Selain komponen tersebut ada komponen biosfer jelaskan artinya

KOMPAS.com - Abiotik merupakan istilah yang biasanya digunakan untuk menyebut sesuatu yang tidak hidup atau benda-benda mati yang ada di permukaan Bumi.

Keberadaan abiotik dapat memberikan manfaat dan pengaruh bagi makhluk hidup di Bumi.

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), abiotik adalah tidak memiliki ciri hidup atau tidak hidup.

Komponen abiotik

Komponen abiotik terdiri dari penyusunan ekosistem yang berupa benda-benda tidak hidup. Komponen abiotik adalah kondisi fisik dan kimia di sekitar organisme. Komponen ini memengaruhi kehidupan di bumi.

Baca juga: Biotik: Arti, Fungsi dan Komponen

Unsur abiotik yang memengaruhi kehidupan di muka bumi yakni air, tanah, udara, iklim, topografi, garam-garam mineral, atau kelembaban. Berikut penjelasannya:

Air merupakan komponen yang sangat penting bagi kehidupan makhluk hidup. Hampir semua makhluk hidup membutuhkan air.

Dilansir Encyclopaedia Britannica (2015), air merupakan suatu zat yang tersusun dari unsur-unsur kimia hidrogen dan oksigen.

Unsur-unsur tersebut ada dalam bentuk gas, cair, dan padat. Itu adalah salah satu senyawa yang paling banyak dan esensial atau mendasar.

Air muncul sebagai cairan di permukaan bumi dalam kondisi normal yang membuatnya sangat penting untuk transportasi, rekreasi, dan sebagai habitat bagi tanaman dan hewan

Iklim merupakan komponen yang terbentuk dari hasil interaksi berbagai komponen abiotik lainnya. Seperti kelembaban udara, suhu dan curah hujan.

Baca juga: Gejala Alam Biotik dan Abiotik

Iklim juga memengaruhi kesuburan tanan, tapi kesuburan tanah tidak berpengaruh terhadap iklim.

Dalam komponen abiotik tanah bertindak sebagai tempat organisme utama di Bumi. Tanah juga menyediakan kebutuhan makhluk hidup seperti unsur hara dan mineral.

Berfungsi sebagai reservoir air dan nutrisi sebagai media untuk penyaringan dan pemecahan limbah berbahaya.

Dikutip situs Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), tanah juga merupakan hasil pelapukan batuan yang disebabkan oleh iklim dan pembusukan bahan organik.

Tanah mempunyai sifat, tekstur, dan kandungan garam mineral tertentu.

Tanah merupakan media berpori yang aktif secara biologis yang telah berkembang di lapisan paling atas kerak Bumi.

Udara merupakan campuran gas yang terdiri dar atmosfer Bumi.

Baca juga: Gangguan Sistem Peredaran Darah pada Manusia

Udara terdiri dari berbagai gas, yakni nitrogen, oksigen, karbon dioksida.

Semua makhluk hidup membutuhkan nitrogen untuk membentuk protein. Oksigen digunakan untuk bernapas bagi makhluk hidup.

Karbon dioksida diperlukan tumbuhan untuk fotosintesis.

Topografi memiliki pengaruh besar bagi penyebaran makhluk hidup. Namun, yang tampak jelas ada pada penyebaran tumbuhan.

Karena adanya topografi yang mengakibatkan intensitas cahaya, suhu, dan curah huhan yang berbeda-beda disetiap tempat.

Pada topografi ada beberapa faktor, yakni altitude dan latitude.

Altitude adalah ketinggian suatu tempat yang diukur dari permukaan lain. Sementara, latitude adalah letak lintang yang diukur dari garis khatulistiwa.

Baca juga: Sistem Reproduksi Manusia

Kelembaban merupakan salah satu komponen abiotik yang berada di udara dan tanah.

Kelembaban adalah kandungan uap air di udara, sedangkan kelembaban di tanah berati kandungan air dalam tanah.

Garam mineral adalah ion-ion nitrogen, fosfat, sulfur, kalsium, dan natrium yang ada di dalam tanah dan lingkungan.

Komponen garam mineral tertentu menentukan sifat tanah dan air. Itu semua dibutuhkan oleh mahluk hidup untuk melakukan pertumbuhan dan proses metabolisme tubuh.

Fungsi abiotik

Abiotik memiliki fungsi penting dalam mendukung proses ekosistem.

Abiotik dapat berpengaruh secara langsung atau tidak langsung bagi kehidupan makhluk hidup.

