatian pada banyak faktor.

Misalnya, Allah SWT memberikan modal kecerdasan kepada kita.

Hendaknya modal itu dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya untuk kebaikan diri sendiri mengejar cita-cita.

Sumber: TribunSolo.com

berita POPULER

berita TERKINI

مَايُبَدَّلُ الْقَوْلُ لَدَيَّ وَمَآ أَنَا بِظَلاَّمٍ لِّلْعَبِيدِ

“Tidak akan diganti ketentuan Kami, dan Aku tidak menzalimi hamba-Ku.” [QS. Qaaf: 29]

Takdir mubram, yakni ketentuan Allah yang tidak bisa diubah, contohnya perihal kelahiran kita. Kita tidak bisa mengubah ketika Allah sudah menentukan, kita lahir dimana, dari rahim siapa, lahir dengan jenis kelamin apa. Kemudian juga kita tidak menghindari takdir tersebut, seperti kita ditakdirkan meninggal dunia kapan dan dimana, kita terlahir dari ras atau suku apa dan lain sebagainya. Takdir mubram murni kuasa Allah dan kehendak Allah. 

Kemudian yang kedua adalah takdir muallaq, yakni kaitan ketentuan Allah yang bergantung pada suatu perkara. Seperti takdir kita sebagai seseorang yang dinilai kaya. Tentu untuk meraih takdir kaya ini, perlu diimbangi dengan usaha. Bila kita malas bekerja, tidak bisa mengelola keuangan, maka takdir untuk menjadi kaya sulit kita peroleh. Sebaliknya, dengan usaha kemudian kita menjadi kaya, ini berarti ada keseimbangan. Dan yang perlu dicatat adalah takdir muallaq ini bisa diubah dengan doa.

لاَ يَرُدُّ القَضَاءَ شَىءٌ إلاّ الدُّعَاءُ

Artinya : “Tidak ada sesuatu yang dapat menolak Qadla kecuali doa” (HR. at-Tirmidzi). 

Jakarta -

Pembahasan dan pengertian takdir selalu menarik perhatian para muslim. Penjelasan tentang takdir sebetulnya telah diperoleh sejak seorang muslim duduk di bangku sekolah.

Namun penjelasan tentang takdir kadang bikin bingung, hingga sulit membedakan dengan qada dan qadar. Berikut penjelasan sekilas tentang takdir serta qada dan qadar dikutip dari Sumber Belajar Kemdikbud.

A. Apakah takdir beda dengan qada dan qadar?

Qadha adalah ketetapan Allah SWT sejak sebelum penciptaan alam semesta (zaman azali). Penetapan qadha sesuai kehendak Allah SWT, tentang berbagai hal yang berhubungan dengan makhlukNya.

Sedangkan qadar adalah perwujudan ketetapan Allah SWT (qadha) yang sering disebut takdir. Qadha adalah rencana dan qadar adalah perwujudan atau kenyataan, yang hubungan keduanya tak mungkin dipisahkan.

"Jadi apa arti iman kepada qada dan qadar? Artinya percaya sepenuh hati pada ketetapan Allah SWT, namun bukan berarti tidak berusaha (ikhtiar). Karena keberhasilan tidak akan tercapai tanpa usaha," tulis situs tersebut.

Adanya qada dan qadar dijelaskan dalam Al Quran surat Al Ahzab ayat 38

مَّا كَانَ عَلَى ٱلنَّبِىِّ مِنْ حَرَجٍ فِيمَا فَرَضَ ٱللَّهُ لَهُۥ ۖ سُنَّةَ ٱللَّهِ فِى ٱلَّذِينَ خَلَوْا۟ مِن قَبْلُ ۚ وَكَانَ أَمْرُ ٱللَّهِ قَدَرًا مَّقْدُورًا

Arab latin: Mā kāna 'alan-nabiyyi min ḥarajin fīmā faraḍallāhu lah, sunnatallāhi fillażīna khalau ming qabl, wa kāna amrullāhi qadaram maqdụrā

Artinya: "Tidak ada suatu keberatanpun atas Nabi tentang apa yang telah ditetapkan Allah baginya. (Allah telah menetapkan yang demikian) sebagai sunnah-Nya pada nabi-nabi yang telah berlalu dahulu. Dan adalah ketetapan Allah itu suatu ketetapan yang pasti berlaku."