Baca juga: Sistem Indera Manusia: Macam dan Fungsinya

Abiotik dan biotik tidak dapat dipisahkan. Karena keduanya akan saling berhubungan dan memengaruhi.

Keberadaan abiotik dapat memengaruhi ketersediaan makanan bagi hewan. Itu yang membuat ketidakseimbangan ekosistem.

Bahkan bisa membentuk banyak variasi yang bisa dilihat di antara berbagai ekosistem.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Selain komponen tersebut ada komponen biosfer jelaskan artinya

AsyaSherylyn AsyaSherylyn

1.Komponen biotikTerdiri atas tumbuhan dan hewan2.Komponen abiotikMeliputi iklim dan bahan-bahan anorganikberupamineral-mineral yang terdapatdalambatuan, tanah, air, dan udara.Beberapa contohnya antara lainKarbon (C), Nitrogen ( N ), Karbondioksida(CO 2), Air (H2O), Oksigen (O2),

Protein,Karbohidrat, dan Lemak

Selain komponen tersebut ada komponen biosfer jelaskan artinya

Ekosistem.co.id – Biosfer merupakan suatu sistem ekologis global yang menyatukan semua makhluk hidup yang ada di bumi. Seperti hubungan dan interaksi antara litosfer, hidoster hingga atmosfer bumi.

Hingga kini, bumi menjadi satu-satunya tempat yang bisa ditinggali dan memiliki kehidupan.

Makhluk hidup sendiri menempati daerah masing–masing pada biosfer untuk kelangsungan hidupnya, derah inilah yang disebut dengan habitat.

Pengertian Biosfer

Biosfer adalah lapisan yang sangat tipis dari semua lapisan bumi yang hanya sekitar 9000 meter saja. Dan merupakan sistem kehidupan serta organism yang paling komplek di permukaan bumi.

Di dalam lapisan biosfer terdapat urutan tingkatan organisasi yang dimulai dari yang paling sederhana hingga yang tertinggi.

Berikut ini adalah tingkatan organisasi yang wajib untuk diketahui :

1.) Protoplasma

2.) Sel     

3.) Jaringan

4.) Organ

5.) Sistem Organ

6.) Organisasme

7.) Populasi

8.) Komunitas

9.) Ekosistem

10.) Biosfer

Di dalam biosfer kita akan menemukan berbagai organisme hidup dan biotik, contoh : manusia, hewan dan tumbuhan yang hidup bersama saling berdampingan.

Sehingga bisa dibilang jika setiap makhluk saling berinteraksi caranya dengan membentuk sebuah kesatuan.

Komponen Penyusun Biosfer

Selain komponen tersebut ada komponen biosfer jelaskan artinya

Untuk membahas mengenai biosfer memanglah sangat luas sehingga di dalam mempelajarinya harus dijabarkan ke dalah beberapa bagian, komponen penyusun biosfer ini bisa terbentuk dikarenakan adanya interaksi di antara komponen biotik dan juga abiotik.

Komponen biotik berupa makhluk hidup yang mendiami lapisan biosfer mulai dari yang makroskopis atau pun yang mikroskopis. Karena di dalam kehidupannya makhluk hidup tersebut tak bisa dilepaskan dari pengaruh faktor abiotik dan biotik.

Untuk lebih jelasnya berikut ini adalah komponen penyusun biosfer dari faktor abiotik :

1.) Suhu

Setiap organism memiliki suhu optimal untuk tempat tinggalnya, sudah sejak ratusan tahun lalu organisme di permukaan bumi ini beradaptasi di suatu wilayah tertentu. Dan beradaptasi di suhu lingkungan tempatnya tinggal.

Baca Juga :  Bakteri – Penjelasan, Dalam Ekosistem Berperan Sebagai?

Karena suhu memiliki kaitan erat dengan reaksi metabolisme yang ada di dalam tubuh kita. Dan sekarang lebih dikenal dengan pembagian wilayah vegetasi.

2.) Cahaya

Tumbuhan sangat membutuhkan intensitas cahaya yang cukup agar dapat tumbuh dengan baik. Sehingga bisa dibilang cahaya menjadi pengaruh suhu di suatu wilayah secara langsung.

Tumbuhan membutuhkan cahaya agar dapat melakukan proses fotosintesis, dan tumbuhan merupakan produsen di rantai makanan. Sehingga perannya sangat penting bagi semua organisme yang ada di bumi.

Pergerakan hewan juga dipengaruhi oleh cahaya, missalnya : hewan yang bergerak di malam hari dan disebut dengan hewan nocturnal. Hewan ini akan aktif di malam hari dan pasif atau istirahat di siang hari.

3.) Kelembapan Udara

Kelembapan udara berkaitan dengan kandungan air di dalam tanah dan sangat berpengaruh bagi organisme yang ada di muka bumi.

Misalnya : cacing yang sangat membutuhkan kelembapan tinggi untuk hidup di dalam tanah.

Terdapat juga beberapa jenis tumbuhan seperti kaktus dan lumut yang sangat membutuhkan kelembapan.

4.) Curah Hujan

Air merupakan sumber kehidupan, sehingga tidak heran jika curah hujan sangat berpengaruh pada kehidupan. Sebab hujan berperan penting dalam pendistribusian air yang ada di permukaan bumi.

5.) Angin

Angin sangat berpengaruh pada penyebaran uap air yang ada di permukaan bumi. Beberapa organisme juga sangat membutuhkan angin untuk membantu proses penyebarannya.

Contoh : penyebaran benih pada tumbuhan yang dipengaruhi oleh angin.

6.) Air

Air merupakan penyusun utama tubuh makhluk hidup dan merupakan unsur utama dalam kehidupan. Penyebaran organisme juga sangat tergantung pada ketersediaan air.

Ada banyak organisme yang sangat membutuhkan air.

Baca Juga :  Tanah Alluvial Ciri-ciri, Jenis dan Penjelasan Terlengkap

7.) Tanah

Tanah merupakan adalah salah satu lapisan bumi yang menjadi tempat tinggal utama sebagian besar organisme yang ada di bumi. Baik yang berada di daratan atau terrestrial.

Tanah juga berpengaruh dengan penyebaran tumbuhan sebagai produsen utama.

8.) Topografi

Topografi berkaitan dengan rendahnya permukaan bumi dan sangat berpengaruh pada suhu dan kelembapan. Intensitas cahaya matahari yang ada di daerah tinggi pastilah memiliki perbedaan dengan daerah yang lainnya.

Perbedaan topografi ini memiliki pengaruh terhadap penyebaran vegetasi di lapisan biosfer.

Faktor Penyebab Biosfer

Selain komponen tersebut ada komponen biosfer jelaskan artinya

Faktor utama penyebab biosfer sendiri ada dua, yakni :

1.) Faktor Abiotik

Faktor penyebab yang pertama adalah faktor abiotik atau faktor fisik yang dibagi ke beberapa jenis yaitu iklim, keadaan tanah, air, tinggi dan rendahnya permukaan bumi.

2.) Faktor Biotik

Sedangkan faktor biotik merupakan faktor non fisik dan merupakan faktor yang berasal dari makhluk hidup, seperti manusia, hewan dan tumbuhan.

Fungsi Flora dan Fauna di Lapisan Biosfer

Flora dan fauna yang ada di lapisan biosfer memiliki fungsi sebagai berikut :

1.) Bahan Makanan untuk Sumber Konsumsi

Flora dan fauna memiliki fungsi utama sebagai bahan makanan agar bisa dikonsumsi oleh manusia. Sepertinya tanpa tumbuhan dan hewan, manusia juga tidak akan bisa bertahan hidup.

Karena manusia sangat bergantung pada flora dan fauna, meski tidak semuanya. Sebab ada flora dan fauna yang beracun dan tidak bisa digunakan untuk dikonsumsi.

Flora dan fauna tidak hanya digunakan sebagai bahan utama makanan namun juga bisa digunakan sebagai obat.

2.) Tujuan Pendidikan dan Penelitian

Flora dan fauna merupakan salah satu objek yang sangat tidak terbatas untuk dipelajari dan diteliti. Ada jutaan spesies dan jenis flora mau pun fauna  melyang sudah dipelajari dan kemungkinan masih ada lebih banyak lagi.

Baca Juga :  Sistem Ekskresi Pada Hewan

Selain dipelajari jenisnya kita juga bisa belajar untuk melestarikan alam dan lingkungan karena hal ini sangat berguna bagi manusia.

3.) Sarana Rekreasi

Keberadaan flora dan fauna bisa menjadi salah satu sumber rekreasi seperti Sabana Baluran yang ada di Banyuwangi tidak hanya memiliki banyak sekali flora dan fauna. Namun juga memiliki karakteristik wilayah yang unik di Indonesia.

Pembahasan biosfer dari Ekosistem.co.id semoga bisa menambahkan wawasan bagi kita dan menjadi sarana belajar yang menyenangkan.

Artikel Lainnya :