B. Macam dan pengertian takdir

1. Takdir mubram

Ketetapan ini adalah mutlak dari Allah SWT yang pasti berlaku. Manusia tidak diberi peran untuk mewujudkan takdir ini. Contoh takdir mubram adalah kematian, kelahiran, dan jenis kelamin.

2. Takdir mu'allaq

Ketentuan ini masih bisa diubah melalui usaha, kerja keras, dan doa. Misal belajar dan berusaha untuk memperbaiki prestasi sekolah, taat aturan tiap saat, dan menjalankan pola hidup sehat untuk mencegah sakit.

Simak Video "Cara Menggapai Lailatul Qadr"

[Gambas:Video 20detik]

(row/erd)

Jakarta -

Takdir mubram adalah satu dari dua jenis ketetapan Allah SWT atas makhluk ciptaan-Nya. Ada juga yang berpendapat, takdir mubram merupakan bentuk takdir dalam pengaplikasian kehidupan sehari-hari.

Lantas, apa itu takdir mubram?

A. Takdir mubram

Menurut Sumber Belajar Kemendikbud, takdir mubram adalah ketentuan mutlak dari Allah SWT yang pasti berlaku dan manusia tidak diberi peran untuk mewujudkannya. Dalam artian, takdir yang terjadi pada diri manusia tanpa bisa ditawar lagi.

Mubram sendiri secara bahasa bermakna sesuatu yang tidak dapat dielakkan atau sudah pasti. Sebab itulah, takdir mubram erat kaitannya dengan sunatullah terhadap alam hingga kehendak (iradah) maupun kekuasaan (qudrah) Allah SWT.

Contoh takdir mubram banyak ditemukan dalam kehidupan sehari-hari. Misalnya, takdir soal kelahiran seseorang, kematian manusia, jodoh, hingga hari kiamat. Hal ini sesuai dengan keterangan dari firman-Nya dalam surat An Nisa ayat 78 yang berbunyi,

أَيْنَمَا تَكُونُوا يُدْرِكْكُمُ الْمَوْتُ وَلَوْ كُنْتُمْ فِي بُرُوجٍ مُشَيَّدَةٍ ۗ وَإِنْ تُصِبْهُمْ حَسَنَةٌ يَقُولُوا هَٰذِهِ مِنْ عِنْدِ اللَّهِ ۖ وَإِنْ تُصِبْهُمْ سَيِّئَةٌ يَقُولُوا هَٰذِهِ مِنْ عِنْدِكَ ۚ قُلْ كُلٌّ مِنْ عِنْدِ اللَّهِ ۖ فَمَالِ هَٰؤُلَاءِ الْقَوْمِ لَا يَكَادُونَ يَفْقَهُونَ حَدِيثًا

Artinya: "Di manapun kamu berada, kematian akan mendapatkan kamu, kendatipun kamu berada di dalam benteng yang tinggi dan kukuh. Jika mereka memperoleh kebaikan, mereka mengatakan, "Ini dari sisi Allah," dan jika mereka ditimpa suatu keburukan, mereka mengatakan, "Ini dari engkau (Muhammad)." Katakanlah, "Semuanya (datang) dari sisi Allah." Maka mengapa orang-orang itu (orang-orang munafik) hampir-hampir tidak memahami pembicaraan (sedikit pun)?"

Termasuk pula segala musibah dan bencana yang terjadi di muka bumi ini yang menjadi contoh takdir mubram. Seperti, gempa bumi, kekeringan, gunung meletus, dan lain-lain. Allah SWT berfirman dalam surat Al Hadid ayat 22,

مَا أَصَابَ مِنْ مُصِيبَةٍ فِي الْأَرْضِ وَلَا فِي أَنْفُسِكُمْ إِلَّا فِي كِتَابٍ مِنْ قَبْلِ أَنْ نَبْرَأَهَا ۚ إِنَّ ذَٰلِكَ عَلَى اللَّهِ يَسِيرٌ

Artinya: "Setiap bencana yang menimpa di bumi dan yang menimpa dirimu sendiri, semuanya telah tertulis dalam Kitab (Lauh Mahfuzh) sebelum Kami mewujudkannya. Sungguh, yang demikian itu mudah bagi Allah."

B. Perbedaan takdir mubram dengan takdir muallaq

Di samping takdir mubram, jenis takdir yang perlu dipahami muslim selanjutnya adalah takdir muallaq. Takdir ini memiliki sejumlah perbedaan dengan takdir mubram.

Takdir muallaq disebut sebagai ketentuan Allah SWT yang mengikutsertakan peran manusia melalui usaha atau ikhitiar. Artinya, takdir muallaq dapat diubah ketetapannya berdasarkan usaha atau pun doa seseorang.

Muallaq secara bahasa berarti sesuatu yang digantungkan, sebagaimana diungkap dalam buku Panduan Muslim Sehari-hari karya DR. KH. M. Hamdan Rasyid dan Saiful Hadi El-Sutha. Bila ikhtiar dan usahanya sesuai dengan ketetapan Allah SWT maka dapat diartikan hasilnya memuaskan.

"Jika harapan dan keinginan manusia dalam berikhtiar tersebut bersesuaian dengan kehendak (iradah) dan keinginan (masyi'ah) Allah, maka hasilnya akan memuaskan sesuai dengan keinginan manusia. Dan berlaku sebaliknya," tulis buku tersebut.

Dalil takdir muallaq tertulis dalam surat Ar Rad ayat 11, Allah SWT berfirman mengenai sesuatu yang tidak dapat diubah sampai suatu kaum tersebut mau mengubahnya. Berikut bacaannya,

لَهُ مُعَقِّبَاتٌ مِنْ بَيْنِ يَدَيْهِ وَمِنْ خَلْفِهِ يَحْفَظُونَهُ مِنْ أَمْرِ اللَّهِ ۗ إِنَّ اللَّهَ لَا يُغَيِّرُ مَا بِقَوْمٍ حَتَّىٰ يُغَيِّرُوا مَا بِأَنْفُسِهِمْ ۗ وَإِذَا أَرَادَ اللَّهُ بِقَوْمٍ سُوءًا فَلَا مَرَدَّ لَهُ ۚ وَمَا لَهُمْ مِنْ دُونِهِ مِنْ وَالٍ

Artinya: "Baginya (manusia) ada malaikat-malaikat yang selalu menjaganya bergiliran, dari depan dan belakangnya. Mereka menjaganya atas perintah Allah. Sesungguhnya Allah tidak akan mengubah keadaan suatu kaum sebelum mereka mengubah keadaan diri mereka sendiri. Dan apabila Allah menghendaki keburukan terhadap suatu kaum, maka tak ada yang dapat menolaknya dan tidak ada pelindung bagi mereka selain Dia."

Contoh takdir muallaq yang dapat ditemukan dalam kehidupan sehari-hari misalnya, keberhasilan seorang siswa dalam meraih prestasi dengan giat belajar. Atau, seseorang bekerja keras agar mendapatkan rezeki yang banyak dan hasil yang memuaskan.

Dengan kata lain, tugas manusia hanyalah bekerja dan berikhtiar kemudian untuk hasilnya bergantung pada kehendak Allah SWT. Sementara takdir mubram adalah takdir yang bergantung hanya pada ketetapan Allah SWT semata.

Simak Video "KuTips: Tips Betah Baca Al-Qur'an Biar Khatam Pas Ramadan!"

[Gambas:Video 20detik]

(rah/nwy)

Video yang berhubungan